Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

KELOMPOK 10
PENUTUP ILMIAH
SEMESTER GASAL, 2021-2022

Disusun oleh:
Yasmin Nurhaliza (215110401111022)
Faricha Challysta (215110407111025)
Alaya Ananda (215110407111015)

Kelas
7LL

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
PROGRAM STUDI SASTRA CINA
MALANG
2021
Kesimpulan
Kesimpulan, yaitu pernyataan dari hasil tiap satuan dan keseluruhan analisis. Yang
hendaknya diuraikan dengan singkat dalam bentuk pointer yang tidak terlalu banyak. Menurut
Merriam webster, kesimpulan diartikan sebagai penilaian yang bisa masuk dalam akal pikiran
seseorang. Kesimpulan ini dibutuhkan ketika terdapat dua atau lebih preposisi yang dapat
diambil sebagai sebuah premis.
Secara umum, kesimpulan berisi hasil dair seluruh pembahasan dan setidaknya berisi
jawaban atas semua permasalahan yang dikemukakan dalam pendahuluan. Kesimpulan
merupakan ringkasan hasil proses analisis.

Teknik Membuat Kesimpulan


1) Teknik Generalisasi, Fokus utama dalam teknik ini adalah membuat kesimpulan
dengan menarik satu kesimpulan umum.
Contoh: Berdasarkan data pada tahun 2015 dari Badan Penanggulanan Kenakalan
Remaja, menunjukkan setiap tahun, tingkat kenakalan remajasemakin hari semakin
meningkat. Meskipun pemerintah telah membuat berbgai macam kebijakan dan
peraturan-peraturan. Tetapi, belummenunjukkan hasil yang memuaskan. Lingkungan
menjadi poin pentingdidalam melakukan pencegahan dan rehabilitasi bagi anak-anak
baik itu pelaku maupun korban kenakalan remaja.

Kesimpulan: mengetahui peran orang tua, sekolah, lingkungan, dan tempat tinggal anak.
Dapat memberikan perubahan terkait perilaku psikis bagi sang anak. Oleh karena itu,
Perlulah mengatasi kenakalan remaja inimulai dari tingkat yang paling sederhana yaitu
keluarga, sekolah dantempat tinggal. Agar, tingkat kenakalan remaja dapat ditekan
sampaikebatas aman.

2) Teknik Analogi, dilakukan dengan membuat perbandingan antara satu


pembahasan dengan pembahasan lain yang serupa.
Contoh: Dunia pendidikan memang menjadi salah satu cara dalammebentuk kepribadian
seseorang. Ibarat gelas kosong yang siap di isidengan air yang memenuhi gelas tersebut.
Jika gelas tersebut diisi denganteh. Maka, gelas tersebut menjadi gelas yang baik.
Namun, jika gelas tersebut di isi dengan minman keras yangmemabukkan dan merusak.
Maka, gelas tersebut menjadi gelas yang buruk dan merusak.

Kesimpulan: Kesimpulan yang yang dapat diambil adalah pendidkan yangdiberikan


kepada anak baik itu dari keluarga dan sekolah maupunlingkungan. Akan membentuk
karakter dan masa depan anak tersebut.Ibarat gelas yang diisi dengan kebaikan. Maka,
anak tersebut akan menjadianak yang baik. Namun, ketika anak tersebut diisi dengan
keburukanibarat diisi dengan alkohol. Maka, kita tahu sendiri bagai mana masa depan
dari anak tersebut.
3) Teknik sebab-akibat, dengan cara menjelaskan sebab kemudia akibat yang
ditimbulkan dari sebab tersebut.
Contoh: Berdasarkan data dinas kebersihan DKI Jakarta. Ada 85% sampah yang mengalir
diseluruh bantaran sungai yang terdapat di Jakarta. Alasannya sangat sepele, warga yang
tinggal hampir di sepanjang bantaran sungai lebih memilih untuk membuang sampahnya
ke sungai. Daripada harus membayar petugas kebersihan yang mengangkut sampah dari
rumah ke rumah.

Kesimpulan: Penyebab utama banjir di Jakarta hampir setiap tahunya adalah masalah
sampah. Di samping menjadi momok bagi pemerintah dan petugaskebersihan yang
bertugas di bantaran sungai. Kesadaran diri dari masyarakat di sepanjang bantaran sungai
menjadi salah satu penyebab utama masyarakat kedatangan banjir setiap tahunnya.
Cara memuat kesimpulan:
1. Membaca ulang karya tulis yang dibuat.
2. Menentukan kalimat utama.
3. Menentukan ide pokok tulisan.
4. Menyusun ide pokok dan informasi penting kalimat penjelas menjadi kesimpulan
paragraf.
5. Merangkai kesimpulan menjadi teks bacaan.
Saran

Kata "saran" dalam KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sebuah pendapat
atau usul, anjuran, maupun cita-cita yang dikemukakan oleh seseorang untuk
mempertimbangkan suatu hal. Kalimat saran merupakan sebuah kalimat yang diungkapkan oleh
seseorang kepada orang lain yang berisi mengenai opini maupun harapan akan suatu hal.
Perbedaan Antara Saran dan Kritik
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, kritik merupakan sebuah kecaman
maupun bentuk tanggapan yang kadang disertai dengan uraian serta pertimbangan baik dan juga
buruk yang diberikan oleh seseorang terhadap suatu karya, pendapat, dan sebagainya. Kritik juga
dapat dibilang sebagai pengoreksian perbuatan maupun tindakan yang telah terjadi.
Saran biasanya berisi akan pesan untuk perbaikan, sehingga citranya akan lebih positif.
Sedangkan kritik, yang menggambarkan pesan dengan lebih negatif seperti memberikan lontaran
yang kurang baik dan komentar negatif.
Contoh saran dan kritik:
Kritik: Karya tulis kamu jelek sekali.
Saran: Akan lebih baik jika karya tulis kamu diganti cara penulisannya agar pesan yang ingin
disampaikan dapat diterima dengan baik oleh pembaca.
Karakteristik dari Kalimat Saran
Berikut karakteristik dari kalimat saran:
1. Karakteristik yang pertama dari kalimat saran adalah biasanya terdapat kata penanda
yang digunakan biasanya ada pada awal kalimat maupun pada tengah kalimat. Berikut contoh
dari kata penanda yaitu seharusnya, sebaiknya, lebih baik jika, perlu diingat bahwa, usahakan,
hendaknya, saran saya dan berbagai kata penanda lainnya yang serupa.
2. Karakteristik yang kedua dari kalimat saran adalah sering digunakan dalam kehidupan
sehari-hari dan juga sebuah karya sastra. Kalimat saran juga bisa digunakan untuk teks tajuk
rencana, resensi, maupun paragraf argumentasi.
3. Karakteristik yang ketiga dari kalimat saran adalah pada akhir kalimat, kalimat saran
tidak menggunakan tanda baca seru yang menggambarkan sebagai sebuah kalimat seruan
maupun kalimat larangan.
Contoh Kalimat Saran
1. Disarankan bagi semua orang untuk tidak terlalu dekat dengan layar komputer agar
kesehatan mata tetap terjaga.
2. Sebaiknya kamu mengambil cuti libur hari ini dan menenangkan pikiran dari semua
masalah yang ada.
3. Seharusnya kamu dapat berpikir lebih matang agar masalah yang ada tidak menjadi
serumit seperti saat ini.
4. Gunakanlah pisau yang lebih tajam jika ingin memotong daging dengan lebih mudah.
5. Sebaiknya kamu memprioritaskan sekolah terlebih dahulu jika ingin menjadi sukses.
Tips membuat kalimat saran
A. Membuat kalimat saran yang memiliki sifat untuk membangun dan menggunakan
bahasa yang sopan.
Membuat kalimat saran yang memiliki sifat untuk membangun dan menggunakan bahasa yang
sopan agar pendengar dapat menerima opini yang kamu berikan dengan baik. Dengan
menggunakan bahasa yang sopan, saran yang kamu berikan akan lebih mudah diterima dan
mungkin dia akan menerima saran kamu dengan baik.
B. Membuat kalimat saran yang memberikan solusi maupun sebuah penyelesaian dari
masalah.
Membuat kalimat saran yang memberikan solusi maupun sebuah penyelesaian dari masalah
kepada orang yang menerimanya agar orang tersebut dapat menyelesaikan masalahnya.
Ketika kamu memberikan sebuah saran, sebaiknya terlebih dahulu memposisikan diri kamu
sebagai orang tersebut, jadi kamu bisa mengerti bahwa masalah yang dihadapinya bukanlah hal
yang sepele.
C. Memberikan saran pada waktu dan tempat yang tepat.
Memberikan saran pada waktu dan tempat yang tepat kepada penerimanya. Hal yang dimaksud
adalah, kamu tidak bisa secara langsung memberikan saran kepada orang lain di depan umum
dimana banyak orang yang dapat mendengar, kecuali memang keadaan mendesak atau kamu
diminta untuk menyatakan pendapat.
Biasanya saran diberikan kepada orang yang sedang bermasalah, dengan menceritakannya ke
khalayak umum tidak akan menyelesaikan masalah tersebut. Akan lebih jika kamu memberikan
saran secara personal dan diwaktu yang tepat sehingga apa yang kamu ingin sampaikan dapat
diterima dengan baik
D. Membuat kalimat saran tanpa menggurui penerimanya.
Membuat kalimat saran tanpa menggurui penerimanya. Kita semua pasti tidak suka jika ada
orang secara tiba-tiba menggurui kita mengenai masalah yang kita miliki, begitulah perasaan
ketika orang yang sedang bermasalah didatangi oleh kamu yang tiba-tiba memberikan saran
untuk masalahnya. Kamu dapat memulai dengan basa basi agar saran yang kamu berikan dapat
diterima dengan baik.
E. Membuat kalimat saran yang logis serta dapat menyelesaikan permasalahan yang
ada.
Membuat kalimat saran yang logis serta dapat menyelesaikan permasalahan yang ada. Ketika
kamu ingin memberikan sebuah saran, pastikan saran tersebut logis dan dapat mengatasi
permasalahan yang ada maupun menunjukkan jalan yang lebih baik.

Abstrak

Abstrak adalah komponen penting di sebuah karya tulis ilmiah. Terletak di halaman awal
karya tulis ilmiah. Isinya adalah rangkuman dari penelitian yang dilakukan. Abstrak memberikan
gambaran kepada pembaca mengenai isi karya tulis ilmiah secara ringkas. Oleh karena itu,
abstrak dapat diartikan sebagai ringkasan mengenai isi karya tulis ilmiah.
Ciri-ciri abstrak:
1. Ditulis secara singkat sekitar 250-300 kata dan jarak antar kata yang dipakai adalah 1 atau single
spacing.
2. Penulisan kata dalam Bahasa Inggris harus ditulis miring (italic).
3. Mengikuti kronologis dari tulisan.
4. Tidak menambahkan informasi baru, hanya meringkas laporan/tulisan.

Tujuan Abstrak didalam Karya Ilmiah:


1. Memudahkan pembaca untuk menangkap inti atau esensi dari karya tulis ilmiah secara
cepat. Abstrak dapat menjadi pertimbangan pembaca untuk meneruskan membaca karya
tulis ilmiah atau tidak.
2. Abstrak juga dapat dijadikan sebagai pedoman pembaca dalam membaca karya tulis
ilmiah.
3. Abstrak membantu pembaca dalam mengingat poin penting dalam karya tulis ilmiah.

Isi bagian abstrak:


1. Latar belakang penelitian
Memulai menulis abstrak dapat dilakukan dengan memaparkan latar belakang penelitian,
argumentasi yang melandasi penelitian, menjabarkan topik/isu/masalah yang diangkat
dalam penelitian, menjelaskan mengapa memilih topik tersebut,dan menjelaskan hal unik
dari penelitian sehingga penelitian dan penulisan karya tulis ilmiah ini memang dirasa
perlu dan patut dikerjakan.
Dengan adanya penulisan latar belakang secara singkat pada bagian abstrak, pembaca
bisa mendapatkan gambaran mengenai alasan penulis melakukan penelitian.
2. Metode penelitian yang dipakai
Metode dalam sebuah karya tulis ilmiah adalah wajib. Tanpa metode penelitian, karya
tulis yang dibuat tidak memiliki landasan yang kuat dan data dapat dipatahkan dengan
mudah oleh peneliti lain.
Metode penelitian dapat didefinisikan sebagai alat peneliti untuk menyelesaikan
permasalahan yang diangkat dalam penelitian. Metode harus dimasukkan dalam abstrak
agar pembaca memiliki gambaran bagaimana penulis melakukan penelitian, serta
pembaca mendapatkan penjelasan mengenai cara penulis mengolah data penelitian.
Sehingga pengolahan data memang dapat dipertanggungjawabkan.
3. Hasil penelitian
Pada bagian ini, penulisan abstrak menjelaskan secara ringkas hasil dan temuan dari
penelitian agar pembaca mengetahui apa saja yang didapat dari penelitian tersebut, serta
masukkan juga informasi penting dari hasil penelitian.
4. Kesimpulan
Kesimpulan berisi interpretasi penulis mengenai penelitian yang dilakukan setelah
mencari data, mengolah data, menganalisis data, dan menemukan hasil penelitian. Selain
itu, berisi pandangan penulis mengenai semua proses tersebut.
Biasanya bagian kesimpulan ditulis dalam beberapa kalimat, tidak sebanyak bagian lain
yang ada di abstrak.
5. Kata kunci
Bagian ini yang membedakan abstrak dengan bagian lain dalam karya tulis ilmiah. Pada
akhir paragraph dibagian abstral terdapat kata kunci yang harus dimasukkan. Kata kunci
ini dapat diambil dari poin-poin penting dalam judul penelitian.
Fungsi dari memasukan kata kunci pada bagian abstrak, yaitu memudahkan pencarian
penelitian tersebut secara online.
Jenis asbtrak
1) Abstrak Kritis (Critical Abstract),
menggambarkan temuan dan informasi utama, penilaian atau komentar tentang validitas,
reliabilitas, atau kelengkapan studi. Peneliti mengevaluasi makalah dan
membandingkannya dengan karya lain pada subjek yang sama.
Abstrak kritis umumnya memiliki panjang 400 sampai dengan 500 kata karena komentar
interpretatif tambahan. Jenis abstrak ini jarang digunakan.
2) Abstrak Deskriptif (Descriptive Abstract),
menunjukkan jenis informasi yang ditemukan dalam suatu karya tulis. Abstrak ini tidak
membuat penilaian tentang pekerjaan, juga tidak memberikan hasil atau kesimpulan
penelitian. Abstrak deskriptif hanya menggambarkan penelitian yang dirangkum.
Beberapa peneliti menganggapnya sebagai garis besar pekerjaan, bukan ringkasan.
Abstrak deskriptif biasanya sangat pendek, terdiri dari 100 kata atau kurang.
3) Abstrak Informatif (Informative Abstract),
Abstrak ini tidak mengkritik atau mengevaluasi suatu karya tulis, tapi
menggambarkannya. Abstrak informatif yang baik bertindak sebagai pengganti untuk
pekerjaan itu sendiri. Artinya, peneliti menyajikan dan menjelaskan semua argumen
utama, hasil penting, dan bukti penelitian, serta mencakup hasil kesimpulan penelitian
dan rekomendasi dari penulis.
Panjang abstrak informative bervariasi, tetapi biasanya tidak lebih dari 300 kata.
4) Abstrak Sorot (Highlight Abstract)
Abstrak highlight ditulis secara khusus untuk menarik perhatian pembaca pada penelitian.
Tidak ada kepura-puraan yang dibuat karena ada gambar kertas yang seimbang atau
lengkap dan, pada kenyataannya, komentar yang tidak lengkap dan terkemuka dapat
digunakan untuk memicu minat pembaca.
Abstrak jenis ini tidak dapat berdiri bebas dari artikel yang terkait, oleh karena itu, jarang
digunakan dalam penulisan akademik.
Tips:
Untuk membuat abstrak karya tulis sebaiknya memposisikan diri sebagai pembaca atau peneliti
lain yang membaca Abstrak. Bayangkan dirimu sebagai pembaca. Tanyakan apakah kamu
merasa cukup dengan informasi yang disajikan dalam Abstrak?

Referensi
Rahayu, Minto. 2007. Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi: mata kuliah Pengembangan
Kepribadian. Jakarta: Grasindo.
Widiawati, Ana. 2021. Pengertian Kesimpulan: Metode Cara Membuat dan Contoh. Diakses
pada tanggal 10 November 2021, pukul 10.42, dari
https://penerbitbukudeepublish.com/pengertian-kesimpulan/.
Irma Ainur Hasanah. 2019. Penyusunan Karangan Ilmiah (Bagian Penutup). Academia Edu,1-
16, dari https://www.academia.edu/39071316/Penyusunan_Karangan_Ilmiah_Bagian_Penutup_
Andrew. 2021. Contoh Kalimat Saran, Pengertian, dan Karakteristiknya. Diakses pada 10
November 2021, dari https://www.google.com/amp/s/www.gramedia.com/literasi/kalimat-
saran/amp/
Verina Intan. 2021. Pelajari, Ini Penjelasan dan Contoh Kalimat Saran. Diakses pada 10
November 2021, dari https://www.google.com/amp/s/www.popmama.com/amp/big-kid/6-9-
years-old/verina-intan-l/pelajari-ini-penjelasan-dan-contoh-kalimat-saran
Deepublish. 2021. Pengertian Abstrak: Cara Membuatnya dan Contoh Dalam Karya Ilmiah.
Diakses pada 10 November 2021, dari
https://penerbitbukudeepublish.com/pengertian-abstrak/#Pengertian_Abstrak
Rina Hayati. 2019. Pengertian Abstrak, Ciri, Jenis, Fungsi, Struktur, dan Contohnya. Diakses
pada 11 November 2021, dari https://penelitianilmiah.com/abstrak/#Ciri_Abstrak

Anda mungkin juga menyukai