Anda di halaman 1dari 8

CP.

6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

Lembar Kerja UK 6 : KKNI MSDM Level-6 – M.701001.023.01


Nama Peserta : Agis Muthohar Tanggal :
Nama Instruktur : Yanthi Meitry Gunawan No. Reg : 0401057608
Kode Unit : M.701001.023.01 Tempat/ Waktu : UMT
Judul Unit : Melakukan Intervensi Perubahan dalam Organisasi

1 Menggugah perlunya perubahan setiap saat

1.1 Mengidentifikasi perubahan organisasi berdasarkan fakta –fakta perubahan yang terjadi
dalam organisasi
a. Jelaskan yang dimaksud perubahan dan manajemen perubahan dalam organisasi….
perubahan adalah peralihan keadaan ataupun perilaku dari yang sebelumnya, sedangkan
manajemen perubahan adalah suatu proses yang dilakukan untuk merencanakan,
mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi perubahan dalam suatu organisasi atau
bisnis.

b. Jelaskan yang dimaksud tujuan manajemen perubahan….


Tujuan dari manajemen perubahan adalah untuk memperbaiki efektivitas perusahaan agar
dapat efisien dan menjaga organisasi agar tetap pada jalur tujuannya yang di sesuaikan
dengan keadan dan perubahan-perubahan yang terjadi.

c. Jelasakan pentinnya manajemen perubahan dalam pengembangan organsasi….


Manajemen perubahan sangat penting karena dalam proses berjalannya pengembangan
organisasi tentu akan ada hambatan yang mungkin terjadi, maka dari itu manajemen
perubahan penting dilakukan untuk mengoptimalkan strategi yang dilakukan.

d. Jelaskan ruang lingkup/komponen manajemen perubahan….


ruang lingkup/komponen manajemen perubahan yang pertama yaitu mempersiapkan
perubahan, adalah proses yang berfokus pada pengembangan strategi manajemen
perubahan yang terstruktur dengan baik. Hal ini mencakup mengenali perlunya
perubahan, mengidentifikasi sifat dan dampaknya, serta mengembangkan visi yang jelas
untuk masa depan. Yang kedua mengelola perubahan, melibatkan penerapan strategi
perubahan dengan cara memaksimalkan penerimaan dan meminimalkan penolakan. Dan
yang ketiga yaitu, memperkuat perubahan, memastikan bahwa perubahan baru menjadi
sebuah norma. Hal ini melibatkan mekanisme umpan balik, program pelatihan dan
pengembangan, serta penghargaan atas keberhasilan adaptasi.

e. Jelaskan tentang tahapan/langkah manajemen perubahan…


1. Mengidentifikasi
Langkah yang pertama, yaitu mengidentifkasi masalah, solusi, dan jangkauan bisnis.
Dengan mengetahui apa saja masalah atau kendala yang dihadapi, sehingga mampu
mengidentifikasi solusi apa yang bisa diterapkan.

2. Analisis
Langkah yang kedua adalah menganalisis. Dari hasil yang ditemukan saat
mengidentifikasi, Anda perlu menganalisis data tersebut, baik dalam stakeholders, biaya,

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

dan risiko bisnis.

3. Perencanaan
Langkah ketiga yaitu membuat perencanaan. Di dalam perencanaan terdapat strategi
organisasi dan model proses organisasi apa yang akan digunakan. Untuk mencapai hasil
yang maksimal.

4. Penerapan
Langkah ke empat adalah penerapan. Pada taham penerapan ini, Anda dan karyawan
bisnis Anda melakukan strategi yang sudah direncanakan.

5. Memperkuat dan pengawasan


Langkah yang terakhir, yaitu memperkuat dan melakukan pengawasan terhadap strategi
manajemen perubahan. yaitu memastikan tiap karyawan melakukan tugasnya dengan
baik dengan KPI yang tercapai. Selanjutnya, dengan mengevaluasi strategi yang sudah
dilakukan dan melakukan perubahan perencanaan kembali jika diperlukan.

f. Jelaskan tentang strtegi manajemen perubahan….


Strategi manajemen perubahan adalah perencanaan yang telah disusun untuk melakukan
penyesuaian terhadap penerapan proses atau keterampilan sebuah organisasi.

g. Hasil mengidentifikasi perubabahan organisasi berdasarkan fakta-fakta ditempat anda


berkerja…
Terdapat beberapa perubahan yang terjadi pada PT Warna Agung di antaranya adalah
dengan perubahan peraturan kedisiplinan. Dimana yang awalnya keterlambatan karyawan
hanya mendapatkan teguran lisan, sekarang akan diberikan berupa surat peringatan.
Sehingga dapat meningkatkan kedisiplinan bagi seluruh karyawan.

1.2 Menyiapkan pendekatan–pendekatan manajemen perubahan sesuai dengan kebutuhan


organisasi
a. Jelaskan tentang pendekatan yang digunakan dalam manajmen perubahan…
1. Pendekatan rasional-empiris
Pendekatan ini didasarkan pada keyakinan bahwa ada perilaku orang-orang yang dapat
diprediksi, dan mereka memberikan perhatian khusus terhadap kepentingan-kepentingan
diri mereka sendiri. Memahami jenis perilaku ini, memberi manajer perubahan sebuah
strategi berguna untuk melangkah. Berapa komponen dari pendekatan ini percaya bahwa
target-target perubahan terselimuti oleh berbagai takhayul, kebenaran semu, dan
ketidaktahuan, walau tetap memelihara rasionalitas. Target-target perubahan akan
mengikuti kepentingan diri mereka jika itu diungkapkan kepada mereka yang berarti, tentu
saja, bahwa sering kali mereka tidak mengetahui apa yang terbaik bagi mereka. Orang-
orang akan berubah ketika mereka menerima komunikasi yang efektif dan informatif dan
ketika insentif-insentif bagi perubahan dipandang memadai

2. Pendekatan normatif-reedukatif
Pendekatan ini menekankan kepada bagaimana seorang manajer perubahan dapat
mempengaruhi atau bertingkah laku dengan cara-cara tertentu, yang selanjutnya
staf/anggota dapat melakukan perubahan atau dapat berubah. Orang-orang berubah
ketika mereka memiliki suatu perasaan tersendiri bahwa perubahan adalah demi
kepentingan terbaik. Perubahan paling siap terjadi ketika satu individu termasuk dalam
sebuah kelompok dan mengadopsi sistem nilai-nilai dan keyakinan kelompok

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

3. Pendekatan Kekuasaan-Koersif
Pendekatan koersif atau kekuasaan yang memaksa untuk manajemen perubahan
digunakan secara semena-mena oleh sebagian pihak, secara naif oleh sebagian lain, dan
kerap menjadi bentuk standar manajemen perubahan. Mengupayakan orang-orang agar
berubah didasarkan pada penegakan kewenangan dan ancaman atau pemberlakuan
sanksi-sanksi atas kinerja buruk.

4. Pendekatan Lingkungan-Adaptif
Premis utama dari pendekatan ini ke manajemen perubahan ialah bahwa meskipun orang-
orang berdasarkan insting mereka berupaya menghindari gangguan atau kerugian, mereka
sebenarnya memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan situasi-situasi baru.
Pendekatan ini menekankan kepada: 1) meletakkan aturan, 2) bagaimana dan kapan
membuat peraturan, 3) mengatasi kelekatan dengan norma-norma yang ada, dan 4)
mengeksploitasi kekuatan-kekuatan perusahaan/organisasi.

b. Tentukan pilihan pendekatan apa yang di akan digunakan beserta alasannya…..


Menurut saya pribadi saya setuju dengan pendekatan rasional-empiris, karena pendekatan
ini disesuaikan dengan perilaku-perilaku yang terjadi dan didasarkan pada fakta
dilapangan. Sehingga akan lebih mudah dalam menyampaikan strategi perubahan yang
disusun karena sudah memiliki catatan tentang arah pemikiran dari anggota organisasi.

1.3 Hasil merumuskan pendekatan–pendekatan perubahan manajemen berdasarkan tantangan


pekerjaan baru yang ditetapkan.
a. Berikan penjelasannya….
Berikut langkah-langkahnya :
1. Menentukan posisi strategis
merupakan tahapan dimana apa yang menjadi tujuan/posisi strategis organisasi
didefinisikan dengan jelas. Posisi inilah yang akan dicapai dengan perubahan
organisasi.
2. Mengukur tujuan
fase ini ditentukan ukuran-ukuran dan mekanisme yang digunakan untuk melihat
apakah tujuan telah dicapai.
3. Aktivitas perubahan
Fase ini akan mendefinisikan dan mengimplementasikan strategi yang akan
mengintegrasikan semua proses, aktivitas, hubungan dan perubahan yang
dibutuhkan untuk mengurangi gap atau untuk merealisasikan tujuan yang sudah
ditentukan pada tahapan pertama.
4. Identifikasi lingkungan
Pada fase ini dilakukan identifikasi terhadap lingkungan baik internal ataupun
eksternal yang mempengaruhi perubahan. Hasil identifikasi ini akan memberikan
arah dan seberapa besar perubahan yang akan dilakukan.

1.4 Mensosialisasikan pendekatan–pendekatan manajemen perubahan manajemen kepada


seluruh anggota organisasi.
a. Jelaskan yang dimaksud dengan proses dan tahapan sosialisasi…
proses dan tahapan sosialisasi adalah cara atau mekanisme yang disusun dengan tujuan
menyampaikan atau memberikan informasi terkait adanya hal baru yang sudah diputuskan
untuk dijalankan dalam organisai.

b. Jelaskan bagaimana penentuan metoda yang digunakan dan sasaran yang dipilih dalam

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

proses mensosialisasikan….
Penentuan metode yang digunakan dilakukan dengan melihat fakta-fakta yang terjadi di
lapangan dan dibahas dengan seluruh pemangku kepentingan didalam organisasi.
Sedangkan sasaran yang dipilih dalam proses sosialisasi adalah seluruh anggota organisasi
dengan menekankan proses tersebut kepada pimpinan-pimpinan organisasi sehingga
proses penyampaian informasi ke anggota dapat dilakukan lebih efektif.

c. Hasil mensosialisasikan pendekatan yang digunakan dalam proses sosialisasi pendekatan-


pendekatan manajemen perubahan….
Hasil yang terjadi pada PT Warna Agung, informasi lebih cepat sampai ke seluruh anggota
karyawan. Dan poin-poin yang menjadi tujuan lebih mudah disampaikan dan mengurangi
terjadinya mis komunikasi.

2.1 Hasil mengidentifikasi simpul-simpul organisasi untuk dilakukan kegiatan perubahan sesuai
dengan tata cara yang berlaku di organisasi.

a. Jelaskan simbol-simbol organisasi sebagai subjek manajemen perubahan….


Simbol organisasi merupakan sebuah lambing yang menggambarkan makna dan tujuan
dari organisasi, sehingga menjadi subjek dari manajemen perubahan karena manajemen
perubahan sendiri ditujukan untuk mencapai tujuan dari organisasi tersebut.

b. Jelaskan imlementasi majemen perubahan dengan mperhatikan pendekatan, tahapan dan


strategi majemen perubahan….
Sebelum kita mngimplementasikan manajemen perubahan tetntunya kita telah
menjalankan proses pendekatan, tahapan dan strategi yang akan dijalankan. Oleh karena
itu dalam implementasinya tidak boleh keluar dari poin-poin yang ditetapkan sehingga
tujuan dari manajemen perubahan yang sudah ditetapkan akan mudah tercapai.

2.2 Melibatkan partisipasi pekerja dalam kegiatan perubahan sesuai dengan simpul- simpul
organisasi yang telah diidentifikasi sebelumnya.

a. Jelaskan bagaimana pendekatan, tahapan dan strategi majemen perubahan yang


melibatkan partisipasi pekerja…
Proses ini dijalankan dengan mengajak semua pekerja berpartisipasi dalam mewujudkan
perubahan tersebut. Pertama lakukan pendekatan terhadap beberapa pekerja yang
dianggap berpengaruh dalam tim tersebut. Dilakukan proses identifikasi terkait perilaku dan
gagasan dari para pekerja tersebut sehingga kita mendapatkan apa saja yang akan menjadi
nilai lebih dan juga hambatan yang mungkin terjadi. Setelah mendapatkan hal hal yang
menjadi pertimbangan baru diputuskan strategi perubahan yang akan dijalankan dan di
sosialisasikan kembali ke seluruh pekerja agar semua tahu apa yang menjadi tujuan
bersama dalam perusahaan.

3 Membangun stabiltas kondisi baru

3.1 Menetapkan dan memipilih memprakarsai perubahan perilaku terkait dengan kegiatan
perubahan organisasi sesuai dengan budaya organisasi yang telah oleh pimpinan organisasi.
Jelasakan tentang hasil menetapkan dan memilih perubahan prilaku dengan format sebagai
berikut :

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

1. Latar Belakang
Perilaku organisasi merupakan sebuah bidang studi yang menginvestasi pengaruh individu,
kelompok , dan struktur terhadap perilaku di dalamorganisasi,untuk tujuan penerapan
pengetahuan demi peningkatan efektivitasorganisasi. Perilaku Organisasi adalah sebuah
bidang studi, berarti ia merupakanarea keterampilan yang jelas dengan tubuh keilmuan yang
umum. Selaian itu perilaku organisasi menerapkan pengetahuan yang diperoleh mengenai
individu,kelompok, dan efek dari struktur terhadap perilaku untuk membuat organisasibekerja
dengan lebih efektif.
Memahami perilaku organisasi sekarang menjadi sangatlah penting bagimanajer, lihatlah
sekejap perubahan dramatis dalam organisasi-organisasi. Pekerjaakan menua, semakin banyak
wanita dan orang berkulit berwarna ditempat kerja, pengecilan ukuran perusahaan dan
penggunan pekerja kontrak meningkat sehingga mengurangi ikatan kesetiaan antara pekerja
dan pemberi kerja, serta kompetisiglobal yang mengharuskan pekerja menjadi fleksibel dan
menyesuaikan diri denganperubahan yang cepat.
Pimpinan dalam meningkatkan keterampilan interpersonal sangatlah membantu organisasi
menarik dan mempertahankan pekerja yang berkinerja tinggi. Memiliki pimpinan dengan
keterampilan interpersonal yang baik memungkinkan tempat kerja menjadi lebih
menyenangkan, serta riset mengindikasikan bahwa pekerja memahami bagaimana
berhubungan baik dengan pimpinannya dengan dialog suportif dan proaktif akan membuat
ide-ide mereka lebih dapat diterima, sehingga meningkatkan kepuasan kerja.

2. Tujuan implementasi Manajemen perubahan


Tujuan dari implementasi manajemen perubahan adalah untuk memberi solusi yang
diperlukan dalam mensukseskan melalui cara yang terorganisasi serta melalui metode
pengelolaan dampak pada individu ataupun organisasi yang terlibat di dalamnya.

3. Simpul-simpul Organisasi
a. Visi
Menjadi produsen cat unggulan secara nasional dengan produk berkualitas yang berdaya
saing global.
b. Misi
 Memastikan kepuasan pelanggan dengan produk yang berkualitas, inovatif dan
konsisten serta pelayanan yang dapat diandalkan.
 Membangun sumber daya manusia yang profesional, berintegritas dan kompeten.
 Mengoptimalkan nilai & kontribusi perusahaan bagi seluruh pihak terkait.
 Melakukan perbaikan & pengembangan berkelanjutan yang menghasilkan produk dan
pelayanan dengan kualitas tinggi.
 Mengedepankan kontribusi terhadap nilai keamanan, kenyamanan, kebersihan dan
keselamatan bagi lingkungan.
c. Tujuan
Mampu menyediakan produk cat yang inovatif dan berkualitas bagi masyarakat Indonesia.

4. Kompenen Manajemen Perubahan


komponen manajemen perubahan yaitu:
1. Mempersiapkan perubahan, adalah proses yang berfokus pada pengembangan strategi
manajemen perubahan yang terstruktur dengan baik. Hal ini mencakup mengenali perlunya
perubahan, mengidentifikasi sifat dan dampaknya, serta mengembangkan visi yang jelas untuk
masa depan.
2. Mengelola perubahan, melibatkan penerapan strategi perubahan dengan cara
memaksimalkan penerimaan dan meminimalkan penolakan.

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

3. Memperkuat perubahan, memastikan bahwa perubahan baru menjadi sebuah norma.


Hal ini melibatkan mekanisme umpan balik, program pelatihan dan pengembangan, serta
penghargaan atas keberhasilan adaptasi.

5. Pendekatan yang digunakan


Pendekatan rasional-empiris
Pendekatan ini didasarkan pada keyakinan bahwa ada perilaku orang-orang yang dapat
diprediksi, dan mereka memberikan perhatian khusus terhadap kepentingan-kepentingan diri
mereka sendiri. Memahami jenis perilaku ini, memberi manajer perubahan sebuah strategi
berguna untuk melangkah. Berapa komponen dari pendekatan ini percaya bahwa target-target
perubahan terselimuti oleh berbagai takhayul, kebenaran semu, dan ketidaktahuan, walau
tetap memelihara rasionalitas. Target-target perubahan akan mengikuti kepentingan diri
mereka jika itu diungkapkan kepada mereka yang berarti, tentu saja, bahwa sering kali mereka
tidak mengetahui apa yang terbaik bagi mereka. Orang-orang akan berubah ketika mereka
menerima komunikasi yang efektif dan informatif dan ketika insentif-insentif bagi perubahan
dipandang memadai

6. Tahapan/proses manajemen perubahan


1. Mengidentifikasi
Langkah yang pertama, yaitu mengidentifkasi masalah, solusi, dan jangkauan bisnis. Dengan
mengetahui apa saja masalah atau kendala yang dihadapi, sehingga mampu
mengidentifikasi solusi apa yang bisa diterapkan.

2. Analisis
Langkah yang kedua adalah menganalisis. Dari hasil yang ditemukan saat mengidentifikasi,
Anda perlu menganalisis data tersebut, baik dalam stakeholders, biaya, dan risiko bisnis.

3. Perencanaan
Langkah ketiga yaitu membuat perencanaan. Di dalam perencanaan terdapat strategi
organisasi dan model proses organisasi apa yang akan digunakan. Untuk mencapai hasil
yang maksimal.

4. Penerapan
Langkah ke empat adalah penerapan. Pada taham penerapan ini, Anda dan karyawan bisnis
Anda melakukan strategi yang sudah direncanakan.

5. Memperkuat dan pengawasan


Langkah yang terakhir, yaitu memperkuat dan melakukan pengawasan terhadap strategi
manajemen perubahan. yaitu memastikan tiap karyawan melakukan tugasnya dengan baik
dengan KPI yang tercapai. Selanjutnya, dengan mengevaluasi strategi yang sudah dilakukan
dan melakukan perubahan perencanaan kembali jika diperlukan.

7. Strategi manajemen Perubahan


Strategi yang disusun untuk manajemen perubahan
1. Membangun rasa urgensi.
2. Membentuk tim.
3. Menciptakan visi perubahan
4. Mengkomunikasikan visi
5. Menghilangkan hambatan
6. Menanamkan perubahan menjadi budaya perusahaan

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

8. Rumusan Manajemen Perubahan di organasi tenpat anda bekerja


Yang menjadi rumusan manajemen perubahan di PT Warna Agung diantaranya asalah:
1. Mendisiplinkan Karyawan
2. Mengoptimalkan proses produksi
3. Menjaga kualitas produk

9. Imlementasi rumusan manajmeen Perubahan


1. Mendisiplinkan Karyawan
Menerapkan kebijakan untuk mendisiplinkan seluruh pegawai dengan pemberian insentif
bagi karyawan yang hadir tepat waktu dan memiliki presensi kehadiran yang baik dengan
diimbangi adanya punishment berupa teguran baik lisan maupun tertulis bagi karyawan yang
tidak disiplin.
2. Mengoptimalkan proses produksi
Melakukan pengawasan dan analisa hambatan yang sering terjadi pada proses produksi
sehingga dapat menemukan cara untuk mengurangi hingga meghilangkan hambatan
tersebut.
3. Menjaga kualitas produk
Memastikan proses produksi yang berjalan dari awal sampai akir telah sesuai dengan SOP
yang telah ditentukan dan penguatan SDM di departemen QC agar dapat memastikan
produk yang dihasilkan sesuai dengan

10. Indikator pelaksanan kegiatan


1. Angka keterlambatan karyawan semakin menurun dan presensi kehadiran semakin
membaik.
2. Hasil produksi yang dihasilkan meningkat.
3. Berkurangnya produk reject dan keluhan pelanggan atas kualitas produk menurun.

3.2 Melaksanakan, membudayakan dan mendukung perubahan yang telah terjadi dengan
kebijakan organisasi.

a. Jelaskan tahapan, komitmen dalam membudayakan perubahan…


1. Berbagi Pengetahuan
Dengan keterbukaan atas pengetahuan didalam organisasi akan memunculkan ide dan
gagasan baru untuk perubahan sebuah organisasi
2. Memberikan penghargaan
Dengan adanya penghargaan atas individu akan memotivasi setiap anggota untuk
memberikan yang terbaik bagi organisasi. Ide dan gagasan baru akan banyak bermunculan
ketika apa yang mereka usahakan dapat dihargai.
3. Menjalankan aktivitas untuk kepentingan organisasi
Kegiatan yang dilakukan oleh anggota organisasi bertujuan untuk kepentingan organisasi.
Sehingga akan memberikan dampak positif dalam berjalannya organisasi.

b. Jelaskan bagaimana dukungan kebijakan dalam proses membudayakan proses


perubahan…
Dalam upaya berjalannya proses perubahan kebijakan sangatlah penting. Adanya kebijkan
akan mendukung keberhasilan dari tujuan perubahan tersebut. kebijakan juga dapat
dijadikan sebagai alat pengawasan dalam strategi perubahan. Karena kebijakan akan
mengatur hal-hal yang tidak boleh dilanggar dalam organisasi. Selain itu didalam kebijakan
biasanya akan menawarkan manfaat-manfaat yang dapat diperoleh anggota organisasi
apabila proses perubahan berhasil mencapai tujuannya.

 Universitas Muhammadiyah Tangerang


CP.6-23  Media CBT KKNI MSDM Level-6

Instruktur Peserta
Nama Yanthi Meitry Gunawan, SE.MM Agis Muthohar
No. Reg 0319107501 2161201395
Tanggal

Tanda Tangan

 Universitas Muhammadiyah Tangerang

Anda mungkin juga menyukai