BIOLOGI SEL

Nama: Azizah Nur Rohmah

NPM: E1K020021

1.) Sel Sebagai Unit Dasar Makhluk Hidup

*Sel merupakan kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup 🠒organisme uniselular
*Sel merupakan unit dasar struktur dan fungsi suatu organisme 🠒 organisme multiselular
Semua sel berasal dari sel sebelumnya

2.) Sel Dipelajari Menggunakan Mikroskop

Mikroskop Cahaya
*Dapat memperbesar sampai 1000x ukuran spesimen
*Tidak dapat memisahkan detil objek < 0.2 mm karena resolusi / daya pisah terbatas

Metode pewarnaan dan pelabelan meningkatkan kontras atau menonjolkan bagian-bagiab tertentu pada sampel

Mikroskop Elektron
*Ditemukan sekitar tahun 1950an
*Tidak menggunakan cahaya, melainkan menggunakan gelombang elektron
* Mempunyai kekuatan resolusi lebih mikroskop cahaya
- perbesaran lebih kuat
- detil selular tampak lebih jelas
* Tidak bisa mengamati sel hidup karena penyiapan preparat mematikan sel
 3.) Kebanyakan Sel Berukuran Mikroskopik
Sel prokariot umumnya jauh lebih kecil dari sel eukariot

Ukuran dan bentuk sel berhubungan dengan fungsinya

Telur unggas sangat besar

(diameter sekitar 1-15 cm) karena menyimpan nutrien dalam sitoplasma
Sel saraf memanjang (beberapa-puluhan cm) untuk menghantarkan rangsang
 4.) Sel Prokariot vs. Eukariot

Sel Eukariot:
*Lebih besar dan kompleks dari sel prokariot
*Mempunyai inti sel dengan membran
*Membran sel mengontrol hubungan antara dengan lingkungannya
*Kompartementasi intraselular oleh sistem membran internal membentuk sistem endomembran (organel bermembran)
🠒 Sitoplasma mengandung organel-organel
🠒 Sel dapat melaksanakan bermacam aktivitas secara simultan

Sel Eukariot:
*Organisme eukariot: unisel (protozoa, koloni,
sebagian ganggang) dan multisel (cendawan, tumbuhan, hewan)
*Sel tumbuhan mempunyai beberapa struktur yang tidak dijumpai pada sel hewan: kloroplas, dinding sel,
plasmodesmata, vakuola sentral
*Beberapa struktur dijumpai pada sel hewan tetapi tidak dijumpai pada sel tumbuhan: lisosom, sentrosom dengan
sentriol, flagel
 5.) Ultrastruktur Sel Eukariot
Instruksi genetik sel eukariot terletak di inti sel dan dilaksanakan oleh ribosom

Inti Sel:
*Organel terbesar
*Pusat informasi genetik, (tempat DNA, sintesis mRNA)

Selubung inti:
🠒 memisahkan inti dari sitoplasma
🠒berhubungan dengan membran RE

Nukleolus tempat subunit ribosomal diproduksi

Ribosom:
*Pabrik pembuat protein
*Ribosom bebas: tersuspensi dalam sitosol
*Ribosom terikat: menempel pada RE dan membran inti
 Sistem endomembran mengatur lalu lintas protein dan melaksanakan
fungsi metabolik dalam sel

Sistem Endomembran:
- Kumpulan dari organel-organel bermembran
- Menghasilkan dan mendistribusikan produk sel
- Meliputi:
-Retikulum Endoplasma (RE)
-Badan Golgi
-Lisosom
-Vakuola

Retikulum Endoplasma (RE)

RE halus
- Jauh dari inti, kelanjutan dari RE kasar
- Tidak ditempeli ribosom
- Berfungsi dalam:
-Sintesis lipid
-Metabolisme karbohidrat
-Detoksifikasi racun dan obat
 RE kasar
-Dekat inti, berhubungan dengan membran inti
-Menghasilkan protein membran sel
-Ditempeli ribosom yang menghasilkan protein sekretori (lisosom)

Badan Golgi
-Menerima dan memodifikasi produk RE
-Mengirimkan vesikel transpor ke membran sel
(sekresi) atau organel lain (lisosom)

Lisosom
-Vesikel dengan enzim pencerna dan pendaur ulang
-Vesikel yang dibentuk dari pertunasan membran alat Golgi
-Terdapat pada sel hewan, cendawan tertentu (tidak terdapat pada sel tumbuhan)
Lisosom
Mengandung enzim-enzim hidrolitik untuk
-Fagositosis: mencerna makanan atau memusnahkan sel bakteri
-Autofagi: mendaur ulang organel rusak

Lisosom
Lisosom tidak normal menyebabkan penyakit lysosomal storage diseases yang berakibat fatal
-Penyakit ini bersifat menurun
-Disebabkan satu atau beberapa enzim hidrolitik dalam lisosom tidak ada, sehingga fungsi sel terganggu

Contoh: -Pompe’s disease : akumulasi glikogen dalam sel otot dan hati

-Tay -Sachs disease:kerusakan sistem syaraf karena tidak ada enzim pemecah lipid, sel syaraf otak rusak akibat

okumulasi lipid dalam lisosom

Vakuola
-Vakuola makanan: dibentuk dengan fagositosis untuk mencerna makanan secara internal (sudah dibahas di Slide

23)

-Vakuola kontraktil: - dijumpai pada banyak Protista di perairan tawar (Misal: Paramaecium)

-berfungsi untuk memompa air dari sel, menjaga konsentrasi ion dan molekul dalam sel