STUNTING

Pada Era Artificial Intelligence

RICHI ADITYA
RUMAH SAKIT UMUM SYIFA MEDIKA
NO CONFLICT OF INTEREST!!

2
PENDAHULUAN

Situasi TRIPLE
Global BURDEN
 STUNTING

PROBLEM Pertumbuhan, stunting dan perawakan

pendek trending topic di media dan masyarakat

STUNTING adalah perawakan pendek akibat

malnutrisi kronis

STUNTING pasti didahului oleh masalah nutrisi

yang ditandai weight faltering
ARTIFIAL INTELLIGENCE
Simulasi atau tiruan kecerdasan manusia yang diproses oleh mesin,
khususnya sistem komputer. Fungsi utama artificial intelligence adalah
pemutakhiran sistem, pemroses bahasa, pemahaman dialog, hingga
mesin visual.

WHO anthro

AnthroCalc

Primaku

Recopedia
Monitoring Pertumbuhan Perlu Dilakukan
Berkala
Buku KIA untuk Bayi Kecil Aplikasi Pradini

sudah dilengkapi dengan WHO Growth Chart

 Stunting
Asupan nutrisi yang tidak
optimal
Misalnya karena ketidaktahuan
orang tua tentang ASI/MPASI yang
benar, kemiskinan, dll
Kebutuhan nutrisi yang
meningkat akibat kondisi
Kesehatan suboptimal akibat
penyakit
Misalnya diare akibat sanitasi
buruk, ISPA berulang akibat tidak
diimuniasi, dll
WHO Conceptual Framework. 2013
 3 faktor penyebab growth faltering dan stunting
(berdasar cycle of life)

Kesehatan dan gizi Praktik pemberian Infeksi atau sakit

ibu yang kurang makan bayi dan anak pada 1000 hari
terjamin yang tidak adekuat pertama kehidupan

Tidak mendapat IMD, tidak Terkait dengan pola asuh,

Ibu kurang gizi, persalinan disusui eksklusif, higinitas, dan lingkungan
yang terlalu rapat dan pemberian MPASI ysng yang buruk dan minim
kehamilan remaja tidak memenuhi kuantitas, pelayanan Kesehatan,
kualitas dan variasi kelainan bawaan lahir

KEBIDANAN ORANG TUA TENAGA KESEHATAN

 Peran Nutrisi di Awal Kehidupan

JANGKA PENDEK JANGKA PANJANG

Perkembangan Otak Kognitif dan

kemampuan belajar

Nutrisi di
awal Pertumbuhan dan komposisi Sistem Imunitas
kehidupan massa otot tubuh Tubuh
(1000 HPK)

Penyakit tidak
menular
Pengaturan metabolisme
(DM, obesitas,
glukosa, lemak, protein dan
tekanan darah
hormon
tinggi, Kanker,
Stroke, penuaan)
 Komposisi Mikrobiota Usus pada Anak Stunting

N =Normal, S = Stunted

Studi pada anak stunting di Indonesia menunjukkan jumlah

Bacteroides lebih rendah pada anak stunting.2

Pada kasus malnutrisi, ditemukan penurunan jumlah bakteri

menguntungkan & ada peningkatan bakteri yang berpotensi patogen.1

1. Iddrisu I, et al. Nutrients 2021, 13, 2727.; 2.Surono IS, et al. PLoS ONE 16(1):e0245399
11
Peran Penting Mikrobiota Usus

1. Bischoff. BMC Medicine. 2011;9:24; 2. Buccigrossi V, et al. Curr Opin Gastroenterol. 2013 Jan;29(1):31-8

12
 Penilaian pertumbuhan untuk menentukan
growth faltering
• TREN atau kecenderungan
• Lihat tren BB/U, sehingga dapat dilakukan intervensi
secepatnya

• Yang dinilai adalah arah garis pertumbuhan

• Tidak dapat dinilai dengan satu kali pengukuran
• Tidak memandang posisi pada grafik pertumbuhan
• Tidak digunakan untuk menentukan status gizi
Stunting & weight Perawakan pendek familial
faltering
(malnutrisi)

Lifshitz,
2007
 Stunting & weight CDGP
faltering
(malnutrisi)

Malnutrisi Vs
CDGP/
perawakan
pendek
konstitusiona
l

Lifshitz,
2007
 Pemantauan Pertumbuhan Bayi Prematur
• Pengukuran rutin dari berat badan, panjang badan, dan
lingkar kepala
• Dapat menggunakan dua grafik, yaitu :
• Fenton
• Intergrowth 21st
 Belum ada rekomendasi mana yang lebih baik
• Grafik Fenton = hingga usia koreksi 50 minggu, selanjutnya
grafik pertumbuhan WHO.

Rohsiswatmo R, Amandito R. Sari Pediatri. 2019;21(4):1-9

Deteksi Dini
merupakan Kunci
Sukses Pencegahan
dan Tatalaksana
Stunting dan Weight
Faltering
Deteksi Dini • Pengukuran • Pemantauan dan
• Pencatatan interpretasi
pertumbuhan sering
• Interpretasi tidak dilakukan
• Pemantauan serial dengan baik dan
• Pencarian etiologi adekuat
dan faktor risiko
Perhatikan cara
menimbang
dan mengukur
yang benar
• Pilih kurva pertumbuhan:
Pencatatan
WHO, CDC, Kurva referensi
nasional
• Pilih kurva sesuai dengan
usia dan jenis kelamin
• Plot tinggi/Panjang badan
sesuai dengan usia
Interpretasi

Penilaian pertumbuhan
dilakukan dengan bantuan grafik Dilakukan terhadap minimal 3
pertumbuhan (BB/U, PB/U, dari 4 indikator pertumbuhan
BB/PB, IMT/U)

Yang dinilai adalah ARAH GARIS

Penentuan status gizi
(TREN), status pertumbuhan dan
berdasarkan grafik BB/TB BUKAN
status gizi  membutuhkan
berdasarkan BB/U
pengukuran secara serial
 Anak tumbuh normal akan mengikuti tren yang berjalan sejajar
dengan median dan garis z-score

• “ The track” dapat dibawah atau diatas median

• Anak yang tumbuh normal selalu berada pada atau di
antara -2 dan 2 SD z-scores
Tumbuh Beberapa situasi yang harus diwaspadai yang menunjukkan ada
Normal masalah atau berisiko terjadi masalah tergantung dimana
perubahan tersebut mulai terjadi dan arah garis
pertumbuhannya:

• Garis pertumbuhan anak menyilang garis z scores

• Terdapat garis yang menukik turun atau naik dengan tajam
• Garis pertumbuhan mendatar
 Kesalahan yang sering terjadi

Pengukuran Timbangan tidak pernah ditera

Tidak dari titik nol
Posisi pengukuran salah
Petugas salah lihat hasil pengukuran

Kesalahan Tidak sesuai usia dan jenis kelamin

dalam Tidak memperhitungkan usia koreksi
memilih kurva
Status gizi menggunakan BB/U

Kesalahan Salah tempat/titik

dalam
memplot Salah lihat
3 pilar tata laksana
Take home
stunting massege

1.Makan benar: energi

cukup

2.Tidur benar: deep

sleep pada jam 23.00
– 03.00 mulai tidur
jam 21.00

3.Olah raga dan

aktivitas fisik
Terimakasih