Anda di halaman 1dari 10

TUGAS BAHASA INDONESIA

SYAIR
OLEH: FAREL GIYON KUSI MANURUNG
KELAS: XI MIPA 3
GURU PEMBIMBING: SARNI, S. pd.

SMA NEGERI 1 BABALAN


JL. MELATI no. 2 PANGKALAN BRANDAN
TAHUN AJARAN: 2023/2024
KATA PENGANTAR

Syukur kepada tuhan yang maha esa, karena izin dan kuasanya karya ilmiah ini bisa
dibuat.Karya ilmiah ini akan menyadur beberapa buah tentang syair, untuk kita pelajari
dengan seksama mengenai syair. Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah
ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari
sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik
dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk
masyarakat ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.

Penyusun

Terima kasih.
Pangkalan Brandan, feb 2024
Farel Giyon Kusi Manurung
DAFTAR ISI

Kata pengantar… ……………………………………………


Daftar isi……………………………………………………..
Abstraksi… …………………………………………………..
Bab 1 pendahuluan… ………………………………………..
1.1 Latar belakang syair… ……………………………………
1.2 Perumusan masalah syair… ……………………………..
1.3 Tujuan syair……………………………………………….
1.4 Manfaat syair… ………………………………………….

Bab 2 Pembahasan …………………………………………….


2.1 Pengertian syair……………………………………………
2.2 Ciri ciri syair………………………………………………..
2.3 Struktur syair……………………………………………….
2.4 Unsur kebahasaan syair… …………………………………
2.5 Jenis jenis syair… ………………………………………….

bab 3 Penutup…………………………………………………….
3.1 Kesimpulan………………………………………………….
3.2 Saran…………………………………………………………

Daftar Pusttaka………………………………………………….
ABSTRAKSI

Puisi merupakan karya sastra dalam bentuk imajinasi sang penulis atau
pengarang. Dalam puisi terdapat berbagai jenis jenis yang terdapat didalamnya, yang
akan dibahas dalam karya ilmiah ini adalah salah satu dari jenis puisi yaitu syair.
Dalam syair ada salah satu tokoh terkenal tentang syair. Sosok tersebut ialah Raja Ali
Haji bin Raja Ahmad, atau yang dikenal sebagai Raja Ali Haji, adalah seorang
sejarawan penting dan penyair terkenal di keturunan bugis melayu. Beliau juga salah
satu sosok pahlawan nasional literasi.karya syair syair beliau sangat banyak ia buat
saat ia berusia 40 tahun. Dalam karya ilmiah ini kita akan mengenal lebih dalam
tentang syair dari karya karya tokoh terkenal, seperti contoh sosok Raja Ali Haji
Pencetus syair dan gurindam.
Sastra lama ini perlu dikembangkan agar dapat melestarikan karya sastra
seperti syair ini.Hal ini tentu dapat menambah wawasan lebih dalam tentang syair agar
setiap individu mau melestarikan syair. Karya ilmiah ini dibelakangi dengan data
observasi bahwa para siswa masih minim mengetahui tentang syair. Untuk itu karya
ilmiah ini akan memberikan wawasan lebih tentang syair agar wawasan para siswa
bertambah tentang syair supaya contoh salah satu sastra ini tetap dilestarikan.
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 latar belakang syair


Syair merupakan salah satu sastra puisi lama. Berbeda dengan pantun, syair
mengungkapkan suatu cerita yang berurutan dan panjang sehingga tidak dapat selesai
hanya dalam hitungan beberapa bait. Pada masa kerajaan Melayu, syair sangat
disenangi oleh masyarakat. Banyak yang di antara mereka yang memiliki buku buku
syair. Pada waktu senggang syair dibaca sebagai sumber hiburan. Bagi yang tidak
memiliki buku syair, mereka meminjam ataupun mendengarkan orang membaca syair,
yang biasa memang dilakukan secara terbuka dan bebas dinikmati siapa saja besar,
kecil, tua, maupun muda. Akan tetapi saat ini syair hampir punah bisa dikatakan
generasi muda tidak menyenangi syair.
Syair sendiri ditulis dengan huruf arab melayu atau jawi, yang umum nya
berupa naskah syair yang mudah ditemui. Itupun kadang kadang sudah tidak lengkap
lagi, karena beberapa naskah syair tidak disimpan dengan baik. Buku syair Abdul
Muluk merupakan salah satu syair yang isinya masih utuh dan pengarangnya jelas.
Syair Abdul Muluk dikarang oleh Raja Ali Haji yang dicetak dalam Tijdschrif Voor
Neerl Indie pada tahun 1847 dengan huruf arab melayu. Kemudian, pada tahun 1277 H
(1860), syair ini dicetak dengan peralatan cap batu di Singapura dan disebarkan ke
wilayah Riau, terutama ke Kepulauan Riau. Syair Abdul Muluk berisi tentang tema
cinta pada saat itu dan tema kepahlawanan yang dikenal juga mendukung penyelesaian
menurut kebenaran norma norma islam pada masa itu.

1.2 Perumusan Masalah Syair


Ada banyak karya sastra yang terdapat di Indonesia salah satu yang akan
dilestarikan dalam karya ilmiah ini adalah sastra lama yang berupa syair. Siswa siswi
wajib melestarikan syair ini agar tidak punah. Untuk itu disini akan menyampaikan
dari seluk beluknya sastra lama ini yaitu syair. Agar siswa siswi dapat mengerti
pengenalan yang harus dilakukan dengan mengutamakan giat untuk membaca berupa
karya sastra. Pengembangan dalam melestarikan syair harus disampaikan dengan jelas
dan tepat. Berikut ini adalah masalah yang akan menjadi fokus dalam melestarikan
syair adalah sebagai berikut.
a. Bagaimana syair dapat dipahami bagi siswa siswi SMA negeri 1 Babalan ?
b. Bagaimana tingkat pengetahuan tentang beberapa karya sastra siswa siswi
SMA Negeri 1 Babalan ?
c. Apakah konsep melestarikan karya sastra telah diterapkan di sekolah SMA
Negeri 1 Babalan ?
d. Bagaimana tingkatan pengetahuan syair di sekolah SMA negeri 1 Babalan ?
e. Bagaimana cara sistem pembelajaran sastra di SMA Negeri 1 Babalan ?

1.3 Tujuan Syair


Untuk memperjelaskan arahan tentang pentingnya melestarikan pengetahuan
tentan karya sastra, dirumuskan tujuan dalam syair sebagai berikut.
a. Untuk mengetahui tentang wawasan Para siswa SMA Negeri 1 Babalan.
b. Untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa pada karya sastra di SMA Negeri
1 Babalan.
c. Untuk menyampaikan penting wawasan karya sastra para siswa di SMA Negeri
1 Babalan.
d. Untuk mengetahui cara melestarikan karya sastra.
e. Untuk mengetahui konsep dasar syair.

1.4 Manfaat Syair


Manfaat syair adalah agar Bahasa yang digunakan dalam syair masih berbentuk
bahasa kiasan. Bahasa kiasan adalah perumpamaan atau pengibaratan. Jadi, yang
disampaikan bukan makna sebenarnya. Fungsi memakai bahasa kiasan dalam syair
adalah untuk memberi rasa keindahan dan penekanan pada pentingnya hal yang akan
disampaikan. Dan juga agar setiap siswa siswi di SMA Negeri 1 Babalan mengetahui
betapa pentingnya untuk mengetahui syair, agar karya sastra ini dapat dilestarikan.
Supaya tidak terjadinya kepunahan di masa yang akan datang.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian syair

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) versi daring, syair adalah puisi
lama yang tiap-tiap bait terdiri atas empat larik atau empat baris yang berakhir
dengan bunyi yang sama. Syair memiliki bentuk yang terikat sehingga memiliki aturan-
aturan tersendiri. Dan syair adalah salah satu jenis puisi klasik yang diperoleh dari
kebudayaan Arab. Syair termasuk puisi lama yang berasal dari persia dan dibawa ke
sastra Indonesia bersama dengan masuknya agama Islam ke Indonesia.

2.2 Ciri ciri Syair

Terdapat beberapa ciri ciri yang terdapat di dalam syair adalah sebagai berikut.

1. Terdiri dari 4 barisnya.


2. Tiap baris terdiri dari 4-6 kata.
3. 3. Tiap baris terdiri atas 8-12 suku kata.
4. 4. Semua baris adalah isi.
5. Memiliki rima akhir a-a-a-a.
6. 6. Berisi cerita atau pesan.

2.3 Struktur Syair


Ada beberapa struktur struktur yang terdapat pada syair yaitu, Secara umum,
syair terdiri atas unsur fisik dan unsur batin. Unsur fisik terdiri dari baris yang
bersama-sama membangun sebuah bait syair. Bait tersebut membangun makna syair
secara keseluruhan. Unsur batin syair terdiri dari tema, nada, suasana, hingga amanat.

2.4 Unsur Kebahasaan Syair


Ada beberapa unsur kebahasaan yang terkandung dalam syair yaitu
1. Menggunakan bahasa kalimat menyapa.
2. Kalimat perintah terhadap nasihat syai.
3. Memakai kalimat sebab akibat yang akan ditemui jika melakukan apa yang
dilakukan pada lari sebelumnya.
4. Pilihan kata yang digunakan merupakan kata bersifat simbolik dan ungkapan
lama.
5. pemilihan kata yang sangat indah dengan makna yang dalam.

2.5 Jenis jenis Syair


Syair adalah puisi lama yang terdapat beberapa macam.

1. Syair Panji. Jenis syair yang pertama yakni adalah syair panji.
2. 2. Syair Romantis. Jenis syair yang berikutnya yakni syair romantis.
3. 3. Syair Kiasan. Jenis syair berikutnya yakni syair kiasan.
4. 4. Syair Sejarah.
5. Syair Agama.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dalam syair ada banyak yang harus dipelajari mendalam tentang salah satu puisi
lama atau sastra ini. Untuk itu karya ilmiah ini dapat memberi edukasi mendalam
tentang syair tersebut. Dengan bahasa yang mudah dipahami ini, para siswa siswi
dapat dengan mudah menanamkan wawasan tentang salah satu puisi lama ini. Dengan
demikian syair akan tidak asing bagi para siswa siswi SMA Negeri 1 Babalan syair
yang harus dilestarikan setiap siswa siswi agar kepunahan syair tidak terjadi di masa
yang akan datang.

3.2 Saran
Untuk memiliki ketepatan wawasan yang baik pihak sekolah atau pihak
pemerintah harus tidak acuh dalam mengembangkan sistem pembelajaran yang tepat
dan benar. Agar para siswa dapat mengetahui pengetahuan dengan konsep yang tepat
dalam menangani sistem pembelajaran. Karya ilmiah ini akan menjadi sebuah acuan
untuk menangani konsep belajar dalam menangani pembelajaran benar.
DAFTAR PUSTAKA

● Menurut Raja Ali Ahmad pustaka buku d.k.s (2019) Dinamika tentang karya
sastra.
● Wikipedia 2012; 557, tentang syair,diakses pada tahun 2012 dari https:/
wikipedia.id.
● Menurut Tribunnews tentang syair diakses pada tahun 2014 dari https:/
Tibun.id.

Anda mungkin juga menyukai