TUGAS PERTEMUAN I
Disusun oleh:
FAKULTAS BISNIS
BEKASI
2023
KATA PENGANTAR
Puji Syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena dengan karunia-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan
kepada pembaca tentang Mata Kuliah Perpajakan.
Terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah memberikan penugasan dan
kesempatan kepada kami untuk dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Kami sangat
berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita
mengenai Perpajakan. Kami juga menyadari bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan
jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik dan saran demi perbaikan
makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat kritik dan saran nantinya akan
membuat kami lebih baik kedepannya.
Semoga makalah yang kami buat ini dapat dipahami dan berguna bagi kami sendiri maupun
orang yang membacanya. Demikian yang dapat kami sampaikan. Sekali lagi, semoga makalah ini
bisa bermanfaat dan jangan lupa ajukan kritik dan saran dari pembaca
Riani Handayani
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI................................................................................................................................................ ii
ii
BAB I PENDAHULUAN
Pemungutan pajak di Indonesia mengacu pada sistem self assessment. Sistem self
assessment adalah sistem pemungutan pajak yang dilakukan oleh wajib pajak orang pribadi atau
badan dengan memberikan wewenang, kepercayaan, tanggung jawab kepada Wajib Pajak untuk
menghitung, memperhitungkan, membayar, dan melaporkan sendiri kewajiban pajak yang harus
dibayar. Wajib Pajak adalah orang pribadi atau badan yang melakukan pembayaran pajak,
pemotong pajak, dan pemungut pajak, yang mempunyai hak dan kewajiban perpajakan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang- 2 undangan perpajakan. Beberapa faktor dapat
mempengaruhi kepatuhan wajib pajak dalam melakukan kewajiban membayar pajaknya yaitu
sistem administrasi perpajakan modern, sosialisasi perpajakan dan pemahaman pajak.
BAB II PEMBAHASAN
2.2. Pengertian Pajak menurut Sommerfeld R.M., Anderson H.M., & Brock Horace R
Pengertian Pajak adalah suatu pengalihan sumber dari sektor swasta ke sektor
pemerintah, bukan akibat pelanggaran hukum, namun wajib dilaksanakan, berdasarkan ketentuan
yang ditetapkan lebih dahulu, tanpa mendapat imbalan yang langsung dan proporsional, agar
pemerintah dapat melaksanakan tugas-tugasnya untuk menjalankan pemerintahan.
2.4. Pengertian Pajak menurut S.I. Djajadinigrat dalam (Resmi, 2012:1) dalam (Octovido
& Azizah, 2014)
Pajak sebagai suatu kewajiban menyerahkan sebagian dari kekayaan ke kas negara yang
disebabkan suatu keadaan, kejadian, dan perbuatan yang memberikan kedudukan tertentu, tetapi
bukan sebagai hukuman, menurut peraturan yang ditetapkan pemerintah serta dapat dipaksakan,
tetapi tidak ada jasa timbal balik dari negara secara langsung, untuk memelihara kesejahteraan
secara umum.
Perpajakan 4|7
2.5. Pengertian Pajak menurut Dr. N. J. Feldman dalam (Resmi, 2019)
Pajak adalah prestasi yang dipaksakan sepihak oleh dan terutang kepada penguasa
(menurut norma-norma yang ditetapkannya secara umum, tanpa adanya kontrapretasi, dan
semata-mata digunakan untuk menutup pengeluran umum.
Perpajakan 5|7
2.12. Pengertian Pajak menurut Rimski Kartika Judisseno
Pajak adalah kewajiban dalam bidang kenegaraan yang berupa pengabdian dan peran
aktif warga negara serta anggota masyarakat guna mendanai berbagai segala keperluan Negara
dimana berupa pembangunan nasional yang pelaksanaannya tersebut diatur dengan Undang-
Undang untuk tujuan kesejahteraan bangsa dan Negara
Perpajakan yakni bahwa kekuatan di alam kepada pemerintah atau pihak berwenang
untuk mengisi semua biaya yang terkait dengan masyarakat dan tanpa diangkat dan tidak ada
manfaat yang khusus.
Menurut Anderson, pajak adalah pembayaran yang sifatnya paksaan terhadap negara
yang dibebankan kepada pendapatan seseorang. Tujuannya untuk membiayai pengeluaran
negara.
3.1. Saran
Bagi para pembaca khususnya untuk mahasiswa/I dapat mengimplementasikan isi dari
makalah ini, semoga berguna dalam dunia kerjanya suatu saat nanti.
Kami menyarankan agar para instansi pendidikan dapat mengajarkan pentingnya
perpajakan bagi generasi penerus bangsa sebagai calon para pemimpin perusahaan.
Semoga dengan adanya makalah Pengertian Pajak ini bisa dijadikan pengetahuan
tambahan yang dapat memotivasi dan memberikan informasi tambahan tentang Pajak.
Perpajakan 6|7