Anda di halaman 1dari 4

NAMA : HIRYA PRABASWARA HERNAWAN

KELAS : AGROEKOTEKNOLOGI / N
NIM ; 225040201111088

QUIS MATA KULIAH


TEKNOLOGI KONSERVASI SUMBER DAYA LAHAN

SOAL 1
1. Mengapa penting untuk memahami kemampuan lahan dalam konteks pengelolaan
sumber daya alam?
2. Bagaimana kemampuan lahan memengaruhi keberlanjutan ekosistem dan lingkungan
di suatu wilayah?
3. Apa kontribusi kemampuan lahan terhadap ketahanan pangan dan keberlanjutan
pertanian?
4. Bagaimana kemampuan lahan dapat mempengaruhi pola permukiman manusia dan
pembangunan infrastruktur?
5. Apa implikasi jika kemampuan lahan tidak dikelola dengan baik dalam jangka
panjang?
6. Bagaimana perubahan iklim memengaruhi kemampuan lahan di berbagai ekosistem?
7. Apa peran penting vegetasi dan biodiversitas dalam menjaga kemampuan lahan?
8. Bagaimana keberlanjutan ekonomi suatu daerah terkait dengan kemampuan lahan
yang dimilikinya?
9. Bagaimana cara mengukur dan mengevaluasi kemampuan lahan secara efektif?
10. Apa hubungan antara pemahaman tentang kemampuan lahan dan pengambilan
keputusan dalam perencanaan tata ruang dan pembangunan berkelanjutan?
SOAL 2
1. Mengapa kemampuan lahan penting dalam konteks pertanian berkelanjutan?
2. Bagaimana keseimbangan tanah dan air memengaruhi produktivitas pertanian dalam
jangka panjang?
3. Apa saja indikator kemampuan lahan yang perlu dipertimbangkan dalam praktek
pertanian berkelanjutan?
4. Bagaimana praktik pertanian konvensional dapat merusak kemampuan lahan untuk
mendukung pertanian berkelanjutan?
5. Mengapa menjaga kesuburan tanah dan kemampuan penyerapan air menjadi fokus
utama dalam pertanian berkelanjutan?
6. Bagaimana perubahan iklim mempengaruhi kemampuan lahan untuk mendukung
pertanian berkelanjutan?
7. Apa peran penting vegetasi dan tanaman penutup tanah dalam menjaga kemampuan
lahan untuk pertanian berkelanjutan?
8. Bagaimana teknologi dan inovasi dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan
lahan untuk pertanian yang berkelanjutan?
9. Bagaimana dampak penggunaan pestisida dan pupuk kimia berlebihan terhadap
kemampuan lahan untuk mendukung pertanian yang berkelanjutan?
10. Apa kontribusi penting petani dalam menjaga dan meningkatkan kemampuan lahan
untuk pertanian berkelanjutan?
NAMA : HIRYA PRABASWARA HERNAWAN
KELAS : AGROEKOTEKNOLOGI / N
NIM ; 225040201111088

SOAL 3
1. Bagaimana kemampuan lahan memengaruhi kemungkinan untuk menerapkan tata
guna lahan yang berkelanjutan?
2. Apa saja kriteria yang harus dipertimbangkan dalam menentukan potensi suatu lahan
untuk mendukung tata guna lahan yang berkelanjutan?
3. Bagaimana penggunaan lahan yang tidak berkelanjutan dapat merusak ekosistem dan
lingkungan sekitarnya?
4. Apa peran penting vegetasi dan topografi dalam merencanakan tata guna lahan yang
berkelanjutan?
5. Bagaimana pengelolaan air dan pengendalian erosi tanah dapat berkontribusi pada
tata guna lahan yang berkelanjutan?
6. Apa saja teknologi atau inovasi terbaru yang dapat digunakan untuk meningkatkan
tata guna lahan yang berkelanjutan?
7. Bagaimana keterlibatan masyarakat lokal dapat mempengaruhi keberhasilan tata
guna lahan yang berkelanjutan?
8. Bagaimana cara menilai dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari suatu tata guna
lahan yang diusulkan?
9. Apa tantangan utama dalam menerapkan tata guna lahan yang berkelanjutan di
wilayah perkotaan?
10. Bagaimana integrasi antara kebutuhan ekonomi, sosial, dan lingkungan dapat dicapai
dalam merencanakan tata guna lahan yang berkelanjutan?

JAWABAN QUIS MATA KULIAH


TEKNOLOGI KONSERVASI SUMBER DAYA LAHAN
NAMA : HIRYA PRABASWARA HERNAWAN
KELAS : AGROEKOTEKNOLOGI / N
NIM ; 225040201111088

JAWABAN SOAL 1
1. Dalam mengelola SDM memang diharuskan untuk mengetahui kemampuan lahan
karena akan sebagai penentu untuk perencanaan pengelolahan kedepannya
2. Kemampuan lahan mempengaruhi keberlanjutan ekosistem karena kemampuan
lahan berupa karakteristik akan lahan tersebut seperti lereng, kerawanan geologi,
potensi, air tanah, curah hujan dan lain lain
3. Kontribusi kemampuan lahan terhadap ketahanan pangan dan pertanian yakni apabila
kemampuan lahan memumpuni akan dapat digunakan sebagai lahan pertanian dan
akan terjadi pemenuhan kebutuhan pangan
4. Pertanian konvensional dapat merusak kemampuan lahan karena maraknya
penggunaan pupuk kimia berlebih, pestisida tidak sesuai takaran, dan intensifnya
eksploitasi lahan
5. Apabila kemampuan lahan tidak dikelola dengan baik akan terjadi kurangnya unsur
hara, tanah tidak produktif, tanah akan mudah mengalami erosi
6. Perubahan iklim dapat mempengaruhi kemampuan lahan yang dimana terjadi
peningkatan frekuensi bencana alam
7. Vegetasi dan biodiversitas sangat penting bagi kemampuan lahan karena dengan
adanya vegetasi dan biodiversitas menandakan bahwa kemampuan pada lahan
tersebut baik
8. Keberlanjutan ekonomi terhadap kemampuan lahan bisa saling mendukung apabila
kemampuan lahan tersebut dapat mendukung berbagai jenis kegiatan ekonomi
9. Untuk mengetahui ukuran dan evaluasi kemampuan lahan maka diperlukan penilaian
terhadap tingkat kesuaian lahan untuk penggunaan lahan tertentu
10. Pemahaman akan kemampuan lahan sangat berhubungan erat dengan
pengambilan keputusan perencanaan tata ruang karena penentuan tersebut dapat
membantu mengidentifikasi area yang rentan terhadap konflik, bencana, dan lain lain
sehingga nantinya dapat mempertimbangankan keadaan lahan tersebut

JAWABAN SOAL 2
1. Karena kemampuan lahan dapat mempengaruhi cara pengelolahan kahan tersebut
sehingga didapat penggunaan lahan yang efektif
2. Keseimbangan tanah dan air dalam produktifitas pertanian akan mendukung
pertumbuhan tanaman yang sehat dan produktif
3. Indicator kemampuan lahan yang pertama yaitu kesesuaian untuk bercocok tanam,
drajat pengolahan, dan koservasi yang berbeda. Sedangkan yang kedua adalah
ketidak sesuaian untuk bercocok tanam, sedapat mungkin selalu tertutup vegetasi
permanen dan kelas hambatan dalam kelas kemampuan lahan.
4. Praktik pertanian kenvensional dapat merusak kemampuan lahan akarena
penggunaan mesin berat dan pengolahan yang berlebih akan membuat tanah
mengalami erosi dan kertergantungan pada bahan kimia
5. Karena menjaga kesuburan tanan dan kemampuan penyerapan air merupakan bagian
terpenting dalam kemampuan lahan karena tanah yang sehat adalah yang mampu
menyediakan lingkungan hidup bagi organisme
6. Perubahan iklim dapat mempengaruhi kemampuan lahan karena pada pola hujan
yang berubah ubah akan mempengaruhi ketersediaan air bagi tanaman serta pada
perubahan musim akan mempengaruhi pola tanam dan panen
7. Vegetasi dan penutup lahan memiliki peran penting dalam menjaga kemampuan lahan
karena adanya vegetasi dan tutupan lahan maka tanah akan terjaga kesuburannya
dan aka nada banyak mikrooganisme tanah yang beraktifitas didalamnya untuk
menjaga kesuburan tanah.
NAMA : HIRYA PRABASWARA HERNAWAN
KELAS : AGROEKOTEKNOLOGI / N
NIM ; 225040201111088

8. Penggunaan teknologi dan inovasi di bidang pertanian dapat meningkatkan


produktifitas tanaman tanpa meberikan tekanan yang berlebih serta teknologi modern
dapat digunakan untuk menerapan praktik pertanian berkelanjutan untuk membantu
mengaja tanah agar tetap sehat.
9. Dampak penggunaan pestisida berlebih akan mempengaruhi kemampuan lahan salah
satunya dapat menghilangkan kesuburan tanah dan merusak keaneragaman hayati
10. Petani memiliki kontribusi dalam meningkatkan kemampuan lahan dengan
melakukan praktik pertanian berkelanjutan untuk menjaga kesuburan tanah dan
system tanah serta menjadi pelopor dalam mengelola SDM dengan bijak.

JAWABAN SOAL 3
1. Kemampuan lahan dalam tata guna ruang terdapat beberapa factor yaitu faktor fisik
dan biologis, faktor pertimbangan ekonomi dan faktor institusi (kelembagaan). Faktor
fisik dan biologis mencakup kesesuaian dari sifat fisik seperti keadaan geologi, tanah,
air, iklim, tumbuh- tumbuhan, hewan dan kependudukan
2. Untuk menentukan potensi lahan maka diperlukan pertimbangan untuk mendukung
tata guna lahan yang berkelanjutan maka dilakukannya survey untuk atas data-data
yang meliputi survey lapang, studi putaka, penilaian terhadap lahan yang akan
digunakan.
3. Penggunaan lahan yang tidak berkelanjutan akan menyebabkan urbanisasi yang tak
terkndali, terjadinya pencemaran, , pengurangan ketersediaan air
4. Vegetasi dan topografi memiliki peran penting dalam perencanaan tata guna lahan
yang mana pada tutupan vegetasi dapat mengurangi laju erosi dan memperbaiki
kualitas air. Dan dalam memahami topografi lahan akan dapat membantu dalam
melindungi tanah dari kerusakan erosi
5. Pengelolahan air dan pengendalian erosi yang signifikan dpat menciptakan tata guna
lahan yang berkelnjutan yang apabila pengelolahan air baik maka dapat mengurangi
resiko banjir dan pengelolahan berkelanjutan dapat membantu dalam ketersediaan air
serta Tindakan pengendalian erosi dengan metode konservasi lahan untuk menjaga
kesuburan tanah
6. SIG, penginderaan jauh, pertanian presisi, blochar dan teknologi karbon negative,
teknologi hidroponik dan aeroponic, system irigasi cerdas, pengelolahan data big data
7. Keterlibatan masyarakat dalam leberhasilan tata guna memnugnkinkan penggunaan
pengetahuan local untuk mengidentifikasi potensi dan tantangan dalam pengelolahan
lahan dan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan mencerminkan nilai
masyarakat sehingga dapat diimplementasikan dengan sukses
8. Cara menilai dampak sosial ekonomi dan lingkungan yakni dengan cara mengkaji
studi lingkungan untuk memahami kondisi lingkungan, analisis sosial untuk memahami
tata guna lahan baru, dan evaluasi ekonomi yang untuk memahami dampak finasial
dari tata guna lahan
9. Tantangan utama dalam menerapkan tata guna lahan ynag berkelanjutan yaitu
keterbatasan ruang, kepadatan penduduk, perubahan iklim, kehidupan komunitas,
infranstruktur kurang memadai, dan politik regulasi
10. Integerasi antar kebutuhan ekonomi sosial lingkungan sangat penting dalam
tata guna lahan dengan menerapkan kebijakan yang berkanjutan yang adaptif
terhadap iklim dan insentif untuk praktek pertanian

Anda mungkin juga menyukai