Nurul Fitri Solikhati - 22020119130088 - A19.1 - Proposal Kegiatan Paliatif
Nurul Fitri Solikhati - 22020119130088 - A19.1 - Proposal Kegiatan Paliatif
OLEH:
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2021
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Semarang, 2021
Mengetahui,
Koordinator Mata Kuliah Keperawatan Paliatif, Pelaksana Kegiatan
I. LATAR BELAKANG
Bronkitis merupakan infeksi yang terdapat di saluran napas yang menginfeksi
pada daerah bronkus. Bronkitis disebabkan oleh polutan, seperti orang-orang merokok
diluar atau didalam ruangan, kendaraan bermotor yang menyebabkan polusi udara,
dan pembakaran yang menyebabkan asap biasanya saat masak menggunakan kayu
bakar. Selain itu juga dapat disebabkan karena adanya kekebalan tubuh pasien yang
lemah. Pasien bronkitis banyak ditemukan dengan keluhan seperti batuk, mengi,
penumpukan sputum, dan sesak nafas (Marni, 2014 dalam Magfiroh et al, 2021).
Morbiditas penyakit infeksi paru dan saluran napas masih amat tinggi dan
penyakit paru ini menjadi salah satu penyebab kematian di masyarakat. Hal ini
menjadi salah satu penyebab timbulnya kecemasan dan gangguan tidur pasien
dengan gangguan pernafasan (Harahap et al, 2021).
Kecemasan adalah salah satu keadaan psikologis yang dapat terjadi karena
pengalaman yang tidak menyenangkan yang pernah dialami oleh setiap manusia,
sehingga tidak mengherankan jika kecemasan dapat terjadi pada manusia yang
mengalami gangguan fisik (Donsu et al, 2017). Kecemasan ini dapat berupa suatu
keadaan khawatir, gugup atau takut ketika berhadapan dengan pengalaman yang sulit
dalam kehidupan seseorang dan menganggap bahwa akan terjadi hal yang buruk.
Gejala kecemasan setiap individu dapat berbeda-beda. Gejala kecemasan juga dapat
mengganggu kualitas hidup seseorang karena dapat mempengaruhi kemampuan
seseorang untuk menjalankan berbagai aktivitas sehari-harinya (Donsu et al, 2017).
Salah satu pendekatan terapi yang dapat digunakan untuk mengatasi
kecemasan adalah terapi kognitif behavioral yaitu mindfulness meditation yang pola
aktivitasnya adalah dengan mengembangkan cara berfikir yang lebih adaptif.
Mindfulness merupakan suatu bentuk meditasi pikiran yang melibatkan pemusatan
perhatian kepada setiap peristiwa dari seluruh pengalaman hidup tanpa
memperdulikan apakah pengalaman tersebut merupakan pengalaman yang luar biasa
atau biasa-biasa saja. Pendekatan mindfulness juga didasarkan pada aspek kognitif dan
perilaku namun dengan pengembangan yang berbeda. Mindfulness meditation
bermanfaat secara efektif untuk meningkatkan kualitas dan durasi tidur pada penerima
transplantasi, untuk mengurangi depresi, kecemasan dan tekanan psikologis pada
pasien dengan penyakit somatik kronis, sakit kronis, dan gangguan kecemasan sosial,
melalui meditasi ini juga dapat meningkatkan upaya kesehatan yang bersifat positif
seperti spiritualitas, meningkatkan stabilitas psiko emosional dan konsentrasi pada
pasien dengan gangguan kejiwaan (Hidayati et al, 2018). Selain itu, manfaat dari
mindfulness meditation diantaranya adalah dapat mengurangi perasaan menderita
serta mencapai perasaan nyaman dan sejahtera pada setiap situasi dan kondisi, dan
mindfulness dapat menumbuhkan sikap menghargai terhadap diri sendiri dan orang
lain, sehingga dengan demikian setiap orang tidak menyalahkan diri sendiri dan
mengurangi perasaan bersalah (Donsu et al, 2017).
II. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Untuk mengurangi kecemasan pada pasien penderita bronkitis yang sedang
menjalani pengobatan.
2. Tujuan Khusus
a. Penderita bronkitis dapat menerima kondisi yang sedang dialami saat ini.
b. Penderita dapat mencapai relaksasi sehingga lebih tenang dalam
menjalani pengobatan.
c. Penderita bronktis dapat mempraktekkan mindfulness secara mandiri
III. GAMBARAN UMUM SASARAN
A. Lokasi sasaran
Lokasi pelaksanaan terapi melalui via zoom online.
B. Sasaran
Sasaran pengabdian masyarakat ini adalah pasien bronkitis kronis yang
mengalami kecemasan dan gangguan tidur. Gangguan tidur pada pasien bronkitis
ini menjadi salah satu sumber timbulnya kecemasan pada pasien yang dialami.
Kesulitan untuk tidur dapat disebabkan karena struktur fungsi
pernafasan sedang terganggu. Selain itu, pasien pasti merasa cemas dengan
kondisinya, beradaptasi dengan lingkungan baru juga berusaha untuk menerima
kondisinya.
C. Kondisi sasaran
Pasien N memiliki riwayat penyakit bronkitis kronis sejak 3 tahun yang lalu.
Awal mula gejala ia mengalami demam tinggi, sering batuk, dan tenggorokan
sakit. Kemudian pasien N berobat kedokter dan ternyata ia didiagnosis penyakit
bronkitis kronis. Pasien N mengalami batuk setiap saat hingga ia mengalami
kesulitan tidur. Kondisi yang dialami pasien N ini membuat ia mengalami
gangguan kecemasan yang cukup berat.
Salah satu program yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah kecemasan
pada pasien N dengan bronkitis akut ialah dengan melakukan terapi mindfulness.
Salah satu tujuan dari terapi ini adalah untuk meningkatkan kesehatan pasien
secara holistic. Kegiatan ini ditujukan untuk mendapatkan ketenangan batin serta
optimisme dalam proses pengobatan dengan mengajak pasien untuk selalu
berdzikir mengingat Allah SWT dan mencoba menerima kondisinya saat ini.
IV. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
Hari/Tanggal : Kamis, 26 Oktober 2021
Waktu : 19.00 WIB
Tempat : Via zoom online
V. DESKRIPSI KEGIATAN
Kegiatan mindfulness ini dilaksanakan melalui zoom secara online. Kegiatan
ini difokuskan kepada pasien dengan penyakit bronkitis dengan berbagai kondisi.
Metode mindfulness dipilih dengan tujuan untuk meningkatkan penerimaan diri dan
mengurangi kecemasan sehingga harapannya pasien tersebut dapat mencapai
ketenangan batin yang baik.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dengan tahapan kegiatan sebagai
berikut:
Penanggungjaw
N Tahapan Kegiatan Jenis Kegiatan ab
o.
Kegiatan
1. Tahap I : Pra 1. Persiapan Awal
Interaksi
a. Menyusun proposal kegiatan Pengelola
b. Mempersiapkan materi
dan teknik mindfulness
2. Persiapan Sasaran
a. Menghubungi pasien
untuk mendapatkan
konfirmasi kegiatan
b. Melakukan kontrak waktu
pelaksanaan kegiatan
kepada sasaran
C. Pelaksanaan
Kegiatan berupa pelatihan mindfulness untuk pasien bronkitis kronis dilakukan
secara daring. Kegiatan “Pelatihan Mindfulness untuk Pasien Bronkitis Kronis”
bertujuan untuk menurunkan tingkat kecemasan pada pasien dn meningkatkan
kualitas tidur pasien menjadi lebih baik. Kegiatan ini dilakukan sekali sesuai
dengan jadwal yang telah ditentukan. Kegiatan ini akan dilakukan pada hari
Kamis, 26 Oktober 2021.
VII. MATERI KEGIATAN
Prosedur A. Perencanaan
1) Persiapan pasien :
a. Memberikan pendidikan kesehatan
mengenai kecemasan dan stres karena penyakitnya
b. Pasien memahami materi latihan
c. Orientasikan tahapan latihan kepada pasien yang
akan diberikan pelatihan oleh terapis
2) Persiapan alat
a. Siapkan lembar skrining dan evaluasi
kegiatan berdasarkan alat ukur atau instrumen yang
disiapkan
b. Ciptakan lingkungan yang kondusif, tenang, cahaya
ruang terang, dan suhu ruang yang sejuk.
C. Pelaksanaan
1. Tahap Orientasi
1) Memberikan salam kepada pasien
2) Memperkenalkan diri
3) Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan
4) Menanyakan persetujuan dan kesiapan pasien dalam
mengikuti latihan mindfulness
2. Tahap Interaksi
1) Mengkaji skala kecemasan dan stres yang dialami
oleh klien dengan menggunakan HARS (Hamilton
Rating Score for Anxiety) untuk mengetahui skala
kecemasan awal pasien sebelum dilakukan terapi.
2) Membuat kesepakatan program (formal : terapis,
informal : homework) dengan klien yang menderita
ca untuk dapat berkenan dengan proses perlakuan
mindfulness
3. Tahap Kerja
Latihan Mindfulness
1) Mindfulness Breathing
“Pejamkan mata anda/ rasakan saat ini/ dan disini.../
rasakan anda saat ini sedang duduk dengan kedua
telapak kaki menyentuh lantai/ tarik nafas dalam.../
rasakan udara yang masuk ke paru-paru anda.../ tarik
nafas.../ hembuskan perlahan…/ tarik nafas kembali
dan tetap fokus pada pernapasan anda.../ apabila saat
ini terdapat pikiran-pikiran itu memasuki dan
menghampiri anda.../ atur nafas anda…/ tarik nafas
anda/ dan hembuskan…”
A PEMASUKAN
1 Dana Iuran Panitia Rp 418.000,00
B PENGELUARAN
1 Sembako Pengabsos
Beras 5 Liter Rp 12.000,00 Rp 60.000,00
Gula 2 Kg Rp 18.000,00 Rp 36.000,00
Susu 2 Kalen Rp 11.000,00 Rp 22.000,00
g
Teh 2 Bungk Rp 4.000,00 Rp 8.000,00
us
Minyak 2 Kg Rp 13.000,00 Rp 26.000,00
Handsanitizer 1 Liter Rp 25.000,00 Rp 25.000,00
Masker 3 Box Rp 25.000,00 Rp 75.000,00
Subtotal Rp 252.000,00
2 Perlengkapan Pelaksanaan Terapi
Sewa zoom 1 Akun Rp 20.000,00 Rp 20.000,00
Transportasi 4 Motor Rp 20.000,00 Rp 80.000,00
Air mineral gelas 1 Dus Rp 25.000,00 Rp 25.000,00
Plakat 1 Buah Rp 40.000,00 Rp 40.000,00
Subtotal Rp 165.000,00
Total Rp 417.000,00
Waktu
kegiatan
No Kegiatan Keterangan
. (hari)
1 2 3 4 5 6
1 Pengurus Mahasiswa
an mengurus terkait
perizinan dengan surat
perizinan
pengabdian
masyarakat yaitu
pelatihan
mindfulness kepada
pasien kanker di
rumah singgah
pasien Inisiatif
Zakat Indonesia
(IZI) Semarang
melalui dosen
koordinator mata
kuliah untuk
kemudian
diteruskan ke pihak
akademik
2 Survey lokasi Survey dilakukan
pengabdian oleh beberapa orang
kepada dari perwakilan
masyarakat kelompok
yang meliputi
pencarian lokasi
dan juga
kemungkinan
potensi dari
penerima terapi.
Adapun lokasi
pengabdian kepada
masyarakat berada
di Jl. Puspanjolo
Tengah X No.75,
Bojongsalaman,
Kec. Semarang
Bar., Kota
Semarang, Jawa
Tengah 50141
3 Aplikasi Rencana pemberian
pengabdian pelatihan
kepada mindfulness oleh
masyarakat mahasiswa akan
langsung dan dilakukan secara
pemberian hybrid dengan tetap
pelatihan mematuhi protocol
mindfulness dan juga dapat
secara langsung
memberikan terapi
tanpa media melalui
media teams
4 Pembuatan Pembuatan laporan
laporan terdiri dari
penyusunan materi,
makalah, power
point untuk
presentasi, editing
video, dan
sebagainya
X. DAFTAR PUSTAKA
Donsu, J. D. T., Surantono, Kirnantoro. (2017). Manfaat mindfulness training
untuk mengurangi kecemasan pada pasien kanker dengan kemoterapi. Jurnal
Keperawatan, 6(2), 60-72.
Hidayah SN., Widodo S., MN Shobirun. (2013). Pengaruh tingkat
pengetahuan tentang pengobatan kemoterapi terhadap tingkat kecemasan pasien
kanker di Ruang Sitottatika Rumah Sakit Telogorejo Semarang.
http://112.78.40.115/e- journal/index.php/ilmukeperawatan/article/view/359/382.
Diakses tanggal 2 oktober 2021
Hidayati, N., Aryanti, P. I., Salim, S., Zuliani, Erniyawati, Y., Yusuf, A. H.
(2018). Penggunaan mindfulness meditation dalam manajemen stress: sebuah
systematic review. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 9(2), 95-100.
Sari, NMR., Ludiana., HS Sari SA. (2021). Penerapan relaksasi otot progresif
terhadap tingkat kecemasan pada pasien kanker paru yang menjalani kemoterapi di
kota metro. Jurnal Cendekia Muda. 1(2): 175-197.