Anda di halaman 1dari 19

ANALISIS VITAMIN

D4 TLM UHAMKA
Hurip Budi Riyanti
2022
Kompetensi yang dicapai :
• Mahasiswa mampu melakukan analisis tentang
kadar Vitamin dalam pangan

Sumber gambar dari : goole.com.


Vitamin
• Merupakan mikro komponen yaitu terdapat dalam
jumlah kecil dalam makanan
• Sangat penting bagi beberapa fungsi tubuh untuk
menjaga kelangsungan kehidupan dan pertumbuhan
• Dibagi dua kelompok yaitu vitamin larut lemak (A,D,E
dan K) dan vitamin larut air (B dan C) .
A. Vitamin larut lemak:
1. Vitamin A
Terdapat dalam berbagai bentuk yaitu:
1. Vitamni A alkohol (retinol)
2. Vitamin A aldehid (retinal)
3. Vitamin A asam (asam retinoat)
4. Vitamni Aester (ester retinil)
2. Vitamin D
• Dua yang terpenting yaitu : D2 (ergo kalsiferol) dan D3 (kolekalsiferol)
• Struktur kimianya mirip
• D2 banyak terdapat dalam bahan nabati
• D3 banyak terdapat dalam minyak ikan

3. Vitamin E (Tokoferol)
• Keaktifan vit E dalam beberapa senyawa tokoferol berbeda
• Dikenal beberapa tokoferol a.l: α; β; ϒ dan δ – tokoferol
• α-tokoferol mempunyai keaktifan yang tertinggi
4. Vitamin K
• Disebut vitamin koagulasi
• Terdiri dari beberapa senyawa a.l: K1; K2 dan K3
• Vitamin K3 mempunyai kekuatan 3 kali dari vitamin K
• Antagonik vitamin K adalah dikumarol
B. Vitamin Larut Air
1. Vitamin B kompleks :
- Vitamin B1 (Tiamin)
- Vitamin B2 (Riboflavin)
- Niasin/ Vitamin B3 (Asam nikotinat, Niasinamid)
- Asam pantotenat/ Vit B5
- Vitamin B6 (Piridoksin)
- Biotin/ Vitamin B7
- Folasin/ Vitamin B9 ( Asam folat)
- Vitamin B12 (Sianokobalamin)
Lanjutan vitamin larut air
2. Vitamin C
• Bentuk sebagai asam L- askorbat dan L- dehidroaskorbat
• Keduanya mempunyai keaktifan sebagai vitamin C
• Mudah teroksidasi secara reversibel menjadi L –
dehidroaskorbat
• L- dehidroaskorbat sangat labil, bila berubah menjadi L-
diketogulonat yang tidak mempunyai keaktifan sebagai
vitamin C.
A. Metode Analisis Vitamin Larut Lemak:
 Vitamin A
1. Metode spektrofotometri
2. Metode kolorimetri
3. Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT/HPLC)

 Vitamin D
1. KCKT/ HPLC
Lanjutan...metode
• Vitamin E
1. Metode Serimetri
2. Metode Spektrofotometri
3. Metode Kolorimetri
4. KCKT/HPLC

 Vitamin K
1. KCKT/HPLC
B. Metode Analisis Vitamin Larut Air
• Vitamin B 1
1. Metode Spektrofluorometri
2. Metode Kolorimetri
3. Metode Alkalimetri
4. Metode Titrasi Bebas Air (TBA)
5. Metode Argentometri
6. Metode Gravimetri
7. KCKT/HPLC
• Vitamin B2
1. Metode Spektrofluorometri
2. Metode Spektrofotometri
3. KCKT/HPLC

• Vitamin B6
1. Metode Spektrofotometri
2. Metode kolorimetri
3. Metode Titrasi Bebas Air (TBA)
4. Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT/HPLC)
• Vitamin B12
1. Metode Spektrofotometri
2. Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT/HPLC)
Vitamin C
1. Metode Iodimetri
2. Metode 2,6- diklorofenolindofenol (DCIP)
3. Metode Kolorimetri 4- metoksi – 2 nitroanilin
4. Metode Spektrofotometri
5. Metode Spektrofluorometri
6. Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT/HPLC)
Contoh:
Penetapan Kadar Vitamin C menggunakan
Spektrofotometer UV-Vis.
1. Acuan
Evi Triyana Damayanti, dkk, 2017. Prosiding Seminar Nasoinal Kimia dan
Pembelajarannya, Jurusan Kimia FMIPA UM, 5 November 2017.
2. Keamanan Kerja
- Jas laboratorium
- Sarung tangan
- Masker
- Kacamata pelindung
3. Alat dan Bahan :
Alat :
- Neraca analitik
- Spektrofotometer
- Bekerglas 100 ml
- Labu ukur 100, 250 ml
- Pipet volume 0,5 ml
- Corong
- Kertas saring
Bahan :
- Baku pembanding vitamin C
- Sampel minuman
- Akuades
4. Prosedur
Cara Kerja
a. Buat larutan baku induk vit C 100 ppm ( ug/ml)
• Timbang baku vitamin C 25 mg, larutkan dalam 25 ml akuades
• Ambil 10 ml masukkan dalam labu ukur 100 ml.
• Tambahkan akuades hingga tanda, kocok sampai homogen.
b. Buat larutan baku vitamnin C 0,5 ppm ( ug/ml)
• Pipet 0,5 ml baku 100 ppm masukkan dalam labu ukur 100 ml
• Tambah akuades sampai tanda, kocok homogenkan
c. Buat larutan sampel
• Sampel disaring masukkan beker glas
• Pipet 0,5 ml, masukkan labu ukur 100 ml
• Tambahkan akuades sampai tanda , kocok hingga homogen
• Ukur serapannya dengan spektrofotometer pada panjang gelombang
265 nm
d. Buat Larutan blanko.
- Akuades
e. Perhitungan :
• Kadar vitamin C = Absorban sampel /absorban baku pembanding x
konsentarsai baku pembanding
Referensi :
• F.G. Winarno.2008. Kimia Pangan dan Gizi. Bogor MBRIO Press
• John M de Man ( penerjmah : Kosasih Padmawinata), 1997,” Kimia
Makanan, Bandung Penerbit ITB,
• Abdul Rohman; Sumantri, 2007, “ Analisis Makanan, Yogjakarta.UGM
Press.
• Evi Triyana Damayanti, dkk, 2017. Prosiding Seminar Nasoinal Kimia
dan Pembelajarannya, Jurusan Kimia FMIPA UM, 5 November 2017.

Anda mungkin juga menyukai