Dosen pengampu:
Disusun Oleh:
i
PRAKATA
Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah tentang
“penyusunan POA” Makalah ini telah penulis susun dengan maksimal dan
mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan
makalah ini. Untuk itu penulis menyampaikan banyak terima kasih.
Terlepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka penulis menerima segala saran dan kritik dari para pembaca
agar dapat memperbaiki makalah ini. Akhir kata penulis berharap semoga makalah
tentang “penyusunan POA” ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap
pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
ii
MAKALAH KEGAWATDARURATAN DALAM PELAYANAN
KESEHATAN GIGI...........................................................................................i
PRAKATA........................................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………….…….iv
BAB I.................................................................................................................1
A. PENDAHULUAN........................................................................................1
1. Deskripsi Materi........................................................................................1
2. Tujuan Pembelajaran.................................................................................1
3. Kompetensi Khusus...................................................................................2
B. PENYAJIAN.................................................................................................3
1. DIFINISI POA..........................................................................................3
4. BAGIAN/FORMAT POA........................................................................7
C. RINGKASAN.............................................................................................40
D. PENUTUP.................................................................................................41
E. RINGKASAN……………………………………………………………………42
F. DAFTAR PUSTAKA.................................................................................43
DAFTAR TABEL
iii
Tabel 1.1 Bagan/format POA…………………………………………………….…7
Tabel 1.2 Penjelasan Bagan POA……………………………………...……………8
Tabel 2.1 Pekerjaan Kepela Keluarga di RW 02 Ds Gandasoli tahun 2017.……….19
Tabel 2.4 Hasil Survey Kesehatan Kesehatan Gigi dan Mulut Masyarakat Rw 02
Kelurahan Gandasoli……………………………….……………………………….21
Tabel 2.5 Data Hasil Survey Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Masyarakat Rw
02 Kelurahan Gandasoli………………………………………………………….….22
iv
PENYUSUNAN POA
A. PENDAHULUAN
Pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut adalah pelayanan
kesehatan gigi dan mulut yang terencana, ditujukan pada kelompok tertentu
dalam mencapai tujuan kesehatan gigi dan mulut yang optimal.
Dalam hal ini diperlukan suatu rencana kerja Plan Of Action yang
digunakan sebagai acuan pelaksana tindakan, mulai dari kegiatan waktu dan
biaya yang dibutuhkan guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Keberhasilan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut dapat diketahui dari
target nasional tahunan
1.Deskripsi Materi
2. Tujuan Pembelajaran
1
a. Untuk mengetahui dan memahami tentang definisi POA (Plan Of Action)
3. Kompetensi Khusus
2
B. PENYAJIAN
Pada bagian ini, akan disajikan tentang definisi POA, Tujuan membuat
POA, Langkah-langkah membuat POA, Bagan/format POA, Contoh POA
3
POA (Plan of Action) adalah dokumen untuk menyusun rencana aksi
program kesehatan berdasarkan kegiatan dengan mempertimbangkan hal-hal
yang telah ditetapkan pada proses sebelumnya. POA adalah bagian praktis
dari semua rencana medis. POA yang juga dikenal dengan usulan rencana
kegiatan adalah proses dalam mencapai tujuan kegiatan. Jika tidak ada
rencana tindakan yang diusulkan, diskontinuitas dapat terjadi antara kegiatan
dan tujuan yang dimaksud (Hanum et al., 2023)
POA akan memastikan setiap anggota tim bergerak kearah yang sama, yaitu
menuju pencapaian tujuan. Setiap anggota tim juga dapat berkontribusi
maksimal sesuai tugasnya di dalam POA sehingga tidak ada anggota tim
yang tidak terberdayakan secara optimal.
POA akan membantu ketua tim untuk melihat perkembangan atau progress
serta kendala-kendala apa yang dihadapi. POA yang dilengkapi dengan
4
Ghannt Chart atau Time Table akan memudahkan ketua tim melihat apa
yang sudah dan belum dilakukan.
5
Suatu perumusan tujuan harus jelas lingkup kurun waktunya, karena
harus dapat diperkirakan dalam waktu beberapa lama problem reduction level
tersebut akan dicapai, apakah dalam tahunan atau mingguan. Masih dalam
langkah ke dua ini adalah penentuan sasaran dari rencana operasional (Rasyid
et al., 2021)
6
3) Penyusunan petunjuk pelaksanaan operasional dimana juklak
tersebut dapat menjadi pedoman langsung dalam pelaksanaan kegiatan
di daerah yang bersangkutan.
4. Bagan/format POA
7
Tabel 1.1 Bagan POA (Rasyid et al., 2021)
8
Sasaran dan Siapa atau apa yang akan dibenahi sasaran kegiatan pelatihan
Target pada setiap kegiatan yang : 15 orang Kader Aktif di
dilakukan. Dimana pada target Wilayah kerja Puskesmas
dijelaskan berapa jumlah dari “X”
sasaran (cakupan)
Biaya/ Sumber Yang dicantumkan pada kolom ini a. Besarnya biaya yang
adalah beberapa hal yang dibutuhkan untuk
menyangkut pembiayaan pelaksanaan rencana
kegiatan, dalam mata
uang yang berlaku
b. Sumber biaya yang
direncanakan untuk
pelaksanaan kegiatan
Waktu Kapan saat kegiatan tersebut a. Waktu pelaksanaan
direncanakan untuk dilaksanakan penyuluhan Kesehatan
dari awal hingga selesai gigi : Minggu 1 Januari
2024
b. Waktu pelaksanaan
pelatihan Kesehatangigi :
Minggu 2 januari 2024
c. Waktu pelaksaan
pendampingan : Senin 4
Februari 2024
Tempat Tempat dimana kegiatan yang Pelatihan tentang
direncanakan akan dilaksanakan pemberian PMT
dari awal hingga selesai. Pemulihan pada Balita
Gizi Buruk dilaksanakan
di ruang pertemuan Poli
9
gigi “X” Kabupaten “Y”
Penanggung Adalah siapa atau organisasi apa Penanggung jawab
Jawab yang menjadi penanggungjawab kegiatan penyuluhan dan
kegiatan. Dapat ditulis nama (bila pelatihan cara pemberian
ruang lingkup kecil), tetapi dapat PMT pemulihan pada
ditulis keterlibatan instansi (bila Balita Gizi Buruk si Poli
kegiatan bersifat lintas sektrolal) Gigi “X” Kabupaten
“Y” : Kepala Puskesmas
“X”
Indikator Ukuran tercapainya tujuan kegiatan Indikator keberhasilan
Keberhasilan pemecahan masalah yang kegiatan pelatihan dan
dinyatakan secara kuantitatif baik pendampingan : Jumlah
dalam bentuk presentase ataupun pegawai yang diberi
angka absolute penyuluhan dan dilatih
tentang cara pemberian
PMT pemulihan pada
Balita Gizi Buruk
Keterangan Kolom ini ditunjukaam untuk
mengetengahkan hal ikhwal yang
dianggap perlu dan penting di
salam formulir POA tetapi tidak
dapat dimasukkan di bawah kolom-
kolom terdahulu
Tabel 1.2 Penjelasan Bagan POA (Rasyid et al., 2021)
10
Berikut ini merupakan salah satu contoh POA (plan of action)
pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut di masyarakat (Marlindayanti et
al., 2018):
BAB I
A. Latar Belakang
11
agar memperoleh hasil yang efesien, efektif dan optimal dalam mencari,
mengolah, menganalisis data atau informasi serta menginterpretasikan hasil
pada saat intervensi kepada masyarakat.
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
12
a. Mengetahui gambaran kebersihan gigi dan mulut pada lansia, ibu hamil
dan anak prasekolah di RW 02 Desa Gandasoli Plered.
b. Mengetahui gambaran status kesehatan gigi dan mulut pada lansia, ibu
hamil dan anak prasekolah di RW 02 Desa Gandasoli Plered.
C. Manfaat
1. Dapat mengetahui gambaran kebersihan gigi dan mulut pada lansia, ibu
hamil dan anak prasekolah di RW 02 Desa Gandasoli Plered .
2. Dapat mengetahui gambaran status kesehatan gigi dan mulut pada lansia,
ibu hamil dan anak prasekolah di RW 02 Desa hamil dan anak prasekolah
di RW 02 Desa Gandasoli P Gandasoli Plered.
D. Puskesmas Plered
a. Geografis
13
terdiri dari dua dusun, empat rukun warga (RW) dengan empat belas
rukun tetangga (RT).
1) Kampung cipeucang
2) Kampung cileutak
3) Kampung cinangka
b. Demografis
14
Penduduk desa gandasoli kurang lebih sebanyak 3.350 jiwa
dari 983 kepala keluarga yang terdiri dari :
c. Lingkungan
1) Lingkungan Fisik
15
terbanyak tercatat pada lokasi stasiun hujan Wanayasa yaitu 140 hari,
dimana keadaan tersebut lebih rendah dari keadaan tahun 2008 yang
tercatat pada lokasi stasiun hujan Wanayasa yaitu 84 hari.
2) Sosial Ekonomi
Dalam pelaksanaan program ini sumber daya manusia yang ikut serta pada
program ini diantaranya :
1) Pihak Akademis,
16
2) Pihak Desa Gandasoli Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta
a) Kepala kecamatan
b) Kepala kelurahan
e) Ketua PKK
g) Ketua LSM
b. Dana
2) Masjid
3) Madrasah
4) Posyandu
5) Listrik
17
1) Penyuluhan kesehatan gigi dan Mulut
BAB II
1. Kependudukan Rw 02 Ds Gandasoli
18
Data ini menunjukan bahwa jumlah keseluruhan penduduk dilakukan
pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut berjumlah 274 orang diantaranya laki -
laki berjumlah 118 jiwa dan perempuan 156 jiwa.
2. Sosial Ekonomi
Tabel 2.1
NO PEKERJAAN
1 PETANI
2 PEDAGANG
3 BURUH
4 WIRASWASTA
5 LAIN-LAIN
Tabel 2.2
19
1 POSYANDU
2 MESJID
3 SEKOLAH DASAR
4 MADRASAH
LAIN-LAIN
Tabel 2.3
No Tanggal Kegiatan
20
gigi ART dan TAF
BAB III
HASIL KERJA
A. Pengumpulan Data
Hasil survey periode 2016 - 2017 data kesehatan gigi dan n gigi mulut
warga RW 02 Desa Gandasoli Kecamatan Plereddi peroleh data yaitu jumlah
seluruh warga RW 02 Desa Gandasoli adalah 782, sedangkan yang diperiksa
hanya 274 orang.
Status kebersihan gigi dan mulutnya yang berkriteria baik adalah 138
orang, sedang 86 orang dan buruk yaitu 6 orang. Kemudian jumlah deft yang
≤2 yaitu 30 orang dan 48 orang >2. Selain itu, jumlah DMF-T yang ≤2 yaitu
sebanyak sebanyak 99 orang dan 137 orang >2.
Tabel 2.4
21
C. Hasil Survey Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Masyarakat Rw
02 Kelurahan Gandasoli
Tabel 2.5
D. Planning Of Action
1. Identifikasi Masalah
Tabel 2.6
22
Identifikasi Masalah
2. Prioritas Masalah
Tabel 2.7
Prioritas Masalah
1 Def-t 4 3 3 36 III
2 DMF-T 4 4 4 64 I
3 OHI-S 3 4 4 48 II
3. Penyebab Masalah
Tabel 2.8
Penyebab Masalah
23
NO RUMUSAN PENYEBAB RUMUSAN
MASALAH MASALAH PENYEBAB
MASALAH
3) Kurang
mengetahui waktu
menyikat gigi yang
benar dan tepat.
4) Kebiasaan
mengkonsumsi
makanan yang manis
dan lengket.
24
b. Orang Tua
- Kurangnya
pengetahuan orang
tua tentang
pentingnya
memelihara
kesehatan gigi dan
mulut yang baik dan
benar.
- Kurang
mengkontrol pola
makan pada anak.
- Kurangnya
pengetahuan orang
tua tentang akibat
dari gigi yang tidak
dirawat.
B. Proses
- Jadwal
pemeriksaan yang
tidak teratur.
- kurangnya
persetujuan dari
orang tua terhadap
perawatan yang
diberikan kepada
25
anaknya dengan
alasan sedang dalam
perawatan dokter
gigi pribadi.
- kurangnya
pengawasan antara
dosen pembimbing
dengan mahasiswa
C. Lingkungan
- Fasilitas pelayanan
kesehatan gigi dan
mulut yuang sulit
dijangkau
- kurangnya
sosialisasi tentang
jaminan pelayanan
kesehatan
26
- Kurang mengetahui kesehatan gigi
cara atau teknik dan mulut
menyikat gigi yang
- Kurangnya
benar,tepat dan
kooperatif orang
cermat.
tua
- Kurang mengetahui
waktu menyikat gigi
yang benar dan
tepat.
- Kebiasaan
mengkonsumsi
makanan yang manis
dan lengket.
b. Orang Tua
- Kurangnya
pengetahuanorang
tua tentang
pentingnya
memelihara
kesehatan gigi dan
mulut yang baik dan
benar.
- Kurang
mengkontrol pola
makan pada anak
- Kurang nya
27
pengetahuan orang
tua tentang akibat
dari gigi yang tidak
dirawat.
B. Proses
- Jadwal
pemeriksaan yang
tidak teratur.
- kurangnya
persetujuan dari
orang tua terhadap
perawatan yang
diberikan kepada
anaknya dengan
alasan sedang dalam
perawatan dokter
gigi pribadi.
- kurangnya
pengawasan antara
dosen pembimbing
dengan mahasiswa
C. Lingkungan
- Fasilitas pelayanan
kesehatan gigi dan
mulut yuang sulit
28
dijangkau
- Kurangnya
sosialisasi tentang
jaminan pelayanan
kesehatan
- Kurang mengetahui
waktu menyikat gigi
yang benar dan
tepat.
- Kebiasaan
mengkonsumsi
29
makanan yang manis
dan lengket.
B. Proses
- Jadwal
pemeriksaan yang
tidak teratur.
- kurangnya
persetujuan dari
orang tua terhadap
perawatan yang
diberikan kepada
anaknya dengan
alasan sedang dalam
perawatan dokter
gigi pribadi.
- kurangnya
pengawasan antara
dosen pembimbing
dengan mahasiswa
C. Lingkungan
- Fasilitas pelayanan
kesehatan gigi dan
mulut yang sulit
dijangkau
- kurangnya
sosialisasi tentang
30
jaminan pelayanan
kesehatan
31
- Persediaan air
bersih tidak full
- Alat dan bahan
yang kurang
memadai (minim)
B. Proses
- Jadwal
pemeriksaan yang
tidak teratur.
- kurangnya
persetujuan dari
orang tua terhadap
perawatan yang
diberikan kepada
anaknya dengan
alasan sedang dalam
perawatan dokter
gigi pribadi.
C. Lingkungan
- Fasilitas pelayanan
kesehatan gigi dan
mulut yuang sulit
dijangkau
- Kurangnya
sosialisasi tentang
jaminan pelayanan
kesehatan
32
4. Rumusan Masalah
5. Asumsi Perecanaan
a. Asumsi Positif
d. Kerjasama yang baik dari Kerjasama yang baik dari tokoh masyarakat,
kader dan petugas kesehatan n petugas kesehatan
e. Asumsi Negatif
Tabel 2.9
33
kesehatan gigi dan orang tua siswa. orang tua
mulut
Memberikan Melakukan
penyuluan dan penyuluhan tentang
penjelasan tentang pentingnya
pentingnya menjaga menjaga kesehatan
kesehatan gigi dan gigi dan mulut.
mulut kepada orang
tua dan anak.
34
Memberikan kurang sehat.
informasi tentang
Melakukan
tentang jenis mak
penyuluhan tentang
jenis makanan yang
tentang jenis
sehat dan kurang sehat
makanan makanan
terhadap kesehatan
yang sehat dan
gigi dan mulut.
kurang sehat
Memberikan terhadap kesehatan
penyuluhan tentang gigi dan mulut.
akibat dari kebiasaan
Melakukan
buruk terhadap
penyuluhan tentang
kesehatan gigi dan
akibat dari
mulut.
kebiasaan buruk
terhadap kesehatan
gigi dan mulut.
7. Kendala Pelaksanaan
E. Perencanaan Program
35
1. Penyuluhan kesehatan gigi dan Mulut
Tabel 2.10
36
Pemelihara setempat kepada n kesgilut
an kesgilut masyarakat
yang rentan
terhadap
karies
37
Kesehatan kepada membuat program
gigi masyarakat media
promosi
kesgilut
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hasil pelayanan asuhan gigi dan mulut masyarakat yang dilaksanakan pada
warga Rw 02 Desa Gandasoli Kecamatan Plered diperoleh kesimpulan yaitu :
1. Mengetahui gambaran kebersihan gigi dan mulut pada lansia, ibu hamil dan
anak prasekolah di RW 02 Desa Gandasoli Plered.
2. Mengetahui gambaran status kesehatan gigi dan mulut pada lansia, ibu pada
lansia, ibu hamil dan anak hamil dan anak prasekolah di RW 02 Desa
Gandasoli Plered.
B. Saran
38
C. RINGKASAN
39
D. PENUTUP
1. Latihan Soal
40
GLOSARIUM
Plan Of Action : Rencana Tindak Lanjut
Promotif : Peningkatan
Preventif : Pencegahan
Kuratif : Penyembuhan
Absolute : Mutlak
Indikator : Petunjuk atau Keterangan
Analisis : Penyelidikan terhadap suatu peristiwa
41
DAFTAR PUSTAKA
Hanum, nur adiba, Aida, wanda nur, Nurwanti, W., Setianingsih, lyliana endang, &
Ulliana. (2023). Pelayanan Asuhan Kesehatan Gigi Dan Mulut Individu
(Oktavianis & rantika maida Sahara (eds.)). PT GLOBAL EKSEKUTIF
TEKNOLOGI. Hal 107-108
Marlindayanti, Ningrum, N., & Katharina M, N. (2018). PELAYANAN ASUHAN
KESEHATAN GIGI DAN MULUT MASYARAKAT (N. L. Saputri & R. Mawardi
(eds.); 2018th ed.)Hal 348-368
Rapotan, H. (2021). PERENCANAAN DAN EVALUASI KESEHATAN. Hal 57-62
Rasyid, H. Al, Zuhriyah, L., Dwicahyani, S., Alamsyah, A., Rakhmani, A. N.,
Siswanto, Holipah, Hariyanti, T., Ratri, D. R., Andarini, S., Barasabha, T., &
Setijowati, N. (2021). Diagnosis Komunitas untuk Intervensi Kesehatan.
UNIVERSITAS BRAWIJAYA PRESS. Hal 49-54
42