“PENGARUH LAYANAN KONSELING DALAM MENGURANGI PERILAKU AGRESIF PADA
SISWA”
Dosen Pengampu : Chandrawati, S.Pd. M.Stat.
Oleh Kelompok 15 :
1. Ahmad Nurudin Azzangki (220101064 )
2. Aprilia Haryanti ( 220101063 )
PRODI BIMBINGAN KONSELING
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS HAMZANWADI 2023 BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam pembentukan kepribadian dan perilaku pribadi, khususnya dalam konteks sekolah, pendidikan memainkan peran yang sangat penting dalam pembentukan perilaku dan kepribadian individu. Siswa mengalami banyak pengalaman sosial dan akademik di sekolah, yang dapat memengaruhi perkembangan mereka. Perilaku agresif siswa, seperti kekerasan verbal, fisik, atau perilaku destruktif lainnya, dapat merusak lingkungan sekolah, merugikan siswa lain, dan mengganggu pembelajaran di sekolah. Ini adalah masalah yang menjadi perhatian banyak orang. Konseling sekolah diakui sebagai metode yang efektif dalam membantu siswa dalam mengatasi masalah perilaku, termasuk perilaku agresif. Konselor sekolah memiliki peran penting dalam memberikan dukungan emosional, membimbing siswa untuk mengidentifikasi akar masalah, dan untuk mengembangkan strategi untuk mengatasi perilaku agresif. Namun, meskipun ada bukti bahwa layanan konseling dapat efektif dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa, belum banyak penelitian yang secara khusus mengeksplorasi pengaruh layanan konseling terhadap perilaku agresif siswa di lingkungan sekolah.
1.2 Rumusan Masalah
Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah sejauh mana pengaruh layanan konseling terhadap mengurangi perilaku agresif pada siswa di lingkungan sekolah. Pertanyaan penelitian yang akan dijawab dalam penelitian ini adalah : “Bagaimana layanan konseling memiliki pengaruh signifikan dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa di sekolah?”
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meneliti apakah layanan konseling memiliki pengaruh yang signifikan dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa di lingkungan sekolah. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas berbagai aspek layanan konseling dalam menghadapi perilaku agresif siswa, seperti teknik konseling yang digunakan, durasi layanan, dan dukungan yang diberikan oleh konselor atau guru BK. 1.4 Manfaat Penelitian 1. Memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang peran layanan konseling dalam mengatasi perilaku agresif pada siswa di lingkungan sekolah. 2. Memberikan masukan kepada pihak sekolah dan konselor dalam meningkatkan efektivitas layanan konseling terkait dengan perilaku agresif siswa.
1.5 Batas Masalah
Penelitian ini akan fokus pada pengaruh layanan konseling dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa SMP dan SMA. Dalam hal ini batas masalah dalam penelitian ini meliputi evaluasi berbagai aspek layanan konseling yang dapat membantu mengatasi perilaku agresif, termasuk teknik konseling yang digunakan, waktu pemberian layanan, dan dukungan-dukungan yang diberikan oleh konsultan atau konselor.
1.6 Hasil Penelitian
H₀ : Layanan konseling tidak berpengaruh dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa. H₁ : Layanan konseling berpengaruh dalam mengurangi perilaku agresif pada siswa. Kesimpulan hipotesis : Tolak H₀ atau menerima H₁.