Anda di halaman 1dari 1

4.

2 Strategi guru dalam menghadapi problematika penerapan RPP Mata Pelajaran IPS di
SMPN 35 Medan

Dick dan Carey sebagaimana dikutip Etin Solihatin (2013 : 3) yang menyatakan bahwa
strategi pembelajaran adalah komponen umum dari suatu rangkaian materi dan prosedur
pembelajaran yang akan digunakan secara bersama–sama oleh guru dan siswa selama proses
pembelajaran berlangsung (Etin Solihatin, 2012: 3). Terdapat 5 komponen strategi pembelajaran
yang perlu diperhatikan yakni kegiatan pembelajaran pendahuluan, penyampaian informasi,
partisipasi peserta didik, tes, dan kegiatan lanjutan. Sedangkan menurut Etin Solihatin (2012 : 4)
Strategi Pembelajaran adalah pendekatan secara menyeluruh dalam suatu sistem pembelajaran,
yang berupa pedoman umum dan kerangka kegiatan untuk mencapai tujuan umum pembelajaran,
yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam membantu usaha belajar siswa,
mengorganisasikan pengalaman belajar, mengatur dan merencanakan bahan ajar untuk mencapai
tujuan pembelajaran tertentu

Pada SMPN 35 ini dalam menghadapi problamatika pembelajran IPS guru menggunakan
model pembelajaran ceramah, kerja kelompok, inkuiri, dan cooperative. Menggunakan media
pembelajran Infokus dan menerapkan teknik pengelolaan kelas untuk mengkondusifkan siswa
dan memadatkan materi yang ingin dicapai pada setiap pertemuan sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang dirancang di RPP.

Dalam penggunaan model pembelajaran diskusi kelompok biasanya digunakan oleh guru
sebagai alternative ketika penerapan isi RPP tidak sesuai dan tidak dapat tercapai sehingga
menggunakan yaitu :

 diskusi kelompok dengan mencampur siswa aktif dan siswa pasif. Kendala yang dihadapi
disebabkan juga oleh

 melakukan rappel dua materi dalam dua jam pelajaran disatu kali pertemuan. keadaan
alam, misalnya hujan dan menyebabkan banjir di halamana sekolah sehingga penerapan
RPP terbengkalai, ada juga berhenti akibat kegiatan-kegiatan yang dilakukan disekolah
diluar dari jam pelajaran.

 Penggandaan buku sebagai media pembelajaran. Sebelum satu materi dibahas diajurkan
untuk siswa membaca buku terlebi dahulu untuk memahami materi yang akan
dibawakan.

 Melakukan pre test untuk mengetahui kemampuan siswa dalam memahami materi
sehingga ketika hasilnya baik maka materi akan dilanjutkan, namun ketika hasinya tidak
memuaskan maka dilakukan pengulangan materi sebelumnya kepada siswa.

 Post test. Dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui hasil akhir siswa stelah materi
disampaikan oleh guru.

Anda mungkin juga menyukai