Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN MINGGUAN MAHASISWA

PROGRAM KAMPUS MENGAJAR ANGKATAN 5 TAHUN 2023

Nama : Hasmita Sari


NIM : A1I120091
Asal PT : UNIVERSITAS HALU OLEO
Sekolah Penempatan : SDN 24 KENDARI
Nama DPL : Muhammad Arsyad S.Pd.,M.Pd
Laporan Minggu ke- : 9

Dalam mengisi laporan mingguan di MBKM, mahasiswa diminta melakukan refleksi diri dan
refleksi program selama satu minggu ke belakang dengan bercerita menggunakan metode
STAR. Silakan ceritakan satu pengalaman paling berkesan selama satu minggu ke
belakang.

Situation (Situasi)
Silahkan ceritakan situasi yang terjadi dengan detail selama kegiatan berlangsung
Program kampus mengajar ini terfokus pada empat hal, yaitu literasi, numerasi, adaptasi
teknologi dan administrasi.

Pada pelaksanaan literasi dan numerasi tentu kmi berfokus di dalam kelas dan juga
perpustakaan. Pelaksanaan literasi khususnya kami fokuskan di perpustakaan untuk
mengajar anak-anak membaca. Mengapa kami memilih di perpustakaan, karena
perpustakaan memiliki aturan agar anak-anak tidak ribut sehingga situasi jauh lebih
tenagn dan anak-anak juga fokus keika di ajar untuk membaca.

Kami juga sangat terfokus pada literasi siswa berhubung bamyak siswa yang belum mahir
atau kurang lncar membaca, sehingga ini sangat perlu di perhatikan. Oleh karena itu,
perpustakaan menjadi tempat strategis untuk mengajar anak-anak membaca. Namun, I
kels pun kami optimalkan untuk mengajar anak-anak.

Task (Tugas)
Silakan ceritakan tugas dan tanggung jawab yang dilakukan pada situasi tersebut
Oleh karena itu, sebagai mahasiswa Kampus Mengajar 5 kami sangat di pinta untuk
berfikir kreatif dan inovatif dalam meningkatkan literasi, numerasi, serta adaptasi teknologi
dan dalam membantu pengelolaan administrasi sekolah.

Selain itu juga, kami bertanggung jawab atas keamanan dan kenyamanan siswa dalam
mengikuti pembelajaran yang kami rancang agar siswa tidak jenuh dan fokus ketika kami
mengajar mereka.

Dan kami juga senantiasa memantau/mengawasi siswa ketika mereka sudah lelah/letih,
jenuh saaat pembelajaran berlangsung dan berusaha memberikan afirmasi agar mereka
semangat merea bisa bangkit lagi. Tentu hal ini harus dilakukan agar siswa dapat merasa
bahwa membaca, menghitung atau belajar itu menyenangkan dan tidak membosankan.
Action (Aksi)
Silakan ceritakan aksi yang dilakukan untuk menghadapi situasi tersebut
Dalam mengajar siswa tentu kita harus memanfaatkan barang-barang atau perlengkapan
yang ada, tidak hanya mengandalkan financial dalam menciptakan pembelajaran yang
nyaman dan aman untuk siswa.

Untuk itu, berhubung di perpustakaan SD Negeri 24 Kendari mempunyai papan tulis yang
tidak terpakai di dalam ruang kelas, maka kami memanfaatkan papan tulis tersebut untuk
membantu siswa mengenal abjad atau huruf-huruf pada siswa, namun ini di khususkan
untuk anak-anak yang kurang mampu dalam mengenali huruf abjad.

Sedangkan untuk siswa-siswi yang telah pandai dan sudah mampu untuk mengeja, kami
memantau dan memandu mereka untuk memilih buku bacaan yang mereka gemari untuk
mereka baca. Hal ini dilakukan agar siswa tidak bosan ketika memaca, krena buku yang
mereka baca sesuai keinginan mereka.
Result (Hasil)
Silakan ceritakan hasil yang didapatkan setelah melakukan aksi pada situasi tersebut
Setelah melewati berbagai drama dalam mengajar sisa, tapi alhamulillah. Tadinya siswa
yang tidak mengenali abjad mulai bisa mengenali abjad, namun tetap harus di ulang –
ulang dan di bombing agar melekat pada otak mereka.

Selain itu, siswa-siswa yang sudah mahir membaca mulai gemar membaca. Dan juga
siswa sangat antusias jika diajak belajar membaca di perpustkaan. Bahkan, kadang-
kadang mereka yang selalu datang ke kami dan meminta agar perpustakaan segera di
buka.

Bahkan yang tadinya mereka cuek terhadap kebersihan perpustakaan mulai


mengingatkan teman-temannya agr mereka membuka sepatu dan menyusun sepatunya
di luar ketika mau masuk kedalam perpustkaan. Sungguh menyenangkan melihat anak-
anak begitu antusias dalam belajar.
DOKUMENTASI KEGIATAN ADAPTASI TEKNOLOGI

Anda mungkin juga menyukai