1-2. Strategi organisasi dapat dibagi secara kasar menjadi dua kategori: (a)
formulasi dan (b) implementasi. Meskipun ada persilangan yang sah
antara keduanya, bagaimana Anda mengkarakterisasi masalah yang
terlibat dalam setiap Upaya?
Phase 1, 2, dan 3 lebih dianggap sebagai bagian dari kategori formulasi. Setiap
phase menyarankan perlunya memindai lingkungan internal dan eksternal dan
mengembangkan rencana yang beradaptasi dengan proyeksi dan prakiraan. Phase
terakhir, manajemen strategis, adalah tentang pilihan organisasi untuk menerapkan
strategi yang direncanakan. Pada tahap ini, semua orang di seluruh organisasi
dilibatkan untuk mendukung tujuan strategis.
1-3. Mengapa manajemen strategis dianggap penting untuk persaingan
pasar global?
1-6. Apa itu peristiwa pemicu? Buat daftar beberapa peristiwa pemicu yang
merangsang perubahan strategis.
1. Strategi Perusahaan:
2. Strategi Bisnis:
- Bisnis individual dalam industri jasa keuangan mungkin perlu mengubah fokus
mereka, menyesuaikan produk dan layanan mereka, atau bahkan memperluas atau
menyempitkan pasar target mereka sesuai dengan perubahan dalam lingkungan
eksternal.
Perubahan dalam strategi perusahaan, bisnis, dan fungsional bisnis jasa keuangan
dapat memiliki berbagai dampak pada pelanggan, termasuk:
- Harga dan Biaya: Perubahan dalam strategi bisnis dapat mempengaruhi harga
dan biaya produk dan layanan, yang mungkin berdampak pada keputusan
pembelian pelanggan.
Jawaban = Dalam lingkungan bisnis yang dinamis seperti industri jasa keuangan,
organisasi pembelajaran akan bertindak dengan proaktif dan adaptif untuk tetap
relevan dan berkelanjutan. Berikut adalah beberapa tindakan yang mungkin
diambil oleh organisasi pembelajaran dalam lingkungan yang dinamis:
Di sisi lain, organisasi yang stagnan atau tidak responsif terhadap perubahan akan
menghadapi tantangan yang signifikan untuk bertahan dalam lingkungan yang
dinamis ini. Peluang bertahan hidup bagi organisasi yang stagnan mungkin
terbatas, dan mereka mungkin menghadapi risiko seperti: