Secara garis besar, aliran psikologi fungsionalisme adalah aliran yang mempelajari
bagaimana pikiran bekerja sehingga organisme dapat beradaptasi dengan lingkungan.
Proses atau keadaan sadar seperti kehendak bebas, berpikir, beremosi, persepsi dan
proses penginderaan adalah aktifitas dari sebuah organisme dalam hubungannya dengan
lingkungan fisik.
Namun secara istilah aliran psikologi fungsionalisme adalah sebuah studi tentang
operasi mental, mempelajari fungsi-fungsi kesadaan dalam menjembatani antara
kebutuhan manusia dan lingkungannya. Seperti yang sudah disinggung diatas,
fungsionalisme menekankan pada totalitas dalam hubungan pikiran dan perilaku. Dengan
demikian, hubungan antarmanusia dengan lingkungannya merupakan bentuk manifestasi
dari pikiran dan perilaku.
Fungsionalisme juga lebih menekankan pada fungsi-fungsi dan bukan hanya fakta-
faktar dari fenomena mental, atau berusaha menafsirkan fenomena mental, atau berusaha
menafsirkan fenomena mental dalam kaitannya dengan peranan yang dimainkan dalam
kehidupan.
DAFTAR PUSTAKA
Irwanto, Gunawan F.Y. (2018). Sejarah Psikologi : Perkembangan Perspektif Teoritis, Bab. 3
: Lahirnya Psikologi Esperimental, Awal Psikologi Modern : Strukturalisme sampai
Behaviorisme, Hal. 90-104. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Izzati N.W., Dkk (2023). Interpretasi Teiru Belajar Perspektif Psikologi Strukturalisme pada
Mahasiswa Abad 21, Hal. 473-474. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, Universitas
Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya. Surabaya.
Dr. Sumanto, M.A (2014). Psikologi Umum. Untuk Mahasiswa, Dosen & Masyarakat
Umum, Hal. 23-24. Media Pressindo. Yogyakarta.