Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

Macam-Macam Metode Pembelajaran Aktif Jigsaw

Mata Kuliah : Metodologi Pembelajaran PAI

Dosen Pengampu :

Devy Habibi Muhammad M,Pd.I

Disusun Oleh :

Abdul Muhaimin A.

Pingki Hidayatul Mala

PROGRAM STUDI AGAMA ISLAM

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MUHAMMADIYAH

PROBOLINGGO

2022
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi allah yang telah memberikan penulis kemudahan dalam
menyelesaikan makalah tepat waktu . Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya, penulis tidak
akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tidak lupa pula sholawat serta
salam tercurahkan Nabi besar Muhammad SAW yang syafa’atnya kita nantikan kelak.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpah nikmat sehatNya
sehingga makalah “Metodologi Pembelajaran PAI” dapat diselesaikan. Makalah ini
disususn guna memenuhi tugas mata kuliah “Metodologi Pembelajaran PAI” penulis
berharap makalah “Macam-Macam Metode Pembelajaran Aktif Jigsaw” dapat
menjadi referensi bagi teman-teman.

Penulis menyadari makalah bertema “Macam-Macam Metode Pembelajaran


Aktif Jigsaw” ini masih belum banyak penyempurnaan karna kesalahan dan kekurangan.
Penulis terbuka terhadap kritik dan saran pembaca agar makalah ini dapat lebih baik.
Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, baik terkait penulisan maupun
konten, penulis memohon maaf yang sebesar-besarnya.

Demikian yang dapat penulis sampaikan. Akhir kata,semoga makalah ini dapat
bermanfaat Aamiin.

Probolinggo,19 November 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................

DAFTAR ISI..........................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN.............................................. Error: Reference source not found

A. Latar Belakang.........................................................................................................

B. Rumusan Masalah....................................................................................................

C. Tujuan Masalah........................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN.......................................................................................................

A. Pengertian Metode Jigsaw...........................................................................

B. Tujuan Penggunaan Metode Pembelajaran Jigsaw......................................

C. Manfaat Metode Jigsaw...............................................................................

D. Langkah-Langkah Metode Jigsaw...............................................................

E. Kelebihan Dan Kekurangan Metode Jigsaw................................................

BAB III PENUTUP................................................................................................................

F. Kesimpulan..................................................................................................

G. Saran.............................................................................................................

DAFTAR PUSAKA...............................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Model pembelajaran jigsaw adalah suatu tehnik pembelajaran kooperatiff dimana
siswa, bukan guru yang memiliki tanggung jawab lebih besar dalam pelaksanaan
pembelajaran. Adapun tujuan dari model pembelajaran jigsaw ini mengembangkan kerja
tim, ketrampilan belajar kooperatif, serta menguasai pengetahuan secara mendalam yang
tidak mungkin diperoleh bila mereka mencoba untuk mempelajari semua materi secara
sendirian.
Materi pembelajaran yang diberikan kepada siswa berupa teks dan setiap anggota
bertanggung jawab atas ketuntasan bagian materi pelajaran yang harus dipelajari. Teknik
ini serupa dengan pertukaran antar kelompok. Para anggota dari kelompok asal yang
berbeda bertemu dengan topik yang sama dalam kelompok untuk berdiskusi dan
membahas materi yang ditugaskan pada masing-masing anggota kelompok serta
membantu satu sama lain untuk mempelajari topik mereka tersebut. Setelah pembahasan
selesai, para anggota kelompok kemudian kembali kepada kelompok asal dan berusaha
mengajarkan pada teman sekelompok nya apa yang mereka dapatkan saat pertemuan di
kelompok ahli.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Jelaskan Pengertian Metode Jigsaw?
2. Jelaskan Penggunaan Metode Jigsaw?
3. Apa Saja Manfaat Metode Jigsaw?
4. Apa SAaja Langkah-Langkah Metode Jigsaw?
5. Apa Saja Kelebihan Dan Kekurangan Metode Jigsaw?
C. TUJUAN MASALAH
 Mengembangkan kurikulum, maksudnya metode pembelajaran selanjutnya
berfungsi untuk dapat membantu mengembangkan kurikulum pada setiap kelas
atau tahapan pendidikan. .
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN METODE JIGSAW


Metode jigsaw adalah salah satu tipe pembelajaran aktif yang terdiri dari tim-tim
belajar heterogen beranggotakan 4-5 orang (materi disajikan peserta didik dalam bentuk
teks) dan setiap peserta didik bertanggung jawab atas penguasaan bagian materi belajar
dan mampu mengajarkan bagian tersebut kepada anggota lain. Metode jigsaw telah
dikembangkan dan diuji coba oleh Elliot Aronson dan teman-teman di Universitas Texas,
dan teman-teman di Universitas John Hopkins pada tahun 1978. Jigsaw merupakan model
pembelajaran kooperatif, dengan siswa belajar dalam kelompok kecil yang terdiri dari 4-6
orang secara heterogen. Materi pembelajaran yang diberikan kepada siswa berupa teks
dan setiap anggota bertanggung jawab atas ketuntasan bagian materi pelajaran yang harus
dipelajari.
Teknik ini serupa dengan pertukaran antar kelompok.. Tiap siswa mempelajari
setiap bagian yang bila digabungkan akan membentuk pengetahuan yang padu. Para
anggota dari kelompok asal yang berbeda bertemu dengan topik yang sama dalam
kelompok untuk berdiskusi dan membahas materi yang ditugaskan pada masing-masing
anggota kelompok serta membantu satu sama lain untuk mempelajari topik mereka
tersebut. Setelah pembahasan selesai, para anggota kelompok kemudian kembali kepada
kelompok asal dan berusaha mengajarkan pada teman sekelompok nya apa yang mereka
dapatkan saat pertemuan di kelompok ahli
Dari beberapa pendapat yang di sampaikan di atas, motode jigsaw merupakan
salah satu metode kooperatif yang lakukan dengan membagi beberapa siswa menjadi
beberapa kelompok yang kemudian di beri tugas untuk membahas materi dengan
kelompoknya. Dalam metode jigsaw ini juga terdiri atas kelompok asal dan kelompok
ahli.
B. TUJUAN PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN JIGSAW
Tujuan dari metode jigsaw memiliki tujuan kognitif, yaitu pengetahuan faktual
akademis, dan tujuan sosial, yaitu kerjasama kelompok. Selain itu tujuan pembelajaran
metode jigsaw adalah untuk melatih peserta didik agar terbiasa berdiskusi dan
bertanggiungjawab secara individu untuk membantu memahamkan tentang sesuatu materi
pokok kepada teman sekelasnya

C. MANFAAT METODE JIGSAW


ada beberapa manfaat yang dapat di peroleh ketika seorang guru menggunakan
metode jigsaw kepada siswa ketika melakukan proses belajar mengajar. Manfaat metode
jigsaw, antara lain:
a) Meningkatkan kemampuan diri tiap individu
b) Saling menerima kekurangan terhadap perbedaan individu yang lebih besar
c) Konflik antar pribadi berkurang
d) Pemahaman yang lebih mendalam
e) Motivasi lebih besar
f) Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan dan toleransi
D. LANGKAH-LANGKAH METODE JIGSAW
Prosedur metode pembelajaran jigsaw meliputi langkah-langkah sebagai berikut:
a) Pemilihan materi yang dapat dibagi menjadi beberapa segmen / bagian.
b) Guru membagi siswa menjadi beberapa beberapa kelompok-kelompok kecil sesuai
dengan segmen / bagian materi. Dalam metode jigsaw ini terdapat kelompok asal dan
kelompok ahli.
c) Setiap kelompok mendapat tugas membaca dan memahami materi atau sub topik yang
berbeda-beda.
d) Setiap kelompok asal mengirimkan anggotanya ke kelompok lain atau kelompok ahli. Di
dalam kelompok ahli, siswa mendiskusikan bagian materi pembelajaran yang
sama.Kemudian setiap anggota merencanakan bagaimana mengajarkan sub topik yang
menjadi bagian anggota kelompoknya semula (kelompok asal).
e) Setelah pembahasan selesai para anggota kelompok kemudian kembali pada kelompok
asal dan mengajarkan pada teman sekelompoknya pengetahuan apa yang telah mereka
dapatkan saat pertemuan di kelompok ahli.
f) Selanjutnya dilakukan presentasi masing-masing kelompok atau dilakukan pengundian
salah satu untuk menyajikan hasil diskusi kelompok yang telah dilakukan agar guru dapat
menyamakan persepsi pada materi pembelajaran yang telah didiskusikan.
g) Guru memberikan kuis untuk siswa secara individual.
h) Guru memberikan penghargaan pada kelompok melalui skor penghargaan berdasarkan
perolehan nilai peningkatan hasil belajar individual dari skor dasar ke skor kuis
berikutnya.

E. KELEBIHAN DANG KEKURANGAN PENGGUNAAN METODE


JIGSAW
Pembelajaran metode jigsaw ini mempunyai kelebihan-kelebihan sebagai berikut:
1) Memacu siswa untuk berpikir kritis.
2) Memaksa siswa untuk membuat kata-kata ynag tepat agar dapat menjelaskan
kepada teman yang lain.Hal ini akan membantu siswa mengembangkan
kemampuan sosialnya.
3) Diskusi yang terjadi tidak didominasi oleh siswa-siswa tertentu tapi semua siswa
dituntut menjadi aktif.
4) Jigsaw dapat digunakan bersama strategi belajar yang lain.
5) Jigsaw mudah dilakukan.

Selain kelebihan-kelebihan di atas, metode jigsaw ini juga mempunyai beberapa


kelemahan diantaranya:
1. Kegiatan belajar mengajarnya membutuhkan lebih banyak waktu dibanding
metode ceramah.
2. Guru membutuhkan konsentrasi dan tenaga lebih ekstra karena setiap kelompok
membutuhkan penanganan yang berbeda-beda.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kerangka model pembelajaran jigsaw adalah para anggota dari kelompok asal yang
berbeda,bertemu dengan topik yang sama dalam kelompok ahli untuk berdiskusi dan
membahas materi yang ditugaskan pada masing-masing anggota kelompok serta
membatu satu sama lain untuk mempelajari topic mereka tersebut.setelah pembahasan
selesai, para anggota kelompok kemudian kembali pada kelompok semula ( asal ) dan
berusaha mengajarkan pada teman sekelompoknya apa yang telah mereka dapatkan pada
saat pertemuan dikelompok ahli. Kunci tipe JIGSAW ini adalah interdepensi yang
diperlukan dengan tujuan agar dapat mengerjakan kuis dengan baik.
B. SARAN
 Guru seharusnya menjelaskan model pembelajaran tipe jigsaw ini dulu
kepada siswa sebelum menerapkannya, agar siswa tidak binggung.
 Guru harus pandai dalam memilih materi pembelajaran yang tepat untuk
diterapkan dalam model ini.
 Bangku perlu ditata sedemikian rupa sehingga semua siswa bias melihat
guru/papan tulis dengna jelas, bias melihat rekan-rekan kelompoknya dengan
baik,dan berada dalam jangkauan kelompoknya dengan merata.
DAFTAR PUSTAKA
http://matematika-ipa.com/pembelajaran-kooperatifmodel-
pembelajaran-kooperatif-tipe-jigsaw-kelebihan-dan-kelemahan-tipe-
jigsaw/

http://kabar-pendidikan.blogspot.com/2011/24/pembelajaran-dengan-
metode-jigsaw.html?m=1

http://repository.upi.edu/operator/upload/
s_a0651_0805985_chapter2.pdf

www.scribd.com/mobile/documents/24529374

Anda mungkin juga menyukai