Anda di halaman 1dari 13

BAB 1.

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Grafiti merupakan salah satu dari sekian banyak seni rupa. Grafiti berasal dari bahasa
latin, graphium yang berarti menulis. Aplikasi dari gambar grafiti menggunakan
peralatan sederhana namun memiliki nilai seni yang tinggi. Kreator grafiti dapat
menunjukkan keahliannya atau mengutarakan pesan tersembunyi pada media dinding
kayu hingga tembok beton dalam bentuk huruf maupun gambar. Grafiti umunya
dituliskan di dinding dengan beberapa komposisi seperti garis, warna, bentuk, hingga
volume. Grafiti merupakan seni penuh makna karena dahulu digunakan untuk
mengutarakan pendapat secara rahasia di dinding-dinding menggunakan cat semprot
kaleng sebagai cairan pewarna atau biasa juga menggunakan kompresor air bruss.
Gambar grafiti terdiri dari berbagai macam jenis. Gambar grafiti bagus merupakan
impian dari setiap kreator grafiti. Namun, bagus hanyalah sudut pandang dari setiap
manusia. Setiap kreator akan mengeluarkan kemampuan membuat grafiti agar gambar
terlihat elok dan bagus serta memiliki nilai seni yang tinggi. Contoh gambar grafiti bagus
diatas memiliki warna dominan kuning hingga kehijauan dengan latar belakang tembok
putih dan warna dasar grafiti hitam. Cara mewarnai grafiti agar terlihat bagus ialah
dengan menggunakan warna yang pas seperti hijau muda dengan warna samping gelap
agar tampak menyatu.
Pewarnaan grafiti menggunakan mal atau penggaris tembok sehingga warna akan
terlihat rapi sesuai garis dan menghasilkan gambar grafiti bagus. Anda bisa juga
membuat outlining pada gambar tentu saja agar gambar lebih menarik. Grafiti keren
kerap memanjakan mata para penikmat seni sekaligus menjadi pekerjaan rumah bagi
kreator garfiti bagimana menciptakan konsep menraik hingga menghasilkan grafiti keren.
Terlebih sudah menjamur komunitas pembuatan grafiti keren yang akan membuat seni
grafiti di berbagai media dinding kayu maupun tembok dalam berbagai ukuran. Grafiti
keren di sebuah dinding dengan perpeudan warna yang menakjubkan, eye catching,
menarik, dan sangat menawan. Dengan sebuah konsep “musik” gambar aiatas terasa
sangat nyata.
1
1.2. Manfaat Ekonomi
Mengembangkan Budaya Wirausaha demi meningkatkan perekonomian
Indonesia, dengan jalan menjadi mahasiswa yang unggul dan berkarakter, yang
salah satu indikatornya adalah dengan memiliki jiwa wirausaha dan mampu
mengembangkannya menjadi nyata. Selain itu, melihat peluang mengenai peluang
usaha dibidang design yang selain dapat mengembangkan hobi juga dapat
menghasilkan uang. Dari bisnis dijalankan ini saya dapat mengembangkan minat
dan bakat yang saya miliki kearah yang lebih positif.
1.3. Manfaat Sosial
Kami berharap dengan adanya usaha kami, bisa menjadikan salah satu lapangan
pekerjaan. Hal ini jelas akan memberikan kesempatan untuk membuka kesempatan
untuk angkatan kerja yang belum memperoleh pekerjaan untuk dapat membantu
kami dalam peningkatan penjualan, sehingga dapat mengurangi angka
pengangguran di Indonesia. Selain itu, dengan dibukanya usaha kami, kami dapat
bersosialisasi dengan orang banyak melalui transaksi jual beli dengan pelayanan
prima, dan dapat memberikan kontribusi untuk perkembangan design gravity di
Padang, Indonesia serta dunia Internasional.
1.4. Visi, Misi, dan Tujuan
1. Visi
Menjadi kreator design gravity yang terkemuka terutama di wilayah Sumatera
Barat.
2. Misi
a. Memproduksi gravity dengan berbagai macam design.
b. Membuat gravity dengan model model yang beraneka ragam.
c. Selalu memperluas area distribusi pemasaran dan juga memasarkan produk
gravity.
3. Tujuan
Jangka pendek :
a. Meningkatkan nilai ekonomis kertas-kertas HVS.
2
b. Mengurangi limbah kertas
c. Mendapatkan omset minimal 500 ribu/bulan
d. Bisa memesan dari media sosial.
Jangka menengah :
a. Mendapatkan keuntungan dari produk ini,
b. Membuat gravity yang dapat menjadikan design unik untuk suatu ruangan.
Jangka panjang :
a. Menjadi kreator design gravity yang terkemuka terutama diwilayah Sumbar.
b. Dapat menjual produk minimal 10 pcs per minggu.
c. Dapat membuka cabang
1.5. Potensi Bisnis
Produk ini memiliki peluang bisnis yang cukup menjanjikan, mengingat untuk
jasa pembuatan gravity design di kota Padang belum begitu banyak. Karena pada
saat ini permintaan akan pembuatan gravity meningkat. Banyak diminati karna
fungsi yang beraneka ragam seperti dapat dijadikan sebagai kado ulang tahun, kado
wisuda serta dapat menjadi figura sebagai penghias ruangan.

3
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Analisa SWOT
SWOT analisis adalah analisa mengenai kekuatan (strength), kelemahan
(weakness), peluang (opportunity), dan ancaman (threat) dari bisnis yang dijalankan.
Berikut ini merupakan uraian SWOT analisis pada bisnis hijab:
1. Strength (kekuatan)
Kreativitas : Produk gravity dibuat dengan bentuk yang unik dan terkesan
menggambarkan karakter si pemesan karna konsumen juga dapat mendesain
sesuai karakternya dan kemauannya sendiri.
Keunggulan Produk : Produk gravity ini sangat nyaman banyak fungsinya untuk
dijadikan sebagai kado terindah dan harganya relative terjangkau.
2. Weaknesses (kelemahan)
Harus lebih gencar melakukan promosi : Usaha produksi gravity sudah sangat
banyak di setiap wilayah Jawa dan sudah banyak juga yang sudah popular, maka
dari itu harus melakukan promosi yang gencar agar masyarakat dapat mengenal
gravity kita dari daerah sendiri, karna bagi yang belum tau pasti mereka lebih
memilih memesan online ke daerah Jawa karna sudah lebih dikenal duluan.
Belum Memiliki Cukup Pengalaman : Pengalaman untuk memulai usaha yang
masih sangat minim merupakan suatu kelemahan yang harus di atasi.
3. Opportunities (peluang)
Banyaknya Konsumen : Banyaknya masyarakat yang menginginkan gravity
dengan berbagai style, dengan adanya produk kami ini akan menjadikan
masyarakat lebih dapat memilih style dengan aneka ragam style yang ditawarkan.
Sistem Pemasaran : Pasar luas produk bukan bersifat umum, sehingga bisa
bertahan dan dijalankan kapan saja
4. Threats (ancaman)
Salah satu bentuk ancaman yang di khawatirkan banyak pesaing yang dapat
bekerja sama dengan artis untuk mempromosikan produknya ke masyarakat luas,
sedangkan kami belum memiliki pengalaman sejauh itu.
4
2.2. Penawaran
1. Jumlah produk sejenis di pasar
Design gravity merupakan bisnis yang sudah ada. Namun,tidak begitu
dikembangkan, contohnya design gravity yang hanya dijadikan coretan-coteran
yang tidak berguna dibuku tulis. Keberadaan design gravity yang tidak begitu di
explore membuat konsumen enggan melirik ke produk gravity tersebut. Dengan
model gravity yang dikembangkan akan menarik minat konsumen untuk
membeli.
2. Kapasitas produksi pesaing
Untuk produksi pesaing gravity sudah cukup banyak di daerah Jawa, yang
lebih dikenal karna cakupan pemasaran mereka yang bagus. Sehingga jika gravity
yang dibuat tidak begitu diperkenalkan ke masyarakat maka mereka akan lebih
melirik ke brand yang sudah dikenal.
2.3. Pangsa Pasar
Pangsa pasar untuk desain gravity sudah cukup luas. Dari kalangan masyarakat
bawah hingga atas bisa menjadi target pasar, dengan pangsa pasar yang luas itu
maka peluang bisnis juga terbuka lebar. Target pasar adalah masyarakat yang seperti
mahasiswi, pekerja kantoran dan masyarakat yang suka dengan desain tulisan
gravity.
2.4. Rencana dan Strategi Pemasaran
1. Strategi Pemasaran Pesaing
Berikut ini uraian mengenai rencana strategi pemasaran pesaing yang terdiridari
bauran pemasaran product,price, promotion,place(4P) :
a. Product (produk) :
Produk gravity dikemas oleh plastik yang diberi label.
b. Price (harga) :
Gravity dijual dengan harga @ 20.000 tanpa warna dan @ 35.000 dengan
menggunakan warna untuk semua desain gravity. Jika menggunakan bingkai
ditambah biaya @10.000.
5
c. Promotion (promosi):
Media online : facebook, instagram @Termurah.padang, dan whatsapp
d. Place (tempat):
Penempatan penjualan hijab dan busana muslim yaitu di toko yang beralamat
di Jln. Parkit 14 no 8, Air Tawar Barat, PadangUtara.
2.5. Perencanaan Bisnis
Berikut ini uraian mengenai rencana strategi pemasaran bisnis yang terdiri dari
bauran pemasaran product, price, promotion, place (4P) :
1. Product (produk) :
Produk gravity dikemas oleh plastik yang diberi label.
2. Price (harga) :
Gravity dijual dengan harga @ 20.000 tanpa warna dan @ 35.000 dengan
menggunakan warna untuk semua desain gravity. Jika menggunakan bingkai
ditambah biaya @10.000.
3. Promotion (promosi) :
Media online : Facebook, instagram @Termurah.padang, dan whatsapp
Sales promotion: Promosi melalui acara / pameran bazaar, misalnya : pameran
disekitar kampus, mall dll.
Personal selling : Promosi melalui penjualan langsung konsumen atau teman.
4. Place (tempat):
Untuk tempat utama penjualan didirikan di Jln. Parkit 14 no 8 Air Tawar Barat,
Padang Utara. Untuk rencana penempatan penjualan. Akan dibagi ke
dalam beberapa point rencana. Diantaranya :
a. Membuka kerjasama dengan masyarakat yang ingin menjadi agen reseller.
b. Membuka stand di bazaar.
c. Menjual dan mempromosikan melalui internet dalam situs jejaring sosial
Facebook, instagram @Termurah.padang dan juga komunitas di whatsapp

6
BAB III
PRODUKSI DAN OPERASI
3.1. Produk dan Proses Produksi
1. Dimensi produk
Produk dalam bisnis ini adalah gravity dengan model-model yang unik dan
elegant. Dikemas dengan plastik transparan.
2. Nilai atau Manfaat Produk
Manfaat inti (corebenefit) adalah manfaat yang diberikan untuk pemenuhan
terhadap kebutuhan utama konsumen. Manfaat inti bisnis ini untuk
pemenuhan kebutuhan terhadap minat dan keinginan konsumen terhadap
gravity, yang dapat dijadikan sebagai kado, media pembelajaran dan figura
ruangan.
Manfaat dasar (basicbenefit) adalah manfaat dasar yang diberikan untuk
memecahkan masalah kebutuhan utama. Manfaat dasar bisnis ini yaitu
kebutuhan terhadap minat dan keinginan konsumen terhadap gravity,
Manfaat yang diharapkan (expected benefit ) adalah manfaat yangdiharapkan
lebih dari sekedar pemenuhan kebutuhan dasar. Manfaat yang diharapkan
dalam bisnis ini yaitu sebagai alternatif baru dari desain gravity. Bisnis ini
yaitu sebagai alternatif baru dari desain gravity.
Manfaat di atas harapan(augmented benefit) adalah manfaat yang dapat diberikan
lebih dari yang diharapankan oleh konsumen, manfaat di atas harapan dalam
produk bisnis ini adalah keunikan keunikan design yang dihasilkan dari
sebuah gravity, yang secara tidak langsung dapat mencerminkan karekater
si pemesan.
Manfaat potensial (potential benefit) adalah semua manfaat yang mungkin dapat
diberikan lebih dari sekedar augmented benefit. Manfaat potensial dalam
bisnis ini adalah kepraktisan, bisa dibawa kemana saja dan dijadikan hadiah
untuk orang terkasih.

7
3. Kegunaan atau fungsi produk
Kegunaan atau fungsi produk adalah Produk konsumsi, yaitu produk yang dibeli
dan digunakan oleh konsumen akhir (pemakai akhir).
4.2. Proses Produksi
1. Proses Produksi
Proses Pembuatan hijab, berikut ini tabel rencana produksi:
Rencana Produksi dalam (Unit)
a. Kertas 1 rim Rp. 33.000
b. Spidol twin pen Rp. 2.500
c. Pensil Rp. 2.000
d. Penghapus Rp. 2.000
e. Pewarna Rp. 10.000
2. Rencana Kebutuhan dan Pembelian Bahan
Kebutuhan Barang
Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan hijab dan busana muslim adalah :
a. Bahan Dasar
Rencana Pembelian Barang
Rencana pembelian barang akan dilakukan setelah semua perencanaan akan
proses pembuatan gravity selesai.
b. Rencana kebutuhan tenaga kerja langsung
Untuk rencana kebutuhan tenaga kerja langsung tidak memerlukan tenaga
kerja. Karna untuk tenaga pembuatan gravity, pemasaran dan packingan
dilakukan oleh owner sendiri.

8
BAB IV
ORGANISASI DAN MANAJEMEN
4.3. Bentuk Kepemilikan
Bentuk kepemilikan bisnis hijab adalah perseorangan yang diberi nama
“Gravity Padang”.
4.4. Biodata
Nama perusahaan : Gravity Padang
Bidang usaha : Desain
Jumlah karyawan :-
Alamat perusahaan : di Jln. Parkit 14 no 8 ATB, Padang Utara.
Telepon : 082285535775
Ig : @Termurah.padang
4.3. Stuktur Organisasi
1. Pemilik merangkap pembuat gravity, administrasi dan keuangan, pemasaran,
pengiriman (owner) : 1 Orang
4.4. Kegiatan Pra-Operasional dan Jadwal Kegiatan
Sebelum melakukan kegiatan operasional, harus terlebih dahulu mencari
informasi ketersediaan bahan baku dan bahan penunjang, dan informasi-informasi lain
yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis ini. Berikut ini daftar Jadwal kegiatan Pra-
Operasional yang harus dilakukan:
Kegiatan Jadwal Pelaksana ( Dalam Mingguan )
1. Survei Pasar
2. Menyusun Recana Usaha
3. Survey Mesin Peralatan
4. Survey Mesin Penunjang
5. Survey Tempat Usaha & Perijinan
6. Uji Coba Produksi
Rencana Biaya Umum
Biaya umum dalam kegiatan pra-operasional mencakup ke dalam 4 hal, yaitu:

9
2. Biaya transportasi
3. Biaya akses informasi
4. Biaya alat dan bahan uji coba produksi
5. Biaya lain-lain

10
BAB V
KEUANGAN

5.1. Kebutuhan dana


1. Modal Investasi
Tabel kebutuhan modal investasi (Biaya Tetap)
Peralatan
No Nama Barang Jumlah Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
1. Penggaris 1 1.000 1.000
Jumlah 1 1.000 1.000
Tabel Modal Biaya (Biaya Variabel)
Jumlah produksi 30 lembar perbulan
No Nama Barang Jumlah Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp)
1. Kertas Hvs 1 rim 33.500 33.500
2. Plastik 1 bks 5.00 20.000
pembungkus
3. Twin pen 1 2.500 2.500
4. Pensil 1 2.000 2.000
5. Pewarna 1 10.000 10.000
Jumlah 68.000

2. Sumber dana
a. Biaya Total
Biaya Tetap + Biaya Variabel = Rp. 1.000 + Rp. 68.000
Biaya Total = Rp. 69.000
b. Biaya dan harga per unit
Biaya yang dibutuhkan untuk 1 bulan produksi =
Rp. 68.000
Total biaya produksi yang dikeluarkan per produksi = Rp. 68.000


11
Biaya per lembar =
Total biaya untuk 1 bulan produksi : jumlah produk per bulan
= Rp. 68.000: 30
= Rp. 2.264
Gravity dijual dengan harga @ 20.000 tanpa warna dan @ 35.000 dengan
menggunakan warna untuk semua desain gravity. Jika menggunakan
bingkai ditambah biaya @10.000.

c. Modal Awal
Total biaya tetap +Biaya variable untuk 1 bulan produksi
= Rp. 1.000 + Rp. 68.000
Modal Awal = Rp. 69.000

d. Pendapatan Usaha
Analisis Titik Impas (Break Even Point)
BEP = Total Biaya satu kali produksi : Produksi per bulan
= 69.000: 30 buah = Rp. 2.264,-

Harga jual per unit Rp. 20.000 – Rp. 45.000

3. Analisis Keuangan
Pendapatan :
Gravity yang terjual x Harga jual = 30 buah x Rp. 35.000 (rata-rata yg dipesan
yg warna)
Pendapatan = Rp. 1.050.000

Total biaya satu bulan produksi = Rp. 68.000

Keuntungan :
Pendapatan – Total biaya produsi = Rp. 1.050.000 – 68.000
Keuntungan = Rp. 982.000

Jadi, Keuntungan yang di peroleh dengan menjual 30 lembar gravity selama satu
bulan, keuntungan nya Rp. 982.000

12
BAB IV
PENUTUP
6.1. Kesimpulan
Pewarnaan grafiti menggunakan mal atau penggaris tembok sehingga warna
akan terlihat rapi sesuai garis dan menghasilkan gambar grafiti bagus. Anda bisa
juga membuat outlining pada gambar tentu saja agar gambar lebih menarik. Grafiti
keren kerap memanjakan mata para penikmat seni sekaligus menjadi pekerjaan
rumah bagi kreator garfiti bagimana menciptakan konsep menraik hingga
menghasilkan grafiti keren. Terlebih sudah menjamur komunitas pembuatan grafiti
keren yang akan membuat seni grafiti di berbagai media dinding kayu maupun
tembok dalam berbagai ukuran. Grafiti keren di sebuah dinding dengan perpeudan
warna yang menakjubkan, eye catching, menarik, dan sangat menawan. Dengan
sebuah konsep “musik” gambar aiatas terasa sangat nyata.
6.2. Saran
Produk kami mengutamakan design gravity yang penuh keunikan, berbeda
dengan desain gravity dipasaran. Dengan adanya usaha gravity diharapkan usaha ini
lebih dikenal oleh masyarakat pada umumnya dan dapat dijadikan variasi alternative
kado lainnya.

13

Anda mungkin juga menyukai