Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

Psikologi pendidikan
KECAKAPAN BELAJAR PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

Disusun oleh:

 KRISTINA LABIALO NPM 22082002


 ALDENAUR SANDEPA NPM 22082037

Dosen Pengampuh:

Dr. Hasrat Aimang, S.Pd.I.,MPd

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN ( FKIP)

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LUWUK BANGGAI

T.A 2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul kecakapan belajar
pendidikan bahasa inggris . Penyelesaian makalah ini untuk memenuhi salah satu tugas
mata kuliah psikologi pendidikan. Kami berharap makalah ini dapat menambah wawasan
dan pegetahuan .

Menyadari banyak nya kekurangan dalam penyusunan makalah ini . Oleh karena itu kami
sangat mengharapkan kritik dan saran untuk melengkapi segala kekurangan dan kesalahan
dalam makalah ini

Luwuk,18 November 2023

Penyusun

Kelompok 8
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang


Pentingnya mempelajari bahasa Inggris sangat besar, karena sebagian besar kehidupan
kita saat ini bergantung pada pengetahuan bahasa Inggris sebagai alat komunikasi. Sebagai
bahasa internasional, bahasa Inggris merupakan kunci untuk memahami informasi, pikiran,
perasaan dan kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan budaya (Tawarik, 2021). Makalah
ini berfokus pada keterampilan belajar dalam pengajaran bahasa Inggris, termasuk
pengertian, pentingnya dan jenis-jenis keterampilan belajar, faktor-faktor yang
mempengaruhi motivasi belajar dan upaya untuk meningkatkan keterampilan belajar peserta
didik. Dengan mengeksplorasi aspek-aspek tersebut, diharapkan proses pembelajaran dapat
mencapai hasil yang optimal.
BAB

PEMBAHASAN

1. Definisi keterampilan belajar dalam pengajaran bahasa Inggris

a. Keterampilan belajar adalah kemampuan seseorang untuk memahami, mempertahankan,


dan menerapkan pengetahuan dalam konteks pembelajaran. Dalam pengajaran bahasa
Inggris, keterampilan ini mencakup mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis dalam
bahasa Inggris, termasuk pemahaman tentang tata bahasa, kosakata dan konteks budaya.
Pelajar bahasa Inggris yang kompeten dapat berkomunikasi secara efektif dan memahami
berbagai teks lisan dan tulisan melalui proses pengembangan keterampilan yang
membutuhkan latihan yang berkelanjutan.

b. Klasifikasi area pembelajaran

Kompetensi mendengarkan.

- Mendengarkan memainkan peran penting dalam memahami bahasa Inggris, terutama


dalam materi lisan seperti percakapan, wawancara, dan presentasi. Para ahli berfokus pada
faktor-faktor seperti minat, kosakata, konsentrasi dan ketertarikan pada topik untuk
mengembangkan kemampuan mendengarkan peserta didik. Elemen-elemen ini membutuhkan
perhatian khusus dari guru untuk mengatasi hambatan seperti aspek fisiologis dan psikologis.

a) Strategi untuk meningkatkan kemampuan menyimak.

- Menonton film tanpa teks adalah cara yang menyenangkan untuk belajar mendengarkan
dalam bahasa Inggris. Podcast bahasa Inggris juga merupakan alternatif yang fleksibel dan
menuliskan kata-kata asing yang didengar dapat membantu membangun kosakata.

2. Keterampilan berbicara

- Berbicara adalah kemampuan untuk mengekspresikan pikiran, ide, dan perasaan Anda
dengan menggunakan suara dan kata-kata. Faktor psikologis seperti motivasi, keberanian dan
budaya dapat mempengaruhi kemampuan untuk mengekspresikan diri, dan tata bahasa dapat
menjadi kendala, terutama karena perbedaan antara bahasa ibu dan bahasa Inggris.

a) Peran ekspresi lisan dalam komunikasi.

- Ekspresi lisan adalah alat komunikasi yang memungkinkan orang untuk memahami dan
mengkomunikasikan pikiran dan perasaan mereka.
b) Kegiatan untuk meningkatkan keterampilan lisan

- Membangun kosakata, membaca dengan keras, membaca teks bahasa Inggris,


mendengarkan percakapan dan lagu bahasa Inggris adalah kegiatan yang secara efektif
meningkatkan keterampilan berbicara.

3. Keterampilan membaca

- Literasi membaca adalah kemampuan untuk memahami maksud dan ide yang
diungkapkan dalam teks tertulis, seperti catatan pendek, surat, artikel surat kabar, cerita dan
novel. Literasi memiliki manfaat yang signifikan untuk pengembangan ekspresi lisan,
memori, dan pemahaman dalam pembelajaran.

( a). Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam kemampuan membaca

Nurbiana (2006, hlm. 3) menemukan bahwa, menurut para ahli, faktor motivasi
dapat mempengaruhi kemampuan membaca seseorang. Keterbatasan kosakata merupakan
salah satu faktor yang perlu dipertimbangkan, karena hal tersebut menghambat kemampuan
membaca dengan pemahaman yang efisien dan efektif, yang membutuhkan lebih banyak
waktu (Thoha, 1998, p. 154). Dia berpendapat bahwa hal tersebut melibatkan pengambilan
kembali dalam bentuk.

(b). Strategi untuk meningkatkan keterampilan membaca

1. Pilihlah bab-bab yang Anda sukai.

- Tingkatkan kemampuan membaca Anda dengan memilih materi yang Anda sukai, seperti
cerita pendek atau teks dengan jumlah kata yang sedikit. Kenali genre favorit Anda, seperti
roman, thriller, dan fiksi ilmiah.

2. Temukan tempat yang nyaman untuk membaca.

- Setelah Anda memilih bahan bacaan Anda, cari tempat yang nyaman untuk membaca
dengan pencahayaan yang terang, suasana yang tenang, dan tempat duduk yang nyaman. Hal
ini akan membantu Anda untuk berkonsentrasi pada bacaan dan memahami buku.

3. Catatlah poin-poin utama

- Setelah Anda membaca sebuah buku, rangkum atau catatlah poin-poin penting dari buku
tersebut untuk membantu Anda fokus pada bacaan Anda dan melacak berapa banyak buku
yang telah Anda baca.

4. Latihan rutin
- Tingkatkan kemampuan membaca Anda dengan latihan rutin. Latihan rutin akan
membantu Anda membiasakan diri untuk membaca dan meningkatkan kemampuan membaca
Anda.

4. keterampilan menulis

- Menurut Tarigan (2000:21), menulis adalah ekspresi pikiran secara tertulis; Akbayar
(1997:14) menekankan bahwa keterampilan menulis membutuhkan latihan dan rutinitas serta
pentingnya minat dan lingkungan dalam meningkatkan keterampilan menulis. Iskandarwasid
(2008, 248-249) menyatakan bahwa keterampilan menulis adalah keterampilan produktif
dalam pembelajaran bahasa Inggris dan bahwa literasi adalah pengembangan dari
pemahaman membaca, yang merupakan dasar dari keterampilan menulis. Pengguna bahasa
dapat menyusun dan memproduksi pesan tertulis dengan cermat untuk meningkatkan
pemahaman.

a).Strategi Meningkatkan Kemampuan Menulis

Bagi sebagian orang, menulis bukan hanya sebuah keterampilan tambahan, tetapi
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Hal ini mencerminkan
fakta bahwa kegiatan menulis ada di berbagai aspek kehidupan di mana setiap orang perlu
untuk dapat menulis. Pada dasarnya, menulis bukan hanya sebuah keterampilan teknis, tetapi
melibatkan proses mengorganisasikan pikiran secara sistematis, mengeksplorasi ide,
mengekspresikannya dalam bentuk tulisan, dan memberikan informasi kepada pembaca.

Oleh karena itu, diperlukan strategi untuk meningkatkan dan menguasai keterampilan
menulis. Berikut ini adalah beberapa strategi yang dapat digunakan:

a)Tingkatkan kosakata Anda: Tingkatkan kemampuan menulis bahasa Inggris Anda


dengan menambah kosakata Anda.
 Memahami kata dan frasa baru akan membantu Anda mengekspresikan diri
Anda dengan lebih jelas dan akurat. Anda dapat meningkatkan kosakata Anda
dengan membaca, menonton film berbahasa Inggris, dan menggunakan
kamus.
b) Gunakan aplikasi tata bahasa dan pemeriksa ejaan.
 Gunakan aplikasi seperti Grammarly atau Hemingway sebagai strategi untuk
memeriksa dan mengoreksi tata bahasa, tata bahasa, dan struktur kalimat.
Program-program ini memberikan saran untuk memperbaiki struktur kalimat,
pilihan kata, dan gaya penulisan.
c) Selalu membaca buku bahasa Inggris: Membaca buku bahasa Inggris dapat
meningkatkan kemampuan menulis Anda.
 Membaca buku, artikel, dan dokumen dalam bahasa Inggris dapat membantu
Anda meningkatkan kemampuan menulis Anda. Anda dapat mengasah
kemampuan menulis dengan memilih bahan bacaan yang menarik dan
memperhatikan struktur dan gaya tulisan
d)Mempelajari berbagai jenis teks: Mempelajari berbagai jenis teks.
 Mempelajari berbagai jenis teks, seperti esai, laporan, dan email, akan
membantu Anda menyesuaikan gaya dan struktur tulisan Anda dengan tujuan
dan pembaca yang berbeda.

B. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembelajaran:

a) Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar.

- Menurut Syah (2004:144), faktor-faktor tersebut dapat dikategorikan sebagai faktor


internal (jasmaniah dan psikologis), faktor eksternal (lingkungan rumah, sekolah dan
masyarakat) dan faktor pendekatan belajar (strategi dan metode belajar).

b) Faktor-faktor yang mempengaruhi proses belajar:

1. Faktor internal

- 1) istirahat, 2) pengetahuan tentang materi, 3) pemahaman terhadap materi pembelajaran.

c) Faktor-faktor yang memfasilitasi pembelajaran:

1) Durasi materi pembelajaran, 2) Pengetahuan tentang materi, 3) Pemahaman materi


pembelajaran.

- 1) Durasi materi pembelajaran; 2) Tingkat kesulitan materi; 3) Makna materi; 4) Beratnya


tugas.
Oleh karena itu, keberhasilan belajar dipengaruhi oleh berbagai faktor internal dan eksternal,
serta faktor-faktor yang memfasilitasi atau menghambat proses belajar.

C. Strategi untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.

Strategi yang tepat untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris antara lain:

1. Praktik berbicara bahasa Inggris secara intensif

- Latihan berbicara setiap hari, seperti berbicara dengan teman atau berlatih di depan cermin,
dapat meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris Anda.

2. Menonton dokumen berbahasa Inggris

- Anda dapat meningkatkan pelafalan dan pemahaman Anda dengan menonton video
pelajaran bahasa Inggris, film, dan program TV.

3. Membaca buku dalam bahasa Inggris

- Membaca buku, artikel, dan dokumen dalam bahasa Inggris akan membantu Anda
mengenal gaya penulisan yang berbeda, menambah kosakata, dan meningkatkan tata bahasa
Anda.

4. Hafalkan kosakata bahasa Inggris

- Hafalkan setidaknya 10 kata dalam bahasa Inggris setiap hari untuk meningkatkan
kosakata Anda.

5. Berlatihlah menulis

- Anda dapat meningkatkan kemampuan menulis Anda dengan menulis buku harian,
membuat kamus pribadi, atau menulis kalimat dalam bahasa Inggris.

Tujuan akhirnya adalah untuk meningkatkan kemampuan Anda untuk berbicara dan
berkomunikasi dengan percaya diri dalam bahasa Inggris, yang penting untuk kebutuhan
pribadi dan profesional. Semangat dan motivasi untuk belajar bahasa Inggris adalah kunci
untuk mencapai hasil yang optimal.
D. Evaluasi kecakapan belajar

Dalam proses pembelajaran Bahasa Inggris, terdapat beragam metode yang dapat
digunakan. Penilaian dapat mencakup tes tertulis dan lisan, proyek kreatif, serta evaluasi
berbasis kinerja. Teknologi, seperti ujian online atau platform pembelajaran interaktif, juga
dapat memberikan evaluasi yang dinamis terhadap keterampilan berbicara, menulis,
mendengarkan, dan membaca. Pemantauan progres individu secara rutin menjadi kunci untuk
mengukur perkembangan dalam penguasaan bahasa Inggris. Evaluasi umum yang digunakan
melibatkan pemahaman tata bahasa dan kosa kata. Soal yang mencakup struktur kalimat,
kosakata, dan pemahaman teks tertulis memberikan gambaran tentang tingkat penguasaan
materi oleh siswa. Ujian tertulis juga memungkinkan penilaian objektif terhadap aspek-aspek
tertentu dalam pembelajaran bahasa..
KESIMPULAN

Keterampilan belajar sangat penting dalam pengajaran bahasa Inggris karena


keterampilan ini membuka peluang untuk komunikasi global dan meningkatkan akses ke
informasi dan sumber daya internasional. Faktor-faktor yang mempengaruhi keterampilan
belajar meliputi aspek internal seperti kondisi fisik dan mental pelajar, kematangan,
kecerdasan, minat, latihan, kebiasaan belajar, motivasi pribadi dan citra diri. Faktor eksternal
berhubungan dengan pendekatan pembelajaran, lingkungan rumah, peran guru, metode
pengajaran, kesempatan dan motivasi sosial. Faktor-faktor seperti waktu luang, pengetahuan
dan pemahaman topik juga mempengaruhi proses pembelajaran. Upaya untuk meningkatkan
kemampuan belajar bahasa Inggris meliputi berbagai latihan berbicara dan aktif menonton
film berbahasa Inggris. Elemen-elemen yang telah dijelaskan dapat berkontribusi pada
keberhasilan pembelajaran bahasa Inggris dan kami berharap artikel ini akan sangat berguna
bagi para siswa.
DAFTAR PUSTAKA

Arsyad, A. (2003). Media pembelajaran. Jakarta: Rajawali Press.

Brown, H.D. (2000). Principles of language learning and teaching. Pearson Education Ltd.

Himpunan Peraturan Perundang-undangan tentang Perlindungan. (2002). Jakarta: Direktorat


Jendral Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial, Direktorat Bina Pelayanan Sosial Anak,
Departemen Sosial RI

sanjaya, W. (2007). Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana.

Araminta, L.D.W, Halimi, S.S. 2015. Needs Analysis of Universitas Indonesia’s


Engineering Students. Indonesian Journal of Ap

Cambridge English. 2018. IELTS 13 Academic. United Kingdom : Cambridge University


Press

Handayani. (2006). Pentingnya Kemampuan Berbahasa Inggris dalam Menyongsong . Ikatan


Sarjana Pendidikan Indonesia (IPSI), 102-106.

Gunawan Tambunsaribu, Yusniaty Galingging. Masalah Yang Dihadapi Pelajar Bahasa


Inggris Dalam Memahami Pelajaran Bahasa Inggris. Dialekt J Bahasa, Sastra Dan
Budaya. 2021;8(1):30–41.

Hermaniar, Y, Mubaraq, F.Y. 2016. Integra- ting Hide and Seek Game on TBL
(Task-based Learning) Classroom. Vidya Karya. Vol 31. No 1, 81-90
Araminta, Y, Mubaraq, F.Y. 2016. Integra- ting Hide and Seek Game on TBL
(Task-based Learning) Classroom. Vidya Karya. Vol 31. No 1, 81-90

Anda mungkin juga menyukai