PENGARUH MARTABAK MANIS MOZARELLA TERHADAP PELUANG

BISNIS KELUARGA

Karya tulis ini di ajukan sebagai syarat kelulusan

Oleh:
Matthew marvelino(9D/17)
Matthew kenzie (9D/16)
Valentino Surya Varian(9D/24)

SEKOLAH MENEGAH PERTAMA TARSISIUS VIRETA

JALAN DANAU SINGKARAK RAYA GELAM JAYA PASAR
KEMIS TANGERANG
TANGERANG

2024
.1 Latar Belakang Masalah

Martabak Manis adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang sangat populer. Martabak
ini terbuat dari adonan tepung yang digulung tipis, kemudian diisi dengan berbagai macam bahan
sesuai selera. Salah satu variasi yang paling diminati adalah Martabak Manis dengan keju
mozarella.

Latar belakang kehadiran Martabak Manis dengan keju mozarella bisa dibilang berasal dari tren
makanan yang sedang digemari oleh masyarakat saat ini, yaitu makanan dengan keju yang leleh
dan menggoda. Keju mozarella yang meleleh dan memiliki rasa yang khas memberikan sensasi
yang berbeda pada martabak manis ini.

Martabak Manis dengan keju mozarella memiliki cita rasa yang unik dan menggugah selera.
Keju mozarella yang meleleh di dalamnya memberikan rasa creamy dan gurih yang melengkapi
manisnya martabak. Selain itu, kombinasi rasa manis dari adonan martabak yang lembut dengan
garam dan keju mozarella yang asin menciptakan harmoni rasa yang sempurna.

Tak hanya itu, kehadiran Martabak Manis dengan keju mozarella juga memberikan nilai tambah
dari segi tekstur. Keju mozarella yang leleh dan kenyal saat digigit menambah sensasi nikmat
saat menyantapnya. Hal ini membuatnya menjadi pilihan yang populer bagi pecinta martabak
dan penggemar keju.

1.2 Pembatasan Masalah

Maratabak manis beredar di pasaran biasanya menggunakan banyak rasa.Dalam penelitian ini
penulis membatasi pembutan martabak manis dengan mengunakan keju mozarella

1.3 Rumus Masalah

1. Bagaimana membuat adonan untuk martabak manis yang lembut dan mengembang?
2. Bagaimana memberikan keju mozarella yang leleh dan nikmat di dalam martabak manis?
3. Bagaimana menggoreng martabak manis agar matang merata dan tidak terlalu
berminyak?
4. Bagaimana menyajikan martabak manis dengan keju mozarella agar tampilan menarik
dan menggugah selera?
1.5 Tujuan Penelitian

1. Memastikan adonan martabak manis yang dihasilkan lembut dan mengembang.

2. Menemukan cara yang tepat untuk memberikan keju mozarella yang leleh dan nikmat
di dalam martabak manis.
3. Menemukan teknik penggorengan yang membuat martabak manis matang merata dan
tidak berminyak.
4. Mencari cara untuk menyajikan martabak manis dengan keju mozarella secara
menarik dan menggugah selera.

1.6 Manfaat Penilitian

1.Bagi penulis
Penelitian ini bisa berguna untuk berinovasi membuat martabak manis dengan keju
mozarella

2.Bagi pembaca
Penelitian ini bermanfaat untuk pembaca yang ingan membuka usaha yang berada
dibidang makanan dan mempelajari cara membuat martabak manis dengan keju
mozarella yang enak dan lezat

1.7 Metode Penelitian

1.Metode yang digunakan adalah metode gabungan . Metode studi pustaka adalahh
menggunakan sumber bahan tertulis yang didapatkan dari buku atau internet . Metode
eksperimen adalah penelitian dilakukan dengan percobaan atau eksperimen.

2. Langkah –langkah :

1.Menentukan eksperimen dan membuat hipotesis

2. Menentukan alat dan bahan
3.Menentukan penelitian terhadap proses pembuatan
4.Mengumpulkan dan mencatat data
5.Menganalisa data
6.Memberi kesimpulan atas data tersebut
7. Membuat laporan percobaan
8.memberi penjelasan tentang praktikum tersebut
9.mengidentifikasi kesalahan untuk pembelajaran lebih lanjut

1.8 Tempat Dan Waktu Penelitian

1.Waktu

Praktek pertama dilakuakan pada tanggal

2.Tempat

Tempat membuat laporan percobaan di SMP Tarsisius Vireta

1.10 Sistematika Penyajian

Bab I : Pendahuluan memuat tentang (1) latar belakang masalah, (2) pembatasan
masalah, (3) rumusan masalah, (4) tujuan penelitian, (5) manfaat penelitian, (6)
metode penelitian, (7) sistematika penyajian.

Bab II : Landasan teori meliputi (8) kajian teori, (9) hipotensis.

Bab III : Metode penelitian memuat alat dan bahan.

Bab IV : Hasil dan pembahasan meliputi hasil penelitian dan pembahasan.

Bab V : Penutup memuat kesimpulan , saran , implikasi.

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Kajian Teori

2.1.1 Pengertian Martabak

Martabak manis adalah makanan tradisional Indonesia yang terkenal dan

digemari oleh banyak orang. Martabak manis merupakan varian dari
martabak, tetapi berbeda dalam isian dan rasa. Kata "martabak" berasal
dari bahasa Arab, yaitu "mutabbaq," yang berarti "lipat" atau "terlipat."
Martabak manis umumnya terbuat dari adonan berbahan dasar tepung
terigu, telur, ragi, gula, dan santan, yang kemudian dipanggang atau
digoreng hingga matang dan berwarna kecoklatan.

Martabak manis memiliki isian yang beragam, termasuk cokelat, keju,

kacang, meses, atau susu kental manis. Adonan martabak manis yang
tipis ditebarkan di atas loyang dan kemudian ditaburi dengan berbagai
isian sesuai selera. Setelah itu, martabak manis dilipat atau digulung dan
kemudian dipanggang atau digoreng hingga matang. Martabak manis
biasanya disajikan panas-panas dan sering dihidangkan sebagai camilan
atau hidangan penutup.

Rasa martabak manis sangat lezat dan manis, membuatnya menjadi

camilan favorit di Indonesia. Orang-orang juga sering menambahkan
topping tambahan seperti keju parut, kacang tanah, atau selai kacang
untuk memberi variasi pada rasa martabak manis.