Anda di halaman 1dari 4

PENTINGNYA PEMBERIAN ASI EKSLUSIF

PADA BAYI
Yolanda Roberta

Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang


Jl. Besar Ijen 77 C Kota Malang
E - mail : yolanda p17211237037@poltekkes-malang.ac.id

THE IMPORTANCE OF EXCLUSIVE BREASTFEEDING FOR INFANTS

Abstract: Type abstract in English here. (Times New Roman, 10, italic). Abstract should be
no longer than 200 words, giving a brief summary of the content covering objective, method,
result, conclusions, and suggestion. Do not include artwork, tables, elaborate equations or
references to other parts of the paper or to the reference listing at the end. If article is
written in Indonesian, the abstract should be typed in Indonesian and English. Meanwhile, if
article is written in English, the abstract should be typed in English only. The abstract
should be typed as concise as possible and should be composed of: problem statement,
method, scientific finding results, and short conclusion.
Keywords: author guidelines, medical journal, article template 🡨Describes the scope of the
study and the terms of the underlying implementation research
Abstrak: Ketik abstrak dalam bahasa Indonesia di sini. (Times New Roman, 10, italic).
Abstrak tidak lebih dari 200 kata, memberikan ringkasan singkat dari isi yang memuat
tujuan, metode, hasil, kesimpulan, dan saran. Jangan menyertakan gambar, tabel,
persamaan rumit atau referensi ke bagian lain dari kertas atau ke daftar referensi di akhir.
Jika artikel ditulis dalam bahasa Indonesia, abstrak harus diketik dalam bahasa Indonesia
dan bahasa Inggris. Sementara itu, jika artikel yang ditulis dalam bahasa Inggris, abstrak
harus diketik dalam bahasa Inggris. Abstrak harus diketik dengan seringkas mungkin dan
harus terdiri dari: pernyataan masalah, metode, hasil temuan ilmiah, dan kesimpulan
singkat.
Kata kunci: petunjuk penulisan, jurnal medis, template artikel 🡨Menggambarkan ranah
masalah yang diteliti dan istilah pokok yang mendasari pelaksanaan penelitian.
HASIL PENELITIAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa
PENDAHULUAN memberikan asi eksklusif pada bayi yang
memiliki manfaat penting bagi perkembangan
Menyusui merupakan praktik penting dan pertumbuhan pada bayi, antara lain :
pada bayi yang baru lahir hingga usia 6 bulan,
pemberian asi sangatlah penting bagi bayi. Asi 1. Menstimulasi reaksi bayi : dalam
menyediakan semua nutrisi dan cairan yang
pemberian asi eksklusif pada bayi
dibutuhkan oleh bayi, dikarenakan bayi belum
bisa mengkonsumsi makanan. dapat mendorong rangsangan reaksi
sensorik bayi pada usia 4-6 bulan.
Pemberian asi dapat mencegah bayi dari 2. Meningkatkan perkembangan
berbagai penyakit tertentu, seperti infeksi kognitif : pada penelitian ini
saluran pencernaan, obesitas, asma, diabetes tipe
menunjukan adanya hubungan antara
1 dan sindrom kematian bayi mendadak. Pada
asi ibu mengandung antibody yang dapat
pemberian asi eksklusif dengan
membantu bayi mengembangkan system perkembangan kognitif pada bayi
kekebalan tubuh yang kuat dan mampu usia 6-24 bulan. Perkembangan ini
melindungi mereka dari berbagai penyakit yang terdapat pada perkembangan
mungkin dapat menyerang bayi. personal social, bhaasa, motoric
Selain itu menyusui juga memberikan
halus, dan motoric kasar
manfaat bagi ibu dengan mendorong penurunan dibandingkan dengan bayi yang tidak
berat badan setelah melahirkan dan juga mampu mendapatkan asi eksklusif.
mengurangi resiko kanker payudara dan 3. Meningkatkan kesehatan bayi :
ovarium. Menyusui merupakan salah satu cara Ketika bayi mendapatkan asi
menghemat biaya karena asi selalu tersedia eksklusif dari ibunya, maka bayi
tanpa perlu persiapa apapun. tersebut akan memiliki system
Menyusui juga dapat membantu ibu dan kekebalan tubuh dan mencegah
bayi untuk memperkuat ikatan mereka. Sevara terjadinya infeksi pada bayi.
keseluruhan, menyusui merupakan praktik 4. Meningkatkan kesehatan ibu : selain
penting yang memberikan banyak manfaat bagi meningkatkan kesehatan pada bayi,
bayi dan ibu. Menurut para ahli, disarankan dalam pemberian asi eksklusif juga
untuk memberikan asi untuk bayi pada enam ada manfaat untuk ibu sebagai
bulan pertamanya. Setelah itu dilanjutkan pemberi asi eksklusif. Dalam
pemberian asi sambal mengenalkan makanan pemberian asi eksklusif dapat
pendamping pada bayi yang sesuai hingga umur membantu ibu untuk pulih lebih
12 bulan atau lebih.
cepat pasca melahirkan dan dapat
mengurangi resiko terjadinya kanker
METODE PENELITIAN payudara dan ovarium.
Pada penelitian mengenai pentingnya 5. Meningkatkan ikatan emosional
pemberian asi secara eksklusif pada bayi, antara ibu dan bayi : pemberian asi
metode penelitian yang saya gunakan adalah eksklusif dari ibu kepada bayinya
metode penelitian kualitatif. Penelitian ini dapat meningkatkan ikatan
bertujuan untuk menjelaskan mengenai praktik emosional antara ibu dan bayi karena
pemberian asi pada bayi di usia 0-6 bulan di proses pemberian asi yang
wilayah Puskesma Kecamatan Kromengan melibatkan kontak fisik dan interaksi
Kabupaten Malang. Metode pengumpulan data antara ibu dan bayi.
yang digunakan meliputi wawancara dan
observasi mendalam.
Dari hasil penelitian tersebut, dapat Berisi hal yang menyatakan hubungan
disimpulkan bahwa memberikan asi antarvariabel yang diteliti dan saran. Dibuat
eksklusif pada bayi memmiliki banyak dalam satu paragraf, tidak dalam bentuk poin-
manfaat yag sangat penting bagi ibu dan poin.
bayi. Oleh sebab itu, perlu dilakukan upaya
untuk memperluas pengetahuan dan perilaku
DAFTAR PUSTAKA
ibu dalam memberikan asi eksklusif pada Islam, M A, T Ahmed, A S G Faruque, S Rahman, S K
bayi usia 0-6 bulan. Das, D Ahmed, V Fattori, R Clarke, H P Endtz, and
A Cravioto. 2012. “Microbiological Quality of
Complementary Foods and Its Association with
Diarrhoeal Morbidity and Nutritional Status of
Bangladeshi Children” 66 (11). Nature Publishing
Group: 1242–46. doi:10.1038/ejcn.2012.94.

Rompré, Annie, Pierre Servais, Julia Baudart, Marie


Renée De-Roubin, and Patrick Laurent. 2002.
“Detection and Enumeration of Coliforms in
Drinking Water: Current Methods and Emerging
Menarche F % Approaches.” Journal of Microbiological
< 11 tahun 0 0 Methods 49 (1): 31–54. doi:10.1016/S0167-
11 – 13 6 60 7012(01)00351-7.
tahun
>13 tahun 4 40 Milwati, Susi, Sugianto Hadi, and Ngesti W Utami. 2015.
Jumlah 10 100 “Penerapan Promosi Kesehatan Metode Demonstrasi
Dan Keterampilan Pemeriksaan Payudara Sendiri
(SADARI) Bagi Ibu-Ibu PKK Di Kota Malang.”
Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia 1 (2): 142–47.

O’connor CT, Soepanto A. 1999. Kunci Bergambar untuk


Anopheles Betina dari Indonesia. Ditjen P2M & PL
Depkes. Jakarta.
PEMBAHASAN Baroji dan Federick. 1997. Fauna Anopheles di Daerah
Pembahasan dalam artikel bertujuan untuk Endemis Malaria Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
menjawab rumusan masalah dan pertanyaan- Bull. Penelit. Kesehatan. 20(3): h: 34-42
pertanyaan penelitian, menunjukkan bagaimana
temuan-temuan itu diperoleh, menerangkan arti
hasil penelitian, bagaimana hasil penelitian yang
dilaporkan dapat memecahkan masalah,
perbedaan dan persamaan dengan penelitian
terdahulu serta kemungkinan
pengembangannya.

PENUTUP
Catatan:
 Untuk Daftar Rujukan sangat disarankan menggunakan aplikasi reference manager seperti Mendeley,
Zotero, EndNote, atau yang lain dengan menggunakan Vancouver style.
 Jika Anda mengalami kesulitan dalam menempatkan gambar atau tabel pada manuskrip ini, Anda dapat
menyisipkannya pada bidang di bawah ini disertai keterangan letak gambar baik di manuskrip maupun
pada bidang di bawah ini.

Anda mungkin juga menyukai