1. Latar Belakang
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena berkat Rahmat dan Karunia-
Nya kami selaku Mahasiswa/I prodi ilmu falak dapat menyelesaikan tugas akhir dari mata
kuliah Fiqh Munakahat ini. Tak lupa pula sholawat beriringkan salam kami hanturkan
kepada baginda besar Nabi Muhammad Saw yang kelak akan memberikan Syafaat
kepada umatnya di Yaumil Akhirat kelak. Semoga kita semua mendapatkan syafaat beliau
di hari akhirat kelak. Laporan ini adalah laporan terkait hasil wawancara yang kami
lakukan dengan hakim dan panitera yang bertugas di Pengadilan Agama Kudus. Laporan
ini memberikan data terkait topik dispensasi nikah yang dikeluarkan di Pengadilan
Agama Kudus. Kelompok ini telah menyelesaikan tugas Fiqih Munakahat dengan lancar
dan semestinya. Tugas fiqh munakahat ini kami susun dalam rangka untuk menyelesaikan
tugas akhir dari perkuliahan Fiqh Munakahat
Seperti yang kita ketahui adanya perubahan didalam undang undang nomor 16 tahun
2019 terkait umur didalam pernikahan. Yang mana pada awalnya diatur didalam pasal 7
ayat 11 UU nomor 1 tahun 1974 umur perkawinan tersebut adalah berusia 19 tahun
untuk mempelai Pria (Laki-laki) dan 16 tahun untuk mempelai Wanita (Perempuan).
Adanya UU 16 tahun 2019 ini adalah mengubah umur Wanita yang mana awalnya
berusia 16 tahun menjadi sama dengan pria yaitu diizinkan nikah apabila telah berusia 19
tahun baik pria maupun Wanita. Jadi apabila warga atau penduduk di Indonesia ingin
menikah atau diperlukan untuk menikah sebelum mencapai umur yang ditentukan maka
Ia harus meminta Dispensasi Nikah ke Pengadilan Agama
Menurut Data yang kami dapatkan, sebelum adanya perubahan undang undang
pernikahan nomor 16 tahun 2019 ini saja, angka pernikahan dibawah umur sudah sangat
tinggi. Dan ketika adanya undang undang ini dapat kita lihat perbedaan umur yang diatur
diawal dan sekarang itu terpaut 3 tahun yaitu dari umur awal 16 tahun untuk Wanita
menjadi 19 tahun. Logikanya saja, sebelum adanya perubahan umur ini angka dispensasi
kawin (nikah) itu sudah tinggi jadi terlebih lagi ketika adanya perubahan umur menjadi
19 tahun ini, otomatis angka dispensasi nikah tersebut menjadi lebih tinggi
Melihat perubahan ini, kami tertarik dan ingin memastikan langsung bagaimana
terapan UU 16 tahun 2019 ini dijalankan dengan cara melihat angka dispensasi kawin
(nikah) tersebut langsung ke Pengadilan Agama dan mewawancarai hakim beserta
panitera yang bertugas mengenai proses yang harus dijalani ketika mengajukan ajuan
dispensasi kawin (nikah) terus kami juga menanyakan faktor apa saja yang menyebabkan
pengajuan tersebut ditolak dan diterima. Tentunya juga mini riset kami ini berguna
sebagai tugas ujian akhir dari mata kuliah Fiqh Munakahat.
2. Tujuan
Adanya laporan kami mengenai topik Dispensasi nikah (kawin) ini bertujuan untuk
melihat bagaimana dampak yang terjadi setelah UU 16 tahun 2019 ini dijalankan, untuk
mengetahui perbandingan angka dispensasi nikah sebelum dan sesudah UU 16 tahun
2019 dijalankan, dan juga laporan kami ini bertujuan untuk bahan baca terkait apa saja
yang menjadi penyebab Dispensasi nikah dikabulkan dan tidak dikabulkan dan mengapa
alasan dikabulkan dan tidak dikabulkan terus juga bagaimana cara mengajukan dispensasi
nikah,apa saja syarat dan faktor faktor yang menyebabkan pengajuan dispensasi nikah
terus dispensasi nikah ini membawa dampak dan implikasi apa saja didalam masyarakat.
3. Hasil Wawancara
a. Waktu dan Tempat
Waktu : Selasa, 28 November 2023
Tempat : Pengadilan Agama Kudus
b. Narasumber
Hakim : Khaerozi, S.H.I., M.H.
Panitera : Kholil, S.H., M.H.
c. Pertanyaan dan Jawaban
1. Pertanyaan : Bagaimana Implementasi Peraturan Usia Perkawinan Yang Terbaru?
Jawaban : Berdasarkan Undang-Undang Nomor 16 tahun 2019 Sebagai
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan Pada
Pasal 7 Mengatur Tentang Batas Minimal Usia Menikah Dinyatakan , “Bahwa
Perkawinan Hanya Diizinkan jika Pihak Pria Berusia Minimal 19 Tahun dan Pihak
Perempuan Berusia Minimal 19 Tahun”. Bila Ada Perbedaan dari Peraturan
tersebut maka Perkawinan Baru Dapat Dilangsungkan ketika dapat Dispensasi
Kawin dari Pengadilan.
d. Dokumentasi :