Dalam studi kasus terdapat bentuk interaksi sosial, yaitu proses asosiatif. Yang terdiri dari : - Akomodasi, dengan bentuk toleransi yaitu masyarakat pendatang mencari kehidupan yang lebih baik dari daerah asalnya, sehingga mereka perlu beradaptasi dengan nilai nilai dan norma yang berlaku di lingkungan baru mereka. - Akulturasi, keberagaman masyarkat dari berbagai daerah menyebabkan pembauran budaya masyarakat mendatang dan masyarakat lokal karena perbedaan budaya mereka yangmencolok. - Asimilasi, masyarakat pendatang dengan budaya lokalnya yang berbeda dengan masyarakat lokal, hal ini menyebabkan masyarakt lokal relatif cepat dalam merespon dalam menerima budaya baru, dengan adanya perbedaan budaya ini mengakibatkan perubahan – perubahan di setiap aspek kehidupan masyarakat. 2. Jenis interaksi sosial yang terjadi Melalui individu dengan kelompok. Individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, masyarakat pendatang yang tinggal di berbagai tempat di Kota Tangerang berinteraksi / berbaur dengan kelompok masyarakat lokal di tempatnya. 3. Pengaruh bentuk interaksi terhadap derajat kesehatan mereka Dengan adanya interaksi individu dengan individu lain dapat membantu menjaga kesehatan mental setiap individu karena dengan berinteraksi dapat merasakan perasaan yang bahagia dan kekuatan yang baik. dukungan sosial merupakan berbagai bentuk kepedulian, dukungan, dan bantuan yang diberikan oleh individu atau kelompok lain. Cukup tidaknya dukungan sosial yang diterima oleh individu secara langsung berkaitan dengan kondisi fisik dan psikologis yang dirasakan oleh individu
(Plutzer, 2021)
Plutzer, M.B.B. and E. (2021) ‘No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標