Mempunyai fungsi yang sangat besar bagi manusia dan masyarakat. Berbagai
kekuatan yang harus dihadapi masyarakat dan anggota-anggotanya baik kekuatan alam
maupun kekuatan-kekuatan lainnya di dalam masyarakat itu sendiri yang tidak selalu
baik baginya. Kecuali itu, manusia dan masyarakat memerlukan juga kepuasan, baik di
bidang spiritual maupun material. Kebutuhan-kebutuhan masyarakat di atas, untuk
sebagian besar dipenuhi oleh kebudayaan yang bersumber pada masyarakat itu sendiri.
Dikatakan sebagian besar karena kemampuan manusia terbatas, dan dengan demikian
kemampuan kebudayaan yang merupakan hasil ciptaannya juga terbatas dalam
memenuhi segala kebutuhannya.
1. Kaidah-kaidah yang ada kurang lengkap, atau telah tertinggal dalam perkembangan
kebutuhan masyarakat.
2. Ada kaidah-kaidah yang kurang jelas perumusannya, sehingga menimbulkan aneka
macam penafsiran dan penerapan.
3. Terjadinya kemacetan-kemacetan dalam birokrasi.
4. Diperlukannya lembaga-lembaga penyalur bagi kegiatan warga masyarakat yang
lebih banyak.
5. ketaatan menurun, sehingga perlu diteliti sebab sebabnya.
6. kesatuan masyarakat agak menurun.
Atas dasar itu semua pada prinsipnya sistem pengawasan sosial merupakan salah
satu unsur yang penting dalam masyarakat, baik masyarakat yang tergolong sederhana
maupun masyarakat yang kompleks. Disinilah pentingnya kebudayaan yang pada
hakikatnya adalah untuk mengatur agar manusia dapat mengerti satu sama lainnya,
bagaimana manusia bertindak dan bagaimana manusia itu berbuat untuk kebaikan
bersama. Jadi pada intinya kebudayaan ini sebagai cerminan kehidupan manusia, jika
suatu masyarakat memegang teguh kebudayaannya maka akan tercipta kehidupan yang
harmonis.
1. Kaidah-kaidah yang ada kurang lengkap, atau telah tertinggal dalam perkembangan
kebutuhan masyarakat
C. Apa yang dimaksud dengan akulturasi budaya dan dampaknya pada kesehatan,
khususnya dikaltim seperti apa berikan contohnya
Dalam tiap kebudayaan terdapat berbagai kepercayaan yang berkaitan dengan kesehatan.
Di pedesaan masyarakat kalimantan timur , ibu nifas tidak boleh makan yang amis-amis
(misalnya : Ikan) karena menurut kepercayaan akan membuat jahitan perineum sulit
sembuh dan darah nifas tidak berhenti. Menurut ilmu gizi hal tersebut tidak dibenarkan
karena justru ikan harus dikonsumsi karena mengandung protein sehingga mempercepat
pemulihan ibu nifas. Disinilah peran petugas kesehatan untuk meluruskan anggapan
tersebut.
1. Max Weber
3. W. Kornblum
Belia berpendapat bahwa perubahan sosial budaya adalah perubahan suatu budaya
masyarakat secara bertahap dalam jangka waktu lama.
4. Selo Soemardjan
Ada pendapat terkenal mengenai Perubahan Sosial yang dikemukakan oleh J.L
dan J.P Gillin, dimana mereka menyebutkan bahwa perubahan sosial adalah variasi dari
mode atau cara-cara hidup yang telah diterima.
Perubahan sosial adalah perubahan unsur-unsur atau struktur sosial dan perilaku
manusia dalam masyarakat dari keadaan tertentu ke keadaan yang lain. Perubahan sosial
budaya itu biasanya terjadi karena adanya dorongan dari beberapa faktor baik yang
berasal dari dalam masyarakat (internal) maupun yang berasal dari luar masyarakat
(eksternal).
Faktor-faktor eksternal, atau faktor-faktor yang beasal dari luar masyarakat, dapat berupa:
Pengambilan keputusan adalah suatu hasil atau keluaran dari proses mental atau
kognitif yang membawa pada pemilihan suatu jalur tindakan diantara beberapa pilihan
yang tersedia.Setiap proses pengambilan keputusan selalu menghasilkan satu pilihan
final.Keputusan dibuat untuk mencapai tujuan melalui pelaksanaan atau tindakan.