Abstrak Skripsi
Abstrak Skripsi
Konsep pendidikan Islam adalah sebuah ide, gagasan yang dirancang dalam
pendidikan Islam untuk dapat membentuk peserta didik memiliki kepribadian yang
berakhlakul karimah berdasarkan al-Qur’an dan Hadist. Krisis nya akhlak menjadi
suatu permasalahan bagi bangsa dan kehidupan manusia, karena kurangnya
pembinaan terhadap diri sendiri dari faktor internal dan faktor eksternal. adanya
tujuan dan manfaat penelitian ini untuk menganalisis konsep pendidikan Islam
pada masa Harun Ar-Rasyid., mendeskripsikan pembinaan karakter peserta didik
dalam proses pendidikan Islam pada masa Harun Ar-Rasyid, menjadi bahan
rujukan dan pembelajaran bagi penelitian yang akan datang dan terkait serta
relevan, menjadi dan memberikan rujukan dalam proses pembelajaran pendidikan
Islam yang lebih efektif melalui metode yang efisien, menunjukan adanya
relevansi pendidikan Islam di masa khalifah Harun Ar-Rasyid dengan Pendidikan
Islam di Indonesia Era Milenial, membuktikan bahwa adanya relevansi pendidikan
Islam di Indonesia Era Milenial dengan pendidikan Islam di masa Harun Ar-
Rasyid.
Penelitian ini menggunakan metode library, peneliti menggunakam metode
analisis data, yaitu analisis historis yang dapat menganalisis mengenai sejarah
pendidikan Islam pada masa Harun Ar-Rasyid, selanjutnya menggunakan anaisis
deskriptif untuk dapat menjelaskan peristiwa pada masa Harun Ar-Rasyid dalam
mengembangkan pendidikan Islam hingga mencapai kejayaan, yang terakhir
adalah metode ex post facto yaitu, untuk menghubungkan konsep pendidikan
Islam pada masa Dinasti Abbasiyah pada kepemimpinan Harus Ar-Rasyid serta
Pendidikan Islam di Era Milenial
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konsep pendidikan Islam dalam
pemikiran Harun ar-Rasyid mengarah pada pembentukan akhlak atau karakter
peserta didik yaitu pertama, adanya kesiapan guru artinya seorang pendidik harus
bersikap profesional serta peserta didik harus taat kepada pendidik, kedua, seorang
pendidik harus mengajarkan Al-Qur’an dan Sunnah, ketiga mengajarkan seni,
keempat mengajarkan retorika yaitu pendidik dapat memberikan pembelajaran
untuk dapat berkomunikasi dengan baik di dalam masyarakat sosial agar dapat
disesuaikan dengan lawan biacaranya. Selanjutnya dalam penguatan karakter
bangsa ada lima konsep untuk memperkuat pendidikan karakter dalam pendidikan
Islam yaitu Integritas, Humanisme, Spiritualitas, Adaptability, Nasionalisme.