Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PENTINGNYA BELAJAR DAN PEMBELAJARAN


BAHASA INGGRIS

Disusun Oleh:

Erna Kusumaningrum
1747040010
M6.2

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH


DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
2020
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang telah
ditugaskan oleh dosen pengampu dari mata kuliah ESP For Primary Teacher tepat
pada waktunya. Dalam makalah ini membahas mengenai “Pentingnya Belajar
dan Pembelajaran Bahasa Inggris”.
Penulis menyadari sepenuhnya akan kekurangan-kekurangan dalam
penulisan makalah ini yang jauh dari kata sempurna baik dalam bentuk,
penyajian, maupun susunan kata-katanya. Hal ini mengingat segala keterbatasan
yang ada pada diri penulis.
Untuk itu, penulis mohon kritik dan sarannya agar dapat menjadi motivasi
dan pelajaran bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat kepada seluruh pembaca juga bagi penulis sehingga
dapat menambah pengetahuan.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Makassar, 2 Juni 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...............................................................................................i
Daftar Isi..........................................................................................................ii
BAB I. Pendahuluan.......................................................................................1
A. Latar Belakang........................................................................................1
B. Rumusan Masalah...................................................................................2
C. Tujuan Penulisan.....................................................................................2
BAB II. Pembahasan......................................................................................3
A. Pengertian Bahasa Inggris.......................................................................3
B. Pentingnya Belajar Bahasa Inggris.........................................................3
C. Pembelajaran Bahasa Inggris..................................................................6
BAB III. Penutup............................................................................................9
A. Kesimpulan.............................................................................................9
B. Saran........................................................................................................9
Daftar Pustaka................................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Bahasa merupakan media utama dalam berkomunikasi sehingga


kebutuhan terhadap pemahaman berbahasa sangatlah penting dalam kehidupan
sosial. Dalam kehidupan sehari-hari, bahasa memiliki peranan yang sangat
penting dalam segala aspek kehidupan. Seseorang mampu menyampaikan maksud
dan tujuan melalui bahasa sehingga informasi dan pesan yang disampaikan
kepada orang lain tersampaikan dengan baik. Informasi dan pesan yang akan
disampaikan juga harus dibahasakan secara penuh agar maknanya dapat dipahami
oleh penerima dengan mudah. Kesulitan dalam memahami suatu informasi dan
pesan dapat mengakibatkan perbedaan pemahaman. Banyak orang yang ber-
anggapan bahwa bahasa inggris merupakan bahasa yang sulit yang dipelajari dan
tanpa mereka ketahui pentingnya belajar bahasa Inggris dan apa saja yang dapat
diperoleh setelah mampu menguasai bahasa Inggris. Sejalan dengan hal tersebut,
Rohana (2020: 2849) menyatakan bahwa

Language is a symbol and language is a symbol


system, both in the form of sound and writing, which
are used and agreed upon by a social group. There is
no single human activity that. Language is very important
in human life. Learning English is important because all of
the world use English as native or second language and as
foreign language, but learning English as foreign language is
difficult because more rules.

Berdasarkan penjelasan di atas, bahasa adalah simbol atau sistem simbol,


baik dalam bentuk lisan maupun tulisan yang digunakan dan disepakati oleh
sekelompok masyarakat. Bahasa sangat penting dalam kehidupan manusia.
Begitupula bahasa Inggris, sangat penting karena seluruh dunia menggunakan
bahasa Inggris sebagai bahasa kedua yang merupakan bahasa internasional.
Namun, beberapa orang mengalami kesulitan dalam mempelajari bahasa Inggris
dikarenakan lebih banyak aturan yang mengakibatkan ketidakmampuan untuk

1
berkomunikasi dengan baik dan benar menggunakan bahasa Inggris. Sehingga
penting untuk dikaji mengenai pentingnya belajar dan pembelajaran bahasa
Inggris untuk meningkatkan pengetahuan dan ketertarikan untuk mempelajarinya.
B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari penulisan makalah ini, adalah sebagai


berikut:

1. Apa yang dimaksud bahasa Inggris?


2. Bagaimana pentingnya belajar bahasa Inggris?
3. Bagaimana pembelajaran bahasa Inggris?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian bahasa Inggris.
2. Untuk mengetahui pentingnya belajar bahasa Inggris.
3. Untuk mengetahui pembelajaran bahasa Inggris.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Bahsaa Inggris

Bahasa Inggris merupakan bahasa yang digunakan sebagai media


komunikasi dan sebagai bahasa Internasional pertama yang digunakan untuk
berinteraksi dengan orang lain di seluruh dunia. Fromkin dkk dalam Niswatin
(2018: 59) menyatakan bahwa English has been called “the lingua franca of the
world”, bahwa bahasa Inggris merupakan bahasa pengantar di dunia. Oleh karena
itu, bahasa Inggris menjadi bahasa yang wajib untuk dikuasai oleh hampir setiap
kalangan di era global sekarang ini. Sedangkan, Fika Megawati (2016: 147)
menyatakan “bahasa Inggris merupakan bahasa internasional penting yang dapat
menghubungkan masyarakat dengan dunia dalam berbagai aspek termasuk aspek
pendidikan”. Bahasa inggris merupakan bahasa internasional yang digunakan
untuk berkomunikasi dalam berbagai bidang dan aspek kehidupan masyarakat
internasional.
B. Pentingnya Belajar Bahasa Inggris

Rohana (2016: 80) mengatakan bahwa “In learning English as the


foreign language, we have to know the four basic skills and comprehension. The
four skill are reading, speaking, writing and listening”. Komunikasi dapat
terwujud apabila seseorang menguasai empat keterampilan bahasa diantaranya
menyimak, berbicara, membaca, dan menulis. Keempat keterampilan tersebut
berlaku juga pada proses pembelajaran bahasa Inggris yang disebut listening dan
reading sebagai receptive skill sedangkan writing dan speaking sebagai productive
skill. Kebanyakan orang menyebut bahwa hanya dengan menguasai speaking skill,
orang tersebut dapat dikatakan mahir berbahasa. Hal tersebut tidaklah sepenuhnya
benar. Bahasa tulis juga penting dan perlu untuk dikuasai. Sebagai contoh, ketika
membuka internet dan ingin merespon email maka tentu saja dibutuhkan

3
kemampuan membaca yang teliti beserta kemampuan menulis dengan struktur
bahasa yang benar sehingga dapat memberi jawaban yang sesuai.

Terdapat tiga elemen bahasa yang berperan penting dalam mendukung


keempat keterampilan tersebut, yaitu pronunciation (pelafalan), vocabulary (kosa
kata), dan grammar (struktur bahasa). Untuk mencapai kemampuan bahasa
Inggris yang optimal, diperlukan instruktur bahasa yang profesional agar
menghasilkan lulusan yang berkualitas. Penguasaan materi dan praktek juga harus
diberikan dengan porsi yang seimbang.

Hasan dalam Fika Megawati (2016) menyatakan bahwa kesulitan yang


dihadapi oleh banyak pebelajar bahasa Inggris sebagai bahasa asing adalah
ketidakpahaman pada pengucapan bahasa Inggris yang diutarakan dengan
kecepatan normal melalui materi listening. Pada keterampilan membaca,
Rahmawati dalam Fika Megawati (2016) berpendapat bahwa masalah yang
dihadapi untuk pemahaman teks bacaan terletak pada kurangnya pengetahuan
tentang bahan bacaan dan ketidaktahuan bagaimana cara menghubungkan ide
antarkalimat.

Rohana (2016: 80) mengatakan bahwa “In learning English, writing is


the most difficult shall to mastery because writing consists of others skills and
language components, such as organization, vocabulary, and stucture”.
Keterampilan menulis merupakan hal yang sulit karena kegiatan tersebut
membutuhkan proses pemikiran yang kompleks dan sistematis, namun demikian
perlu dikuasai oleh pebelajar bahasa Inggris. Menurut Rukmini dalam Fika
Megawati (2016), di dalam komunikasi keterampilan menulis juga penting untuk
dikuasai. Manfaatnya akan terasa ketika bahasa tulis tersebut dipublikasikan dan
dibaca oleh banyak orang. Untuk kemampuan berbicara, Megawati & Mandarani
dalam Fika Megawati (2016), di dalam penelitiannya menemukan bahwa
kesulitan yang sering dihadapi siswa sewaktu berbicara bahasa Inggris terletak
pada minimnya kosa kata bahasa Inggris.

4
Bahasa sebagai identitas nasional sebuah negara tidak hanya merupakan
alat untuk komunikasi, tetapi bahasa juga merupakan kebanggaan suatu bangsa.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi modern dan ilmu pengetahuan,
menjadi keharusan bagi kita untuk mempelajari bahasa asing. Tidak diragukan
lagi bahwa bahasa Inggris merupakan bahasa global. Oleh karena itu, mau tidak
mau, suka atau tidak suka, kita harus mempelajarinya guna mendapatkan
keuntungan dari belajar bahasa Inggris. Bahasa Inggris sangat penting untuk
memperoleh informasi dari riset-riset dan perkembangan teknologi terbaru. yang
sebagian besar temuan terbaru dipublikasikan secara internasional dalam bahasa
Inggris.

Peraturan pemerintah menjadikan mata pelajaran bahasa Inggris sebagai


mata pelajaran wajib untuk dipelajari siswa dari tingkat sekolah dasar hingga
tingkat sekolah menengah. Bahkan di perguruan tinggi, seluruh program studi
pasti memberikan mata kuliah Bahasa Inggris untuk 1 atau 2 semester. Hal
tersebut menunjukkan betapa pentingnya belajar dan penguasaan bahasa asing,
khususnya bahasa Inggris sebagai bahasa internasional. Di sisi lain, melihat latar
belakang Indonesia sebagai negeri yang bersejarah dan memiliki keanekaragaman
budaya menjadikan Indonesia sebagai salah satu destinasi wisatawan
mancanegara. Melalui bahasa Inggris kita bisa memperkenalkan keanekaragaman
budaya dan bahasa bangsa ini kepada mereka yang tentu ingin mengetahui tentang
bangsa ini.

Di era globalisasi, kita dituntut untuk mampu bersaing dengan bangsa


lain. Namun, hal tersebut tidak akan berjalan baik apabila kemampuan berbahasa
asing yang dimiliki masih minim. Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional
yang digunakan dalam berbagai bidang kehidupan. Mulai dari bidang ekonomi,
politik, bisnis, hingga teknologi. Hal inilah sebab mengapa kemampuan bahasa
Inggris menjadi salah satu syarat utama untuk bersaing di era globalisasi. Bahasa
tidak hanya berperan sebagai alat komunikasi, tetapi juga dapat memudahkan
untuk beradaptasi dengan lingkungan dan pekerjaan. Oleh karena itu, sangat
dibutuhkannya bahasa Inggris dalam kancah nasional maupun internasional.

5
C. Pembelajaran Bahasa Inggris

Menurut Rohana (2020), sumber utama penyebab rendahnya motivasi


belajar bahasa Inggris terletak pada guru, bahan ajar, tata bahasa, bahkan siswa itu
sendiri. Beberapa masalah sering dijumpai dalam pembelajaran bahasa Inggris,
salah satunya pada aspek guru. Masalah pada aspek guru diantaranya:

1) Guru belum mengaktifkan siswa dalam belajar;


2) Permbelajaran tidak berpusat pada siswa;
3) Guru bertindak sebagai sumber informasi sehingga siswa hanya fokus
mendengarkan; dan
4) Siswa seakan-akan hanya diarahkan membuat catatan dan mengerjakan
latihan.

Selain itu, siswa juga memiliki masalah dalam pembelajaran dan


menguasai bahasa Inggris, yaitu sebagai berikut:

1) Siswa sulit menghafal lebih banyak kosa kata dan artinya;


2) Siswa sulit berbicara menggunakan bahasa Inggris;
3) Siswa sulit menulis menggunakan tata bahasa Inggris dengan baik;
4) Beberapa siswa membayangkan bahasa Inggris adalah pelajaran yang
sulit;
5) Siswa memiliki motivasi yang rendah untuk belajar bahasa Inggris; dan
6) Siswa belum memiliki banyak kesempatan berlatih bahasa Inggris.

Banyaknya masalah dalam pengajaran dan pembelajaran bahasa Inggris,


siswa perlu motivasi untuk belajar bahasa Inggris dengan baik. Ketika kita
memeriksa beberapa faktor penentu utama dalam penguasaan bahasa, motivasi
muncul di antara yang paling penting. Tosuncuoglu dalam Rohana (2020)
mengatakan bahwa motivasi adalah kemauan untuk melakukan sesuatu tanpa
perlu diberitahu atau dipaksa untuk melakukannya, dalam kasus lain motivasi
adalah alasan mengapa seseorang melakukan sesuatu. Menurut F. Xiao dalam
Rohana (2020), motivasi merupakan faktor yang sangat penting untuk mencapai
tujuan. Sama halnya dengan bidang kehidupan lainnya, belajar bahasa asing

6
(bahasa Inggris) juga banyak bergantung pada motivasi. Sejalan dengan hal
tersebut, Valencia dalam Rohana (2020) menyatakan bahwa siswa yang
termotivasi cenderung terlibat dalam kegiatan yang mereka yakini akan
membantunya belajar sedangkan siswa yang tidak termotivasi tidak dapat
maksimal dalam melakukan upaya dalam belajar seperti siswa yang termotivasi.

Mewujudkan pembelajaran yang ideal dan optimal bukanlah hal yang


mudah. Selain memiliki penguasaan materi yang cukup, seorang pengajar bahasa
seharusnya mengetahui tingkat penguasaan bahasa masing-masing peserta
didiknya. Apabila semua kondisi disamaratakan maka akan terasa sulit untuk
mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Stanford dalam Fika Megawati
(2016) menyatakan bahwa pada dasarnya setiap siswa mempunyai karakteristik
yang berbeda termasuk pada teknik belajar dan porsi penyerapan materi pelajaran
seperti pada konsep multiple intelligence. Dalam proses pembelajaran bahasa
Inggris, seorang siswa bisa jadi pernah mengalami suatu hambatan dalam belajar.
Hambatan tersebut dapat menimbulkan kurang maksimalnya hasil belajar siswa.
Hal tersebut dapat terjadi pada siapa saja termasuk pada siswa bahkan mahasiswa
yang mengambil mata kuliah bahasa Inggris maupun non bahasa Inggris.

Niswatin (2018) mengatakan bahwa salah satu kendala yang dihadapi


ketika belajar bahasa Inggris adalah ketika mengucapkan suatu kosa kata, karena
memang bahasa tersebut memiliki cara baca yang berbeda dengan bahasa
Indonesia. Sebagai contohnya, angka 5 (lima) dalam bahasa Inggris menjadi five
dengan cara baca /faɪv/. Namun, cara baca tersebut tidak dapat diterapkan pada
pembacaan angka 15 (limabelas) yang dibaca /ˌfɪfˈtiːn/, bukan /faivti:n/.Cara
pembacaan yang cukup beragam ini menjadi kesulitan tersendiri bagi para
pebelajar bahasa Inggris. Sejalan dengan itu, Gorsuch dalam Rohana (2020: 2849)
mengatakan bahwa:

The low achievement of students towards English is


partly because students consider English very difficult to
learn because there are differences in writing and

7
reading, there is intonation, different pronunciation, so
they are not interested in learning English

Berdasarkan pernyataan di atas, rendahnya prestasi bahasa Inggris siswa


antara lain karena siswa menganggap bahasa Inggris sangat sulit untuk dipelajari.
Hal itu dikarenakan adanya perbedaan dalam menulis dan membaca, ada intonasi,
pengucapan yang berbeda sehingga tidak sedikit dari mereka kurang bahkan tidak
tertarik untuk belajar bahasa Inggris.

8
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Bahasa Inggris merupakan salah satu bahasa internasional yang


digunakan banyak negara. Di sebagian negara, bahasa Inggris menjadi bahasa
kedua bagi masyarakatnya karena peran bahasa Inggris sebagai bahasa
komunikasi internasional sangat penting dalam berbagai bidang. Penguasaan
bahasa Inggris adalah hal yang sangat penting di era global. Oleh karena itu,
pembelajaran bahasa asing tersebut dari usia dini tepat untuk dilakukan.

Proses pembelajaran bahasa Inggris tidak dapat dipisahkan dengan


munculnya berbagai kesulitan-kesulitan yang terjadi terutama pada pebelajar.
Kesulitan tersebut dapat dilihat dari masing-masing keterampilan bahasa atau
secara keseluruhan. Setiap orang mempunyai kompetensi bahasa yang berbeda
sehingga kesulitan yang dihadapi juga beragam. Pendidik menjadi salah satu
faktor penentu keberhasilan pembelajaran seorang pebelajar, dalam hal ini
pembelajaran bahasa Inggris. Oleh karena itu, peningkatan kompetensi guru juga
menjadi sesuatu yang wajib pula.

B. Saran

Menguasai bahasa Internasional merupakan hal yang perlu dikembang-


kan saat ini, maka sudah sepatutnya generasi bangsa semakin maju dalam hal ilmu
pengetahuan dan teknologi yang didukung dengan penguasaan bahasa pengantar
yang baik dan benar.

9
DAFTAR PUSTAKA

Hidayati, Niswatin Nurul. 2018. Pentingnya Peningkatan Kompetensi Bahasa


Inggris bagi Guru Anak Usia Dini. Indonesian Journal of Early Childhood
Islamic Education. 2 (1): 59-74.
Megawati, Fika. 2016. Kesulitan Mahasiswa Dalam Mencapai Pembelajaran
Bahasa Inggris Secara Efektif. Jurnal Pedagogia. 5 (2): 147-156.
Muid, Abdul. 2015. Pentingnya Bahasa Inggris dan Bahasa Arab pada Kurikulum
Pendidikan. Jurnal Ilmu Pendidikan Islam. 14 (2): 32-42.
Syamsuddin, Rohana. 2015. Learn English as a Foreign Language using the
Language Laboratory of Elementary Education Program. International
Journal of Science and Research. 4 : 1444 – 1448.
Syamsuddin, Rohana. 2016. Writing Instructional Model for Elementary
Education Program. International Journal of English Language Education.
4 (1) :79 – 92
Syamsuddin, Rohana. 2020. Effectiveness Of English Material By Applying Savi
Models. International Journal of Advanced Science and Technology. 29
(8s) : 2849-2852.
Syamsuddin, Rohana dan Fatun Fatimah Azahrah. 2020. Improving Motivation
English Learning By Implementation Savi Approach at PGSD Students.

Anda mungkin juga menyukai