BIOTEKNOLOGI PERTANIAN
”PERBANYAKAN MIKROBA REKOMBINAN”
KELOMPOK II:
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
SAMPUL
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.3 Tujuan........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
2.2 Fermentasi.................................................................................................5
3.1 Kesimpulan...................................................................................................7
3.2 Saran..............................................................................................................7
DAFTAR PUSATAKA
ii
BAB I PENDAHULUAN
1
terjadi transformasi sel penerima. Dengan demikian kehadiran plasmid dapat
memberikan sel inang keuntungan bertahan hidup di lingkungannya. Di sisi
lain, DNA rekombinan merupakan hasil buatan manusia, bukan hasil alam
(Abedi, 2013).
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan DNA rekombinan ?
2. Apa saja manfaat teknologi DNA rekombinan ?
3. Bagaimana transfer DNA kedalam bakteri ?
4. Bagaimana proses teknik DNA rekombinan ?
5. Apa yang dimaksud dengan fermentasi substrat padat dan cair ?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu dengan DNA rekombinan.
2. Untuk mengetahui manfaat teknologi DNA rekombinan.
3. Untuk mengetahui bagaimana transfer DNA kedalam bakteri.
4. Untuk mengetahui bagaimana Proses teknik DNA rekombinan.
5. Untuk mengetahui fermentasi substrat padat dan cair.
2
BAB II PEMBAHASAN
3
Rekombinan. Contoh: insulin telah digunakan. untuk mengobati penyakit
diabetes. Penyakit diabetes pada manusia diobati dengan insulin manusia. Saat ini
insulin manusia telah berhasil diproduksi secara masal dengan menggunakan
bakteri. Kemampuan bakteri untuk memproduksi insulin manusia ini adalah
karena manusia telah berhasil memasukkan dan mengintegrasikan gen yang
menyandikan insulin manusia kedalam genom bakteri, Contoh lainnya adalah
kapas transgenik.. Salah satu kapas transgenik adalah kapas-bt. Tanaman kapas- bt
telah mengandung gen penyandi toksin yang berasal dari bakteri
Bacillusturingiensis (Bt). Toksin tersebut dapat membunuh hama kapas sehingga
kapas-bt tersebut tahan terhadap serangan hama. Bakteri penghasil insulin dan
tanaman kapas-bt tersebut merupakan sebagian dari hasil rekayasa yang dilakukan
manusia terhadap makhluk hidup dengan menggunakan teknologi DNA
rekombinan.
2.1.3 Transfer DNA Kedalam Bakteri
Transfer DNA atau perpindahan DNA ke dalam bakteri dapat melalui tiga
cara yaitu konjugasi, transformasi, dan transduksi adalah sebgai berikut:
1. Konjugasi merupakan perpindahan DNA dari satu sel (sel donor) ke dalam
sel bakteri lainnya (sel resipien) melalui kontak fisik antara kedua sel.
2. Transformasi merupakan pengambilan DNA oleh bakteri dari lingkungan
di sekelilingnya.
3. Transduksi adalah cara pemindahan DNA dari satu sel ke dalam sel
lainnya melalui perantaraan fage.
DNA yang masuk ke dalam sel bakteri selanjutnya dapat ber-integrasi
dengan DNA atau kromosom bakteri sehingga terbentuk kromosom rekombinan,
2.1.4 Proses Teknologi DNA Rekombinan
1. Isolasi DNA
Isolasi NA dilakukan untuk menyeleksi DNA yang dikehendaki. Isolasi
DNA dilakukan dengan cara mengekstrak kromosom dari suatu organisme, DNA
yang dipilih kemuadian dipotong denga enzim endonuclease restriksi yang
berperan sebagai gunting biologi. Segmen DNA yang dikehendaki kemudian
4
dimasukankedalam suatu vector (pembawa), vector pada proses ini apat berupa
plasmid atau DNA virus.
5
Medium untuk fermentasi biasa disebut substrat. Biasanya pada teknologi
fermentasi digunakan bahan dasar yang mengandung karbon. Oleh karena itu,
kebanyakan berasal dari tumbuhan dan sedikit dari produk hewani. Sebagai
contoh; biji-bijian (grain), susu (milk). Natural raw material berasal dari hasil
pertanian dan hutan. Karbohidrat; gula, pati (tepung), selulosa, hemiselulosa, dan
lignin.
Inokulum
1. Bakteri: Bacillussp., Lactobacillussp., Streptococcussp.Eschericiasp.
2. Jamur: Aspergillussp.Penicilliumsp.
3. Jamur filamentous:
4. Kahmir (yeast): Saccharomycessp.
Jenis Inokulum dan produknya
Jenis Inokulum Substrat Produk
6
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
DNA buatan yang dibuat dengan cara menggabungkan atau
merekombinasi dua atau lebih untaian benang DNA yang dalam keadaan normal
tidak berpasangan atau terjadi bersama. Teknik DNA rekombinan meliputi isolasi
DNA, teknik memotong DNA, teknik menggabung DNA dan teknik untuk
memasukan DNA kedalam sel hidup. Ada tiga faktor utama : Vektor, adalah
pembawa gen asing yang akan disisipkan, biasanya berupa plasmid. Plasmid
diambil dari bakteri dan disisipi dengan gen asing. Rekombinasi gen digunakan
untuk berbagai perkembangan ilmu pengetahuan dan kehidupan manusia sehari-
hari, contohnya sebagai berikut: Beberapa jenis obat-obatan, misalnya insulin
untuk mengobati diabetes yang dikembangkan dari gen pembentuk insulin yang
disisipkan ke gen bakteri. Vaksin.
3.2 Saran
Tentunya terhadap penulis sudah menyadari jika dalam penyusunan
makalah di atas masih banyak ada kesalahan serta jauh dari kata sempurna.
Adapun nantinya penulis akan segera melakukan perbaikan susunan makalah itu
dengan menggunakan pedoman dari beberapa sumber dan kritik yang bisa
membangun dari para pembaca.
7
DAFTAR PUSTAKA