8.

Jelaskan langkah-langkah metode kerja pekerjaan pemasangan instalasi

plumbing (air kotor dan bersih) beserta gambarnya!

A. Metode Kerja Pekerjaan Pemasangan Instalasi Air Bersih

1) Merencanakan sistem pipa saluran air dengan mempertimbangkan
kebutuhan bangunan dan penggunaannya.
2) Melakukan pekerjaan penggalian tanah dan meletakkan pipa sesuai
dengan ukuran lebar galian yang telah ditentukan
3) Melakukan penyambungan pipa. Sambungan pipa digunakan cara
sambungan ulir, flange atau victaulic sesuai dengan ukuran.
Penyambungan dengan ulir harus terlebih dahulu dilapisi dengan red
lead cement.

4) Menutup semua ujung pipa akhir yang tidak dapat lagi diberi
sambungan harus ditutup dengan doop/plug atau blind-flanged. Pipa
harus diberi gantungan, pipa tegak di dalam shaft harus dilem pada jarak
setiap 2 m pada setiap percabangan dan belokan.
5) Pada pipa dengan kondisi tampak harus diberi pelindung dengan
menggunakan Lead Meni, sedangkan untuk pipa yang di tanam
ditambah lapisan pelindung Proofing dengan kualitas baik.
6) Menyambung pipa dibawah tanah dengan meteran air. Guna melihat
volume air yang melalui pipa tersebut.

7) Aliran pipa dari meteran akan terhubung ke GWT (Ground Water Tank)
dan di naikkan dengan pompa
8) Pompa akan menghubungkan pipa menuju roof tank

9) Pipa dipasangkan pada dinding beton dan langit-langit dan akan

dibuatkan sleeve/spring dari pipa PVC dan diberi perapet.
 10) Sebelum air bersih dipakai, maka air yang ada dalam pipa dibuang
terlebih dahulu, kemudian pada sistem perpipaan diisi dengan larutan
yang mengandung chlor dan didiamkan selama 24 jam.

B. Metode Kerja Pekerjaan Pemasangan Instalasi Air Kotor

1) Merencanakan sistem pipa saluran air kotor dengan mempertimbangkan
kebutuhan bangunan dan pengguna.
2) Melakukan pekerjaan penggalian tanah dan meletakkan pipa sesuai
dengan ukuran lebar galian.
3) Sambungan antar pipa PVC diberi Solvent Cement
4) Apabila terjadi pertemuan antara pipa PVC atau fitting logam, maka
menggunakan sambungan ulir atau flend dengan fitting antara lain
faucet elbow, valve socket, faucet socket dan lain-lain dan sambungan
tersebut diberi lem khusus.

5) Setiap ujung pipa yang terakhir harus ditutup dengan doop atau plug,
dengan bahan material yang sama.

6) Pipa PVC untuk saluran air bekas dan air kotor yang ditanam ditanah,
pada jarak 3 m harus diber pondasi bantalan beton, pondasi ini juga
dipasang pada bagian sambungan pipa percabangan dan belokan. Pipa
 tegak harus diberi bantalan beton pondasi pada bagian pertemuan antar
pipa tegak dan pipa datar dilantai dasar.

7) Septictank menggunakan kayu ulin ukuran 70x70x190cm, dengan

bagian yang timbul dari permukaan tanah yaitu 50m. Septictank yang
timbul dari permukaan tanah bagian samping diberi kawat harmonika
dan diplester kemudian diberi acian. Tutup septictank dari kayu ulin
yang diberi cor beton campuran 1:3:5 tebal 10 cm dengan tulangan
diameter 8 jarak 15 cm

8) Septictank diberi pipa hawa pipa pvc diameter 2 inch dan bak kontrol
dibagian atas. Selain mengikuti ketentuan seperti tercantum diatas,
semua Pekerjaan Instalasi Pipa untuk Air Kotor, air bekas harus sesuai
dengan ketentuan, di bawah ini:
a) Penanaman pipa pada tembok harus tertutup oleh Pekerjaan
Finishing sesuai gambar.
b) Pipa-pipa harus dipasang sedemikian rupa sehingga tidak ada
hawa busuk yang keluar, dan tidak ada rongga-rongga udara,
 letaknya harus lurus. Untuk pipa mendatar harus dibuat
kemiringan minimal 1%.
c) Setiap pencabangan arah dibuat dengan Y (wai) atau TY (tiwai)
tari dan dilengkapi dengan lobang pembersih (clean out),
kecuali ditentukan lain dalam gambar.
d) Pada ujung buntu dilengkapi dengan lobang pembersih (clean
out) dan diperlukan adanya lobang-lobang pemeriksa.
e) Dalam menghindarkan hawa busuk didalam ruangan perlu
adanya pipa vent (pelepas udara), yang dipasang pada
pembuangan air kotor dan air bekas pada tempat-tempat tertentu
f) Di ujung pipa-pipa induk air kotor, didalam shaft digabungkan
menjadi satu pipa vent menuju atap dengan diameter 3".
g) Ujung-ujung pipa dan lobang-lobang harus di doop/plug selama
pemasangan, hal ini dimaksudkan untuk mencegah masuknya
kotoran/serangga ke dalam pipa.
h) Pipa-pipa PVC yang tertanam di tanah yang melintasi jalan
harus dilindungi dengan pipa besi BSP medium class, pada
setiap jarak 3 m dan pada kedua ujung pipa besi diberikan
bantalan beton.