Anda di halaman 1dari 1

Nama :Korinti Nalsalisa Br Milala

NIM :8226182021
Kelas :B-1 (Dikdas)/Assesment & Evaluasi Pembelajaran

Asesmen dapat diartikan sebagai proses untuk mendapatkan informasi dalam bentuk
apapun yang dapat digunakan untuk bahan dasar pengambilan keputusan tentang peserta
didik baik yang berhubungan dengan kurikulumnya,program pembelajaran, maupun
kebijakan sekolah. Keputusan tentang peserta didik ini termasuk bagaimana pendidik
mengelola pembelajaran dikelas, bagaimana pendidik menempatkan peserta didik pada
programprogram pebelajaran yang berbeda, tingkatan tugas-tugas untuk peserta didik sesuai
dengan kemampuan dan kebutuhan masing-masing, dan bimbingan dan penyuluhan.

Karakter assessment yang baik meliputi seperti: (1) berbasis tujuan pembelajaran yang
signifikan dan terukur; (2) menyediakan kriteria keberhasilan dengan model yang disepakati
bersama; (3) memberikan penugasan yang menggunakan pendekatan berbasis pengalaman
aktual. Selanjutnya, (4) melibatkan siswa secara intensif dalam melakukan self-assessment,
kritik yang terbuka dan merumuskan tujuan pembelajaran; (5) menggunakan beragam
pengertian dalam mengumpulkan data; dan (6) memiliki catatan yang lengkap, terstruktur dan
diketahui bersama; serta (7) menggunakan sistem pelaporan yang informative dan terjadwal.
Evaluasi adalah proses pengumpulan dan pengolahan serta penyajian hasil dalam
bentuk angka atau huruf untuk menentukan kualitas sesuatu dengan menggunakan kriteria
dan judgment penilai yang lebih ditujukan untuk menilai efektivitas pembelajara.Tes adalah
proses pemberian ukuran atau skala (skor) pada sesuatu sesuai dengan ukuran benar-
salah.Pengukuran adalah proses pemberian ukuran atau skala (skor) pada sesuatu sesuai
dengan karakteristik sesuatu yang diukur itu.

Kaitan assesment dengan tes, pengukuran dan evalusai yaitu tes dan pengukuran
adalah untuk memberikan informasi atau menyediakan data, dan assesmen adalah
memberikan makna atau penjelasan pada data yang diperoleh dengan memuat deskripsi atau
narasa. Evaluasi adalah sebagai proses menentukan posisi anak dalam rentang kriteria
penilaian yang ditetapkan guru. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahawa assesmen
memiliki kaitan dengan tes, pengukuran dan evaluasi dalam hal untuk memberikan
penjelasan atau makna pada data atau informasi dan menentukan rentang atau posisi peserta
didik dari hasil pembelajaran yang telah di capai.

Untuk tercapainya tujuan assesmen yang baik maka sebaikknya dalam pelaksanannya
perlu di perhatikan konsep assesmen.

1. Persiapan assesment oleh guru, dalam hal ini guru menetukan metode dan alat yang
digunakan, guru juga menentukan aspek perkembangan atau perilaku anka yang ingin
dikumpulkan datanya.
2. Pengumpulan data, pada tahap ini guru menggunakan alat pencatat untuk memperoleh
data yang di butuhankan, dan juga guru memeriksa data perilaku anak yang diperoleh
untuk penilain.
3. Pengolahan data, dalam tahap ini guru sudah menganalisis data yang di peroleh
dengan menghubungkan data dengan kompetensi dasar pembelajaran. Didalam tahap
ini juga guru sudah memiliki gambaran capaian perkembangan peserta didik untuk di
jadikan simpulan akhir.
4. Pelaporann, ini merupakan tahap akhir pada assesmen dalam tahap ini guru sudah
menetukan bentuk laporan dan cara mengkomunikasikannya, pada tahap ini juga guru
melaporkan perkambangan capaian peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai