Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

MANAJEMEN STRATEGIK
“VISI MISI TUJUAN DAN SASARAN LEMBAGA PENDIDIKAN”

Dosen Pengampu :
Aisyah Nuramini, S.Pd, M.Pd

Disusun Oleh Kelompok I :


Nadia Sofia Fadilasari
Rita Gustiani
Muhammad Alimi
Afina
Siti Maratussholihah

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN


ISLAMJURUSAN TARBIYAH DAN KEGURUAN
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAIN)
BENGKALIS TAHUN AJARAN 2024/2025
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb

Puji syukur penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT karena atas rahmat
dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “
Visi,misi,tujuan dan sasaran lembaga pendidikan” dengan tepat waktu. Makalah
ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Manajemen Strategik. Selain itu,
makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan bagi para pembaca dan juga
penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada ibu Aisyah Nuramini, S.Pd., M.Pd
selaku dosen pengampu Mata Kuliah Manajemen Strategik. Ucapan terimakasih
juga kami disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikan
makalah ini. Kami sebagai penulis merasa bahwa masih banyak kekurangan
dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Wassalamualaikum Wr.Wb

Bengkalis 21 Februari 2024

Penulis
DAFTAR ISI
............................................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .......................................................................................... i

DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 3

A. Latar Belakang....................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................. 1

C. Tujuan ................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................... 2

A. Pengertian Visi dan Misi ........................................................................ 2

B. Tujuan sasaran lembaga


pendidikan .............................................................................. 3

C. Perbedaan visi dan misi ...................................................................... 3

D. Formulasi visi dan misi tujuan jangka pendek dan jangka panjang
4................................................................

BAB III PENUTUP .......................................................................................... 5

A. Kesimpulan.......................................................................................... 5

B. Saran ................................................................................................... 5

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 6


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Visi dan misi lembaga pendidikan biasanya dirancang untuk mencerminkan


tujuan utama dan nilai-nilai inti yang ingin dicapai oleh lembaga tersebut. Visi
menggambarkan gambaran ideal tentang masa depan yang ingin dicapai, sedangkan
misi adalah pernyataan yang menjelaskan tujuan utama dan cara untuk mencapai visi
tersebut. Sasaran lembaga pendidikan dapat beragam tergantung pada jenis dan fokus
pendidikan yang diberikan, tetapi umumnya mencakup pencapaian akademik,
pengembangan karakter, pemberdayaan siswa, dan kontribusi terhadap
masyarakat.Visi

Menjadi lembaga pendidikan yang unggul dalam menciptakan generasi


penerus yang cerdas, berintegritas, dan berkontribusi positif bagi masyarakat."Misi:
"Mengembangkan potensi setiap individu melalui pendidikan berkualitas, pembinaan
karakter, dan pengalaman belajar yang inspiratif, sehingga mampu bersaing secara
global dan berperan aktif dalam membangun bangsa."Sasaran lembaga pendidikan
dapat meliputi peningkatan tingkat kelulusan, peningkatan prestasi akademik,
pengembangan keterampilan soft skill, peningkatan partisipasi dalam kegiatan
ekstrakurikuler, dan lain-lain.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian visi dan misi?
2. Apa tujuan sasaran lembaga pendidikan?
3. Apa perbedaan visi,misi,tujuan pada lemabaga pendidikan?
4. Apa Formulasi visi,misi tujuan jangka pendek dan jangka panjang?

Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian visi dan misi

2. Untuk mengetahui tujuan sasaran lembaga pendidikan

3. Untuk mengetahui perbedaan visi,misi,tujuan pada lemabaga pendidikan

4. Untuk mengetahui Formulasi visi,misi tujuan jangka pendek dan panjang


BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Visi
Langkah awal dalam strategy formulation adalah penetapan visi. Visi merupakan
bayangan cermin mengenai keadaan internal internal dan kehandalan inti seluruh
organisasi.Seing kali dalam melihat pengertian visi tertukar artinya dengan misi. Oleh karena
itu, perlu batasan yang agak spesifik tentang terminologi visi sehingga mudah membedakan
dengan misi dalam melihat tantangan masa depan organisasi. Visi berasal dari bahasa latin
visio-onis,dari akar kata videre yang berarti melihat, memandang ke depan.Visi adalam
gambaran tentang masa depan organisasi(future) yang realistik dan ingin diwujudkan dalam
kurun waktu tertentu.
Visi adalah gambaran tentang masa depan yang realistik dan ingin diwujudkan dalam kurun
waktu tertentu. Dalam buku Akdon, Visi adalah pernyataan yang diucapkan atau ditulis hari
ini,yang merupakan proses manajemen saat ini yang menjangkau masa yang akan datang.
Hax dan Majluf dalam akdon menyatakan bahwa visi adalah pernyataan yang merupakan
sarana untuk,
1. Mengkomunikasikan alasan keberadaan organisasi dalam arti tujuan dan tugas
pokok,
2. Memperhatikan framework hubungan antara organisasi dengan stakeholders
(sumber daya manusia oranisasi,konsumen/citizen,pihak lain yang terkait).
3. Menyatakan sasaran utama kinerja organisasi dalam arti pertumbuhan dan
perkembangan.

A. Pengertian Misi

Misi merupakan sebuah guidelinies yang lebih pragmatis dan konkrit yang
dapat dijadikan acuan pengembangan strategi aktivitas dalam lembaga atau
organisasi. Secara umum misi menurut Sharplin adalah ‘alasan keberadaan’, misi
sebagai deskripsi tentang apa yang hendak dicapai dan untuk siapa. Sementara itu
Pearce dan Robinson menyebutkan bahwa misi organisasi disebutkan sebagai
tujuan fundamental dan unik yang menunjukkan perbedaan suatu organisasi
dengan organisasi lain yang sejenis dan mengidentifikasikan cakupan (scope)
organisasinya. Bertitik tolak dari pandangan tersebut misi adalah alasan bagi
keberadaan sebuah organisasi memiliki kebutuhan khusus untuk
mengkomunikasikan misi dan mengartikulasikan tujuan, target dan ukuran yang
menjadi dasar penilaian kinerjanya.1
Menurut Akdon, ,Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh
lembaga dalam usahanya mewujudkan Visi. Dalam operasionalnya orang
berpedoman pada pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi interpasi visi.
Misi merupakan sesuatu yang nyata untuk dituju serta dapat pula memberikan
petunjuk garis besar cara pencapaian Visi.

B. Tujuan dan Sasaran

Penentuan tujuan merupakan langkah pertama dalam membuat


perencanaan sehingga dalam pelaksanaanya nanti terarah seuai dengan tujuan dan
hasil yang ingin dicapai. Namun demikian, banyak individu/ oragnisasi yang salah
kaparah dalam menentukan tujuan dengan cara membuat beberapa tujuan dalam
sebuah perencanaan. Hal ini tentu akan membingungkandan berakibat kurang
maksimalnya hasil yang bisa dicapai.Hampir semua manajemen rational
menggunakkan asumsi bahwa perilaku manusia akan menjadi fungsional dan
kinerja organisasi akan dapat meningkat jika tujuan (goal) konsisten dan
jelas.Menurut mulyadi tujuan adalah pernyataan luas tentang apa yang akan
diwujudkan organisasi. Tujuan diturunkan dari misi organisasi, namun sifatnya
masih cukup luas dan umum.

Tujuan strategik adlah kunci dari arah perubahan masa depan . Tujuan strategik
mengarahkan pada apa yang hendak dikejar diwaktu yang akan datang dalam
kurun waktu yang lama. Oleh sebab itu, sering juga dikatakan bahwa tujuan
strategik merupakan planning umbrella dalam mengintegrasikan usaha dari semua
unit kerja dan anggota ke dalam suatu kegiatan menyeluruh dan menyatu dari
suatu organisasi.
Berdasarkan pemikiran diatas, tujuan organisasi pada dasarnya untuk jangka
panjang yang harus diselesaikan selama waktu itu, dan akan mengarahkan kinerja
harian organisasi. Bebrapa kriteria perumusan tujuan sebagai berikut:
1. Tujuan harus serasi dan mrngklarifikasi visi,misi dan nilai-nilai organisasi
2. Pencapaian tujuan akan dapat memenuhi atau berkontribusi memenuhi
misi,program dan sub program organisasi.
3. Tujuan akan menjangkau hasil-hasil penilaian lingkungan intenal/eksternal
dan diprioritaskan, serta mungkin dikembangkan dalam merespon isu-isu
strategik.
4. Tujuan cenderung esensial tidak berubah kecuali terjadi pergeseran
lingkungan, atau dalam hal isu strategik hasil yang diinginkan telah dicapai.
5. Tujuan harus dapat mengatasi kesenjangan antara tingkat pelayanan saat ini
dengan yang diinginkan.

1
Janseni H. Sinamo, Menciptakan Visi Motivatif (In Search of Powerful Vision) Visi Misi Manajemen
No. 120: Agustus 2016:9)
C. Perbedaan antara visi dan misi
Visi adalah “what be believe we can be” Visi merupakan sebuah gambaran masa depan
yang menjadi ilustrasi seperti apa lembaga pendidikan kita nanti. Menentukan visi berarti
menentukan cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai. Ada beberapa persyaratan yang harus di
penuhi dalam menentukan visi yaitu ;
1. Tidak berdasarkan kondisi/situasi saat ini
2. Berorientasi ke depan
3. Mengekspresikan kreativitas
4. Berdasarkan kepada prinsip nilai-nilai yang mengandung jiwa penghargaan bagi
kehidupan bermasyarakat.

Misi adalah “What be believe we can do” Misi adalah sesuatu apa yang bisa
dilakukan dalam mencapai gambaran masa depan (visi). Misi merupakan langkah-langkah
dan strategi yang bisa diperbuat untuk mencapai visi kita.Terkadang misi perlu dirubah
sedemikian rupa apabila visi belum tercapai. Jadi bukan visinya saja yang dirubah tetapi cara-
caranya mencapai tujuan yang harus dirubah. Apabila visi berubah-ubah makan akan terkesan
tidak konsisten dari gambaran masa depan terkait organisasi lembaga pendidikan
tersebut.Visi dan misi merupakan satu kesatuan, yang masing-masing dari keduanya memiliki
perbedaan dalam pengertian. Setelah memahami apa pengertian dari visi dan misi secara
umum maka diantara kedua nya memiliki perbedaan yaitu;
1. Visi adalah tujuan atau gambaran masa depan dari suatu organisasi, maupun lembaga
di masa yang akan datang atau masa depan. Sedangkan misi adalah gambaran dari
cara atau langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mewujudkan tujuan tersebut.
2. Visi adalah wujud dari cita-cita dalam jangka panjang atau mempunyai orientasi masa
depan. Sedangkan, misi memiliki wujud sebagai cita-cita jangka pendek, yang dimana
orientasi pada saat ini atau masa kini
3. Biasanya visi memuat pernyataan yang bersifat umum. Sedangkan, misi biasanya
memuat penjelasan atau sebuah pernyataan dengan menggunakan bahasa yang lebih
operasional khusus dan detail.

D. Tujuan dan Sasaran Lembaga pendidikan

Penentuan tujuan merupakan langkah pertama dalam membuat perencanaan


sehingga dalam pelaksanaanya nanti terarah sesuai dengan tujuan dan hasil yang
ingin dicapai. Namun demikian,banyak individu/ organisasi yang salah kaparah
dakam menentukan tujuan dengan cara membuat beberapa tujuan dalam sebuah
perencanaan. Hal ini tentu akan membingungkan dan berakibat kurang
maksimalnya hasil yang bisa di capai. Tujuan strategik adalah kunci dari arah
perubahan masa depan. Tujuan strategik mengarahkan pada apa yang hendak
dikejar di waktu yang akan datang dalam kurun waktu yang lama. Oleh sebab itu,
sering juga dikatakan bahwa tujuan strategik merupakan planning umbrella dalam
mengintegrasikan usaha dari semua unit kerja dan anggota kedalam suatu kegiatan
menyeluruh dan menyatu dari suatu organisasi. Untuk itu tujuan strategik harus
lebih tajam dari misi, tetapi cukup luas untuk dapat mendorong lahirnya kreativitas
dan inovasi bagi semua unit kerja. Tujuan organisasi
a. Tujuan harus serasi dan mengklarifikasi visi, misi dan nilai-nilai organisasi.
b. Pecapaian tujuan akan dapat memenuhi atau berkontribusi memenuhi misi,
program dan sub program organisasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Lembaga
Pendidikan
c. Tujuan akan menjangkau hasil-hasil penilaian lingkungan internal/eksternal
dan diprioritaskan,serta mungkin dikembangkan dalam merespon isu-isu
strategik.

d. Tujuan cenderung untuk esensial tidak berubah kecuali terjadi pergeseran


lingkungan, atau dalam mengenai isu- isu strategis hasil yang diinginkan telah
tercapai.
e. Tujuan biasanya secara relatif berjangka panjang, yaitu sekurang-kurangnya
tiga tahun atau lebih. Namun demikian, pada umumnya jangka waktu tujuan
disesuaikan dengan tingkat organisasi, kondisi, posisi dan lokasi.
f. Tujuan harus dapat mengatasi kesenjangan antara tingkat pelayanan saat ini
dengan yang diinginkan.
g. Tujuan menggambarkan hasil program/sub program yang diinginkan.
h. Tujuan menggambarkan arah yang jelas dari organisasi, program dan sub
program, tetapi belum menetapkan ukuran-ukuran spesifik atau strategik
i. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam rangka mencapai tujuan pada
dasarnya merupakan penjabaran dari misi organisasi, yang berjangka lama, mata
tujuan dapat menjadi benchmark untuk pengukuran kinerja organisas.
pengukuran kinerja organisasi."

Jadi, tujuan merupakan pernyataan tentang keadaan yang diinginkan di


mana organisasi atau perusahaan bermaksud untuk mewujudkannya dan sebagai
pernyataan tentang keadaan di waktu yang akan datang di mana organisasi
sebagai kolektivitas mencoba untuk menimbulkannya. Tujuan merupakan
penjabaran dari pernyataan misi, tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau
dihasilkan dalam jangka waktu yang telah ditentukan. Penetapan tujuan pada
umumnya.2
Didasarkan pada faktor-faktor kunci keberhasilan yang dilakukan setelah
penetapan visi dan misi. Tujuan tidak harus dinyatakan daları bentuk kuantitatif,
akan tetapi harus dapat menunjukkan kondisi yang ingin dicapaidi masa
mendatang. Tujuan akan mengarahkan perunmusan sasaran, kebijaksanaan,
program dan kegiatan dalam rangka merealisasikan misi, oleh karena itu tujuan
harus dapat menyediakan dasar yang kuat untuk mengatur indikatornya.
Penetapan "Tujuan" bagi lembaga (institusi) khususnya lembaga pendidikan

2
Safry, Sofyan. Sistem Pengawasan Manajemen, Jakarta: Penerbit Quantum 2019. Sagala,
Syaiful. Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan, Bandung: Alfabeta,
merupakan hal yang sangat urgen. Tujuan adalah arah yang akan dijadikan
pegangan dalam melaksanakan berbagai pekerjaan.

D. Formulasi Visi, Misi, Tujuan Jangka Pendek dan Jangka Panjang


Pendidikan dalam Manajemen Strategik

Sebagaimana uraian diatas bahwa Visi, misi, dan tujuan di bidang


pendidikan adalah hal yang mmutlak diperlukan. Dengan adanya rumusan-
rumusan (visi, misi, dan tujuan) yang jelas akan Visi. Misi, Tujuan dan Sasaran
Lembaga Pendidikan memberikan arah dan pedoman bagi institusi atau
organisasi pendidikan didalam melaksanakan sekaligus mencapai sesuatu yang
diinginkan. Selain dari itu, lingkungan organisasi atau institusi pendidikan akan
membuahkan pola kerjasama atau koordinasi yang efektif dan efisien didalam
menggerakkan dinamika organisasi (lembaga pendidikan), karena dengan
penetapan visi, misi, dan tujuan pelaksanaan kegiatan atau progran kerja akan
berjalan terarah menuju pada peningkatan produktivitas dan kualitas pendidikan
(lulusan) yang baik dan terukur.

Berbagai dari uaraian dan pemaparan diatas dapat dipahami bahwa


essensi dari Visi, Misi, dan Tujuan adalah sesuatu yang tidak terpisahkam
didalam organisasi atau lembaga pendidikan. Tanpa adanya formula yang jelas
dari ketiga hal dimaksud, tentu pelaksanaan program pendidikan akan berjalan
tanpa arah dan tujuan, dan juga dapat dipastikan pendidikan itu akan tumpul
serta secara pelan-pelan mati dengan sendiri. Bagi sebuah institusi atau
organisasi, diperlukan rumusan-rumusan aralı (visi-misi) tertentu sebagai
petunjuk atau pedoman di dalam bergerak dan melakukan kegiatan atau
program kerja. Karena essensi dari bergerak atau berkegiatan bukan hanya
sekedar berpindah tapi bergerak menuju sesuatu.
Apakah itu tujuan dan bagaimana kita akan merumuskannya? adalah
merupakan sebuah pertanyaan mendasar dari ruang tujuan. Selama kegiatan
berlangsung, tujuan berfungsi sebagai acuan perkembangan. Tujuan adalah
sebuah konsep yang menerangkan "kemana kita akan pergi", tujuan ini
diterjemahkan dalam beberapa bentuk, satu diantaranya adalah visi dan misi.

Dalam merumuskan visi dan misi lembaga pendidikan akan berkaitan


dengan nilai (values). karena nilai mengandung kebenaran/kebaikan mengenai
keyakinan dan perilaku organisasi yang paling di anut dan digunakan sebagai
budaya kerja dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan kegiatan misi
dalam rangka mencapai visi lembaga pendidikan.
apa yang dimaksud dengan tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang:

1. Tujuan Jangka Pendek


Pidarta menjelaskan tujuan jangka pendek adalah sebuah rencana capaian
tujuan yang skala waktunya 1 tahun. Tujuan jangka pendek ini merupakan
penjabaran lanjutan dari visi dan misi sebagaimana telah dijelaskan
dimuka."Tujuan jangka pendek merupakan turunan dari visi-misi yang isinya
lebih spesifik.Perencanaan Pendidikan Partisipatori. Dengan Pendekatan sistens.
Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Lembaga Pendidikandimaksud nantinya akan
terpilah lebih spesifik lagi menjadi kerangka kerja berjangka pendek (setiap
tahun), kerangka kerja berjangka menengah (1-5), dan panjang (6-10).Dengan
demikian tujuan jangka pendek akan terjelaskan secara jelas dan realistik,
sehingga apa yang menjadi tujuan dapat diukur tingkat keberhasilannya, dan
juga akan jelas pula kontribusi kerja atau kegiatan yang harus dilakukan bagi
organisasi/lembaga pendidikan didalam tanggung jawabnya mewujudkan
tujuan-tujuannya.

2. Tujuan Jangka Panjang

Tujuan jangka panjang berkaitan erat dengan perencanaan makro, sifatnya


lebih umum, dan berorientasi waktu yang sangat panjang. Adapun rentang
waktunya dari tujuan jangka panjang ini, menurut Pidarta yaitu minimal 10
tahun.Secara rinci Pidarta mengemukakan apabila dilihat dari ruang lingkupnya
balıwa rencana atau tujuan jangka panjang mencakup tujuan pendidikan secara
nasional, sedangkan tujuan jangkah menengah meliputi wilayah tertentu, dan
adapun tujuan jangka pendek hanya mencakup satuan atau jenis pendidikan.
12Sebagaimana yang dijelaskan Nawawi (2003) bahwa tujuan jangka panjang
(tujuan strategik) ini tertuang dan menjadi tujuan sistem pendidikan nasional.
Tujuan jangka panjang ini merupakan terjemahan dari visi dan misi untuk
dilakukan dalam satu periode tertentu. Contoh "Pendidikakan Nasional
menyongsong globalisasi mempersiapkan warga negara dan sumber daya
manusia yang berkualitas dan kompetitif.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
1. Visi merupakan bayangan cermin mengenai keadaan internal internal dan kehandalan
inti seluruh organisasi.Seing kali dalam melihat pengertian visi tertukar artinya
dengan misi. Oleh karena itu, perlu batasan yang agak spesifik tentang terminologi
visi sehingga mudah membedakan dengan misi dalam melihat tantangan masa depan
organisasi. Visi berasal dari bahasa latin visio-onis,dari akar kata videre yang berarti
melihat, memandang ke depan.Visi adalam gambaran tentang masa depan
organisasi(future) yang realistik dan ingin diwujudkan dalam kurun waktu tertentu.

2. Misi merupakan sebuah guidelinies yang lebih pragmatis dan konkrit yang dapat
dijadikan acuan pengembangan strategi aktivitas dalam lembaga atau organisasi.
Secara umum misi menurut Sharplin adalah ‘alasan keberadaan’, misi sebagai
deskripsi tentang apa yang hendak dicapai dan untuk siapa. Sementara itu Pearce dan
Robinson menyebutkan bahwa misi organisasi disebutkan sebagai tujuan fundamental
dan unik yang menunjukkan perbedaan suatu organisasi dengan organisasi lain yang
sejenis dan mengidentifikasikan cakupan (scope) organisasinya.

3. tujuan merupakan langkah pertama dalam membuat perencanaan sehingga dalam


pelaksanaanya nanti terarah sesuai dengan tujuan dan hasil yang ingin dicapai. Namun
demikian,banyak individu/ organisasi yang salah kaparah dakam menentukan tujuan
dengan cara membuat beberapa tujuan dalam sebuah perencanaan. Hal ini tentu akan
membingungkan dan berakibat kurang maksimalnya hasil yang bisa di capai. Tujuan
strategik adalah kunci dari arah perubahan masa depan.

SARAN
Semoga kedepanya didalam penulisan makalah ini lebih baik lagi didalam materi maupun
tulisan.
DAFTAR PUSTAKA

Jansen H. Sinamo, Menciptakan Visi Motivatif (In Search of Powerful Vision) Visi Misi
Manajemen No. 120: Agustus 2016:9)
Kadarman, A.M. et.al. Pengantar Ilmu Munajemen, Jakarta: Gramedia, 2017.
Kusnadi dkk. 2012. Lembaga Pendidikan Malang: Univeritas Brawijaya Luthans, Fred.
Perilaku Organisasi. Yogyakarta: ANDI, 2018.
Robinson, and Peace. Manajemen Strategik Jilid I, Jakarta: Binarupa Aksara, 2020. Sabur.
Pengendaliun Mutu Pendidikan Tinggi, Bandung pata, 2021.
Safry, Sofyan. Sistem Pengawasan Manajemen, Jakarta: Penerbit Quantum 2019. Sagala,
Syaiful. Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan, Bandung:
Alfabeta,

Anda mungkin juga menyukai