1.1 Hasil mengidentifikasi perubahan organisasi berdasarkan fakta –fakta perubahan yang terjadi
dalam organisasi.
a. Jekaskan Pengertian Perubahan dan manajemen perubahan dalam organisasi
Perubahan adalah keadaan yang berubah. Di mana keadaan yang sekarang tidak sama
dengan keadaan yang akan datang.
Manajemen perubahan adalah alat, proses, dan juga teknik untuk mengelola manusia
pada sisi proses perubahan dalam menggapai hasil yang dibutuhkan dan demi
mewujudkan perubahan secara efektif pada suatu tim, individu, dan sistem yang lebih
luas.
dapat terjadi karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari organisasi tersebut.
Page
Tidak banyak orang yang menyukai akan suatu perubahan, namun walaupun begitu
perubahan tidak dapat dihindari, tetapi harus dihadapi. Karena pada hakikatnya memang
seperti itu, maka diperlukan sutu manajemen perubahan agar proses dan dampak dari
perubahan tersebut dapat mengarah pada titik positif. Manajemen perubahan dalam hal ini
memberikan pendekatan untuk mendorong adopsi dan penggunaan sistem baru dalam
sebuah organisasi, sehingga memberikan hasil yang diharapkan. Kinsey merancang model
yang demikian agar framework perubahan yang dibuat dapat membantu pimpinan
perusahaan mengatur perubahan organisasinya secara efektif dengan merancang strategi
antara tujuh elemen penting.
dibentuk sebuah tim koalisi yang solid untuk memulai perubahan. Tim yang
terdiri dari para aktor yang memiliki kekuasaan mumpuni untuk memimpin
dan melakukan perubahan. Tim tersebut tidak harus mencakup semua
orang yang punya kekuasaan atau kedudukan pada struktur organisasi,
tetapi paling tidak mereka memiliki pengaruh kuat secara kekuasaan,
keahlian, kredibilitas dan jiwa kepemimpinan untuk melakukan perubahan.
Developing a Vision and Strategy, mengembangkan visi dan strategi. Para
aktor yang terlibat dalam upaya perubahan harus membuat visi dan strategi.
Hal ini sebagai upaya untuk mengarahkan dan memastikan bahwa
perubahan tersebut dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan
harapan.
Communicating the Change Vision, mengkomunikasikan visi perubahan.
Penting juga agar para aktor mengkomunikasikan visi dan strategi
perubahan pada seluruh elemen pemangku kepentingan. Sehingga
perubahan yang ditawarkan bisa difahami dan diterima bahkan didukung
dalam pelaksanaannya. Komunikasi ini pun harus dilakukan secara kontinyu
dengan memanfaatkan berbagai kesempatan, serta menjadikan mitra koalisi
sebagai panutan dan model utama dalam perubahan.
Empowering Broad-Based Action, menjadikan perubahan sebagai gerakan yang
massif. Pada tahapan ini dilakukan berbagai kegiatan perubahan yang
melibatkan seluruh elemen organisasi. Dengan maksud untuk menyingkirkan
hambatan dan rintangan, memperbaiki sistem atau struktur yang merusak
visi perubahan, serta mendorong keberanian mengambil resiko dan
3 Page
biasa.
Generating Short Term Wins, menuai keberhasilan jangka pendek. Hal ini
capaian perubahan dan mewujudkan perubahan yang lebih besar lagi. Pada
fase ini dilakukan kegiatan-kegiatan yang bisa memproses dan mewujudkan
untuk terjadinya perubahan yang semakin besar. Dengan terus
meningkatkan kredibilitas untuk mengubah semua sistem, struktur dan
kebijakan yang tidak cocok dan tidak sesuai lagi dengan visi transformasi.
Kedelapan, Anchoring New Approaches in the Culture , menerapkan pendekatan
baru dalam budaya perubahan. Pada tahap ini, semua capaian perubahan
yang telah berhasil dilakukan, kemudian dijadikan sebagai landasan budaya
kerja baru. Dengan terus menciptakan kinerja yang lebih baik, melalui
perilaku yang berorientasi pada produktivitas, kepemimpinan yang lebih
baik, serta manajemen yang efektif
Elektronik)
Konsumer dengan
Page
4) Kartu Pembiayaan
5) Mendudukkan Divisi
Teknologi Informasi
6) Membentuk Divisi Haji
& Umrah
7) Fokus pada
peningkatan peran
layanan
8) Pemecahan Divisi
Strategi & Keuangan
menjadi Divisi
Perencanaan Strategis
dan Satuan Kerja
Keuangan
daya
Universitas Muhammadiyah Tangerang
CP. 6-23 Media CBT KKNI MSDM Level-6
Proses adalah urutan pelaksanaan atau kejadian yang saling terkait yang bersama-
sama mengubah masukan menjadi keluaran. Pelaksanaan ini dapat dilakukan oleh
manusia, alam, atau mesin dengan menggunakan berbagai sumber daya.
Tahapan sosialisasi adalah proses belajar yang kompleks. Dengan sosialisasi, manusia
sebagai makhluk biologis menjadi manusia yang berbudaya, yang cakap menjalankan
fungsinya dengan tepat sebagai individu dan sebagai anggota kelompok.
b. Jelaskan tentang penentuan metoda yang digunakan dan sasaran yang dipilih dalam proses
mensosialisasikan
Sharing knowledge,
Mensosialisasikan tentang penghargaan kepada setiap individu (appreciating
capabilities), dan penerapan prinsi-prinsip kerja
8 Page
2.1 Hasil mengidentifikasi simpul-simpul organisasi untuk dilakukan kegiatan perubahan sesuai
dengan tata cara yang berlaku di organisasi.
2.2 Hasil Melibatkan Partisipasi pekerja dalam kegiatan perubahan sesuai dengan simpul- simpul
organisasi yang telah diidentifikasi sebelumnya.
permanen. Pada tahap ini tim yang solid sudah terbangun dan kegiatan
organisasi sudah berjalan dengan baik.
3.1 Hasil menetapkan dan memipilih memprakarsai perubahan perilaku terkait dengan kegiatan
perubahan organisasi sesuai dengan budaya organisasi yang telah oleh pimpinan organisasi.
Jelasakan tentang hasil menetapkan dan memilih perubahan prilaku dengan format sebagai
berikut :
1. Latar Belakang
Management Of Change/MOC) adalah praktik terbaik yang mengontrol risiko dan bahaya
keselamatan, kesehatan, dan lingkungan yang berkaitan dengan perubahan organisasi pada
fasilitas, operasi, atau personelnya.
Perubahan besar pasti terjadi di organisasi mana pun, tidak peduli seberapa besar atau
kecilnya. Peristiwa seperti transisi dalam kepemimpinan, ekspansi perusahaan, perubahan
produk, atau peningkatan peralatan teknis dapat memberikan dampak yang dramatis.
11
MOC yang efektif melibatkan peninjauan semua perubahan signifikan untuk memastikan
bahwa tingkat keselamatan yang dapat diterima akan dipertahankan setelah perubahan
Page
diterapkan.
Universitas Muhammadiyah Tangerang
CP. 6-23 Media CBT KKNI MSDM Level-6
Manajer perubahan
Page
Agent of change
Organisasi
Tema strategi BNI Syariah tahun 2020 adalah Embracing New Opportunities, di mana
Page
BNI Syariah telah memasuki level baru sebagai kelompok Bank BUKU 3 dengan sejumlah
tantangan dan peluang baru yang akan dihadapi, maka dalam perencanaan
pengembangan organisasi di tahun 2020 memiliki Langkah strategis, dengan didukung
dengan pengembangan sumber daya manusia berbasis kompetensi.
Perubahan Individu
Mempersiapkan human capital yang kompeten dalam penguasaan teknologi,
program pengembangan pegawai berdasarkan pemetaan talent classification
seluruh pegawai yang didapat dari penilaian kinerja dan penilaian kompetensi
pegawai.
Perubahan Organisasi
memastikan sumber daya mana yang perlu berubah untuk kepentingan
keberhasilan proyek dan upaya perubahan seperti apa yang harus dilakukan untuk
tujuan tersebut.
- Perubahan Organisasi Kantor Pusat BNI Syariah
- Membentuk model pengelolaan risiko bisnis yang terintegrasi.
- BNI Syariah sebagai penyedia Total Syariah Financial Institution, maka akan
dilakukan pengembangan bisnis Wealth Management, Institutional Banking,
Trade Finance dan Sindikasi;
14
- Perubahan struktural
3.2 Hasil melaksanakan Membudayakan dan mendukung Perubahan yang telah, dengan kebijakan
organisasi.
a. Jelaskan tahapan, komenen dalam membudayakan perubahan
Tahap perubahan dapat dilakukan dengan melakukan:
Sharing knowledge,
Memberikan penghargaan kepada setiap individu (appreciating capabilities), dan
Melakukan setiap aktivitas untuk kepentingan organisasi.
Membudayakan perubahan berarti memanfaatkan seluruh sumberdaya dan potensi
organisasi untuk menghadapi perubahan lingkungan yang dinamis atau menjadikan
organisasi memiliki bargaining power sehingga memiliki kekuatan untuk proactive to
change.
Pada intinya membudayakan perubahan adalah menanamkan spirit of the change pada
setiap individu dalam organisasi.
Instruktur Peserta
Nama
No. reg
Tanggal
Tanda Tangan
16
Page