Anda di halaman 1dari 3

UU NO.

35 TAHUN 2009 &


NARKOTIKA PERMENKES NO.5 TH.2023

“zat atau obat yang berasal dari


tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semisintetis, yang
dapat menyebabkan penurunan atau
perubahan kesadaran, hilangnya rasa,
mengurangi sampai menghilangkan
rasa nyeri, dan dapat menimbulkan
ketergantungan”
Golongan I Golongan II Golongan III
▪Dilarang digunakan dalam
pengobatan/ pelayanan ▪ Mempunyai potensi
Kesehatan ▪ Zat-zat golongan ini ringan mengakibatkan
▪Digunakan jml terbatas pada menimbulkan ketergantungan
penelitian & reagensia ketergantungan dan ▪ Utk pengobatan dan
diagnostic/lab. dg digunakan sebagai berdasarkan indikasi
persetujuan Menteri atas pilihan pengobatan medis, dokter dapat
rekomendasi BPOM terakhir. memberikan Narkotika
▪Dilarang diproduksi dan atau ▪ Sanksi pidana paling Golongan II & III jml
proses produksi singkat 3 Th, paling lama terbatas dan sediaan
▪Sanksi pidana paling singkat 10 Th jika memiliki, tertentu
4 tahun , paling lama 12 tahun menyimpan, menguasai, ▪ Sanksi pidana paling
jika menanam, memelihara, atau menyediakan…dst singkat 2 Th, paling lama
memiliki, menyimpan, ▪ Contoh: fentanil, 7 Th jika memiliki,
menguasai/menyediakan..dst metadona, mortina, menyimpan, menguasai,
▪Contoh : opium, heroin, petidina atau menyediakan)..dst
kokain, ganja,metamfetamin, ▪ Contoh : etilmorfina,
amfetamin, MDMA kodeina, buprenorfina
UU NO. 35 TAHUN 2009 &
PERMENKES NO.5 TH.2023
PSIKOTROPIKA
“zat/bahan baku atau
GOLONGAN I DAN II
TELAH DIMASUKKAN DALAM KELOMPOK obat, baik alamiah
NARKOTIKA (UU NO:35/2009) maupun sintetis bukan
Narkotika, yang
GOLONGAN III
DIGUNAKAN DALAM PENGOBATAN DAN berkhasiat psikoaktif
ILMU PENGETAHUAN (AMOBARBITAL, melalui pengaruh
PENTOBARBITAL)
selektif pada susunan
saraf pusat yang
GOLONGAN IV
DIGUNAKAN DALAM PENGOBATAN menyebabkan
(DIAZEPAM, NITRAZEPAM) perubahan khas pada
aktivitas mental dan
perilaku

Anda mungkin juga menyukai