Anda di halaman 1dari 2

Nama : M.

Fathur Rahman
Nim : 2220210037
Kelas : Piaud 2

RESUMAN ASESMEN

Asesmen (assessment) adalah upaya untuk mendapatkan data/informasi dari proses dan
hasil pembelajaran untuk mengetahui seberapa baik kinerja mahasiswa, kelas/mata kuliah,
atau program studi dibandingkan terhadap tujuan/kriteria/capaian pembelajaran tertentu.
Prosedur dan mekanisme asesmen di sekolah dapat dilakukan melalui langkah-
langkah mendeskripsikan masalah anak; menentukan kebutuhan informasi; mengiventarisasi
kebutuhan informasi secara gradual; menentukan sumber informasi; Menentukan metode atau
cara untuk memperoleh informasi; penentuan rujukan; pertemuan tim
Asesmen formatif, yaitu asesmen yang bertujuan untuk memberikan informasi atau
umpan balik bagi pendidik dan peserta didik untuk memperbaiki proses belajar.
Asesmen sumatif, yaitu asesmen yang dilakukan untuk memastikan ketercapaian
keseluruhan tujuan pembelajaran. Asesmen ini dilakukan pada akhir proses pembelajaran
atau dapat juga dilakukan sekaligus untuk dua atau lebih tujuan pembelajaran, sesuai dengan
pertimbangan pendidik dan kebijakan satuan pendidikan.
Tenaga pendidik dapat menyusun rencana asesmen yang baik dengan mengikuti langkah-
langkah berikut ini:
1. Menentukan tujuan asesmen.
2. Menentukan instrumen asesmen.
3. Menetapkan kriteria penilaian.
4. Menentukan waktu dan jadwal asesmen.
5. Menyediakan sumber daya yang diperlukan.
6. 6. Memberikan informasi kepada siswa.

Perbndingan Asesmen dan Evaluasi adalah Asesmen lebih terfokus pada mencari data
tentang anak didik, sedang evaluasi dapat lebih luas dari itu (pencapaian tujuan belajar,
tingkat penguasaan guru, pengajaran kelas, efektivitas metode/media, dan lain- lain). Pada
umumnya maksud evaluasi itu sama, yang membuatnya berbeda adalah tujuannya.
Terdapat 3 instrumen yang digunakan dalam Asesmen Nasional, yaitu Asesmen
kompetensi minimum AKM, Survei karakter, dan survey lingkungan belajar. Apakah
Asesmen Nasional Menentukan Kelulusan Peserta Didik

Anda mungkin juga menyukai