Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ronal Widianto

Nim : 2300103911220107
Prodi : PPG - Pendidikan Jasmani Olah Raga dan Kesehatan (E)
Mapel : Pembelajaran Sosial Emosional

T3-6a Elaborasi Pemahaman


Setelah melakukan role play dan mengamati jalannya proses role play,
sekarang saatnya kita mendiskusikan dan mengevaluasi bagian mana yang
sudah baik dan masih kurang dalam proses role play tersebut.
Pertanyaan pemantik untuk diskusi:

1. Apa saja hal-hal yang sudah baik dilakukan dalam proses role
play tersebut?

Jawab: Hal baik yang sudah dilakukan adalah guru memerintahkan


peserta didik untuk mengikuti kegiatan lain atau tambahan seperti
mengikuti ekstra, organisasi di sekolah, dll (Rutin-kesadaran diri).

2. Apa saja hal-hal yang masih belum maksimal dilakukan dalam proses role
play tersebut?

Jawab: Hal yang belum maksimal saya rasa adalah orang tua yang
seringkali kurang memperhatikan perkembangan kegiatan peserta didik,
seringkali mereka melepaskan yang penting ikut kegiatan.

3. Bagaimana sebaiknya saya dapat membuat metode dan siklus lebih


sinkron satu sama lain?

Jawab: Menurut saya cara mensinkronkan metode dan siklus adalah


dengan melakukan pemprofilan peserta didik sehingga kita mempunyai
data yang lengkap untuk digunakan memilih metode yang tepat.
4. Bagaimana saya menempatkan pihak terkait seperti rekan sejawat dan
orangtua dalam proses experiential learning?

Jawab: Dalam menempatkan pihak terkait seperti rekan sejawat dan orang
tua adalah dengan melibatkan mereka secara langsung. Experiential
learning adalah belajar melalui pengalaman langsung yang disajikan
melalui kegiatan bermain, simulasi, dan petualangan sebagai media
penyampaian materi. Orang tua dapat dilibatkan dalam membuat peraturan
atau kesepakatan kelas.

5. Hal apa yang sebaiknya saya rencanakan untuk memaksimalkan


proses experiential learning tersebut?

Jawab: Merancang kurikulum yang memungkinkan Peserta Didik untuk


terlibat dalam aktivitas praktis seperti simulasi, investigasi, atau proyek
praktis. Kalo sekarang itu terdapat kegiatan seperti P5 dan juga bisa
dengan melibatkan orang tua dalam membuat kesepakatan bersama.

6. Bagaimana sebaiknya saya merefleksikan pemahaman saya dalan revisi


RPP saya?

Jawab: Menilai bagaimana respon siswa dalam sebuah pembelajaran atau


penyampaian sebuah materi; agar guru bisa memahami apa saja
kelemahan dan kekurangan dari sebuah pembelajaran yang telah
dipresentasikan di kelas; memahami akurasi sebuah model, pendekatan,
strategi, taktik dan metode pembelajaran yang telah diimplementasikan;
memahami apa saja keperluan dan kemauan dari siswa secara detail. Ini
berfungsi untuk guru bisa membuat pembelajaran yang lebih efektif dalam
kesempatan selanjutnya. Refleksi pembelajaran dilakukan secara mandiri
maupun kolaborasi dengan teman sejawat. Refleksi terhadap
pembelajaran dilakukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan
meningkatkan kinerja. Jadi yang akan dilakukan untuk merevisi rpp yaitu
menyusun desain kegiatan refleksi dan instrumen-instrumen yang
digunakan, berkonsultasi tentang desain kegiatan refleksi pembelajaran
yang akan dipraktikkan sekaligus mendapat masukan dan umpan balik dari
rekan sejawat

Anda mungkin juga menyukai