KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PEMANTAUAN LANSIA RESIKO TINGGI

NOMOR: TPJ/LANSIA/221/ 2023

A. PENDAHULUAN
Kelompok lanjut usia adalah kelompok penduduk yang berusia 60 tahun ke atas (
pedoman pelaksanaan posyandu lansia 2010; 5).
Pada lanjut usia akan terjadi proses menghilangnya kemampuan jaringan untuk
memperbaiki diri atau mengganti dan mempertahankan fungsi normalnya secara
perlahan-lahan sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi dan memperbaiki
kerusakan yang terjadi (Constantinides, 1994). Karena itu di dalam tubuh akan
menumpuk makin banyak distorsi metabolik dan struktural disebut penyakit
degeneratif yang menyebabkan lansia akan mengakhiri hidup dengan episode
terminal (Darmojo dan Martono, 1999;4).

B. LATAR BELAKANG
Menua merupakan masa perubahan yang dialami individu baik fisik maupun
psikologi akibat penurunan fungsi tubuh sehingga memerlukan pemeliharaan yang
berbeda dengan usia anak-anak, remaja, maupun dewasa yang membutuhkan
dukungan dari orang di sekitarnya.
Lansia mengalami penurunan fungsi tubuh akibat proses degenerasi, oleh karena
itu diperlukan usaha untuk mempertahankan derajat kesehatan para lansia pada
taraf setinggi-tingginya agar terhindar dari penyakit atau gangguan. Untuk mencapai
hal tersebut diperlukan wadah yang dapat memberikan sarana bagi lansia yang
dapat memelihara kesehatannya yaitu posyandu lansia

C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS

1. TUJUAN UMUM
Meningkatkan pengetahuan tentang penurunan fungsi tubuh akibat degenerasi
dan untuk mempertahankan derajat kesehatanara lansia pada taraf setinggi-
tingginya agar terhindar dari penyakit atau gangguan.

2. TUJUAN KHUSUS
a. Meningkatnya kemampuan para usia lanjut untuk mengenali masalah
kesehatan dirinya sendiri dan bertindak untuk mengatasi masalah tersebut
sebatas kemampuan yang ada dan meminta pertolongan keluarga atau
petugas jika diperlukan;
b. Meningkatnya kemampuan dan peran serta keluarga dalam mengenali
masalah kesehatan usia lanjut dan bertindak untuk membantu
mengatasinya;
c. Meningkatnya jumlah dan peran institusi khusus/panti-panti dalam
pembinaan para usia lanjut;
d. Meningkatnya kelompok peduli dalam pembinaan usia lanjut;
e. Meningkatnya kemampuan petugas dalam pembinaan kesehatan usia lanjut
seta pengembangan peran keluarga,institusi khusus serta kelompok peduli
dalam kesehatan usia lanjut.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

Kunjungan rumah oleh kader disertai petugas pada kelompok usia lanjut yang
tidak datang pada saat posyandu lansia atau tidak memungkinkan datang ke
posyandu lansia dikarenakan keadaannya dalam rangka kegiatan skrining awal
kesehatan dan pemantauan ataupun perawatan kesehatan masyarakat.

E. SASARAN

Lansia Resiko Tinggi

F. PELAKSANAAN KEGIATAN / METODE

1. Kegiatan pokok : pemantauan lansia resiko tinggi
2. Rincian kegiatan:
a. Persiapan : data sasaran lansia resiko tinggi dan alat pemeriksaan lansia
b. Pelaksanaan kegiatan: kunjungan rumah sesuai kebutuhan berdasarkan
tingkat faktor resiko lansia.
c. Mater : materi disesuaikan dengan faktor resiko pada lansia( hipertensi,
diabetus militus dll)

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

No Nama desa Bulan

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

1. Tempurejo            

2. Pondokrejo            

3. Sidodadi            
.

Curahtakir            

H. SUMBER DANA
BOK

I. RINCIAN PEMBIAYAAN
-

J. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Lansia mampu mengenali masalah kesehatan dirinya sendiri
2. Peran serta keluarga mampu mengenali masalah kesehatan usia lanjut
3. Peran institusi khusus panti
4. Peran serta masyarakat peduli dalam pembinaan usia lanjut
5. Petugas mampu dalam pembinaan kesehatan usia lanjut serta pengembangan
peran keluarga
K. PENCATATAN DAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Register lansia

Jember, 03 Januari 2023

KEPALA UPTD. PUSKESMAS PENANGGUNG JAWAB

TEMPUREJO PROGRAM LANSIA

dr. I WAYAN SUARDITA WAHDATUL HASANAH, Amd, Kep.

NIP. 19911121 201903 1 008 NIPPPK. 198303312021212006