Anda di halaman 1dari 1

Kopi adalah produk yang sangat populer di dunia.

Bayangkan saja, produk kopi merupakan komoditas ekspor


terbesar kedua di dunia. Arabika dan Robusta adalah dua jenis kopi yang paling diminati di pasar global. Jika
kita lihat dari tingkat konsumsinya, sekitar 70% penduduk dunia ini adalah konsumen kopi Arabika, dimana
cita rasa mild dan aromatik. Sedangkan sisanya, 30% penduduk dunia ini adalah konsumen kopi Robusta, yang
memiliki rasa lebih pahit dan kadar kafein 50% lebih tinggi daripada kopi Arabika.

Meskipun saat ini pangsa pasar kopi Indonesia masih kecil di pasar ekspor dunia, setidaknya ada tiga hal yang
menjadikan kopi memiliki potensi yang begitu besar untuk diekspor UKM Indonesia:

A. Produksi berlimpah
Indonesia merupakan negara terbesar keempat yang memproduksi biji kopi setelah Brazil, Vietnam, dan
Kolombia. Hal ini membuat produk kopi kita memiliki keunggulan dalam volume produksi dibandingkan
negara lainnya.

B. Ruang ekspor lebih besar daripada konsumsi dalam negeri


Meskipun Indonesia memiliki 270 juta penduduk yang juga merupakan konsumen kopi, sekitar 60-70 persen
produksi biji kopi Indonesia dilaporkan diekspor ke pasar global. Ini artinya masih besar ruang kapasitas untuk
melakukan ekspor kopi walaupun konsumsi kopi dalam negeri juga tinggi.

C. Beragam jenis asal kopi Indonesia yang unik dan populer di dunia
Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki jenis asal kopi terbanyak, atau bisa disebut dengan single-
origin. Terdapat beragam jenis asal kopi Indonesia dari berbagai daerah di Sumatera, Jawa, Bali, Flores,
sampai Papua. Sudah terbukti masing-masing jenis kopi tersebut memiliki cita rasa yang khas dan unik.
Bahkan, banyak jenis asal kopi Indonesia ini yang sudah populer di pasar dunia seperti Mandailing dan Toraja.

Anda mungkin juga menyukai