Anda di halaman 1dari 37

AKSI NYATA

PEMBELAJARAN YANG BERPIHAK PADA PESERTA DIDIK

diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah


Pemahaman tentang Peserta Didik dan Pembelajaran

Dosen pengampu :
Darta, M.Pd.

Disusun oleh:
Upi Lidinillah (235075006)

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN


PENDIDIKAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS PASUNDAN
KOTA BANDUNG
2023
Pada akhir pembelajaran topik tentang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau Lesson
Planning, khususnya penyusunan, evaluasi, dan refleksi, refleksikan pembelajaran ini dengan
menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
1. Pemahaman baru apa yang Anda dapatkan setelah mempelajari konsep RPP khususnya
penyusunan, evaluasi dan refleksi?
Jawab:
a. Penyusunan RPP
Penyusunan RPP harus disusun dengan cermat dan sistematis. RPP adalah panduan bagi guru
dalam merencanakan pembelajaran, sehingga harus mencakup komponen-komponen penting
seperti capaian kompotensi untuk menyusun tujuan pembelajaran dan alur pembelajaran, asesmen,
bahan ajar, dan penilaian. Guru perlu memahami bahwa setiap kelas memiliki konteks dan
kebutuhan peserta didik yang unik. Oleh karena itu, RPP harus disesuaikan dengan karakteristik,
gaya belajar, tingkat pemahaman serta kebutuhan peserta didik yang biasanya diberikan test
diagnostik diawal pembelajaran. Selanjutnya, Pengembangan modul ajar yang dikembangkan
harus bersifat esensial; menarik, bermakna, dan menantang; relevan dan kontekstual; dan
berkesinambungan.
b. Evaluasi
Evaluasi digunakan sebagai alat ukur mengukur prestasi siswa dan mengidentifikasi kelemahan
dalam perencanaan pembelajaran dan memperbaikinya. Guru perlu memahami berbagai metode
evaluasi yang dapat digunakan, seperti nilai asesmen formatif dan asesmen sumantif, serta
penggunaan data evaluasi untuk meningkatkan pembelajaran.
c. Refleksi
Refleksi merupakan proses yang dilakukan guru setelah pembelajaran selesai untuk
mengevaluasi keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan. Refleksi dapat dilakukan dengan
mengajukan pertanyaan -pertanyaan seperti: apakah tujuan pembelajaran tercapai? Apakah peserta
didik telah memahami materi yang disampaikan? Apakah metode pembelajaran yang dipilih sesuai
dengan karakteristik peserta didik dan materi ajar yang disampaikan? Apakah ada hal-hal yang
perlu diperbaiki atau diubah untuk pembelajaran berikutnya?. Refleksi merupakan proses yang
dapat membantu guru dalam mengembangkan professional mereka dan meningkatkan kualitas
mengajar mereka.
2. Bagian manakah dari konsep RPP khususnya penyusunan, evaluasi dan refleksi yang
paling menantang untuk dilakukan saat PPL I di sekolah?
Jawab:
Dari konsep Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, bagian yang paling menantang untuk
dilakukan saat PPL 1 di sekolah adalah penyusunan RPP yang baik dan efektif. Penyusunan RPP
yang baik dan efektif merupakan hal yang penting karena RPP akan menjadi panduan bagi guru
dalam mengelola pembelajaran di kelas. Namun, Menyusun RPP yang baik dan efektif tidaklah
mudah, karena guru harus memperhatikan beberapa hal penting, seperti capaian pembelajaran,
tujuan pembelajaran, asesmen, materi ajar, metode pembelajaran, dan evaluasi.
Guru harus memahami capaian pembelajaran untuk diturunkan menjadi tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai, serta pembuatan asesmen dan menentukan materi ajar yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran tersebut. Materi ajar harus disusun dengan struktur yang logis dan sistematis,
sementara metode pembelajaran harus dipilih sesuai dengan karakteristik, gaya belajar, tingkat
pemahaman serta kebutuhan peserta didik. Guru juga harus memikirkan cara evaluasi yang tepat
untuk menilai sejauh mana peserta didik telah memahami materi yang telah disampaikan
Selain itu, guru harus mempertimbangkan model pembelajaran dikelas untuk menarik minat
siswa agar terlibat lebih aktif dalam pembelajaran
Selanjutnya, guru harus mampu mengevaluasi dengan cara yang tepat sejauh mana peserta didik
telah memahami materi yang telah disampaikan. Evaluasi dilakukan secara obyektif agar hasilnya
dapat dipertanggung jawabkan.
Gurupun harus mampu menilai apakah tujuan pembelajaran sudah tercapai atau belum, serta
mengidentifikasi apa yang perlu diperbaiki atau diubah untuk pembelajaran selanjutnya
3. Hal-hal lain apakah yang ingin Anda pelajari lagi terkait dengan RPP khususnya
penyusunan, evaluasi dan refleksi?
Jawab:
Setelah mempelajari konsep Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), saya ingin mempelajari
lebih lanjut cara Menyusun RPP yang baik dan efektif. Hal ini dilakukan karena RPP sangat
berguna dalam membantu guru dalam pengelola pembelajaran dikelas supaya proses pembelajaran
berjalan dengan lancer dan efektif. Guru harus mampu mengelola waktu yang sudah dibuat dalam
RPP ketika proses pembelajaran berlansung dalam dikelas, serta mampu menggunakan berbagai
metode pembelajaran yang membuat peserta didik aktif di kelas.

RENCANA AKSI NYATA


Program pembelajaran yang termuat dalam modul ajar dibawah ini merupakan rencana aksi nyata
yang akan saya lakukan dalam kegiatan PPL di sekolah SMKN 3 Bandung pada kelas ULW 3
materi Fungsi Komposisi melalui praktik pembelajaran terbimbing

MODUL AJAR
Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian ULW
Mata Pelajaran Matematika
Fase / Kelas F / XI
Nama Penyusun Upi Lidinillah, M.Pd.
Tujuan Pembelajaran Di akhir fase F, peserta didik dapat menentukan fungsi invers,
komposisi fungsi, dan transformasi fungsi untuk memodelkan
situasi dunia nyata.
Alokasi Waktu 3 JP x @45 menit (135 menit)

1. TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan Pembelajaran (TP) Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP)
Di akhir fase F, peserta didik dapat a. Peserta didik dapat memahami konsep dasar bentuk
menentukan fungsi invers, fungsi komposisi
komposisi fungsi, dan transformasi b. Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat fungsi
fungsi untuk memodelkan situasi komposisi
dunia nyata. c. Peserta didik dapat menentukan fungsi komposisi dari
dua atau lebih fungsi
d. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan fungsi komposisi
2. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Informasi Teknis Pembelajaran
Model Pembelajaran Problem Based Learning
Metode Pembelajaran Diskusi dan Presentasi
Alat, Bahan, dan Media Pembelajaran Alat : Laptop, LCD Proyektor, HP
Bahan : Buku Paket/Bahan Ajar, LKPD
Media : PPT
Dimendi Profil Pelajar Pancasila Bernalar Kritis, Kreatif, dan Mandiri

Asesmen Awal:
Asesmen Awal :
Pertanyaan : Jawaban
Peserta didik mengerjakan ceklis mandiri (self assessment test) Ya Tidak
dalam mengukur kemampuan awal terhadap materi pembelajaran,
sebagai berikut:
1. Apakah kamu dapat memahami konsep dasar bentuk fungsi
komposisi?
2. Apakah kamu dapat menjelaskan sifat-sifat fungsi
komposisi?
3. Apakah dapat menentukan fungsi komposisi dari dua atau
lebih fungsi?
4. Apakah dapat menyelesaikan dapat menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan fungsi komposisi?
Nilai Asesmen Awal 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑐𝑒𝑘𝑙𝑖𝑠 "𝑌𝑎"
= × 100
4
Kelompok Tingkat Kelompok A: Kelompok B :
Belajar Peserta Didik Nilai Asesmen 0-69 (Kategori Peserta Nilai asesmen > 70
Didik : siap Belajar), Peserta didik siap (Kategori Peserta Didik:
mengikuti pembelajaran dan siap mengikuti
membutuhkan bimbingan pembelajaran pembelajaran)
Pertanyaan Pemantik
• Apa itu fungsi komposisi?
• Apa yang kalian ketahui mengenai sifat-sifat fungsi komposisi?
• Bagaimana menentukan fungsi komposisi dari dua atau lebih fungsi?
• Masalah-masalah apa yang bisa diselesaikan dengan fungsi komposisi?
3. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Durasi
Pendahuluan 1. Guru memeriksa kondisi kelas dan mengkondisikan kesiapan 5 menit
belajar peserta didik secara fisik dan psikis.
2. Guru mengelompokkan peserta didik. 5 menit
3. Guru melakukan apersepsi, menyampaikan materi, tujuan, serta 5 menit
asesmen pembelajaran.
4. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi 5 menit
pembelajaran (fungsi komposisi) dan memberikan motivasi
belajar
5. Setiap pertemuan dikaitkan dengan materi sebelumnya 5 menit
6. Peserta didik mengerjakan asesmen awal yang diberikan guru 5 menit
Inti Guru mengelompokkan tingkat belajar peserta didik berdasarkan 10 menit
hasil asesmen awal menjadi:
Kelompok A: Kelompok B: peserta
Peserta didik siap mengikuti pembelajaran didik siap mengikuti
dan membutuhkan bimbingan pembelajaran
pembelajaran
Fase 1: Orientasi siswa pada masalah 20 menit
1. Peserta didik memperhatikan beberapa contoh masalah tentang
fungsi komposisi yang disajikan guru
2. Peserta didik mengamati dan memahami masalah secara
individu dan mengajukan hal-hal yang belum dipahami terkait
masalah yang disajikan.
Fase 2: Mengorganisasikan siswa belajar 20 menit
1. Peserta didik dikelompokkan dengan anggota 4 – 6 siswa
dengan mempertimbangkan sisi kemampuan, gender,budaya,
maupun agama sesuai pembagian kelompok yang telah
direncanakan oleh guru.
2. Peserta didik menerima Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
yang dibagikan oleh guru
3. Peserta didik diminta berdiskusi dalam kelompok untuk
menyelesaikan masalah yang ada di dalam LKPD
4. Peserta didik yang mengalami kesulitan dalam memahami materi
diberi kesempatan bertanya pada guru.
5. Peserta didik diberi bantuan berkaitan dengan kesulitan yang
dialami siswa secara individu, kelompok, atau klasikal.
Fase 3: Membimbing penyelidikan individu dan kelompok. 20 menit
1. Peserta didik diminta mengamati permasalahan yang terdapat
pada LKPD
2. Peserta didik diminta mendiskusikan cara yang digunakan
untukmenemukan semua kemungkinan dari masalah yang ada
dalam lembar kegiatan Peserta didik.
Fase 4: Mengembangkan dan menyajikan hasil karya 10 menit
1. Peserta didik diminta menyiapkan laporan hasil diskusi
kelompok (Guru berkeliling mencermati siswa bekerja, dan
memberi bantuan bila diperlukan)
2. Peserta didik diminta menentukan perwakilan kelompok
secara musyawarah untuk menyajikan (mempresentasikan)
laporan di depan kelas.
Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan
10 menit
masalah.
1. Peserta didik yang lain didorong untuk responsif dengan
memberikan tanggapan secara kritis
2. Peserta didik dilibatkan untuk mengevaluasi laporan kelompok
penyaji serta masukan dari siswa yang lain dan membuat
kesepakatan, bila jawaban yang disampaikan siswa sudah benar
3. Peserta didik dari kelompok lain yang mempunyai jawaban
berbeda dari kelompok penyaji diberi kesempatan untuk
mengkomunikasikan hasil diskusi kelompoknya secara runtut,
dan sopan.
Penutup 1. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi untuk 5 menit
mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan
pembelajaran serta manfaat baik secara langsung maupun tidak
langsung
2. Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk tetap semangat 5 menit
dalam belajar serta membaca materi pada pertemuan
berikutnya. Guru memberikan kesimpulan pembelajaran dan
menyampaikan materi pokok pada pertemuan berikutnya.
3. Guru menutup pembelajaran seraya memberikan motivasi 5 menit
kepada peserta didik agar selalu semangat dalam belajar.

Tindak Lanjut Pembelajaran


• Diberikan penguatan materi bagi peserta didik yang belum menguasai materi
• Diberikan pengayaan kepada peserta didik yang sudah menguasai materi
• Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai batas kriteria ketercapaian
tujuan pembelajaran dengan kriteria dilaksanakan remedial test : jika jumlah peserta didik
yang mendapat skor ketercapaian dibawah batas KKTP 50%) dan dan remedial test jika
jumlah peserta didik yang mendapat skor ketercapaian dibawah batas KKTP <50%. (dengan
fokus remedial pada KKTP yang belum tercapai)
Golsarium
Pengertian Fungsi : Misal A dan B suatu himpunan, sehingga fungsi A ke B adalah aturan yang
memasangkan setiap anggota A dengan tepat satu pasang ke anggota B.
Link Media dan Bahan Pembelajaran
Seluruh media maupun bahan pembelajaran yang akan digunakan dalam aktivitas
pembelajaran dapat diakses melalui link:
https://www.youtube.com/watch?v=Hqet2Rt5Ijc&list=PL8lADa6rA_C3cHs8TbiX39eGkZm
MTPqgt
https://youtu.be/1sxqKuko43M?si=XcdemyW8Z8b9KgwO
https://youtu.be/y1IgHqiZHjw?si=PU6SL26OqxoWe9dI
Daftar Pustaka
Kanginan, Marthen. (2022). Matematika. Bandung: Yrama Widya

Tujuan Pembelajaran Kriteria Ketercapaian Tujuan Asesmen/Penilaian


(TP) Pembelajaran (KKTP)
Di akhir fase F, a. Peserta didik dapat memahami Asesmen Formatif:
peserta didik dapat konsep dasar bentuk fungsi Awal
menentukan fungsi komposisi • Asesmen Awal (Self
invers, komposisi b. Peserta didik dapat menjelaskan Assesment Test)
fungsi, dan sifat-sifat fungsi komposisi Proses
transformasi fungsi c. Peserta didik dapat menentukan • Tes Tertulis
untuk memodelkan fungsi komposisi dari dua atau
situasi dunia nyata lebih fungsi Asesmen Sumatif:
d. Peserta didik dapat Akhir
menyelesaikan masalah • Tes Tertulis
kontekstual yang berkaitan • Refleksi Pembelajaran
dengan fungsi komposisi Peserta Didik
• Refleksi Pembelajaran Guru

Asesmen Awal:
Asesmen Awal :
Pertanyaan : Jawaban
Ya Tidak
Peserta didik mengerjakan ceklis mandiri (self assessment test)
dalam mengukur kemampuan awal terhadap materi pembelajaran,
sebagai berikut:
1. Apakah kamu dapat memahami konsep dasar bentuk fungsi
komposisi?
2. Apakah kamu dapat menjelaskan sifat-sifat fungsi
komposisi?
3. Apakah dapat menentukan fungsi komposisi dari dua atau
lebih fungsi?
4. Apakah dapat menyelesaikan dapat menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan fungsi komposisi?
Nilai Asesmen Awal 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑐𝑒𝑘𝑙𝑖𝑠 "𝑌𝑎"
= × 100
4
Kelompok Tingkat Kelompok A: Kelompok B :
Belajar Peserta Didik Nilai Asesmen 0-69 (Kategori Peserta Nilai asesmen > 70
Didik : siap Belajar), Peserta didik siap (Kategori Peserta Didik:
mengikuti pembelajaran dan siap mengikuti
membutuhkan bimbingan pembelajaran pembelajaran)

Asesmen Proses
Aktivitas 1 (Test Tertulis):
Jawablah pertanyaan dibawa ini dengan benar dan tepat!
1. Apa yang kamu ketahui tentang fungsi komposisi?
2. Apa yang kamu ketahui tentang sifat sifat fungsi komposisi?
3. Diketahui 𝑓(𝑥) = 2𝑥 − 1 , 𝑔(𝑥) = 𝑥 ! + 2. Apakah berlaku sifat komutatif: (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) =
(𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
4. Diketahui 𝑓(𝑥) = 𝑥 ! , 𝑔(𝑥) = 𝑥 − 3, 𝑑𝑎𝑛 ℎ(𝑥) = 5𝑥. Apakah (𝑓 ∘ (𝑔 ∘ ℎ)(𝑥) = (𝑓 ∘ 𝑔) ∘
ℎ)(𝑥)
5. Jika fungsi f : R → R dan g : R → R ditentukan oleh f(x) = 4x – 2 dan g(x) = 𝑥 ! + 8𝑥 + 16,
maka (g o f)(x) =
6. Diketahui 𝑔(𝑥) = 2𝑥 + 3 𝑑𝑎𝑛 (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 2𝑥 ! + 4𝑥 + 5. Tentukan 𝑓(𝑥)
7. Suatu bank di Amerika menawarkan harga tukar Dollar Amerika (USD) ke Ringgit Malaysia
(MYR), yaitu; 1 USD = 3,28 MYR, dengan biaya penukaran sebesar 2 USD untuk setiap
transaksi penukaran. Kemudian salah satu bank diMalaysia menawarkan harga tukar ringgit
Malaysia (MYR) keRupiah Indonesia (IDR), yaitu; 1 MYR = Rp3.169,54, dengan biaya
penukaran sebesar 3 MYR untuk setiap transaksi penukaran. Seorang turis asal Amerika ingin
bertamasya ke Malaysia kemudian melanjutkannya ke Indonesia dengan membawa uang
sebesar 2.000 USD.Berapa IDR akan diterima turis tersebut jika pertama dia menukarkan
semua uangnya ke mata uang Ringgit Malaysia di Amerika dan kemudian menukarnya ke
Rupiah Indonesia di Malaysia?
8. Suatu pabrik kertas berbahan dasar kayu memproduksi kertas melalui dua tahap. Tahap pertama
dengan menggunakan mesin I yang menghasilkan bahan kertas setengah jadi, dan tahap kedua
dengan menggunakan mesin II yang menghasilkan bahan kertas. Dalam produksinya mesin I
menghasilkan bahan setengah jadi dengan mengikuti fungsi f (x) = 0,7x + 10 dan pada mesin
II terdapat bahan campuran lain sehingga mengikuti fungsi g (x) = 0,02x2 + 12x, x merupakan
banyak bahan dasar kayu dalam satuan ton.
a. Jika bahan dasar kayu yang tersedia untuk suatu produksi sebesar 50 ton, berapakah kertas
yang dihasilkan? (kertas dalam satuan ton).
b. Jika bahan setengah jadi untuk kertas yang dihasilkan oleh mesin I sebesar 110 ton, berapa
ton kah kayu yang sudah terpakai? Berapa banyak kertas yang dihasilkan?

PENGOLAHAN TES TERTULIS


PENGOLAHAN TES TERTULIS
Nomor Metode Skor
Pertanyaan Tes Tulis Tes Lisan Maks.
1 Ö 12,5
2 Ö 12,5
3 Ö 12,5
4 Ö 12,5
5 Ö 12,5
6 Ö 12,5
7 Ö 12,5
8 Ö 12,5
Total 100

RUBRIK PENILAIAN TES TERTULIS


No. KKTP (Eviden) KRITERIA DAN SKOR
Perlu bimbingan Cukup (70-80) Baik (81-100)
(0-69)
1 Peserta didik Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik
dapat memahami mampu memahami memahami 25%- mampu memahami
konsep dasar konsep dasar 50% konsep dasar konsep dasar
bentuk fungsi bentuk fungsi bentuk fungsi bentuk fungsi
komposisi komposisi komposisi komposisi
2 Peserta didik Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik
dapat mampu menjelaskan 25%- mampu
menjelaskan sifat- menjelaskan sifat- 50% sifat-sifat fungsi menjelaskan sifat-
sifat fungsi sifat fungsi komposisi sifat fungsi
komposisi komposisi komposisi
3 Peserta didik Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik
dapat menentukan mampu menentukan 30%- mampu
fungsi komposisi menentukan fungsi 50% fungsi menentukan fungsi
dari dua atau lebih komposisi dari dua komposisi dari dua komposisi dari dua
fungsi atau lebih fungsi atau lebih fungsi atau lebih fungsi
4 Peserta didik Peserta didik belum Peserta didik mampu Peserta didik
dapat mampu menyelesaikan 30%- mampu
menyelesaikan menyelesaikan 50% masalah menyelesaikan
masalah masalah kontekstual yang masalah
kontekstual yang kontekstual yang berkaitan dengan kontekstual yang
berkaitan dengan berkaitan dengan fungsi komposisi berkaitan dengan
fungsi komposisi fungsi komposisi fungsi komposisi

Guru Mapel

Upi Lidinillah, M.Pd.


KISI –KISI SOAL ASESMEN SUMANTIF
TAHUN PELAJAN 2023/2024

Kompetensi Keahlian : ULW


Mata Pelajaran : Matematika
Alokasi Waktu : 2 x45 menit
Fase/Kelas : F/XI

Ranah/Level Kognitif
Tingkat
Penalaran
Capaian Tujuan Peng. Dan Bentuk Nomor Kesukaran
No Materi Indikator Soal Aplikasi/Penerapan dan
Pembelajaran Pembelajaran Pemahaman Soal Soal (Mdh,
(L2) Logika
(L1) Sdg, Skr)
(L3)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Di akhir fase Peserta didik Fungsi Pengertian √ PG 1 dan Mudah
F, peserta komposisi fungsi 2
dapat
didik dapat komposisi
menentukan memahami
fungsi invers,
konsep dasar
komposisi
fungsi, dan bentuk fungsi
transformasi
komposisi
fungsi untuk
memodelkan
situasi dunia
nyata
Peserta didik Sifat – Menyelesaikan √ 3 dan Sedang
sifat sifat komutatif, 4
dapat
fungsi sifat identitas,
menjelaskan komposisi dan sifat
asosiatif
sifat-sifat
fungsi
komposisi
Peserta didik Fungsi Menyelesaikan √ 5 dan Sedang
komposisi fungsi 6
dapat
komposisi
menentukan (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
fungsi
komposisi dari
dua atau lebih
fungsi

Peserta didik Fungsi Menyelesaikan √ 7 dan Sukar


dapat komposisi fungsi 8
menyelesaikan komposisi dari
masalah soal cerita
kontekstual
yang berkaitan
dengan fungsi
komposisi
Asesmen Sumatif (Tes Tulis)
Pilihlah salah satu jawaban A, B, C, D atau E untuk menjawab pertanyaan di bawah ini!
1. Pergertian fungsi komposisi adalah
a. komposisi fungsi yaitu penggabungan lebih fungsi yang menghasilkan suatu fungsi baru
dengan aturan tertentu
b. komposisi fungsi yaitu penggabungan dua atau lebih fungsi yang menghasilkan suatu fungsi
baru dengan aturan tertentu
c. komposisi fungsi yaitu penggabungan dua atau lebih fungsi yang menghasilkan banyak
fungsi baru dengan aturan tertentu
d. fungsi yang melibatkan lebih dari banyak fungsi
e. fungsi yang melibatkan lebih dari satu fungsi yang menghasilkan banyak fungsi
2. Operasi komposisi fungsi biasa dilambangkan dengan …
a. ∘
b. ¥
c. q
d. Ñ
e. W
3. Perhatikan bentuk dari fungsi berikut ini:

Berdasarkan bentuk fungsi di atas cobalah selidiki:


a) Apakah berlaku sifat komutatif (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥) pada operasi komposisi?
b) Apakah berlaku sifat identitas (𝐼 ∘ 𝑓)(𝑥) = (𝑓 ∘ 𝐼)(𝑥) pada operasi komposisi?
c) Apakah berlaku sifat asosiatif ((𝑓 ∘ 𝑔) ∘ ℎ)(𝑥) = (𝑓 ∘ ( 𝑔 ∘ ℎ))(𝑥) pada operasi
komposisi?
a. Ya, tidak, tidak
b. Tidak, ya, ya
c. Tidak, tidak, tidak
d. Ya, ya, ya
e. Tidak, ya, tidak
4. Diketahui 𝑓(𝑥) = 2𝑥 − 1 , 𝑔(𝑥) = 𝑥 ! + 2. Tentukan (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) 𝑑𝑎𝑛 (𝑓 ° 𝑔)(𝑥). Apakah
berlaku sifat komutatif: (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
a. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 4𝑥 ! − 4𝑥 + 3, (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 4𝑥 ! + 3, 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑠𝑖𝑓𝑎𝑡 𝑘𝑜𝑚𝑢𝑡𝑎𝑡𝑖𝑓
b. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 4𝑥 ! − 4𝑥 + 3, (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 4𝑥 ! + 3, 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑠𝑖𝑓𝑎𝑡 𝑘𝑜𝑚𝑢𝑡𝑎𝑡𝑖𝑓
c. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 4𝑥 ! + 6, (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 4𝑥 ! − 4𝑥 + 6, 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑠𝑖𝑓𝑎𝑡 𝑘𝑜𝑚𝑢𝑡𝑎𝑡𝑖𝑓
d. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 4𝑥 ! + 3, (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 4𝑥 ! − 4𝑥 + 3, 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑠𝑖𝑓𝑎𝑡 𝑘𝑜𝑚𝑢𝑡𝑎𝑡𝑖𝑓
e. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 4𝑥 ! + 6, (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 4𝑥 ! − 4𝑥 + 6, 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑠𝑖𝑓𝑎𝑡 𝑘𝑜𝑚𝑢𝑡𝑎𝑡𝑖𝑓
5. Diketahui 𝑓(𝑥) = 𝑥 ! − 4𝑥 + 2 dan 𝑔(𝑥) = 3𝑥 + 5. Fungsi komposisi (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥) = . . .
a. 3𝑥 ! − 4𝑥 + 5
b. 3𝑥 ! − 12𝑥 + 7
c. 3𝑥 ! − 12𝑥 + 11
d. 9𝑥 ! − 18𝑥 + 7
e. 9𝑥 ! − 26𝑥 + 7
6. Jika 𝑓(𝑥) = 2𝑥 + 5 dan 𝑔(𝑥) = 2𝑥 + 1 , maka nilai (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥) adalah . . .
a. 2𝑥 + 11
b. 𝑥 ! + 6
c. 2𝑥 ! + 11
d. 2𝑥 ! − 11
e. 2𝑥 + 6
7. Suatu pabrik tepung dengan bahan dasar beras (x) memproduksi tepung beras melalui dua
tahap. Tahap pertama menggunakan mesin I menghasilkan bahan tepung setengah jadi (y)
"
dengan mengikuti fungsi 𝑦 = 𝑓(𝑥) = # 𝑥 ! − 𝑥 + 5. Tahap kedua menggunakan mesin II

menghasilkan tepung beras dengan fungsi 𝑔(𝑦) = 7𝑦 + 3, dengan x, y dalam satuan ton. Jika
beras yang tersedia untuk suatu produksi sebanyak 9 ton, banyak tepung beras yang dihasilkan
adalah … ton
a. 34
b. 36
c. 38
d. 42
e. 46
8. Siswa SMA kelas XII akan mengadakan bantuan sekaligus memperkenalkan produk kepada
masyarakat berupa kain hasil karya siswa secara mandiri yang dibuat dari kapas sampai menjadi
kain. Jika bahan kapas sampai menjadi kain, itu melalui 2 tahap mesin . yakni mesin I mengubah
kapas menjadi benang dengan mengikuti fungsi f(x)=0,5x - 8 dan mesin II mengubah benang
menjadi kain mengikuti fungsi 𝑔(𝑥) = 3𝑥 ! − 𝑥, dengan x merupakan banyak bahan dasar
kapas dalam satuan kilogram. Jika bahan dasar kapas yang tersedia untuk suatu produksisebesar
20 kg, berat kain yang dihasilkan adalah ….. (kain dalam satuan kilogram)
a. 10
b. 14
c. 18
d. 22
e. 26

REFLEKSI PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK


NO. Pernyataan Ya Tidak
1 Apakah kamu telah memahami dengan baik materi fungsi
komposisi?
2 Apakah LKPD membantu kalian memahami materi fungsi
komposisi?

REFLEKSI PEMBELAJARAN GURU


No. Pertanyaan Tanggapan Anda
1 Menurut anda apakah metode yang
digunakan untuk mencapai tujuan
aktivitas telah sesuai?
2 Menurut anda, apakah ativitas tema telah
berjalan sesuai dengan alur? Jelaskan!
3 Menurut anda, aoa kendala dan hambatan
dalam melaksanakan aktivitas tema ini?
4 Menurut anda, apakah pesan dimensi
profil Pancasila sudah tercapai?

LAMPIRAN:
1. Bahan Bacaan (Materi) Pembelajaran
2. Lembar Kerja Peserta Didik / Jobsheet
BAHAN AJAR (MATERI) PEMBELAJARAN
FUNGSI KOMPOSISI
A. FUNGSI
Contoh Masalah Awal Mengenai Fungsi:
“Setiap rumah atau setiap ruang kelas memiliki pintu tentu saja pintu tersebut memiliki kunci yang
sesuai, jika kita memiliki banyak kunci maka kita harus memilih kunci yang sesuai dengan kunci
pintu tersebut”
Misalkan pintu itu disebut himpunan A atau bisa juga disebut domain, dan banyaknya kunci
disebut himpunan B atau bisa juga disebut kodomain, kita gambar diagramnya seperti berikut:

Kodomain
Domain

• Kunci 1

Pintu • • Kunci 2

• Kunci 3

Contoh diatas merupakan contoh fungsi, karena domain memiliki tepat satu pasangan di
kodomain. Meskipun ada kodomain yang tidak memiliki pasangan.
Contoh bukan fungsi:
“Hampir setiap orang pada jaman sekarang mempunyai handphone dan memiliki merek yang
berbeda beda. Misalkan Hp-nya anisa bermerek samsung sedang dicharger, lalu Hp-nya benu
bermerek oppo ingin meminjam chargerannya anisa. Apakah bisa digunakan chargeran hp anisa
di hpnya benu? Setelah dicoba ternyata bisa digunakan.” Misalkan charger hp samsung disebut
dengan domain dan merek hp disebut kodomain, kita coba gambar diagramnya:

Domain Kodomain

Charger hp
samsung • • Hp
samsung

• Hp oppo
Contoh diatas merupakan contoh bukan fungsi, karena domain memiliki dua pasangan di
kodomain.
Maka pengertian fungsi adalah misal A dan B suatu himpunan, sehingga fungsi A ke B adalah
aturan yang memasangkan setiap anggota A dengan tepat satu pasang ke anggota B.
Ditulis : 𝑓 : A ® B
Contoh Domain, Kodomain, dan Range
“Cuasa siang hari di bandung saat ini 33 derajat. Sari merasa butuh sesuatu minuman yang segar.
Sari membuka kulkas dan melihat ada buah mangga sehingga sari berniat untuk membuat juice
dengan menggunakan blender”. Sekarang kita akan membuat diagramnya

Domain Kodomain Range

Sekarang coba kalian sebutkan dalam kehidupan sehari-hari yang bisa dijadikan contoh fungsi!
Contoh soal:
Diketahui : A = {1, 2, 3, 4}
B = {5, 7, 9, 10, 11, 12}
𝑓: A ® B dimana 𝑓(𝑥) = 2𝑥 + 3
Ditanya: Domain, kodomain dan range?
Jawab : Domainnya adalah {1, 2, 3, 4}
Kodomainnya adalah {5, 6, 9, 10, 11, 12}
Rangenya adalah {5, 7, 9, 11}
Jenis - jenis Fungsi
1) Fungsi Injeksi (satu-satu)
Jika fungsi 𝑓 : A ® B, setiap 𝑏 𝜖 𝐵 hanya mempunyai satu kawan saja di A, maka fungsi itu
disebut fungsi satu-satu atau injektif
2) Fungsi Surjektif (onto)
Pada fungsi 𝑓: A ® B, setiap 𝑏 𝜖 𝐵 hanya mempunyai kawan saja di A, maka f disebut fungsi
surjektif atau onto

3) Fungsi Bijektif (korespondensi satu-satu)


Suatu fungsi yang bersifat injektif sekaligus surjektif disebut fungsi bijektif atau korespondensi
satu-satu

ALJABAR FUNGSI
Bila 𝑓 dan 𝑔 suatu fungsi, maka pada operasi aljabar penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian dapat dinyatakan sebagai berikut
1) Penjumlahanan 𝑓 dan 𝑔 berlaku (𝑓 + 𝑔)(𝑥) = 𝑓(𝑥) + 𝑔(𝑥)
2) Pengurangan 𝑓 dan 𝑔 berlaku (𝑓 − 𝑔)(𝑥) = 𝑓(𝑥) − 𝑔(𝑥)
3) Perkalian 𝑓 dan 𝑔 berlaku (𝑓. 𝑔)(𝑥) = 𝑓(𝑥). 𝑔(𝑥)
$ $(')
4) Pembagian 𝑓 dan 𝑔 berlaku P%Q (𝑥) = %(')

B. FUNGSI KOMPOSISI
Masalah Awal Pada Fungsi Komposisi
Kalian sebagai peserta didik pasti pernah mendengar yang namanya manisan buah. Manisan buah
merupakan salah satu olahan makanan yang memiliki rasa yang enak dan lezat. Sesuai Namanya,
manisan memiliki rasa manis dan segar dari buah yang dijadikan bahan dasarnya. Biasanya buah
yang dijadikan manisan itu apa saja anak anak? Iyaa, ada buah manga, jambu, nanas, kedondong,
salak. Namun, kamu juga bisa mencoba membuat dari buah lainnya, sesuai seleramu.

Setiap tahapan pada proses pembuatan manisan buah secara matematis dapat dinyatakan sebagai
suatu fungsi aljabar. Tahap pembuatan manisan buah dilakukan dua tahap, yaitu tahap pemotongan
buah dan dilanjutkan tahap penambahan bahan lainnya seperti gula, garam, cabe sesuai selera, dan
lain-lain).
Komposisi (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) dapat dituliskan dalam diagram panah berikut:
A f B g C

𝑥 (𝑓(𝑥)) 𝑔(𝑓(𝑥))

(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥)
Dimisalkan :
𝑥 adalah anggota himpunan A, dimana 𝑥 tersebut adalah buah mangga
R𝑓(𝑥)S adalah anggota himpunan B, dimana R𝑓(𝑥)S adalah buah mangga yang sudah dipotong
𝑔(𝑓(𝑥)) adalah anggota himpunan C, dimana 𝑔(𝑓(𝑥)) adalah manisan buah yang sudah jadi
Ada dua fungsi dari pisau dan bumbu. Bahan baku yang akan diolah oleh pisau ini adalah buah
mangga yang menghasilkan mangga yang sudah terpotong, kemudian potongan mangga kita
tambahkan bahan lainnya seperti gula, garam, dan cabe sesuai selera maka akan kita peroleh
manisan buah. Jadi untuk menghasilkan manisan dari buah mangga, kita harus melalui dua tahap
yaitu tahap pemotongan buah dengan pisau dan tahap penambahan bahan lainnya sehingga
diperoleh manisan.
Seandainya kedua tahap tersebut dianalogikan sebagai dua fungsi katakanlah pisau ini sebagai
fungsi f dan penambahan bahan lainnya sebagai fungsi g. Cara kerja komposisi fungsi yaitu
menggabungkan dua fungsi tersebut sehingga dari yang tadinya hanya buah mangga bisa kita
langsung peroleh manisan, kita menggabungkan dua tahap ini menjadi satu tahap.
Sehingga komposisi fungsi yaitu penggabungan dua atau lebih fungsi yang menghasilkan suatu
fungsi baru dengan aturan tertentu
Operasi komposisi fungsi biasa dilambangkan dengan “o” dan dibaca komposisi atau bundaran
Misalkan ada fungsi 𝑓(𝑥) dan 𝑔(𝑥). maka “fungsi g komposisi f” (ditulis (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥)) yaitu fungsi
yang dipetakan oleh fungsi 𝑓(𝑥) kemudian dilanjutkan oleh fungsi 𝑔(𝑥).
Untuk lebih memahami tentang fungsi komposisi, pelajarilah contoh soal berikut ini.
Sifat – sifat fungsi komposisi
a. Tidak berlaku sifat komutatif, (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) ≠ (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
b. Belaku sifat asosiatif (𝑓 ∘ (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) ≠ (𝑓 ∘ 𝑔) ∘ ℎ)(𝑥)
c. Adanya unsur identitas (𝐼)(𝑥), (𝑓 ∘ 𝐼)(𝑥) = (𝐼 ∘ 𝑓)(𝑥) = 𝑓(𝑥)
Contoh soal
1. Diketahui 𝑓(𝑥) = 2𝑥 − 1 , 𝑔(𝑥) = 𝑥 ! + 2.
a. Tentukan (𝑔 ° 𝑓)(𝑥)
b. Tentukan (𝑓 ° 𝑔)(𝑥)
c. Apakah berlaku sifat komutatif: (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
Penyelesaian
a. (𝑔 ° 𝑓)(𝑥) = 𝑔R𝑓(𝑥)S
= 𝑔(2𝑥 − 1)
= (2𝑥 − 1)! + 2
= 4𝑥 ! − 4𝑥 + 1 + 2
= 4𝑥 ! − 4𝑥 + 3
b. (𝑓 ° 𝑔)(𝑥) = 𝑓R𝑔(𝑥)S
= 𝑓(𝑥 ! + 2)
= 2(𝑥 ! + 2) − 1
= 4𝑥 ! + 4 − 1
= 4𝑥 ! + 3
c. Tidak berlaku sifat komutatif karena (𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) ≠ (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
FUNGSI

Sekolah : SMKN 3 Bandung


Mata pelajaran : Matematika
Kelas : XI
Materi Pembelajaran : Fungsi

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase F, peserta didik dapat menentukan fungsi invers, komposisi
fungsi, dan transformasi fungsi untuk memodelkan situasi dunia nyata.
Tujuan Pembelajaran :
a. Peserta didik dapat memahami konsep dasar bentuk fungsi komposisi
b. Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat fungsi komposisi
c. Peserta didik dapat menentukan fungsi komposisi dari dua atau lebih fungsi
d. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan fungsi komposisi

Petunjuk:
1. Isi identitas LKPD
2. Amati soal-soal yang diberikan perkelompok
3. Kerjakan setiap soal terbimbing yang tersedia
4. Isilah pada kolom jawaban yang disediakan
5. Jika kesulitan berdiskusi tanyakan pada guru
6. Presentasikan hasil diskusi dan kerja kelompok didepan kelas
7. Kumpulkan hasil kerja kelompok masing-masing
8. Periksa kembali pekerjaan kelompok debelum diserahkan kepada guru

Nama Kelompok :
Nama Anggota :
1. …………………
2. …………………
3. …………………
4. …………………
5. …………………
Masalah 1
Seorang turis yang berasal dari Amerika ingin berlibur ke Indonesia dan
Malaysia. Tempat yang pertama ia kunjungi adalah Malaysia dan dilanjutkan ke
Indonesia. Bank di Amerika menawarkan harga tukar Dollar Amerika (USD) ke
Ringgit Malaysia (MYR) sebesar, 1 USD = 4,46 MYR, dengan biaya penukaran
sebesar 3 USD untuk setiap transaksi penukaran. Kemudian, bank di Malaysia
menawarkan harga tukar Ringgit Malaysia (MYR) ke Rupiah Indonesia (IDR)
sebesar, 1 MYR = 3.400 IDR, dengan biaya penukaran sebesar 20 MYR untuk
setiap tranksaksi penukaran.

Turis tersebut membawa uang 1.000 USD dan akan ditukarkan seluruhnya ke
Ringgit Malaysia (MYR) kemudian ke Rupiah Indonesia (IDR). Berapa IDR uang
yang akan dimiliki turis setelah ia menukarkan seluruh uangnya ke Ringgit
Malaysia dilanjutkan dengan ke Rupiah Indonesia?

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
1. 1 USD = 4,46 MYR
2. Biaya penukaran dari USD ke MYR sebesar 3 USD
3. ……………………………………………………………………………………………………………..
4. ……………………………………………………………………………………………………………..
5. ……………………………………………………………………………………………………………..
6. ……………………………………………………………………………………………………………..

Menetapkan langkah penyelesaian


Perhitungan kedua transaksi tersebut dapat dibuat menjadi model matematika
kedalam dua fungsi
Misalkan
𝑥 = jumlah uang dalam USD
𝑓(𝑥)= proses penukaram uang dari USD ke MYR
𝑔(𝑥)= proses penukaran uang dari MYR ke IDR
Transaksi penukaran pertama dapat dituliskan dengan
𝑓(𝑥) = 4,46 (𝑥 − 3)
𝑓(𝑥) =. . . . . . . − . . . . . . . . (1)
Transaksi penukaran kedua dapat dituliskan dengan
𝑔(𝑥) = 3.400 (𝑥 − 20)
𝑔(𝑥) =. . . . . . . − . . . . . . . . (2)
Subsitusikan persamaan (1) ke persamaan (2), diperoleh
𝑔(𝑥) = 𝑔(𝑓(x))
𝑔(𝑓(𝑥)) = 3.400 (… … −. . . . . ) − 68.000
𝑔R𝑓(𝑥)S =. . . . . . −. . . . . . . −. . . . . . ..
𝑔R𝑓(𝑥)S =. . . . . . −. . . . ..
Jumlah uang turis yang akan ditukar adalah x = 1.000 USD, maka untuk mendapatkan
jumlah uang turis dalam mata uang Indonesia setelah ditukar dari USD ke MYR lalu ke
IDR adalah
𝑔R𝑓(1.000)S =. . . . . . −. . . . ..
=. . . . . . −. . . . ..
=. . . . . . 𝐼𝐷𝑅
Kesimpulan
Dari langkah-langkah penyelesaian kasus yang telah dilakukan berikan kesimpulan yang
kamu dapatkan.
Berdasarkan kasus tersebut kesimpulan yang didapatkan adalah dari uang 1.000 USD
ditukarkan ke Rupiah Indonesia menjadi………....IDR.
Secara keseluruhan, kesimpulan yang didapatkan adalah:
𝑔(𝑓(𝑥)) =……………….
Fungsi komposisi adalah ……………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………………….
Operasi fungsi komposisi disimbolkan dengan tanda…………
Dibaca dengan ………………
MASALAH 2
Sebuah department store berencana mengadakan promo akhir tahun untuk semua
produk pakaian yang dijualnya. Agar lebih menarik minat pembeli, tim marketing
department store berencana untuk memberikan diskon 10% dan cashback sebesar
Rp. 50.000 untuk setiap transaksi yang dilakukan pembeli. Tim marketing harus
menentukan dengan tepat penggunaan diskon dan cashback sehingga department
store tetap mendapatkan keuntungan terbanyak meskipun memberikan diskon dan
cashback.
Setelah berdiskusi, terdapat dua alternatif pemberian diskon pada department store
tersebut. Kedua alternatif tersebut adalah sebagai berikut:
a. Diskon 10% + cashback Rp. 50.000
b. Cashback Rp. 50.000 + diskon 10%
Jika kamu adalah kepala tim marketing yang harus memutuskan penggunaan diskon
department store tersebut, alternatif diskon manakah yang akan kamu pilih? Berikan
alasannya!
Untuk menentukan alternatif sikon yang memberikan keuntungan lebih banyak,
hitung kemungkinan diskon yang diperoleh setiap alternatif

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
𝑥 = harga pakaian sebelum didiskon
𝑓(𝑥) = fungsi harga pakaian setelah diskon 10%
𝑓(𝑥) = (1 − 0,1)𝑥
𝑓(𝑥) = ……………… x
𝑔(𝑥) = fungsi harga pakaian setelah cashback Rp. 50.000
𝑔(𝑥) = x – 50.000
ℎ(𝑥) = harga pakaian setelah diberikan kedua diskon

Menetapkan langkah penyelesaian


alternatif 1
apabila diskon 10% diberikan terlebih dahulu, maka harga pakaian sebelum diberikan
diskon cashback merupakan harga pakaian setelah diberikan diskoan 10%
ℎ" (𝑥) = 𝑔(𝑓(𝑥))
= ………………..
= ……………….- 50.000
= ………………..
Alternatif 2
Apabila cashback Rp.50.000 diberikan terlebih dahulu, maka harga pakaian sebelum
diberikan diskon 10% merupakan harga pakaian setelah diberikan cashback Rp. 50.000
ℎ! (𝑥) = 𝑓(𝑔(𝑥))
= 𝑓(𝑥 − 50.000)
= . . . (𝑥 − 50.000)
= . . . . . . . . . . . . . ..

Kesimpulan
Bandingkan hasil ℎ" (𝑥) dan ℎ! (𝑥). Menurut kelompokmu, diskon mana yang lebih
menguntungkan department store tersebut? Kenapa?
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
Pada operasi komposisi fungsi tidak berlaku sifat …………..
𝑓(𝑔(𝑥)) ≠ 𝑔(𝑓(𝑥))

MASALAH 3
Diketahui fungsi komposisi
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 18𝑥 ! + 24𝑥 + 2 dan fungsi 𝑔(𝑥) = 2𝑥 ! − 6. Tentukanlah
a. Rumus fungsi f(x)
Jawab:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………

b. fungsi komposisi (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)


Jawab:
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………
MASALAH 4
Luna adalah seorang desainer pakaian yang akan membuat sebuah baju dengan
melalui 2 tahap, yaitu tahap mendesain dan tahap menjahit
Tahap merancang untuk sebuah baju memerlukan biaya Rp. 100.000 dengan
mengikuti fungsi f(x) = 80.000x + 20.000. Dengan x adalah banyaknya baju
Tahap menjahit untuk sebuah baju, luna memerlukan biaya Rp. 400.000 dengan
mengikuti fungsi g(x) = 3x + 100.000. Dengan x adalah total biaya pada saat
merancang baju
Kasus 1. Buatlah fungsi komposisi yang tepat dari permasalahan diatas agar luna bisa
menghitung dengan hanya 1 langkah saja jika ada customer yang ingin memesan
baju ditempatnya!
Kasus 2
Jika talia ingin menjahir 20 baju untuk bridesmaid pernikahannya. Berapakah biaya
yang harus dikeluarkan oleh thalia

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
1. ……………………………………………………………………………………………………………..
2. ……………………………………………………………………………………………………………..
3. ……………………………………………………………………………………………………………..

Menetapkan langkah penyelesaian


Kasus 1
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 𝑔(𝑓)
= 3𝑓 + 100.000
= 3(80.000𝑥 + 20.000) + 100.000
=. . . . . . . . . . . . 𝑥 + . . . . . . . . . . . . . +100.000
= . . . . . . . . . . . . . 𝑥+ . . . . . . . . . . . . . . ..
Kasus 2
Jika x = 20, maka
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) =. . . . . . . . . . . . . 𝑥+ . . . . . . . . . . . . . . ..
=. . . . . . . . . . . .. (. . . )+ . . . . . . . . . . . . . . ..
=. . . . . . . . . . . . . + . . . . . . . . . . . . . . ..
=. . . . . . . . . . . ..
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
FUNGSI

Sekolah : SMKN 3 Bandung


Mata pelajaran : Matematika
Kelas : XI
Materi Pembelajaran : Fungsi

Capaian Pembelajaran:
Di akhir fase F, peserta didik dapat menentukan fungsi invers, komposisi
fungsi, dan transformasi fungsi untuk memodelkan situasi dunia nyata.
Tujuan Pembelajaran :
a. Peserta didik dapat memahami konsep dasar bentuk fungsi komposisi
b. Peserta didik dapat menjelaskan sifat-sifat fungsi komposisi
c. Peserta didik dapat menentukan fungsi komposisi dari dua atau lebih fungsi
d. Peserta didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan fungsi komposisi

Petunjuk:
1. Isi identitas LKPD
2. Amati soal-soal yang diberikan perkelompok
3. Kerjakan setiap soal terbimbing yang tersedia
4. Isilah pada kolom jawaban yang disediakan
5. Jika kesulitan berdiskusi tanyakan pada guru
6. Presentasikan hasil diskusi dan kerja kelompok didepan kelas
7. Kumpulkan hasil kerja kelompok masing-masing
8. Periksa kembali pekerjaan kelompok debelum diserahkan kepada guru

Nama Kelompok :
Nama Anggota :
1. …………………
2. …………………
3. …………………
4. …………………
5. …………………
Masalah 1
Seorang turis yang berasal dari Amerika ingin berlibur ke Indonesia dan
Malaysia. Tempat yang pertama ia kunjungi adalah Malaysia dan dilanjutkan ke
Indonesia. Bank di Amerika menawarkan harga tukar Dollar Amerika (USD) ke
Ringgit Malaysia (MYR) sebesar, 1 USD = 4,46 MYR, dengan biaya penukaran
sebesar 3 USD untuk setiap transaksi penukaran. Kemudian, bank di Malaysia
menawarkan harga tukar Ringgit Malaysia (MYR) ke Rupiah Indonesia (IDR)
sebesar, 1 MYR = 3.400 IDR, dengan biaya penukaran sebesar 20 MYR untuk
setiap tranksaksi penukaran.

Turis tersebut membawa uang 1.000 USD dan akan ditukarkan seluruhnya ke
Ringgit Malaysia (MYR) kemudian ke Rupiah Indonesia (IDR). Berapa IDR uang
yang akan dimiliki turis setelah ia menukarkan seluruh uangnya ke Ringgit
Malaysia dilanjutkan dengan ke Rupiah Indonesia?

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
1. 1 USD = 4,46 MYR
2. Biaya penukaran dari USD ke MYR sebesar 3 USD
3. 1 MYR = 3.400 IDR
4. Biaya penukaran dari MYR ke IDR sebesar 20 MYR
5. Turis tersebut membawa uang 1.000 USD

Menetapkan langkah penyelesaian


Perhitungan kedua transaksi tersebut dapat dibuat menjadi model matematika
kedalam dua fungsi
Misalkan
𝑥 = jumlah uang dalam USD
𝑓(𝑥)= proses penukaram uang dari USD ke MYR
𝑔(𝑥)= proses penukaran uang dari MYR ke IDR
Transaksi penukaran pertama dapat dituliskan dengan
𝑓(𝑥) = 4,46 (𝑥 − 3)
𝑓(𝑥) = 4,46𝑥 − 13,36 (1)
Transaksi penukaran kedua dapat dituliskan dengan
𝑔(𝑥) = 3.400 (𝑥 − 20)
𝑔(𝑥) = 3.400𝑥 − 68.000 (2)
Subsitusikan persamaan (1) ke persamaan (2), diperoleh
𝑔(𝑥) = 𝑔(𝑓(x))
𝑔(𝑓(𝑥)) = 3.400 (4,46𝑥 − 13,36) − 68.000
𝑔R𝑓(𝑥)S = 15.164𝑥 − 45.424 − 68.000
𝑔R𝑓(𝑥)S = 15.164𝑥 − 22.576
Jumlah uang turis yang akan ditukar adalah x = 1.000 USD, maka untuk mendapatkan
jumlah uang turis dalam mata uang Indonesia setelah ditukar dari USD ke MYR lalu ke
IDR adalah
𝑔R𝑓(1.000)S = 15.164(1.000) − 22.576
= 15.164.000 − 22.576
= 15.141.424 𝐼𝐷𝑅
Kesimpulan
Dari langkah-langkah penyelesaian kasus yang telah dilakukan berikan kesimpulan yang
kamu dapatkan.
Berdasarkan kasus tersebut kesimpulan yang didapatkan adalah dari uang 1.000 USD
ditukarkan ke Rupiah Indonesia menjadi 15.141.424 IDR.
Secara keseluruhan, kesimpulan yang didapatkan adalah:
𝑔(𝑓(𝑥)) = 15.164𝑥 − 22.576
Fungsi komposisi adalah penggabungan dua atau lebih fungsi yang menghasilkan suatu
fungsi baru dengan aturan baru
Operasi fungsi komposisi disimbolkan dengan tanda ∘
Dibaca dengan bundaran
MASALAH 2
Sebuah department store berencana mengadakan promo akhir tahun untuk semua
produk pakaian yang dijualnya. Agar lebih menarik minat pembeli, tim marketing
department store berencana untuk memberikan diskon 10% dan cashback sebesar
Rp. 50.000 untuk setiap transaksi yang dilakukan pembeli. Tim marketing harus
menentukan dengan tepat penggunaan diskon dan cashback sehingga department
store tetap mendapatkan keuntungan terbanyak meskipun memberikan diskon dan
cashback.
Setelah berdiskusi, terdapat dua alternatif pemberian diskon pada department store
tersebut. Kedua alternatif tersebut adalah sebagai berikut:
c. Diskon 10% + cashback Rp. 50.000
d. Cashback Rp. 50.000 + diskon 10%
Jika kamu adalah kepala tim marketing yang harus memutuskan penggunaan diskon
department store tersebut, alternatif diskon manakah yang akan kamu pilih? Berikan
alasannya!
Untuk menentukan alternatif sikon yang memberikan keuntungan lebih banyak,
hitung kemungkinan diskon yang diperoleh setiap alternatif

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
𝑥 = harga pakaian sebelum didiskon
𝑓(𝑥) = fungsi harga pakaian setelah diskon 10%
𝑓(𝑥) = (1 − 0,1)𝑥
𝑓(𝑥) = 0,09 𝑥
𝑔(𝑥) = fungsi harga pakaian setelah cashback Rp. 50.000
𝑔(𝑥) = x – 50.000
ℎ(𝑥) = harga pakaian setelah diberikan kedua diskon

Menetapkan langkah penyelesaian


alternatif 1
apabila diskon 10% diberikan terlebih dahulu, maka harga pakaian sebelum diberikan
diskon cashback merupakan harga pakaian setelah diberikan diskoan 10%
ℎ" (𝑥) = 𝑔(𝑓(𝑥))
= 𝑥 − 50.000
= (1 − 0,1)𝑥 − 50.000
= 0,9𝑥 − 50.000
Alternatif 2
Apabila cashback Rp.50.000 diberikan terlebih dahulu, maka harga pakaian sebelum
diberikan diskon 10% merupakan harga pakaian setelah diberikan cashback Rp. 50.000
ℎ! (𝑥) = 𝑓(𝑔(𝑥))
= 𝑓(𝑥 − 50.000)
= 0,09 (𝑥 − 50.000)
= 0,9𝑥 − 45.000

Kesimpulan
Bandingkan hasil ℎ" (𝑥) dan ℎ! (𝑥). Menurut kelompokmu, diskon mana yang lebih
menguntungkan department store tersebut? Kenapa?
ℎ" (𝑥) lebih menguntungkan, karena diskonya lebih besar
Pada operasi komposisi fungsi tidak berlaku sifat komutatif
𝑓(𝑔(𝑥)) ≠ 𝑔(𝑓(𝑥))

MASALAH 3
Diketahui fungsi komposisi
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 18𝑥 ! + 24𝑥 + 2 dan fungsi 𝑔(𝑥) = 2𝑥 ! − 6. Tentukanlah
c. Rumus fungsi f(x)
Jawab:
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 𝑔(𝑓(𝑥) = 2[𝑓(𝑥)]! − 6 = 18𝑥 ! + 24𝑥 + 2
2[𝑓(𝑥)]! = 18𝑥 ! + 24𝑥 + 8
[𝑓(𝑥)]! = 9𝑥 ! + 12𝑥 + 4
[𝑓(𝑥)]! = (3𝑥 + 2)!
[𝑓(𝑥)]! −(3𝑥 + 2)! = 0
[𝑓(𝑥) − (3𝑥 + 2)][𝑓(𝑥) + (3𝑥 + 2)] = 0
𝑓(𝑥) = (3𝑥 + 2) 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑓(𝑥) = −(3𝑥 + 2)

d. fungsi komposisi (𝑓 ∘ 𝑔)(𝑥)


Jawab:
𝑓R𝑔(𝑥)S = 𝑓(2𝑥 ! − 6)
= 3(2𝑥 ! − 6) + 2
= 6𝑥 ! − 18 + 2
= 6𝑥 ! − 16
MASALAH 4
Luna adalah seorang desainer pakaian yang akan membuat sebuah baju dengan
melalui 2 tahap, yaitu tahap mendesain dan tahap menjahit
Tahap merancang untuk sebuah baju memerlukan biaya Rp. 100.000 dengan
mengikuti fungsi f(x) = 80.000x + 20.000. Dengan x adalah banyaknya baju
Tahap menjahit untuk sebuah baju, luna memerlukan biaya Rp. 400.000 dengan
mengikuti fungsi g(x) = 3x + 100.000. Dengan x adalah total biaya pada saat
merancang baju
Kasus 1. Buatlah fungsi komposisi yang tepat dari permasalahan diatas agar luna bisa
menghitung dengan hanya 1 langkah saja jika ada customer yang ingin memesan
baju ditempatnya!
Kasus 2
Jika talia ingin menjahir 20 baju untuk bridesmaid pernikahannya. Berapakah biaya
yang harus dikeluarkan oleh thalia

Menganalisis kasus
Berdasarkan kasus diatas, tuliskan informasi yang kalian dapatkan
1. Biaya merangcang sebuah baju RP. 100.000 dengan fungsi f(x) = 8.000x + 20.000
2. Biaya menjahit sebuah baju Rp. 400.000 dengan fungsi g(x) = 3x + 100.000

Menetapkan langkah penyelesaian


Kasus 1
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 𝑔(𝑓)
= 3𝑓 + 100000
= 3(80.000𝑥 + 20.000) + 100.000
= 240.000𝑥 + 60.000 + 100.000
= 240.000 𝑥 + 160.000
Kasus 2
Jika x = 20, maka
(𝑔 ∘ 𝑓)(𝑥) = 240.000𝑥 + 160.000
= 240.000 (20) + 160.000
= 4.800.000 + 160.000
= 4.960.000

Anda mungkin juga menyukai