Disusun Oleh
Ahmad Fauzi : 20613048
DOSEN :
Ir. Afif Bizzrie M. MT
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi
dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun tenaganya.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar
makalah ini bisa berguna dan bermanfaat untuk para pembaca.
Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................1
1.1 Latar Belakang..............................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................2
1.3 Tujuan............................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................3
2.1 Dragline........................................................................................
2.1.1 Sejarah Dragline.....................................................................4
2.1.2 Fungsi Alat Dragline..............................................................6
2.1.3 Produksi Alat Dragline............................................................8
2.1.3.1 Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Dragline.....................8
BAB III PENUTUP................................................................................14
3.1 Kesimpulan..................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
Alat berat yang kita kenal didalam ilmu teknik sipil adalat alat yang
digunakan untuk membantu manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan
suatu struktur. Penggunaan alat berat yang kurang tepat dengan kondisi dan
situasi lapangan pekerjaan akan berpengaruh berupa kerugian antara lain
rendahnya produksi, tidak tercapainya jadwal atau target yang telah ditentukan,
atau kerugian perbaikan yang tidak semestinya. Oleh karena itu sebelum
menentukan tipe dan jumlah peralatan dan attachmentnya, haruslah dipahami
fungsi dan aplikasinya. Terdapat beraneka ragam alat yang sering digunakan
dalam pekerjaan konstruksi, tetapi yang akan dibahas dalam makalah ini hanya
alat-alat yang umum digunakan untuk pekerjaan konstruksi saja.
Adapun alat alat yang akan dibahas tersenut antaranya “Dragline”. disini
juga tidak hanya membahas sejarah dan fungsi alat tetapi akan membahas tentang
produksi alat hingga contoh perhitungan produktivitas untuk setiap jenis alat yang
akan dibahas.
2.1 Dragline
Dragline adalah alat untuk menggali tanah dan memuatkan pada
alat-alat angkut, misalnya truk atau ke tempat penimbunan yang dekat
dengan tempat galian. Pada umumnya power shovel sampai dengan
kapasitas 2,5 cu-yd dapat diubah menjadi dragline, dengan mengganti
boom dan bucket dragline.
Jenis material yang digali sebaiknya material yang lunak sampai agak
keras. Pemakaian dragline sangat menguntungkan pada proyek pembuatan
saluran di mana tanah mengandung air. Selain itu juga dragline digunakan untuk
penggalian di bawah permukaan air. Dragline dengan bucket yang kecil dan
ringan biasanya untuk penggalian material lepas dan kering.
Jika dragline akan dipakai untuk penggalian material yang lebih keras maka
pada alat tersebut harus ditambahkan rantai drag dan bucket diperkuat dengan
pelat baja yang berfungsi untuk membantu bucket dalam menggali batuan pecah
dan material padat. Bucket dragline yang sedang biasanya dipakai untuk
menggali lempung dan kerikil atau pasir padat.
Hal yang perlu mendapat perhatian saat pengoperasian dragline antara lain
ukuran bucket harus disesuaikan dengan kemampuan alat serta gigi bucket
haruslah cukup kuat untuk melakukan penetrasi ke dalam tanah. Selain itu juga
rantai penarik jangan sampai rusak. Dragline mengalami kesulitan dalam
mengontrol pembongkaran muatan. Karena itu sebaiknya alat pengangkut yang
dipakai untuk mengangkut material hasil penggalian dragline berukuran besar.
Ukuran kapasitas alat pengangkut sebaiknya 5 sampai 6 kali ukuran bucket
dragline.
Dragline sangat baik untuk menggali material lepas yang biasanya mudah
dalam pengerjaannya. Material yang mempunyai sifat tersebut antara lain : pasir
kering, kericak, tanah liat basah dan tanah yang tidak mengandung air.
Alat ini akan efektif jika digunakan untuk menggali/mengeruk saluran irigasi dan
drainasi. Untuk pekerjaan ini badan Dragline berada di atas permukaan galian dan
alat menggali material/boomnya berada beberapa feet di atas tempat badan
Dragline. Faktor yang mempengaruhi produksi alat ini ialah :
Memperkecil sudut swing (spt. Shovel) dan kedalaman penggalian. Besarnya
pengaruh dari faktor tersebut dirangkum dalam table 3. 14
Faktor koreksi :
Effisiensi kerja siang = 0,83
Kondisi kerja dan tata laksana : baik = 0,75
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang kita dapat pada makalah ini adalah bahwa alat
berat sangat berpengaruh dalam dunia Teknik Sipil dan lingkup
pembangunan-pembangunan infastruktur seperti pembangunan
gedung,jalan hingga drainase.
Dragline merupakan suatu alat yang digunakan untuk memindahkan
material pada jarak menegah sampai jarak jauh (500 m atau lebih).
Muatannya diisi oleh alat pemuat, sedangkan untuk membongkar alat ini
bekerja sendiri.
.