RAGAM BAHASA
Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia
Dosen Pengampu : Dr. H. Saca Suhendi M.Ag
Disusun oleh:
Kelompok 2
Nia Nurmalasari ( 1232020015)
Nisa Santiana (1232020027)
Fajar Cahya R ( 1232020039)
Penulis :
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i
DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah...................................................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ....................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN .......................................................................................................... 2
A. Hakikat Ragam Bahasa ............................................................................................................ 2
B. Ragam Bahasa berdasarkan media Bahasa,
cara pandang penutur, topik pembicaraan ...................................................................... 3
C. Jenis-jenis Ragam Bahasa ....................................................................................................... 4
D. Ciri-ciri Ragam Bahasa ............................................................................................................ 5
E. Ragam Bahasa formal dan non formal .............................................................................. 5
F. Contoh Ragam Bahasa formal dan ragam Bahasa non formal ................................. 6
BAB III PENUTUP ................................................................................................................. 7
A. Kesimpulan .................................................................................................................................. 7
B. Saran ............................................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................ 7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bahasa diartikan sebagai suatu sistem berupa bunyi atau lambang yang
bersifat arbitrer terdapat pembahasan tentang ragam bahasa beserta
karakteristiknya. Dimana ragam bahasa merupakan varian dari sebuah bahasa
menurut penggunaannya. Ragam bahasa amat luas pemakaiannya dan
bermacam-macam pula latar belakang penuturnya, mau tidak mau akan
melahirkan sejumlah ragam bahasa yang berbeda-beda.
Terdapat beberapa ragam bahasa, diantaranya ragam lisan, ragam tulisan,
ragam baku, ragam tidak baku, ragam baku lisan, ragam baku tulisan serta
ragam sosial dan ragam fungsional.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hakikat Ragam Bahasa
1. Pengertian Bahasa
Bahasa adalah alat komunikasi yang terorganisasi dalam bentuk satuan-
satuan, seperti kata, kelompok kata, klausa, dan kalimat yang diungkapkan
baik secara lisan maupun tulisan.
2. Hakikat Bahasa
Menurut Harimurti Kridalaksana dalam kamus Linguistik (1983) dan
Djoko Kencono dalam Dasar-dasar Linguistik Umum (1982) menjelaskan
bahwa bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan
oleh kelompok sosial untuk bekerja sama, berkomunikasi, dan
mengidentifikasi diri. Jadi pengertian ragam Bahasa adalah variasi Bahasa
menurut pemakaian yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan,
menurut hubungan pembicara, kawan bicara , dan orang yang dibicarakan
serta menurut medium pembicara ( Bachman, 1990). Adapun Bahasa
memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a. Bahasa itu sebuah system
b. Bahasa itu berwujud lambing
c. Bahasa itu berupa bunyi
d. Bahasa itu bersifat arbitrer
e. Bahasa itu bermakna
f. Bahasa itu bersifat konvensional
g. Bahasa itu bersifat unik
h. Bahasa itu bersifat universal
i. Bahasa itu bersifat produktif
j. Bahasanya bervariasi
k. Bahasa itu bersifat dinamis.
Fonem adalah satuan bahasa yang terkecil yang dilambangkan dengan
huruf mulai dari A sampai dengan Z ditambah KH, NG, NY, dan SY. Morfem
adalah semua imbuhan, awalan, akhiran, sisipan dan gabungan awalan dan
akhiran. Kata adalah keseluruhan pemahaman. Frasa adalah gabungan kata
yang mempunyai fungsi (subjek, Objek, Predikat dan Keterangan) dalam
kalimat. Klausa adalah kelompok kata/ bahasa kalimat yang berpotensi
menjadi kalimat. Kalimat adalah kelompok kata yang memiliki kesatuan arti.
Wacana adalah bagian dari komunikasi berupa dialog atau paragraf-paragraf.
Unsur Suprasegmental berfungsi membedakan makna kalimat yang
diucapkan.
2
Fungsi Bahasa secara umum adalah sebagai berikut :
1. Fungsi informasi yaitu, untuk menyampaikan informasi antar anggota
keluarga atau pun anggota-anggota masyarakat. Berita, pengumuman,
petunjuk, lisan maupun tertulis menggunakan bahasa sebagai alat
penyampaian informasi;
2. Fungsi ekspresi yaitu untuk menyampaikan perasaan, sikap, emosi, gagasan
pembicara. Bahasa sebagai alat pengungkapan diri ini dapat menjadi media
untuk menyatakan eksistensi (keberadaan) diri, memerdekakan diri dari
tekanan emosi dan untuk menarik perhatian orang;
3. Fungsi adaptasi dan integrasi yaitu, untuk menyesuaikan dan membaurkan
diri dengan anggota masyarakat. Melalui bahasa seorang anggota masyarakat
sedikit demi sedikit belajar adat istiadat, kebudayaan, pola hidup, perilaku dan
etika masyarakatnya. Mereka menyesuaikan diri dengan segala ketentuan yang
berlaku dalam masyarakat melalui bahasa;
4. Fungsi kontrol sosial yaitu, untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang
lain. Bila fungsi ini berjalan dengan baik, maka semua kegiatan sosial akan
berjalan dengan baik pula.
Fungsi Bahasa secara khusus sebagai berikut :
1. Alat untuk menjalankan administrasi negara. Fungsi ini terlihat dalam surat-
surat resmi, surat keputusan, peraturan dan peraturan-undangan, pidato dan
peraturan resmi;
2. Alat pemersatu yaitu mempersatukan berbagai suku yang memiliki latar
belakang budaya dan bahasa yang berbeda-beda. Komunikasi antarsuku
bangsa kurang memungkinkan bila menggunakan salah satu bahasa daerah.
Disini bahasa Indonesia berperan sebagai bahasa pengantar antar anggota
suku bangsa. Dengan demikian akan terwujud rasa “satu bangsa” di antara
suku-suku bangsa itu.
3. Wadah penampung ilmu dan Kebudayaan yaitu fungsi Bahasa Indonesia yang
digunakan sebagai bahasa pengantar dalam pengembangan ilmu pengetahuan
dan Kebudayaan. Semua lembaga pendidikan menggunakan bahasa Indonesia
sebagai media dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
B. Ragam Bahasa berdasarkan media Bahasa, cara pandang penutur dan topik
pembicaraan.
3
• Memerlukan orang kedua/teman bicara.
• Tergantung situasi, ruang, dan waktu.
• Tidak harus memperhatikan unsur gramatikal, namun memerlukan
intonasi serta bahasa tubuh.
• Berlangsung cepat.
• Sering dapat berlangsung tanpa alat bantu
• Kesalahan dapat langsung dikoreksi.
b. Ragam bahasa tulisan
Ragam bahasa tulisan adalah bahasa yang dihasilkan dengan menggunakan
rangkaian huruf sebagai unsurnya. Ciri-ciri dari ragam bahasa tulisan yaitu:
• Tidak memerlukan orang kedua/teman bicara.
• Tidak tergantung kondisi, ruang, serta waktu.
• Harus memperhatikan unsur gramatikal.
• Berlangsung lambat.
• Selalu memakai alat bantu.
• Kesalahan tidak dapat langsung dikoreksi.
• Hanya terbantu dengan tanda baca.
2. Ragam bahasa berdasarkan cara pandang penutur.
Apabila dilihat dari cara pandang penutur atau pembicaranya, ragam Bahasa
Indonesia dibedakan menjadi:
a. Ragam Dialek, contohnya: “Gue udah baca itu buku.”
b. Ragam Terpelajar, contohnya: “Saya sudah membaca buku itu.”
c. Ragam Resmi, contohnya: “Saya sudah membaca buku itu.”
d. Ragam Tak Resmi: “Saya sudah baca buku itu.”
3. Ragam bahasa berdasarkan topik pembicaraan.
Terdapat berbagai ragam bahasa yang digunakan dilihat dari topik
pembicaraannya. Topik yang dimaksud meliputi hukum, bisnis, agama, sosial,
sains, dan lainnya.
Salah satu ciri dari ragam tersebut adalah ragam ilmiah memiliki beberapa
karakteristik diantaranya:
• Bahasa Indonesia ragam baku;
• Penggunaan kalimat efektif;
• Menghindari makna ganda;
• Penggunaan kata dan istilah yang bermakna lugas dan menghindari
pemakaian kata dan istilah yang bermakna kiasan;
• Menghindari penonjolan persona dengan tujuan menjaga
keobjektifan isi tulisan;
• Adanya keselarasan dan keruntutan antar proposisi dan antar alinea.
1. Ragam Bahasa Baku: yaitu ragam bahasa yang dianggap sebagai standar
penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, yang biasa digunakan
dalam konteks formal, resmi, ilmiah, dan sastra.
4
2. Ragam Bahasa Gaul: yaitu ragam bahasa yang dianggap sebagai bentuk
ekspresi kreatif dan dinamis dalam berkomunikasi sehari-hari, yang biasa
digunakan dalam konteks informal, tidak resmi, santai, dan humoris.
3. Ragam Bahasa Daerah: yaitu ragam bahasa yang dianggap sebagai warisan
budaya dan identitas lokal masyarakat Indonesia, yang biasa digunakan
dalam konteks sosial, adat istiadat, dan seni budaya.
4. Ragam Bahasa Asing: yaitu ragam bahasa yang dianggap sebagai sarana
memperluas wawasan dan kerjasama internasional, yang biasa digunakan
dalam konteks akademik, profesional, dan keilmuan.
5
E. Ragam Bahasa formal dan non formal
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bahasa Indonesia mengajarkan Masyarakat Indonesia untuk menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar, baik secara lisan maupun tulisan. Bahasa
Indonesia dibagi menjadi dua kategori yaitu Bahasa lisan dan Bahasa tulisan.
Kedua ragam tersebut mempunyai perbedaan yaitu pada ragam lisan yang
memerlukan bicara, sedangkan ragam tulisan tidak memerlukan bicara. Ragam
lisan pun akan tetap dapat dimengerti meskipun tanpa subjek, predikat, objek, dan
keterangan.
Penting untuk dicatat bahwa tulisan harus sesuai dengan EYD karena Bahasa ini
digunakan secara tegas dalam banyak jenis tulisan. Karena Bahasa Indonesia
merupakan Bahasa nasional, maka Bahasa tersebut digunakan sehari-hari untuk
memudahkan kita dalam berkomunikasi.
B. Saran
Sebagai penduduk warga negara Indonesia, alangkah baiknya kita
menggunakan ragam bahasa yang baik dan benar sehingga keberadaan ragam
bahasa itu sendiri tidak punah dengan adanya bahasa-bahasa yang terkadang jauh
dari aturan Bahasa yang ada di Indonesia yang bahkan sampai bertentangan.
DAFTAR PUSTAKA
Sari, Ratna. (2022, 12 November). Ragam Bahasa Formal dan Non Formal