Proses Perubahan
Perilaku
Strategi Perubahan
Perilaku
Lia
A Pengertian Perubahan Perilaku
Ringkasan Umum
Contoh
Nona Yn usia 20 tahun BB: 85kg TB:150cm BMI: 37,8 (obesitas) TD: 155/90mmHg haid
tidak teratur, memiliki kebiasaan makan junkfood, makan tidak teratur, begadang, sering
minum-minuman manis dan jarang olahraga.
Menurut anda perilaku apa yang diterapkan NN YN?
bagaimana mengubah perilaku tsb?
Halo, calon bidan
Bagaimana proses perubahan
perilaku terjadi?
B. Tahap Perubahan Perilaku
Tahap 1: Tahap pra kontemplasi
Tahapan dimana seseorang belum merasa diperlukan adanya perubahan. sehingga masih menerapkan
kebiasaan lama.
Tahap 2: kontemplasi/perenungan
tahap ini seseorang mulai menyadari pentingnya perubahan. banyak orang yang memilih untuk
menunda/berhenti dan menyangkal kebutuhannyauntuk berubah. Faktor kritis di tahap ini adalah
menemukan kepercayaan yang memotivasi untuk berubah
Tahap 3: keputusan/kebulatan tekad
Saat seseorang dapat melewati tahap sebelumnya, maka merek a masuk tahap determination(keputusan).
Pada tahapan ini, seseorang mulai menyiapkan fisik dan mental untuk melakukan perubahan
Tahap 4: Tindakan
Tahapan ini merupakan tahap lanjut dari seseorang setelah memutuskan umtuk berubah. Pada tahapan ini,
perilaku baru seseorang sudah mulai terbentuk. Mereka mulai menerapkan kebiasaan baru secara terus
menerus,
Tahap 5: pemeliharaan
Pada tahapan ini, seseorang sudah mulai menjaga konsistensi dari perilaku baru namun tidak menjamin
akan konsisten
Perubahan Perilaku Yang diharapkan
Kasus
Nona Yn usia 20 tahun BB: 85kg TB:150cm BMI: 37,8 (obesitas) TD: 155/90mmHg haid
tidak teratur, memiliki kebiasaan makan junkfood, makan tidak teratur, begadang, sering
minum-minuman manis dan jarang olahraga.
Jawaban
Nona Nn diharapkan dapat menngubah perilaku yang tidak sehat menjadi perilaku sehat seperti:
1. Makan teratur karena akan membuat metabolisme lebih baik, proses pemecahan lemak lebih efektif,
sistem hormon dapat kembali normal
2. Rutin beraktifitas fisik dan olahraga = metabolisme lancar, pembakaran lemak lebih efektif
3. Minum air putih cukup sejumlah 4-4, 2liter/hari= mencegah dehidrasi, menekan rasa lapar
4. Makan dengan diet seimbang= kebutuhan gizi makro dan mikro terpenuhi
5. Sleep hygiene= tidur teratur dan cukup
6. Kelola stress
C. Strategi Perubahan Perilaku
1. Peningkatan Kesadaran
Komitmen seseorang untuk berperilaku sehat dipengaruhi faktor
pengetahuan, keterampilan, sumber daya dan dukungan,
Peningkatan kesadaran sangat penting untuk membantu
klien menyadari masalah kesehatan atau perilaku
2. Evaluasi Diri
Social Cognitive Theory yang menjelaskan bahwa
perubahan dihasilkan dari adanya ketidakpuasan dalam diri seseorang yang
mengarah pada penilaian seseorang terkait dengan perilakunya.
3. Menetapkan tujuan/goals
Jika seseorang berniat berubah segera ajak membuat komitmen
6. Minimalisir hambatan