Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKERIN

PRAKTEK KERJA INDUSTRI


Tahun Pelajaran 2020/2021
Dibengkel Resmi Honda
“AHASS KHARISMA JAYA MOTOR 07959”
JL.Jumapolo, Karanganyar km 1

DI SUSUN OLEH :

N AMA :
KELAS :
NIS` :

TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR


SMK MUHAMMADIYAH 3 KARANGANYAR
JL. Tentara Pelajar No. 20 karangayar TELP/FAX : (0271) 495768
Tahun 2020/2021
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) ini telah disetujui dan disyahkan
sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Kejuruan (UPK) dan Ujian Nasional
(UN) SMK Muhammadiyah 3 karanganyar Tahun pelajaran 2020/2021

HARI :

TANGGAL :

Menyetujui

GURU PENGUJI PIMPINAN BENGKEL

KEPALA SEKOLAH

BURHAN MUSTAQIM.M.Pd
NMB.992.072

2
INDENTITAS SISWA PRAKERIN

1. Nama Siswa :
2. NIS / Kelas :
3. Tempat / Tgl Lahir :
4. Jenis Kelamin :
5. Alamat Lengkap :
6. No Hp. Siswa :
7. Tinggi Badan :
8. Berat Badan :
9. Nama Orangtua :
10. Alamat Lengkap :
11. NO HP Orang tua :
12. Nama Sekolah :
13. Alamat Sekolah : JL. Tentara Pelajar No. 20 Karanganyar
14. No Telephon / Fax : (0271) 495768
15. Nama Guru Pembimbing :
16. No Hp Guru Pembimbing :

3
INDENTITAS BENGKEL / INDUSTRI

1. Nama Bengkel / Industri : KHARISMA JAYA MOTOR


2. Jenis Bengkel / Industri : BENGKEL MOTOR BENSIN
3. Alamat : JL.Jumapolo Karanganyar km 1
4. NO . TELP / FAX :
5. Nama Pimpinan :
6. Nama Pembimbing : Joko Yulianto
: Suranto
: Suyono

Karanganyar, 1 Januari 2021

PIMPINAN DU/DI

4
MOTTO

 Belajar adalah gerbang meraih sukses


 Orang berguna adalah orang yang mempunyai manfaat bagi orang lain
 Teman sejati adalah teman yang mau mengerti kesusahan dan kebahagiaan
orang lain
 Hidup adalah perjuangan, tanpa perjuangan hidup tiada berarti
 Percaya dirilah agar menggapai kebahagiaan dan kesuksesan
 Belajarlah di waktu pagi, bekerjalah di waktu siang, makanlah di waktu
sore dan istirhatlah di waktu malam

5
HALAMAN PERSEMBAHAN

Penulis mempersembahkan laporan ini kepada :

 Kepada ALLAH SWT Yg telah memberikan rahmat dan hidayat


 Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar dan bapak / ibu guru
yang telah membimbing saya
 Guru Pembimbing dan staf karyawan SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar
 Orang Tua dan keluarga yang telah mendo’akan dan membiayai, mendukung,
memberikan semangat sampai selesainya pelaksanaan prakerin
 Pembimbing instansi dan semua karyawan di AHASS KHARISMA JAYA
MOTOR
 Teman teman seperjuangan yang telah melaksanakan kegiatan prakerin
 Adik – adik kelas semuanya yang akan melaksanakan kegiatan prakerin untuk
Program kegiatan periode selanjutnya.

6
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang telah memberikan


kesempatan bagi kami sehingga kami dapat melaksanakan Praktek Kerja
Industri(PRAKERIN) dan juga dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik.
Maksud dan tujuan penyusunan laporan ini adalah sebagai pemenuhan
tugas yang dimaksudkan untuk memenuhi nilai dan kelengkapan bukti belajar.
Karena bantuan dari berbagai pihak baik berupa moral maupun materi yang
mendorong semangat penulis sehingga laporan ini terwujud dengan tepat waktu.
Laporan ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu , pada kesempatan ini penyusun menyampaikan terima kasih yang setulusnya
kepada :

1. Bapak Burhan mustaqim M.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK


Muhammadiyah 3 Karanganyar
2. Bapak........................selaku pembimbing kami dalam melaksanakan
kegiatan Praktek Kerja Industri selama 3 bulan.
3. Bapak SUHARTO selaku kepala bengkel “KHARISMA JAYA MOTOR”
yang telah memberi izin, pengarahan, dan ilmu yang sangat bermanfaat bagi
kami.
4. Ayah dan ibu selaku orang tua yang telah mendukung dan membimbing
kami.
5. Semua pihak yang telah membantu terwujudnya penyusunan laporan ini.

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, baik dari
segi penulisan maupun dari isi laporan. Oleh karena itu penyusun sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca.

Penyusun berharap dengan adanya laporan Praktek Kerja Industri


(PRAKERIN) ini akan bermanfaat bagi semua pihak, baik itu penyusun,
pembmaupun adik-adik kelas yang juga akan melakukan Praktek Kerja Industri dan
membuat laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).

7
DAFTAR ISI

Hal

Halaman Judul.........................................................................................
Halaman pengesahan ..............................................................................
Identitas Siswa Prakerin .........................................................................
Identitas Bengkel ....................................................................................
Motto ......................................................................................................
Halaman persembahan ...........................................................................
Kata Pengantar .......................................................................................
Daftar isi .................................................................................................
Daftar Gambar ........................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang prakerin ......................................................
B. Tujuan Prakerin ..................................................................
C. Sasaran Prakerin .................................................................
D. Waktu dan Tempat ..............................................................
E. StrukturOrganisasi...............................................................
F. Peraturan bengkel ...............................................................
G. Kegiatan Produksi (barang/jasa) .........................................

BAB ll PROSES DAN HASIL BELAJAR DI DU / DI


A. Landasan Teori sistem karburator........................................
B. Cara Kerja karburator...........................................................
C. Komponen karburator..........................................................
D. Proses Perbaikan/service......................................................

BAB lll PENUTUP


A. Kesimpulan ..........................................................................
B. Saran – Saran .......................................................................
C. DAFTAR PUSTAKA...........................................................

LAMPIRAN – LAMPIRAN ..................................................................

8
DAFTAR GAMBAR

Hal

Gambar karburator 1.1.........................................................................14

Gambar Kancingan Skep 1.2................................................................15

Gambar Jarum Skep 1.3 ......................................................................15

Gambar komponen karburator 14......................................................18

Gambar main Jet 1.5............................................................................19

Gambar Slow Jet 1.6............................................................................20

Gambar Pilot Screw 1.7........................................................................20

9
BAB l

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG PRAKERIN

Prakerin yang merupakan pembeda antara sekolah menengah atas


dengan sekolah kejuruan , karena prakerin melatih peserta didik untuk
menerapkan ilmu yang telah di depan di sekolah, melatih peserta didik
dalam kemandirian , mengenalkan peserta didik dalam dunia usaha /
perindustrian , prakerin adalah wujud dari pembelajaran system ganda ,
karena belajar tidak harus berada di lingkungan sekolah saja.

B. TUJUAN PRAKERIN
1. Menambah pengetahuan siswa di luar sekolahan
2. Menerapkan rasa ingin tahu dan mandiri
3. Supaya siswa menjadi lebih efektif
4. Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman
C. SASARAN PRAKERIN
Sasaran yang ingin di capai adalah terbentuknya pribadi yang memiliki
seperangkat pengetahuan , ketrampilan nilai dan sikap serta pola tingkah
laku yang di perlukan bagi profesi serta cakap dan tepat menggunakannya
dalam penyelenggaraan manajemen otomotif baik di sekolah maupun di
sekolah
D. D.WAKTU DAN TEMPAT PRAKERIN
Praktek kerja Industri ( PRAKERIN ) ini merupakan salah satu bentuk
kegiatan yang dilaksanakan oleh kelas sebelas
Mulai tanggal 1 APRIL 2017 sampai tanggal 30 JUNI 2017
2016 dan berlangsung kurang lebihnya 3 bulan
Dengan jadwal efektif enam hari praktik dari hari senin sampai
Sabtu dari pukul 07.30 sampai dengan 16.30
Adapun tempat pelaksanaan praktek kerja industri ini di AHASS 07959
KHARISA JAYA MOTOR Karanganyar

10
E.STRUKTUR ORGANISASI

KEPALA BENGKEL
......................

KEPALA MEKANIK FRONT DESK


............................. ...................

MEKANIK 1
MEKANIK 2 MEKANIK 3
..................
..................... .................

F. PERATURAN BENGKELSISWA WAJIB


 Berada di tempat praktek 15 menit sebelum bengkel buka
 Berlaku sopan, jujur, bertanggung jawab, dan kreatif terhadap tugas
– tugasnya dalam mengerjakan sepeda motor
 Memberikan salam pada waktu datang dan mohon diri pada waktu
pergi / pulang
 Membersihkan dan mengatur kembali alat / peralatan seperti semula
apabila akan meninggalkan tempat

G. SISWA DILARANG
 Mengisap rokok, minuman keras, atau obat terlarang lainya pada
waktu praktek
 Menerima tamu pribadi pada waktu praktek
 Tidak boleh mainan telephone
 Tidak boleh pindah tempat prakerin kecuali atas perintah yang
berwenang dalam penempatan kegiatan praktek.

11
H. .KEGIATAN PRODUKSI ( BARANG / JASA )

1. PEMELIHARAAN BERKALA MOTOR HONDA


2. PERAWATAN BERKALA MOTOR HONDA
3. PENJUALAN SPART PART SEMUA TIPE MOTOR HONDA

12
BAB II

MATERI PEMBAHASAN

A. LANDASAN TEORI

PENGERTIAN KARBURATOR

Karburator memang sangat penting dalam kendaraan bermotor, karena


karburator dapat mengatur akselerasi kecepatan kendaraan pada berbagai
tingkat beban dan kecepatan, kemudian dapat memudahkan mesin untuk
hidup, dan juga memberikan tenaga yang besar pada mesin kendaraan dan
juga bekerja dengan ekonomis.

GAMBAR

Gambar 1.1
Fungsi kerja pada karburator ialah pada waktu zuiger bergerak dari TMA ke
TMB didalam langkah hisap, maka pada ruangan silinder terjadi
pembesaran ruangan sehingga menimbulkan kehampaan pada ruang bakar
atau ruang silinder. Kehampaan ini mengakibatkan udara yang ada diluar
karburator terhisap masuk melalui filter kemudian masuk melewati bagian
karburator. Bensin yang ada di dalam karburator ukit terhisap bersama
udara melalui nozzle sehingga membentuk partikel-partikel kecil yang
bercampur udara yang disebut dengan Gas. kemudian gas tersebut masuk
kedalam ruang Silinder. Besar lubang pada nozzel dapat diatur oleh sebuah
jarum yang kebanyakan orang menyebutnya jarum skep atau bahasa
tehniknya throttle valve. jadi jarum ini fungsinya mengatur jumlah bensin
yang keluar dari mulut nozzel. berikut contoh gambar cara kerja pada
karburator.

13
Adapun bagian-bagian yang wajib kita ketahui dari karburator yaitu antara
lain :

1. Tutup jarum skep berfungsi untuk menghubungkan jarum sekep dengan olor gas
yang menggerakkan jarum skep naik turun ketika gas di tarik.

2. kancingan skep

GAMBAR

Gambar 1.2

kancing jarum skep berfungsi untuk mengancing jarum skep dengan skep ( throttle
valve ) agar jarum tidak terlepas dari skep ketika skep digerakkan.
GAMBAR
3. jarum

Gambar 1.3

Jarum skep berfungsi untuk mengatur jumlah bensin yang keluar dari mulut nozzle.

4. Skep berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya udara yang masuk kedalam ruang
karburator.

5. Ruang jarum skep / pipa saluran udara

6. Baut pengatur udara berfungsi untuk mengatur udara agar mesin stasioner

7. Nozzle / main jet berfungsi untuk jalur keluarnya bensin dari tampungan bensin
keruang bakar.

8. Jarum pengapung ( needle valve ) berfungsi untuk mengatur masuknya bensin dari
tangki bensin keruang karburator.

9. Pengapung berfungsi untuk mengatur membuka dan menutupnya jarum pengapung


dari pipa saluran bensin keruang karburator. Prinsip kerjanya adalah ketika ruang
karburator dalam keadaan kosong maka pengapung tersebut akan bergerak turun

14
yang di sebabkan oleh gaya grafitasi. Sehingga jarum pengapung akan bergerak
turun sehingga mengakibatkan saluran bensin terbuka kemudian bensin akan masuk
kedalam karburator. Setelah karburator tersebut penuh maka secara otomatis
pengapung akan bergerak naik dan mendorong jarum pengapung keatas yang
mengakibatkan tersumbatnya saluran bensin dari tangki.

10. Engsel atau kancing pengapung

11. Chuke berfungsi untuk memperkecil tekanan udara yang masuk keruang bakar.

12. Tampungan bensin berfungsi menampung bensin yang mengalir dari tangki bensin

13. Filter dan kran bensin

B. Sistem kerja karburator

Cara kerja pada karburator adalah ketika mesin dalam keadaan hidup
(langsam), bensin dari float camber ( tampungan bensin) masuk ke dalam lubang
kecil pada jet stationer (spoeyer langsam), masuknya bensin kedalam spoeyer ini
diakibatkan karena perbedaan tekanan udara antara tekanan udara pada float
chamber dengan tekanan udara pada venturi. Untuk menyempurnakan komposisi
campuran bensin dan udara pada saat mesin berputar lambat, maka pada karburator
dibuat sebuah lubang yang menembus dari bagian belakang karburator sampai
ketempat spoeyer langsam. lubang yang menembus karburator sampai kebagian
spoeyer ini dinamakan airbleeder.

Air bleeder dapat disetel oleh sebuah baut yang biasa dikenal dengan baut
pengatur angin. Setelah bensin yang masuk pada sepoeyer langsam bercampur
dengan udara yang masuk dari lubang air bleeder, kemudian keluar pada sebuah
lubang yang disebut Idle port. Posisi idle port ini berada dimuka nozzle utama,
alasan mengapa idle port di tempatkan lebih dekat pada mesin adalah disebabkan
pada saat langsam putaran mesinnya lambat dan aliran udara tidak terlalu cepat
yang disebabkan posisi throttle valve diam.

Ketika mesinnya dalam putaran tinggi, bensin keluar dari nozzle yang
dilengkapi dengan jarum needle ( jarum skep). Jika pada saat mesin langsam yang

15
mengatur komposisi campuran bensin dengan udara adalah baut pengatur udara,
sedangkan pada saat putaran mesinnya tinggi yang mengatur campuran adalah
jarum skep bersama katup skep. Seperti halnya air bleeder pada spoeyer langsam,
spoeyer utama inipun dilengkapi dengan air bleeder yang lubangnya menembus
dari bagian belakang karburator sampai ke bagian sepoeyer utama, hanya air
bleeder untuk spoeyer utama ini tidak dilengkapi dengan alat penyetel.

Tinggi rendah perputaran pada mesin dapat diatur pada jarum skep yang
bisa kita kendalikan dengan cara menarik dan mengulur handle Gas pada stang
motor.

C. Komponen – Komponen Dari Karburator, Dan Fungsi Dari Masing –


Masing Komponen Karburator

Gambar 1.4

16
a. Ruang Bahan Bakar.

Semua karburator memerlukan suplai bahan bakar yang selalu


stabil.penyuplaian bahan bakar (dari tangki) akan dikendalikan oleh pelampung.
Pelampung berfungsi untuk mengatur/ mengontrol pergerakan jarum pelampung
bedarkan jumlah bahan bakar yang terdapat didalam ruang bahan bakar. Jarum
pelampung berfungsi untuk menutup dan membuka seluran bahan bakar dari
tangki. Bila jumlah bahan bakar di ruang bahan bakar telah mencapai ketinggian
tertentu, maka jarum pelampung akan menutup saluran dan sebaliknya, bila bahan
bakar telah berkurang maka pelampung akan turun dan jarum pelampung akan
membuka saluran bahan bakar dari tangki.

b. Choke valve

Choke valve berfungsi untuk memperkaya campuran bahan bakar, terutama


pada saat engine dalam keadaan dingin. Untuk menghsilkan campuran yang kaya,
pada saluran masuk dipasang sebuah piringan (choke) yang dapat menutup saluran
melalui saluran utama. Pada saat choke valve ditutup, kevakuman yang terjadi
disaluran udara masuk akan “memaksa” bahan bakar lebih banyak keluar dari ruang
bahan bakar sehingga campuran menjadi kaya.

c. Piston Valve (Thorttle Valve).

Secar umum piston valve mengatur besar kecilnya saluran venturi, tetapi
kalau kita lihat lebih jauh lagi, piston valve mengatur jumlah gas bahan bakar yang
masuk kedalam silinder engine.

Dilihat dari sisi ini maka fungsi piston valve adalah:

• merubah putaran engine.

• Mempertahankan kecepatan engine (kendaraan) pada beban yang berbeda.

Piston valve dilengkapi dengan jarum skep (jet needle) yang berfungsi untuk
mengatur jumlah bahan bakar yang keluar dari saluran utama (main jet).

17
Jarum skep ini memilii beberapa posisi pengaturan yang dapat digunakan
untuk menambah atau mengurangi pengeluaran bahan bakar dari saluran utama.

d. Main Jet.

GAMBAR

Gambar 1.5

Main jet berfungsi untuk menyuplai kebutuhan bahan bakar yang sesuai
pada semua tingkat keepatan engine putaran tinggi.

Hal ini dimungkinkan oleh perubahan posisi piston valve. Semakin tinggi
posisi piston valve, maka semakin tinggi jarum skep terangkat, karena bentuk jarum
yang tirus, maka semakin besar celah antara main jet dengan jarum skep, maka
semakin banyak bahan bakar yang akan keluar dari ruang bahan bakar.

e. Slow Jet.

GAMBAR

Gambar 1.6

Saluran ini berfungsi untuk menyuplai bahan bakar kedalam silinder engine
pada saat engine dalam kondisi putaran langsam. Pada kondisi ini pison valve
dalam keadaan menutup rapat.

f. Piston Valve Screw.

Sekrup ini berfungsi untuk mengatur besar kecilnya posisi piston valve (gas)
pada saat engine putaran langsam.

18
g. Pilot Screw.

GAMBAR

Gambar 1.7

Secrup ini berfungsi untuk mengatur jumlah aliran udara yang masuk ke
ruang silinder sehingga diperoleh campuran yang tepat pada saat engine putaran
langsam.

h. Pompa Akselerasi.

Pompa akselerasi berfungsi untuk menambah jumlah bahan bakar saat


engine mengalami perubahan kecepatan putaran, dari putaran rendah ke putaran
tinggi. Penambahan bahan bakar ini diperlukan, sebab pada saat piston valve
terangkat kevacuman akan turun sehingga suplai bahan bakar akan berkurang

D. Cara Servis Karburator

Pada motor, karburator adalah suatu tempat dimana udara dan bahan bakar
di campurkan untuk menghasilkan gas yang nantinya akan dimasukkan keruang
bakar untuk di bakar dan menghasilkan tenaga.

Karburator ini juga memiliki bagian- baigan diantaranya adalah pelampung ,


mainjet skrup udara dan bensin throtlevale, pegas pengembali dll.

Karburator apabila tidak dibersihkan secara berkala juga berakibat kurang


baik bagi motor karena dapat mengganggu suplai gas yang dihasilkan juga
berakibat pada borosnya bensin,

Alat yang dibutuhkan :

- Kunci pas / ring

- Obeng kembang dan gepeng

19
- Tang

- Wadah untuk tempat komponen – komponen karburator

- Sikat

Langkah Pertama :

· Matikan keran bensin dan lepas keran dari karburator dengan obeng.

· Lepas cover motor

· Lepas sambungan filter udara ke karburator dengan obeng lalu lepas juga sambungan
yang keleher angsa (intake manifold) dengan kunci ring / pas tadi.

· Lepas karburator dan bawa ke nampan tadi

· Lepas semua komponen karburator, bak bensin karburator terlebih dahulu lalu
disusul dengan melepas pelampung dan mainjet.

· Lalu bersihkan tiap komponen dengan sikat tadi, usahakan juga semprot dengan
kompresor

· Setelah itu pasang kembali karburator seperti semula sesuai tempatnya.

Langkah Kedua menyetel karburator :

- Putar ke kanan setelan angin sampai mentok kemudian putar balik ke kiri untuk
motor bebek 1,4 – 1,5 putaran dan untuk motor sport sampai 2,5 putaran.

- Setel gas untuk putaran 3000 – 5000 rpm lalu hidupkan mesin.

- Kemudian setel baud angin sampai posisi suara mesin tertinggi atau suara knalpot
tidak nembak walau sekecil apapun kira kira antara 1,4 – 1,6 putaran untuk motor
bebek, untuk motor sport dari 2,4 – 2,6 putaran.

- Jika sudah ketemu suara mesin tertinggi maka turunkan setelan baud gas hingga
posisi idle atau tidak mudah mati (900 -1100 rpm). Lalu cek sekali dua kali untuk di
gas.

- Setelah posisi idle mesin tidak mati, maka motor sudah dalam kondisi baik.

- Jangan lupa memasang cover motor kembali.

20
Cara perawatan karburator

Karburator vakum alias Karburator vakum (Constant Velocity) sudah jadi


standar motor keluaran terbaru. Bisa dilihat pada Yamaha Mio, Honda Vario,
Kawasaki Kaze ZX130, Suzuki Thunder, Suzuki Satria F-150. Teknologinya sudah
mengikuti teknologi karburator mobil, pertimbangannya pasti soal konsumsi bahan
bakar yang irit plus buka-tutup gas yang halus.

Tapi, kinerja karburator vakum bisa terganggu kalau salah perawatan, cara
merawatnya berbeda dengan karburator konvensional. Misalnya tidak disarankan
buka boks filter udara. Memang awalnya tarikan terasa lebih cepat, tapi kelamaan
debu bisa menghambat gerakan skep. Skep di karburator vakum beda karena
bahannya dari resin dilapis teflon. Bandingkan dengan skep yang umum dengan
bahan logam berlapis krom. Gara-gara kena debu, skep jadi macet dan lama
kelamaan lapisan teflon tergores, hasilnya motor susah langsam/nggak stabil.

Bagian lain yang tak kalah sensitif adalah karet karburator vakum. Posisinya
ada di atas karbu dan ditutup lempengan besi. Waktu servis nggak perlu dibuka
karena kalau sampai salah rakit sehingga karet terjepit maka dapat mengakibatkan
kebocoran sehingga putaran mesin jadi ngaco. Karet vakum juga nggak boleh kena
bensin. Bisa melar atau paling parah tidak bisa digunakan lagi. Harganya mahal
Bro.

Buat yang biasa korek karburator konvensional dengan reamer atau


memperbesar diameter venturi. Hal ini jangan dilakukan pada karburator vakum,
resikonya skep bisa oblak yang bisa berakibat mesin susah hidup.

Karburator CV bekerja dengan tekanan udara dari crankcase dan intake.


Jadi perhatikan kondisi selang vakum yang menuju karbu. Seumpama retak atau
sobek, langsung ganti baru karena mesin bakal susah hidup. Kondisi karet
pemegang karbu dan intake manifold tidak boleh ada kebocoran karena berimbas
skep bakal susah naik. Termasuk klep masuk yang tak lagi rapat pun bisa bikin
daya isap ke karbu vakum jadi melorot.

21
BAB lll

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Pelaksanaan praktek kerja industri bagi para siswa siswa SMK sangat
mendidik untuk terjun ke dunia kerja nantinya , hal ini biasanya di pahami
dengan adanya program sekolah yaitu praktek kerja industri atau pendidikan
system ganda selama kurang lebih dua setengah bulan di tempat praktek
kerja industri.
Di tempat kami praktek kerja industri yaitu di “KHARISMA JAYA
MOTOR” Karanganyarkami anggap sebagai motivasi dari bekal untuk kami
, nantinya dalam bekerja serta beberapa kesulitan yang kami jumpai dalam
melakukan praktek kerja industri semua itu kami anggap sebagai
penyemangat dan pengalaman dalam bekerja.

B. SARAN
1. “ SARAN UNTUK SISWA PRAKERIN YANG AKAN DATANG “
Untuk siswa prakerin yang akan datang untuk lebih memperhatikan guru
saat praktek di sekolahan supaya saat nanti prakerin tidak kesusahan saat
membantu mekanik saat mengerjakan sepeda motor dan siswa dapat
mengerti bahwa praktek di sekolah juga sangat penting.
2. “ SARAN UNTUK BENGKEL “
Saya mempunyai saran untuk bengkel supaya saat sudah selesei
melakukan servis sepeda motor, kunci untuk di bersihkan supaya kunci saat
mau di pakai lagi tidak tambah kotor lagi, dan saat sore hari bengkel mau
tutup kunci untuk di kembalikan ke tempat alat supaya kunci tidak
berceceran dan kunci tidak hilang.
3. “ SARAN UNTUK SEKOLAHAN “
Untuk lebih meningkatkan mutu lulusan sekolah menengah kejuruan
Muhammadiyah 3 Karanganyar kami mengharap agar lebih di tingkatkan
lagi proses belajar mengajar serta meningkatkan mutu dan ketrampilan .

22
DAFTAR PUSTAKA

Buku Kegiatan Praktek Kerja Industri SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar

 Buku semester 1/3. PT. Astra Honda Motor


 Buku semester4/6. PT. Astra Honda Motor
 Buku kegiatan Praktek Kerja Industri SMK Muhammadiyah 3
Karanganyar
 Gambar Dari Google ‘’Materi Tentang KARBURATOR’’
 Dari Contoh Laporan Kakak Kelas Tahun 2016
 Original Post : WWW.LilikSuhariyono.CO.CC

http://aannurafifi.blogdetik.com/2012/12/12/cara-perawatan-karburator/

23
LAMPIRAN

Bengkel AHASS Tampak Dari Depan

24
Komponen pada Bagian Dalam Karburator

Seorang Mekanik sedang melakukan service pada sepeda motor

25
Situasi Keadaan Bengkel,dan seorang mekanik sedang melakukan perbaikan
sepeda motor

Ketika melakukan pembongkaran pada bagian blok kopling

26
Situasi bengkel ketika sedang sepi

27

Anda mungkin juga menyukai