ANALISIS SWOT RUMAH SAKIT BAHAGIA

Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas individu mata kuliah Manajemen Keperawatan

Dosen pengampu:

Ns.Aditya Puspanegara.,S.kep.,M.Kep.

Disusun Oleh :

Hilman Rizqi (CKR0180238)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

KAMPUS 2 SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN

(STIKKU)

TAHUN 2021
1. Definisi Analisis SWOT

Analisis SWOT Yaitu sebuah metode perencanaan strategis yang digunakan

untuk mengevaluasikan Kekuatan ( strenght ) , Kelemahan ( weakness ) , Peluang
( opportunities ) dan Ancaman ( threats ) di dalam suatu spekulasi bisnis atau proyek.

2. Cara Membuat Analisis SWOT

Analisis SWOT adalah lingkungan internal Strength dan Weakness serta
lingkungan eksternal Opportunities dan Threats . Analisis SWOT selalu
membandingkan antara faktor internal kekuatan (strengths) dan kelemahan
(weaknesses). faktor eksternal peluang (opportunities) dan ancaman (threats)
Sehingga dalam perencanaan akan mendapatkan hasil suatu strategi yang optimal
yang dapat menjadi keunngulan.
 ANALISIS SWOT KUALITATIF

Matriks SWOTS

Internal Strategic Factors Strenght Weakness

Summary (IFAS)
1.Mempunyai dokter 1.Keterampilan kerja dari
spesialis,tenaga seluruh pegawai rumah sakit
paramedis,perawat maupun masih relatif kurang
bidan berpendidikan minimal
D-III 2.disiplin waktu para dokter
masi perlu ditingkatkan
2.Usia pegawai dan perawat
relatif muda 3.Kondisi keamanan masih
perlu ditingkatkan
3.Tarif pelayanan sesuai
dengan PerDa 4.Lokasi rumah sakit kurang
Strategis
4.Menerima pasien dari akses
dan astek,juga melayani
pasien dari perusahaan
tertentu

5.Mempunyai lokasi dan

suasana yang aman

External Strategic Factors Opportunity Threat

Summary (EFAS)
1.Dapat bekerjasama dengan
perusahaan di sekitar rumah
sakit,mendapat dukungan
penuh dari pemerintah
1.Adanya persepsi
masyarakat tentang lokasi
rumah sakit yang kurang
aman

2.Kinerja dari para pegawai 2.Berdirinya rumah sakit

baik perawat,bidan,dan khusus sekitar
spesialis masih dapat
ditingkatkan 3.Daya beli masyarakat
menurun
3.Peran serta masyarakat
cukup baik 4.Tingkat pendidikan
penduduk sekitar rendah
4.Tarif rumah sakit bisa
disesuaikan
Prioritas Masalah dan Alternatif Pemecahan Masalah
Keterampilan kerja dari seluruh pegawai rumah sakit masih relatif kurang

Alternatif pemecahan :

Mengadakan Pelatihan dan pengembangan keterampilan kerja seluruh pegawai agar

keterampilan kerja dari seluruh pegawai yang ada di rumah sakit meningkat.

IDENTIFIKASI MASALAH

1. Keterampilan kerja dari seluruh pegawai rumah sakit masih relatif kurang
2. Disiplin waktu dokter masih perlu ditingkatkan
3. Kondisi keamanan masih kurang
4. Lokasi rumah sakit kurang strategis

No Masalah No Alternatif Pemecahan Masalah

1 Keterampilan kerja dari seluruh 1 Diadakannya pelatihan khusus untuk
pegawai rumah sakit masih relatif pegawai rumah sakit
kurang

2 Disiplin waktu para dokter masih perlu 2 Menetapkan kebijakan baru untuk
ditingkatkan perkembangan kualitas rumah sakit

3 Kondisi keamanan masih kurang 3 Ditingkatan kembali keamanan

4 Lokasi rumah sakit kurang strategis 4 Mutu pelayanan ditingkatkan agar bisa
bersaing dengan rumah sakit khusus
yang ada di sekitar
 ANALISIS SWOT KUANTITATIF

Hasil Analisis SWOT

1. Strenght ( Kekuatan dari Dalam )

Faktor Strategi Internal Bobot Rating BxR Keterangan

1.Mempunyai dokter
spesialis,tenaga
paramedis,perawat maupun
bidan berpendidikan
minimal D-III
0,2 5 1 Mempunyai dokter
spesialis,tenaga
paramedis,perawat maupun
bidan berpendidikan minimal
D-III berpengaruh dalam
kualitas pelayanan rumah
sakit tersebut

2.Usia pegawai dan perawat 0,21 0,8pat Pegawai dan perawat yg

relatif muda masih berusia muda lebih
mengerti dari kondisi jaman
sekarang

3.Tarif pelayanan sesuai 0,1em 0,56 Semua kalangan masyarakat

PerDa pt dapat membayar tarifnya

4.Menerima Pasien dari 0,25 1 Semua masyarakat

askes dan astek,juga mendapatkan pelayanan di
melayani pasien dari rumah sakit
perusahaan tertentu

5.Mempunyai lokasi dan 0,20 5 1 Lokasi dan suasana yang

suasana yang aman aman itulah yang di butuhkan
pasien

Total Peluang 1 P,p

2. Weakness ( Kelemahan dari dalam )

Faktor Strategi Internal Bobot Rating BxR Keterangan

1.Keterampilan kerja dari 0,25 1 0,35 Karena pelatihan dan

seluruh pegawai rumah sakit pengalaman pegawai rumah
masih relatif kurang sakit masih kurang

2.Disiplin waktu para dokter 0,25 2 0,50 Adanya keperluan dan

masi perlu ditingkatkan masalah di kesehariannya

3.Kondisi keamanan masih 0,25 3 0,75 Keamanan dirumah sakit perlu

kurang ditingkatkan

4.Lokasi rumah sakit kurang 0,2 5 2 0,50 Adanya rumah sakit khusus di
strategis sekitar lokasi rumah sakit

Total Peluang 1 2

3. Opportunities ( Peluang dari luar )

Faktor Strategi eksternal Bobot Rating BxR Keterangan

1.Dapat bekerjasama dengan 0,25 1 Sumber Daya untuk rumah

perusahaan di sekitar rumah sakit dapat terpenuhi
sakit,mendapat dukungan
penuh dari pemerintah

2.Kinerja dari para pegawai 0,20 3 0,60 Agar pasien mendapatkan

baik perawat,bidan dan pelayanan yang maksimal
spesialis masih dapat
ditingkatkan

3.Peran serta masyarakat 0,30 3 0,90 Peran serta masyarakat sangat

cukup baik diperlukan rumah sakit

4.Tarif rumah sakit bisa 0,25 2 0,75 Sesuai dengan tarif PerDa yg
disesuaikan telah ditentukan

Total Peluang 1 3,25

 4. Threat ( Ancaman dari luar )

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating BxR Keterangan

1.Adanya persepsi 0,25 1 0,25 Keamanan lokasi rumah sakit

masyarakat tentang kurang ditingkatkan
lokasi rumah sakit yang
kurang aman

2.Berdirinya rumah sakit 0,25 1 0,25 Menjadikan lokasi rumah

khusus di sekitar sakit tidak strategis

3.Daya beli masyarakat 0,20 2 0,pat0 Dapat berpengaruh pada

menurun pemenuhan SDM di rumah
sakit

4.Tingkat pendidikan 0,30 1 0,30 Penduduk di sekitar rmah

penduduk sekitar rendah sakit tingkat pendidikannya
masih rendah

Total Peluang 1,20

Strategi Umum dan Penjelasan arah Strategi :

 Strenght =
 Weekness =-2
 Opportunities = 3,25
 Threat = - 1,20

Saran :

1. Meningkatkan mutu pelayanan dengan memperbaiki dan mengembangkan sarana dan

prasarana
2. Mengadakan pelatihan khusus untuk para dokter,perawat,bidan dan tenaga kerja yang
lainnya untuk memperbaiki kualitas SDM
3. Meningkatkan keamanan
4. Menetapkan kebijakan baru untuk mendukung perkembangan rumah sakit