Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas dengan judul “Resume Pertumbuhan Neonatus,
Bayi, dan Balita“ pada mata kuliah Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, dan Balita.
Tidak lupa saya juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Sumiati, S.Tr.keb.,
M.Keb. selaku Dosen Pengampu mata kuliah Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, dan Balita
karena telah membimbing saya dalam pembuatan tugas resume ini.
Saya sangat berharap semoga resume ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan
bagi para pembaca terutama saya. Saya mengucapkan terimakasih kepada semua orang yang
telah memotivasi sehingga penugasan resume ini dapat selesai dengan baik.
Saya memohon maaf jika dalam penulisan tugas resume ini masih terdapat
kekurangan dan hal-hal yang kurang sesuai dengan harapan pembaca. Oleh karena itu, saya
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan tugas
resume ini.
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bayi adalah anak baru lahir yang berusia 0-12 bulan. Bayi merupakan individu yang
lemah dan memerlukan proses adaptasi. Bayi harus bida melakukan 4 penyesuaian agar tetap
bisa hidup yaitu penyesuaian perubahan suhu, penyesuaian menghisap dan menelan,
penyesuaian bernafas dan penyesuaian pembuangan kotoran. Apabila mengalami kesulitan
dalam penyesuaian atau adaptasi maka dapat mengakibatkan bayi mengalami penurunan
berat badan, keterlambatan perkembangan bahkan sampai meninggal dunia (Mansur, 2009).
Pertumbuhan anak dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor baik dari dalam diri anak itu
maupun dari luar diri anak tersebut. Oleh karena itu perlu kita ketahui tumbuh kembang anak
dapat berjalan dengan normal atau tidak.
Hal yang dapat dilakukan untuk mengetahui tumbuh kembang anak yaitu dengan
menggunakan parameter antropometri. Yang dimana parameter antropometri ini dapat dilihat
melalui berat badan yang merupakan salah satu ukuran antopometri yang terpenting karena
digunakan untuk memeriksa kesehatan anak pada semua kelompok usia. Pemantauan berat
badan tersebut harus dilakukan secara teratur dan berkesinambungan. Maka dari itu perlunya
dilakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembanga anak sejak dini.
Penulisan tugas resume materi kuliah tentang pertumbuhan pada neonatus, bayi, dan
balita ini bertujuan agar penulis dapat memahami dengan baik materi yang telah
disampaikan. Dengan metode resume ini membuat penulis menjadi ingat lebih lama
mengenai materi tentang pertumbuhan pada neonatus, bayi dan balita. Sehingga nantinya
apabila sudah dapat menguasi materi maka akan mudah dalam mempraktikannya secara
langsung.
1
BAB II
TINJAUAN TEORI
C. Tahapan Pertumbuhan
Terdapat beberapa tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada masa anak yaitu :
1. Masa pranatal / masa intra uterin (masa janin dalam kandungan)
Masa prenatal adalah awal mulai perkembangan manusia sejak konsepsi,
ketika ovum dibuahi oleh sperma dan terbentuknya zigot hingga lahirnya individu
baru.
a. Masa zigot/mudigah : sejak saat konsepsi hingga umur kehamilan 2 minggu
3
b. Masa embrio : sejak umur kehamilan 2 minggu hingga 8/12 minggu. Ovum
yang sudah dibuahi dengan cepat akan menjadi suatu organisme, terjadi
diferensiasi yang berlangsung dengan cepat, terbentuk sistem organ dalam
tubuh.
c. Masa janin/fetus : sejak umur kehamilan 9/12 minggu sampai akhir
kehamilan. Masa fetus terdiri dari 2 masa yaitu masa fetus dini (sejak umur
kehamilan 9 minggu sampai trimester kedua kehidupan intrauterine, terjadi
percepatan pertumbuhan, alat tubuh telah terbentuk dan mulai berfungsi) dan
masa fetus lanjut (trimester akhir kehamilan, terjadi transder Imunoglobin G
dari darah ibu melalui plasenta).
2. Masa bayi (infancy) umur 0-11 bulan
Dalam masa bayi terjadi adaptasi terhadap lingkungan dan terjadi perubahan
sirkulasi darah, serta mulai berfungsinya organ-organ. Masa ini dibagi menjadi 2
periode yaitu :
a. Masa neonatal dini : sejak umur 0 – 7 hari.
b. Masa neonatal lanjut : sejka umur 8 – 28 hari.
c. Masa post (pasca) neonatal, umur 29 hari sampai 11 bulan.
Di masa post neonatal terjadi pertumbuhan yang pesat dan proses pematangan
berlangsung secara terus menerus terutama meningkatnya fungsi sistem saraf.
3. Masa anak dibawah lima tahun (balita) umur 12-59 bulan
Pada masa balita, kecepatan pertumbuhan mulai menurun dan terdapat
kemajuan dalam perkembangan motorik serta fungsi ekskresi. Pertumbuhan dasar
yang berlangsung pada masa balita dapat mempengaruhi dan menentukan
perkembangan anak berikutnya.
4. Masa anak pra sekolah, umur 60-72 bulan
Pada masa anak pra sekolah, pertumbuhan berlangsung dengan stabil. Terjadi
perkembangan dengan kegiatan jasmani yang bertambah dan meningkatknya
keterampilan dan proses berfikir pada anak.
4
D. Ciri-ciri Pertumbuhan Normal Pada Masa Prenatal, Neonatal, Bayi, Toddler
dan Pra Sekolah
1. Masa Pranatal
a. Masa embrio : sejak konsepsi sampai kehamilan 8 minggu. Ovum yang
telah dibuahi dengan cepat menjadi suatu organisme yang
berdeferensiasi dengan cepat untuk membentuk berbagai sistem
organ tubuh.
b. Masa fetus : sejak kehamilan 9 minggu sampai kelahiran. Masa Fetus
terdiri dari 2 masa yaitu masa fetus dini (usia 9 minggu hingga
trimester 2) dan masa fetus lanjut (trimester akhir). Perubahan-
perubahan Dan Organogenesis Yang Terjadi Pada Berbagai Periode
Kehamilan
5
4. Masa Toddler (usia 1-3 tahun)
Pertumbuhan fisik anak lebih rendah dari masa bayi, sedangkan
perkembangan motoriknya berjalan lebih cepat. Pada usia ini anak akan mulai
belajar jalan.
5. Masa Prasekolah
Pertumbuhan gigi sudah mulai lengkap sejak anak berusia 5 tahun.
Pertumbuhan fisiknya relatif lebih rendah.
7
8. Indeks Massa Tubuh menurut Umur (IMT/U) anak usia 0-60 bulan
Digunakan untuk menentukan kategori :
- Gizi buruk (severely wasted)
- Gizi kurang (wasted)
- Gizi baik (normal)
- Beresiko gizi lebih (possible risk of overweight)
- Gizi lebih (overweight)
- Obesitas (obese)
9. Indeks Massa Tubuh menurut Umur (IMT/U) anak usia 5-18 tahun
Digunakan untuk mengukur kategori :
- Gizi buruk (severely thinness)
- Gizi kurang (thinness)
- Gizi baik (normal)
- Gizi lebih (overweight)
- Obesitas (obese)
H. Pertumbuhan Anak
Menimbang teratur
1. Timbang anak setiap bulan untuk memonitoring berta badan anak : Ploting
pada grafik di buku KIA yang sesuai
2. Fokus panjang badan, fokuskan pada usia 0-24 bulan untuk panjang badan
3. Tinggi badan, untuk tinggi badan anak 0-24 bulan buat papan siku yang telah
diberi meterline sampai 100 cm. bayi ditidurkan di alas yang keras, bebas
aksesoris dengan kaki tegak dan kepala keatas, sudut mata dan anak telinga
sejajar.
4. Anak usia lebih dari 24 bulan, buat garis pada dinding 0 (kaki) sampai dengan
120 cm, lebih baik apabila ada microtoise (alat ukur tinggi badan yang
diletakkan di lantai yang datar dan menempel pada dinding yang rata.
10
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran dan jumlah sel serta jaringan intraseluler,
ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan
satuan panjang dan berat. Penilaian pertumbuhan pada anak harus dilakukan secara berkala.
Faktor yang memperngaruhi tumbuh kembang anak yaitu faktor genetik dan faktor
lingkungan. Adapun tahapan pertumbuahan yaitu dari masa prenatal, masa bayi, masa anak
dibawah lima tahun, dan masa anak pra sekolah.
Parameter penilaian pertumbuhan fisik yaitu dari umur, berat badan, panjang badan
atau tinggi badan, dan indeks masa tubuh menurut umur. Kebutuhan gizi pada anak yang
menunjang pertumbuhan yang optimal yaitu adanya energi, zat pembangun, dan zat pengatur.
3.2 Saran
Dengan dibuatnya resume materi tentang pertumbuhan neonatus, bayi, dan balita ini
diharapkan kepada pembaca untuk mempelajari isi dari resume ini, sehingga apa yang telah
disampaikan dapat bermanfaat dengan baik. Selain mempelajari resume materi tentang
pertumbuhan neontaus, bayi, dan balita ini, sebaiknya pembaca juga mencari buku lain
sebagai panduan dalam belajar sehingga materi dapat dikuasai dengan baik.
11
Daftar Pustaka
Mindarsih, Eko. 2021. Buku Ajar Pertumbuhan Perkembangan Neonatus, Bayi, Balita dan
Anak Pra Sekolah. https://anyflip.com/srrbl/yycs/basic
Pertiwi, KR. Mengenal Parameter Penilaian Pertumbuhan Fisik Pada Anak.
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/PPM%20BMD.pdf
Romzah, R. 2021. Pembangunan Sistem Informasi Kartu Menju Sehat (KMS) Balita Berbasis
WEB Studi Kasus : Posyandu Kasih Bunda II.
https://www.jurnal.tau.ac.id/index.php/siskom-kb/article/download/194/199
Sumiati. Konsep Pertumbuhan Neonatus, Bayi dan Balita. (Power Point Slide 1-52).
12