Anda di halaman 1dari 18

TERAPI KOMPLEMENTER

MEDITASI

Ns. Mohamad Cahyadi.,S.Kep


Konsep Meditasi

 Meditasi bisa juga disebut sebagai semedi yang merupakan


salah satu cara untuk mendisiplinkan diri demi mencapai
kedamaian serta harmoni dalam diri seseorang.
 Cara melakukan meditasi adalah dengan memutuskan
perhatian terhadap satu objek
 Pengertian lain mengenai meditasi adalah sebuah praktik
relaksasi dengan cara melepaskan pikirkan dari semua hal
yang membebani maupun membuat kita merasa cemas dalam
kehidupan sehari – hari
 Meditasi merupakan cara kita untuk melepaskan diri dari
penderitaan pemikiran yang baik maupun yang buruk
Arti Tentang Meditas
A. Meditasi merupakan jalan untuk masuk kedalam
kesadaran jiwa
B. Meditasi sebagai jalan untuk intropeksi diri
C. Meditasi sebagai media berkomunikasi dengan sang
pencipta
D. Meditasi digunakan untuk mengubah hidup seseorang
E. Meditasi bisa digunakan untuk meraih ketenangan batin
seseorang
Manfaat Meditasi
Beberapa manfaat dari meditasi adalah sebagai berikut :
A. Jika melakukan meditasi secara rutin maka organ – organ
tubuh serta sel yang berada didalam tubuh akan berada
dititik yang baik dan bisa bekerja lebih teratur.
B. Meditasi dipercaya mampu mengatur, mengendalikan serta
memanfaatkan orang lain.
C. Orang yang sering melakukan meditasi akan bisa lebih
mengerti terhadap orang lain
D. Lebih bisa menerima segala keadaan, baik keadaan suka
maupun duka, kebaikan maupun keburukan bahkan bisa
menjalani kehidupan dengan baik.
Langkah – Langkah Meditasi

 Untuk melakukan meditasi sebenarnya sangat mudah untuk


dipelajari. Untuk mencapai keberhasilan sebaiknya dilakukan di
tempat yang tenang dan dilakukan secara rutin.
Berikut adalah cara-cara melakukan meditasi :

A. Duduk dengan nyaman dengan posisi kepala dan


tulang belakang tegak lurus, ada beberapa tips
yang bisa dilakukan untuk menghindari stres
slama menjalani meditasi kurang lebih 20 menit,
antara lain :
1) Duduk di kursi dengan kedua tangan berada di atas
kedua paha.
2) Duduk dengan posisi bersila di atas lantai dengan
menggunakan alas berupa kasur yang tipis (untuk
mendapatkan kenyamanan)
3. Duduk bersila ala jepang dengan posisi kedua telapak
tangan saling bertemu di depan dada serta gunakan
alas kasur yang tipis untuk menambahkan kenyamanan
selama kita melakukan meditasi.
4. Duduk seperti posisi yoga lotus.

5. Tutup mulut dan bernafas melalui hidung.


Tempatkan lidah dengan posisi berada di atas
langit-langit rongga mulut.
b. Konsentrasi pada diri sendiri.
c. Pejamkan mata serta fokuskan pada tempat dimana tubuh kita
menyentuh alas duduk. Rasakan sensasi tangan yang berada di
atas kedua paha, sensasi kedua kaki yang terlipat serta leburkan
diri dengan sekitar ruangan.
d. Atur nafas kita, adakalanya bernafas secara mendalam, bernafas
secara cepat bahkan menahan nafas sejanak dan rasakan
pergerakan rongga dada.
e. Pertahankan sikap pasif selama melakukan meditasi karena hal
tersebut sangat penting apalagi bagi pemula yang sering
terganggu dengan keadaan sekitar. Konsentrasikan pikiran kita jika
kita sedangkan berada di dalam sebuah ruangan serta sedang
melakukan meditasi, tinggalkan pikirkan yang berada di luar sana.
f. Perhatikan waktu dalam melakukan meditasi, lakukan meditasi 2
jam setelah makan. Ciptakan meditasi dengan senyaman mungkin.
Bagi pemula mulailah meditasi hanya dalam waktu 5 menit, ketika
kita telah menemukan kenyamanan serta menyenangkan
tingkatkan waktu meditasi kita hingga 20 sampai 30 menit dan
lakukan setiap hariya 1 atau 2 kali.
4. Macam – Macam Meditasi

Meditasi Dasar (Basic Meditation)


Meditasi ini dibagi 3 jenis antara lain :
1) Meditasi Dengan Mantra
Meditasi ini adalah meditasi yang paling sering
dilakukan oleh banyak orang di seluruh penjuru dunia.
Sebleum melakukan meditasi biasanya seseorang
memilih sebuah kata yang bermakna,
menyenangkan, serta menenangkan baginya. Cara
melakukan meditasi mantra adalah sebagai berikut.
a) Pastikan posisi duduk kita dalam keadaan tegak dan dibarengi
dengan melakukan beberapa kali pernafasan dalam.
b) Ucapkan secara pelan-pelan mantra atau kata yang telah kita pilih
kepada diri kita sendiri.
c) Sesekali kita mengucapkan mantra lebih sedikit keras dan
bandingkan kenyamanan yang kita rasakan antara mengucapkan
perlahan atau dengan keras.
d) Pastikan kita dalam keadaan sadar saat melakukan meditasi (tidak
dalam keadaan mengantuk).
2) Meditasi Dengan Menghitung
Pernafasan
 Cara melakukan meditasi ini adalah sebagai berikut.
a. Masih sama pastikan posisi kita dalam keadaan
duduk tegak, pejamkan mata atur pernafaasan kita
dan bernafas menggunakan nafas perut.
b. Hitungah satu persatu nafas kita.
c. Rasakan sensasi yang ada pada saat menarik
atau mengeluarkan nafas.
d. Jika saat melakukan meditasi terganggu,
segeralah untuk kembali berkonsentrasi.
3) Meditasi Dengan Mengamati Sebuah
Objek
Meditasi ini berbeda dengan meditasi yang lain karena
meditasi ini dilakukan dengan mata terbuka. Pilih satu
titik fokus yang sekiranya berbeda dengan yang lain
seperti lilin yang menyala di tengah kegelapan atau hal-
hal yang kita anggap menyenangkan.
Cara melakukan meditasi ini adalah sebagai berikut .
a) Posisi dalam keadaan duduk tegak dan lakukan
beberapa kali pernafasan dalam.
b) Letakkan objek yang kita pilih berada sekitar
c) Perhitkan secara sesama objek dengan rileks dari
sudut ke sudut objek tersebut.
d) Rasakan apa yanga ada dalam setiap sudut objek
tersebut.
b. Meditasi Dengan Melepaskan Ketegangan
Otot
(Releasing Muscular Tension)
Salah satu contoh dalam meditasi ini adalah meditasi dengan menggunakan
pita bergerak (the moving band meditation).
Cara melakukan meditasi ini adalah sebagai berikut.
1) Duduk dalam posisi tega dan ambil nafas secara mendalam beberapa
kali.
2) Ikatan sebuah pita secara melingkar di kepala bagian atas.
3) Fokus dan bayangkan pita yang telah terikat melingkar di kepala.
4) Rileks dan usahakan jangan sampai ada ketegangan sedikitpun.
5) Rasakan bagian-bagian pita yang menempel di kulit kepala
6) Rasakan serta relakan otot-otot mata, hidung, dan mata. Jika masih ada
ketegangan katakan “Pergilah semua ketegangan” kepada diri sendiri
secara perlahan.
7) Bayangkan jika pita tersebut berpindah turun melingkari kedua kak kita.
Rasakan setiap gerakannya perlahan dan tetap fokus.
8) Bayangkan secara perlahan pita yang melingkar di kaki kanan dan kiri
terlepas dan bebas berterbangan, apakah anda terbebas dari
ketegangan?
C. Meditasi Secara Lembut
(Softening)
Kebanyakan orang ketika merasakan nyeri atau
sesuatu yang tidak mengenakan justru menahan rasa
sakitnya. Padahal dengan menahannya, rasa nyeri
dapat teratasi lebih sakit. Meditasi lembut merupakan
cara terbaik menyembuhkan nyeri. Caranya dengan
melunakkan atau melembutkan rasa nyeri tersebut
walaupun sebenarnya sangat menyakitkan. Kita hanya
perlu menyugesti diri kita sendiri dan cukup
mengatakan “rasa sakit akan segera hilang” secara
lembut, tenang, serta rileks.
D. Meditasi Dengan Cara Menyadari
Keberadaan (Being Present in The
Present)
 Tidak dapat kita pungkiri stres yang sering kita derita kebanyakan
datang dari pikiran tentang masa lalu serta merasa cemas dengan
keadaan yang akan datang. Ada beberapa cara yang dapat kita
lakukan untuk membantu menenangkan pikiran ita yang sedang
dalam keadaan stres.

1) Meditasi Makan
Makan adalah tindakan yang sebenarnya telah kita lakukan
setiap harinya, namun dari kita sangat jarang yang memperhatikan
bagaimana proses ketika kita makan. Dengan latihan meditasi
makan kita akan sadar bagaimana fokus kita saat memakan
sesuatu seperti contohnya ketika kita memakan setangkup roti yang
berisi mentega beserta selai nanas, beginilah cara yang kita
lakukan :
a) Siapkan setangkup roti yang berisi mentega serta letakkan roti tersebut tepat
di depan kita, lalu perhatikan secara seksama setiap lekuk roti mulai dari
warna, bentuk serta permukaan yang kasar maupun lembut.
b) Sentuh perlahan roti yang ada di depan kita serta rasakan bagaimana
kelenturan roti tersebut ketika menyentuh telapak tangan kita. Secara
perlahan makan roti tersebut hingga kita bisa merasakan rasa dari roti,
mentega serta selai nanas tersebut.
c) Resapi setiap gigitan roti serta rasakan juga dimanakah posisi roti di dalam
rongga mulut kita berada.
d) Ketika hendak menelan roti, rasakan sensasi dari otot esophagus yang
sedang berkontraksi serta rasakan ketika makanan menuju ke lambung.
Setelah makanan di mulut habis tertelan giliran kita meresapi apakah bagian
lambung sudah terisi? Atau masih belum penuh? Atau justru masih kosong.
e) Pastikan ketika kita sedang melakukan meditasi makan buang jauh
pemikiran – pemikiran yang datang dan tetap fokus sampai meditasi selesai.
2) Meditasi Dengan Cara Berjalan

 Fokus meditasi berjalan adalah dengan memperhatikan


gerakan otomatik dari gerakan kedua belah kaki serta
gerakan sendi pada paha dan tagan. Ketika kaki kanan
kita melangkah ke depan, resapi telapak kaki kita ketika
menapak dilantai atau tanah serta resapi juga sensasi
gerakan otot kaki yang sedang mengalami kontraksi
terlebih dibagian lutu yang sedang bergerak aktif.
Rasakan perpindahan badan kita dari kaki kanan ke
kaki kiri dan lakukan gerakan berjalan di media yang
rata, naik, turun serta tanah yang berkerikil.
5. Penelitian Mengenai Meditasi
 Nurgiwiati (2015) merangkum beberapa penelitian yang telah dilakukan
oleh para ahli dalam meditasi, antara lain :

a. Yang, Su, Huang (2009) menyatakan bahwa meditasi dapat


meningkatkan kondisi fisik dan mental
b. Prakhinkit, Suppapitiporn, Tanaka, Suksom (2013) membuktikan bahwa
meditasi berjalan dapat menurnkan depresi.
c. Selain itu Kao, Zhu, Chao et al (2014) menyatakan bahwa meditasi dan
melukis kaligrafi dapat menurunkan frekuensi detak jantung dan
pernafasan.
d. Selanjutnya Krisanarakornkit, Siraj, Piyavhatkul, Laopaiboon (2006)
membuktikan bahwa meditasi dapat menurunkan cemas.
e. Elder, Nidich, Moriarty, Nidich (2014), membuktikan bahwa meditasi
dapat menurunkan stres, depresi serta gejala burnout.
f. Selain itu Ding, Tang, Tang, Posner (2014) membuktikan bahwa meditasi
jangka pendek dapat meningkatkan kreativitas dalam berfikir konvergen
dan meningkatkan pengaturan emosional.
g. Jain, Nazarian, Lavretsky (2014) membuktikan bahwa meditasi dan
imagery dapat menurunkan cemas, depresi dan insomnia pada lansia.

Anda mungkin juga menyukai