Disusun oleh:XII IPS 4

(kelompok 3)
Dimas Ahmad Aprianto
Dwi Sulistyo Wati
Ferdinas Muhammad Sholeh
Imay Ca Nurfadilah
Melina
Muhammad Syahdan Bayen
Munich
Ria Anggraeni
Uni Soviet runtuh pada Desember 1991, setelah 69
tahun berdiri. Uni Soviet adalah negara dengan
wilayah kekuasaan terbesar di dunia. Bahkan
menjadi salah satu negara adikuasa pemenang
Perang Dunia II. Hanya saja kejayaannya tidak bisa
bertahan lama.

Penyebab utama keruntuhan Uni Soviet berawal dari

kondisi ekonomi yang menurun pada 1980 dan
berdampak negatif
 1. Korupsi di kalangan partai komunis dan pemerintahan

2. Presiden Michael Gorbachev dan Boris Yeltsin gagal melakukan

perbaikan sistem pemerintahan komunis di Uni Soviet.

3. Sistem ekonomi sentralistik yang diterapkan mennyebabkan

susahnya pemerataan kesejahteraan dan perkembangan ekonomi
daerah.

4. Munculnya gerakan separatisme di negara-negara bawahan Uni Soviet

5. Munculnya ketidakpuasan kelas menengah dan kelompok elite

terhadap penerapan sistem komunisme.
LATAR BELAKANG :
1..krisis (politik, ekonomi, sosial),
politik disebabkan oleh Leninisme. ekonomi terjadi karena
inefisiensi yang kronis. sosial budaya terjadi karena adanya pembagian
kelas dalam kehidupan masyarakat Uni Soviet.
2. Glasnost dan Perestroika
membuat dunia komunis meragukan sistem sosial-komunis mereka untuk dapat
tetap menjawab tantangan zaman.
3. konflik etnis
banyak terjadi kerusuhan, demonstrasi dan protes dari etnis-etnis
di beberapa tempat di Uni Soviet.
4.Berakhirnya Perang Dingin
Blok Barat (Amerika Serikat) dan Blok Timur (Uni Soviet)
Negara² komunis berubah menjadi negara demokrasi.
Berkurangnya kecemasan dunia akan kemungkinan terjadi Perang Dunia III.
Amerika Serikat “tampil” sebagai negara adidaya.
 Tujuan:
•Tujuan kebijakan Glasnost (keterbukaan) :
Glasnost memiliki tujuan untuk memerangi segala bentuk penyalahgunaan
kekuasaan oleh para pemegang kekuasaan di Partai Komunis
ataupun pemerintahan

•Tujuan kebijakan Perestroika (rancangan) :

Perestroika bertujuan untuk mereformasi birokrasi
dan ekonomi Uni Soviet yang mulai mengalami kemerosotan.
 Pada tahun 1990,
kekuasaan komunis
Presiden Uni Soviet (Michael Gorbachev) mulai runtuh
menerapkan kebijakan Perestroika di negara-negara
atau restrukturisasi
bagian Uni Soviet.
politik dan ekonomi pada 1985.
Mereka menganggap bahwa
Alasannya untuk memperbaiki krisis Uni Soviet.
sistem komunisme telah hancur
Kebijakan Perestroika berusaha mengubah
sistem komunisme karena tidak mampu beradaptasi
menjadi lebih demokratis dengan tiga prinsip utama, dengan perkembangan zaman
yaitu Glasnost (keterbukaan politik),
Democratizatsiya (demokratisasi)
dan Rule of Law.
Akhirnya negara-negara tersebut mulai
melepaskan diri pada pertengahan tahun 1991.
Uni Soviet secara resmi dibubarkan pada 25 Desember 1991
ditandai dengan mundurnya presiden Mikhail Gorbachev.
 Daftar pemimpin Uni Soviet:
Vladimir Lenin (1922-1924) Joshep stalin (1924-1953)
pendiri Partai Komunis Rusia
pemimpin yang berhasil
dan kepala negara Soviet pertama.
Setelah Revolusi Februari yang menyatukan membawa uni soviet
monarki Rusia dan mengakhiri menjadi pemenang
kekaisaran Rusia pada tahun 1917. perang dunia kedua

Georgy Malenkov (1953-1955) Nikita Krushchev (1955-1964)

Georgy Malenkov orang pertama Nikita Khrushchev menjadi
yang mengambil kendali uni soviet, sekretaris pertama
Partai Komunis Uni Soviet dan,
dia juga membantu memfasilitasi
pada tahun 1958, menjadi perdana menteri.
pembersihan stalin
Pemerintahannya ditandai dengan
pada tahun 1930 an.
upaya de-Stalinisasi dan meningkatkan
hubungan internasional Uni Soviet.
 Daftar pemimpin Uni Soviet:

Leonid Brezhnev (1964-1982) Konstantin Chermenko (1984-1985)

Leonid Brezhnev salah satu pemimpin
Soviet yang paling lama menjabat,
Konstantin Chernenko , yang juga
kedua setelah Stalin. berkompetisi untuk menggantikan
Brezhnev berusia 10 tahun Brezhnev pada tahun 1982,mengambil
pada masa revolusi 1917,
Dia bergabung dengan organisasi pemuda
alih jabatan sekretaris
Partai Komunitas saat jenderal Partai Komunis pada tahun 1984.
remaja dan bertugas di militer Soviet
selama Perang Dunia II.

Mikhail Gorbachev (1985-1991)

Yuri Andropov (1982-1984)
Pemimpin terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev,
Yuri Andropov adalah kepala KGB,
yang menggantikan Chernenko sebagai sekretaris
badan keamanan nasional Soviet,
jenderal setelah kematian Chernenko pada tahun 1985.
antara tahun 1967 dan 1982.
Ia memprakarsai periode perestroika dan glasnost,
Ketika Brezhnev mulai mengalami
atau “keterbukaan”, di mana Uni Soviet mengizinkan
masalah kesehatan, Andropov
meninggalkan KGB untuk bersaing terhadap kebebasan pers dan ekspresi pribadi.
menjadi penerus Brezhnev.
Upaya kudeta Soviet tahun 1991
(19-21 Agustus 1991),
upaya kelompok komunis garis keras untuk
menguasai Uni Soviet dengan memegang Presiden
Mikhail Gorbachev ditawan. Namun, para pelaku kudeta
hanya mendapat sedikit dukungan dari kalangan politik
dan militer, dan kudeta tersebut gagal dalam hitungan
hari. Upaya kudeta tersebut secara fatal memunculkan
posisi politik Gorbachev dan mempercepat keruntuhan
Uni Soviet. Kudeta gagal karena beberapa alasan.
Perwira Angkatan Darat dan KGB (Komitet
Gosudarstvennoy Bezopasnosti) menolak melaksanakan
perintah untuk menyerahkan Gedung Putih.
Para komplotan tampaknya tidak mempunyai rencana
darurat untuk mengatasi permintaan Gorbachev
agar bekerja sama.
 Dampak runtuhnya Uni Soviet:
1. Berakhir nya perang
dingin
Amerika vs Uni Soviet
antara blok Barat
(Amerika Serikat)
dengan blok Timur
( uni Soviet)
Negara² komunitas berubah menjadi
negara demokrasi
4. Amerika tampil sebagai
negara adidaya
Amerika Serikat tidak tanggung²
dalam meningkatkan dan mengungguling
baik dari sistem militer dan sistem pertahanan
yang dimiliki dari negara-negara lain
2. Munculnya negara 3. Runtuhnya rezim
baru bekas Uni Soviet komunis di Eropa
Timur
1. Amerika
Akibat perang dunia I
2. Azerbaijan
dan II
3. Belarusia runtuh karena
4. Estania krisis politik, ekonomi,
5. Georgia sosial, dan konflik etnis
5. Mempermudah penyatuan
Jerman
peristiwa penyatuan republik
demokratis Jerman ( Jerman Timur) dengan
republik feredal Jerman ( Jerman Barat) untuk
membentuk suatu bangsa Jerman
Kembali peristiwa berlangsung
pada 3 Oktober 1990
 Kesimpulan:
Setelah runtuhnya Uni Soviet, Rusia terlahir kembali sebagai negara baru
yang mengalami berbagai permasalahan, mulai dari kondisi politik yang belum
stabil, memburuknya pendapatan ekonomi Rusia pada titik terendah, dan
menurunnya eksistensi Rusia di dunia internasional. Akan tetapi sejak Yeltsin
menunjuk Putin sebagai Perdana Menteri dan berlanjut sebagai Presiden Rusia
menggantikan Yeltsin, Rusia perlahan-lahan mengalami perubahan yang
signifikan.
Oleh karena itu, Vladimir Putin sebagai Presiden Rusia.
Berkaitan dengan kebijakan luar negeri, pada Februari 2014 dunia
dikejutkan dengan munculnya tentara militer Rusia di Crimea.