Anda di halaman 1dari 80

LAPORAN INDIVIDU MAGANG 1

DI SMP HUBBUL AITAM


KOTA LUBUKLINGGAU

OLEH :
SUGENG PRIYANTO
NIM/NIRM: 2025.0054/0705.2001.054

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI )
BUMI SILAMPARI LUBUKLINGGAU
2021
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN INDIVIDU MAGANG 1
DI SMP HUBBUL AITAM
LUBUKLINGGAU

Oleh :
SUGENG PRIYANTO
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054

Menyetujui Menyetujui
Dosen Pembimbing Magang, Kepala Sekolah/SMP Hubbul Aitam

Muhamad Akip, M.Pd.I Harizandi, S.Pd.I


NIDN: - NIP :-

Tanggal : Tanggal :

Mengesahkan Mengetahui
Ketua Bidang Akademik, Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam

Muhamad Faizul Amirudin, M.Pd.I Fitriyani,S.Pd., M.Pd


NIDN : 217126502 NIDN : 2116058801
Tanggal : Tanggal :

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan terima kasih atas kehadirat Allah SWT, Karena

berkat rahmat, karunia, dan hidayahnya penulis dapat menyelesaikan penulisan laporan

magang 1 ini, meskipun dalam prosesnya banyak sekali rintangan dan hambatan.

Penulis menyadari sepenuh hati dapat diselesaikannya laporan magang 1 ini benar-benar

atas pertolongan Allah SWT. Shalawat beserta salam tidak lupa kita haturkan kepada

nabi kita sebgai penerang kegelapan dan figur teladan dalam dunia pendidikan yang

patut digugu dan ditiru.

Sebagaimana kita ketahui bahwa penyusunan laporan ini sebagai pemenuhan

tugas mata kuliah Magang 1. Tersusunnya laporan ini berkat usaha yang maksimal

penulis dan bantuan berbagai pihak yang telah membantu baik berupa dorongan

semangaat maupun materi. Pada kesempatan kali ini penulis ingin menyampaikan

penghargaan dan ucapan terima kasih kepada :

1. Ngimadudin,S.Ag, MH. Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Bumi Silampari

Lubuklinggau

2. Fitriyani,S.Pd.I, M.Pd. Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam

3. Drs. Takdir Alisyahbana, M.Pd.I. selaku Dosen Mata Kuliah Magang I

4. Muhamad Akip, M.Pd.I. Dosen Pembimbing Magang 1

5. Harizandi, S.Pd.I. Kepala SMP Hubbul Aitam

6. Hermansah, S.Pd. Waka Kurikulum SMP Hubbul Aitam

7. Sumarlin, S.Pd.I. Guru Pamong di SMP Hubbul Aitam

8. Abdul Mutholib, S.Pd. Guru Pamong di SMP Hubbul Aitam

9. Hengki Purnawansyah, S.Pd.I. Guru pamong di MA Hubbul Aitam

10. Reni Murdika, S.Os. Guru Pamong di SMP Hubbul Aitam

11. Seluruh guru dan karyawan di Hubbul Aitam

iii
12. Seluruh pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan magang ini.

Semoga semua bantuan yang telah diberikan dapat menjadi amal oleh yang

senantiasa mendapatkan ridho Allah SWT dan diberikan balasan yang berlipat ganda

kepada semuanya. Untuk itu semoga laporan magang 1 kelak bermanfaat dikemudian

hari. Aamiin.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih banyak kekurangan,baik

sistematika dan ejaan dalam laporan,karena kesempurnaan sesungguhnya hanyalah

milik Allah semata. Oleh sebab itu, penulisan sangat mengharapkan kritik dan saran

untuk penyempurnaan laporan yang akan datang, semoga laporan inibermanfaat bagi

pembaca maupun penulis.

Lubuklinggau, 18 Agustus 2021

Penulis

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.......................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN........................................................................ii
KATA PENGANTAR....................................................................................iii
DAFTAR ISI...................................................................................................v
DAFTAR TABEL...........................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR......................................................................................vii
DAFTAR BAGAN .........................................................................................viii
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Program Magang 1......................................................1
B. Tujuan Program Magang 1...................................................................2
C. Manfaat Program Magang 1.................................................................2
D. Waktu dan Tempat Program Magang 1................................................3
BAB II DESKRIPSI DATA DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Tempat Program Magang 1
1. Lokasi Lembaga........................................................................4
2. Sejarah Lembaga .....................................................................4
3. Visi dan Misi Lembaga.............................................................5
4. Struktur Organisasi Lembaga...................................................5
B. Pelaksanaan Kegiatan Program Magang 1
1. Jenis dan Bentuk Kegiatan Program Magang 1........................6
2. Kedala Yang di Hadapi dan Upaya Mengatasinya...................8
3. Hal yang mendukung................................................................9
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan...........................................................................................10
B. Saran.....................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

v
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Aspek Kegiatan Magang I................................................................7


Tabel 2.2 Sarana Prasarana...............................................................................8

vi
DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Struktur Organisasi Lembaga..........................................................

vii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Ruang Guru MA Hubbul Aitam


Gambar 2.2 Perpustakaan MA Hubbul Aitam
Gambar 2.3 Musholah MA Hubbul Aitam
Gambar 2.4 Gudang MA Hubbul Aitam
Gambar 2.5 Lapangan MA Hubbul Aitam
Gambar 2.6 Laboratorium Komputer
Gambar 2.7 UKS MA Hubbul Aitam
Gambar 2.8 Ruang Pimpinan
Gambar 2.9 Ruang Tata Usaha
Gambar 2.10 Ruang Kelas
Gambar 2.11 Ruang Osim
Gambar 2.12 Ruang Konseling

viii
DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat tugas (surat keputusan) magang I di SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


2. Struktur Organisasi Sekolah SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau
3. Visi dan Misi SMP Hubbul Aitam
4. Struktur Organisasi Mahasiswa Magang I STAI Bumi Silampari Lubuklinggau
5. Jadwal program Magang I STAI Bumi Silampari Lubuklingau
6. Dokumentasi

ix
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Program magang adalah salah satu cara untuk membentuk keterampilan,

pengetahuan dan sikap secara maksimal. Dengan program magang, mendapatkan

pengetahuan yang luas, keterampilan, sikap dan pengalaman mengatasi masalah-

masalah di lapangan. Magang merupakan kegiatan akademik intra kulikuler yang

bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme mahasiswa dengan apa yang

didapatkan selama proses perkuliahan. Selama perkuliahan mahasiswa dibekali

dengan berbagai macam mata kuliah. Setelah menyelesaikan mata kuliah dan

sebelum memasuki dunia kerja di harapkan bisa mengaplikasikan teori-teori yang

telah di dapatkan, salah satu caranya adaalah melalui program mata kuliah magang 1

tersebut. Diharapkanmelalui program ini akan melatih, membina dan mengarahkan

mahasiswa agar terampil di dunia kerja.

Magang profesi studi administarasi merupakan salah satu kegiatan

pelatihan untuk menerapkan berbagai pengetahuan, sikap dan keterampilan dalam

melaksanakan untuk memperoleh pengalaman nyata mengenai administrasi,

kemampuan mengaplikasikan teori- teori yang diperoleh di bangku perkuliahan.

Disamping memberikan perkuliahan yang bersifat teori, program studi ini

memandang perlu memberikan latihan dan membekali mahasiswa dengan m

Melakukan praktek-praktek lapangan dengan lembaga-lembaga

permerintah maupun swasta, sehingga dapat menimba pengalaman nyata dari praktek

tersebut. Dunia kerja pada masa kini dan akan datang lebih selektif dalam menjaring

calon tenaga kerja profesional pada bidangnya, karena dengan adanya persaingan

global akan makin terbuka lebar kesepakatan bagi tenaga kerja asing untk memasuki

1
atau menguasai dunia kerja di indonesia. Selain itu, adanya teknologi yang semakin

canggih yang membantu pekerjaan manusia menjadi lebih mudahmenyebabkan

tenaga manusia tidak terlalu di butuhkan dalam dunia pekerjaan. Oleh karena itu

salah satu tantangan utama bagi lulusan perguruan tinggi adalah mempersiapkan diri

sebaik-baiknya sebelum memasuk dunia kerja.

B. Tujuan Program Magang I

Magang I bertujuan untuk membangun landasan jati diri seorang pendidik

dan untuk menghasilkan pendidik pemula yang unggul dalam kecerdasan spiritual,

intelektual, emosional, dan sosial.kecerdasan spiritual merupakan kemampuan

seseorang untuk bisa memahami makna yang terjadi didalam lingkungan masyarakat

sehingga memiliki fleksibilitas ketika menghadapi persoalan yang ada didalam

masyarakat, kecerdasan intelektual ialah kemampuan yang diperlukan untuk

menjalankan kegiatan mental,berpikir,menalar dan memecahkan masalah, kecerdasan

emosional adalah suatu kemampuan yang dapat mengerti emosi diri sendiri dan

orang lain,serta mengetahui bagaimana emosi itu sendiri terekpresikan untuk kekutan

pribadi, kecerdasan sosial adalah kemampuan secara efektif menvigasi dan

bernegoisasi dalam interaksi dan lingkungan sosial.Untuk penyelenggaraan

pendidikan dan pengajaran, baik di sekolah maupun di luar sekolah dengan cara :

1. Mendeskripsikan kultur sekolah atau lembaga di SMP HUBBUL AITAM Kota


Lubuklinggau
2. Pengamatan dan refleksi pada pemanfaatan sarana dan prasarana penunjang dalam
proses pembelajaran.
3. Pengamatan dan refleksi langsung pada manajemen lembaga
4. Pengamatan dan refleksi praktek kepemimpinan yang aktif.

2
C. Manfaat Program Magang I
1. Bagi Peserta

a. Menambah pemahaman serta pengetahuan tentang proses pendidikan dan

pembelajaran di sekolah.

b. Memperoleh daya penalaran dalam melakukan penelaan dan pemecahan

masalah baik itu masalah pendidikan maupun administrasi yang ada di sekolah.

c. Memperoleh pengalaman dan keterampilan untuk melaksanakan kegiatan

manajerial di sekolah.

2. Bagi Sekolah
a. Memperoleh kesempatan untuk ikut serta dalam menyiapkan pendidik pemula

yang profesional.

b. Mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam


meraencanakan sesuatu serta dalam melaksanakan pengembangan bagi
sekolah.
3. Bagi Prodi PAI STAI-BS
a. memperoleh umpan balik dari pelaksanaan progaram magang disekolah, guna
untuk memproleh pengembangan kurikulum perguruan tinggi yang disesuaikan
dengan kebutuhan masyarakat
b. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai permasalahan
untuk pengembangan penelitian dan pendidikan
c. Terjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah, instasi terkait, dan bagi
sekolah untuk pengembangan Tri darma Perguruan Tinggi.

D. Waktu Dan Tempat Program Magang I


1. Waktu Pelaksanaan Magang

Magang I dilaksanakan di SMP HUBBUL AITAM Kota Lubuklinggau

Selama 15 Hari. Magang I ini dilaksanakan selama 7-8 jam. Adapun waktu dan

kegiatan magang I yaitu kunjungan pertama pada hari Selasa 03 Agustus 2021 dan

kunjungan terakhir pada hari selasa, 14 Agustus 2021.

3
2. Tempat pelaksanaan magang
Tempat pelaksanaan magang I bertempat di SMP HUBBUL AITAM

Kota Lubuklinggau yang terletak di jalan Jend. Besar H.M. Soeharto, Kel. Lubuk

Kupang, Kec. Lubuklinggau Selatan I, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatra

Selatan.

PROFIL PONDOK PESANTREN HUBBUL AITAM


KOTA LUBUKLINGGAU

PROVINSI: SUMATERA SELATAN


KOTA : LUBUKLINGGAU

A. IDENTITAS SEKOLAH
1. Nama Sekolah : SMP Hubbul Aitam

2. NSPN : 20211106008
3. Alamat Lengkap : Jl. Jendral Besar H.M. Soeharto No. 02
: Kel. Lubuk Kupang Kec. LLG Selatan 1
4. Status Sekolah : Terakreditasi B
5. Nomor SK Izin Operasional : M.f.6/1-b-1/PP.006/691/00
6. Tanggal SK Izin Operasional : 16 Oktober 2000
7. Nama Badan Pengelola (swasta) : Yayasan Darma
8. Waktu Belajar : Pagi, pukul 07.30 – 12.30
: Sore –
9. Kurikulum Yang Digunakan : K13
10. Nama Lengkap Kepala Sekolah : Harizandi, S.Pd.I
11. TMT Jabatan Kepala : 2005
12. Pendidikan Terakhir Kepala : S.1
13. No Telpon/HP :-
B. DATA TANA DAN BANGUNAN
1. TANAH
a. Luas Tanah Seluruhnya : 2500 M2
b. Sisa Yang Dapat Dibangun : 350 M2
c. Status Tanah : Wakaf
No. Sertifikat : 13 tgl. 23-01-1987

4
BAB II
DESKRIPSI DATA DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Tempat Program Magang

1. Lokasi Lembaga

Tempat pelaksanaan program Magang I bertempat di SMP Hubbul

Aitam Lubuklinggau yang terletak di Jl. Jend.Besar H.M. Soeharto No.

Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklingau Selatan I Kota

Lubuklinggau.

2. Sejarah Lembaga

Pondok pesantren dimanapun berdiri tidak karena faktor kebetulan.

Ada banyak faktor dan problem sosial yang kemudian menyebabkan berdirinya

sebuah pesantren. Kelangkaan lembaga pendidikan Islam merupakan salah satu

faktor yang sering kali dijadikan alasan pentingnya sebuah pondok pesantren

harus berdiri.

Seperti halnya yang dialami oleh masyarakat Kelurahan Lubuk

Kupang kota Lubuklinggau pada tahun 2000. Pada saat itu sudah ada lembaga

pendidikan Islam yang memadai yaitu MIN Lubuk Kupang dan MTs swasta

lainnya. Padahal, jumlah anak-anak yang memerlukan pendidikan agama Islam

sangat banyak, sementara kalangan orang tua tidak memiliki dana untuk

mencukupi biaya sekolah anak-anaknya.

Dihadapkan pada situasi yang demikian kami merasa terpanggil

untuk mendirikian Pondok Pesantren Hubbul Aitam yang kepeduliaan terhadap

masyarakat ekonomi lemah terutama bagi anak-anak yatim, piatu, yatim piatu

dan anak-anak yang tidak mampu.

5
Bermula dengan didirikannya Panti Asuhan Hubbul Aitam pada

tahun 2000 yang berjumlah 20 orang anak asuh, maka kami terus melakukan

penggalangan dengan masyarakat untuk mewujudkan pendirian Madrasah

Sanawiyah Hubbul Aitam untuk melanjutkan anak asuh yang telah lulus

Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Lanjuta Tingkat Pertama

(SLTP).Untuk menambah pelajaran keagamaan anak-anak tersebut selain belajar

di Madrasah Aliyah Hubbul Aitam maka didirikanlah Madrasah Diniyah Hubbul

Aitam. Dengan berdirinya Pondok Pesantren Hubbul Aitam tersebut, maka

anak-anak dapat memperoleh pengetahuan keagamaan di Podok Pesantren

Hubbul Aitam dibawah kepengurusan Bapak Kemas H. Muhammad Hanan

dengan dibantu oleh 3 (tiga) orang guru.

Tabel 2.1
DATA SMP HUBBUL AITAM TAHUN PELAJARAN 2021/2022

N JUMLAH SISWA
O ROMBONGA JUMLAH
KELAS KELAS KELAS JUMLAH N BELAJAR KESELURUH
VII VIII IX SELURU
H
L P L P L P L P KEL, KEL, KEL
VII VIII IX
14 15 10 7 10 9 34 31 29 17 19 65

Tabel 2.2
JUMLAH GURU DAN STAF TATA USAHA SMP HUBBUL AIATAM

NO JUMLAH GURU JUMLAH TATA USAHA KET

1 PNS HONDA GTT PNS HONDA GTT


- - 22 - - 2

6
Tabel 2.4
Bidang Organisasi Santri

NO Bidang Kegiatan Ada Tidak Ada Keterangan

1 Kesenian √

2 Olahraga √

3 Kesehatan √

4 Pramuka √

5 Pencinta Alam √

6 Koperasi √

7 Publikasi √

3. Program Pengembangan Ponpes

a. Rencana Kerja Jangka Pendek (5 tahun)

1. Melengkapi ADM dan Sarana Perkantoran Pondok

2. Melengkapi Sarana Asrama Pondok

3. Meningkatkan pelatihan anak dalam keterampilan

4. Membangun asrama putra dan putri yang permanen

5. Meningkatkan usaha ekonomi produktif

b. Rencana Kerja Jangka Panjang (10 tahun)

1. Mengusahakan asrama putra dan putri yang sesuai dengan standar

kesehatan

2. Mendidik anak asuh untuk selalu berakhlakul karimah

3. Mendidik anak bebas buta baca Al-Qur’an

4. Mendidik anak asuh keterampilan dibidang menjahit, pertukangan,

pertanian, peternakan dan perikanan

5. Mengusahakan agar anak asuh dapat menguasai Iptek dan Imtaq

6. Memakai Kurikulum yang standar

7
7. Meningkatkan kualitas para Ustadz dan Ustadzah

8. Menambah sarana belajar

9. Meningkatkan kesejahteraan para Ustadz dan Ustadzah

4. Visi dan Misi Lembaga

Visi :

“Membangun Sumber Daya Manusia yang Beriman dan Bertaqwa yang

Berakhlakul Karimah”.

Misi :

a) Mencetak Kader ulama yang Intelektual yang siap guna di masyarakat

b) Kepedulian terhadap masyarakat ekonomi lemah terutama bagi anak yatim,

piatu, yatim piatu dan tidak mampu

c) Berwawasan pengetahuan yang Luas

d) Mampu berkiprah dan berdakwah di masyarakat

e) Mandiri dan berkreasi serta memiliki multi keterampilan yang siap pakai

5. Jenjang Pendidikan

Pendidikan Kurikuler yang dikelola di Pondok Pesantren Hubbul Aitam adalah :

a) Madrasah Diniyah Awaliyah Takmiliyah Hubbul Aitam

b) SMP Hubbul Aitam

c) Madrasah Aliyah Hubbul Aitam

Pendidikan Ekstra Kurikuler di Pondok Pesantren Hubbul Aitam adalah :

1. Bimbingan Baca Tulis Al-Qur’an

2. Bimbingan Tilawatil Qur’an

3. Bimbingan Muhadloroh (belajar Pidato/Mc)

8
4. Bimbingan Al-Barzanji dan Ilmu Kemasyarakatan

5. Seni Rebana dan Hadroh

6. Struktur Organisasi Lembaga

A.) Staf SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau

1. Kepala Madrasah : Harizandi S.Pd.I

2. Kepala Tata Usaha : Reni Murdika S.Sos.

3. Waka Kurikulum : Hermansah S.Pd.

4. Waka Kesiswaan : Hengki S.Pd.

B.) Wali Kelas MA Hubbul Aitam Lubuklinggau

1. VII : Rosi Septa A.S.Pd.I

2. VIII : Desi Kurniati S.Pd.

3. IX : Hengki P. S.Pd.I

C.) Kepala Unit Pelaksana

1. Lab. Komputer : M. Zamzami, S.Pd.I

2. Perpustakaan : Evi Kumala

D.) Pembina Eskul

1. OSIM : Harizandi,S.Pd.I

E.) SISWA

9
Bagan 2.1 Struktur Organisasi Lembaga
STRUKTUR ORGANISASI
SMP HUBBUL AITAM LUBUKLINGGAU
TAHUN AJARAN 2020/2021

KEPALA SEKOLAH
HARIZANDI, S.Pd.I

BENDAHARA KEPALA TU
RENI MURDIKA, S.SOS

WAKA KESISWAAN WAKA KURIKULUM WAKA HUMAS


HENGKI, S.Pd HERMANSAH, S.Pd

WALI KELAS X WALI KELAS XI WALI KELAS XII

ROSI SEPTA A. S.Pd DESY KURNIAWATI, S.Pd HENGKY, S.Pd.I

SISWA/I

Tabel 2.5
Tenaga Pendidik SMP HUBBUL AITAM
No Nama Jabatan Guru bid. Studi
Kepala SMP Hubbul Fiqih
01 Harizandi, S.Pd.I
Aitam
Matematika
02 Hermansah, S.Pd Waka Kurikulum
03 Hengki, S.Pd Waka Kesiswaan Penjas kes
04 Dasimin Dewan Komite
05 Reni Murdika, S.SOS Kepala Tata Usaha
06 Rosi Septa A, SPd.I Wali kelas VII PKN
07 Desy Kurniawati, S.Pd Wali kelas VIII Bahasa Indonesia
Penjas kes
08 Hengky P, S.Pd.I Wali Kelas IX
09 Apriana, S.Pd.I Guru PAI
Bahasa Indonesia
10 Asmatuti, S.Pd Guru

10
11 Sumarlin, S.Pd.I Guru Bahasa Iggris
12 Khaslinda, S.Pd Guru Matematika
13 Zubandi, S.Pd Guru IPA
Seni Budaya
14 Andi Irwansya, S.Pd Guru
Prakarya
15 Herfi Guru IPA
16 Masnon, S.IP Guru IPA
17 Agus Salim, S.Pd.I Guru Sejarah
18 Khoirumyatis, S.Pd Guru IPS
19 Guru
Sumber Data: Dokumentasi SMP Hubbul Aitam Kota Lubuklinggau

B. Pelaksanaan Kegiatan Program Magang I

1. Jenis Kegiatan Program Magang

Program kegiatan magang dibuat dan dilaksanakan berdasarkan aspek

dan tujuan yang telah dicapai. Melakukan kegiatan magang di lingkungan SMP

Hubbul Aitam Lubuklinggau yang dilaksanakan pada tanggal 03 Agustus 2021

sampai 14 Agustus 2021. Tujuan dari kegiatan magang ini untuk meningkatkan

profesionalisme mahasiswa dalam memahami segi-segi lingkungan SMP Hubbul

Aitam Lubuklinggau yang memang harus di amati agar mendapatkan ilmu

pengetahuan dalam praktek.

Adapun prosedur yang telah dilakukan untuk melaksanakan kegiatan

magang di SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau semaksimal mungkin kami

mengikuti aturan yang berlaku di sekolah SMPHubbul Aitam Lubuklinggau.

2. Bentuk Kegiatan Program Magang

a) Pengamatan Terhadap Kultur Lembaga

Kegiatan ini mulai dilakukan pada tanggal 03 Agustus 2021 yakni

bertempat salah satu lembaga ternama di kota Lubuklinggau yakni, di SMP

Hubbul Aitam Kota Lubuklinggau, adapun hal yang di amati yakni sebagai

berikut:

1) Prilaku Siswa

11
Adapun prilaku siswa, baik terhadap guru maupun terhadap

temannya sudah baik. Karna kesehariaannya juga disamping diajarkan

ilmu umum, mereka juga sangat dikentalkan dengan ilmu agama. Karna

mereka berkecipung di area pesantren. Sudah pasti mereka memilik tata

krama dan sopan santun yang baik terhadap guru-gurunya maupun

terhadap teman-temannya. Walaupun terkadang ada salah satu siswa yang

masih belum bisa bertata krama yang baik, mungkin mereka masih baru

(santri Baru). Jadi mungkin masih proses ingin menjadi orang yang

baik.Yang namanya suatu lembaga pendidik itu, berbicara masalah prilaku

siswa, pasti memiliki kekuranagn dan kelebihan. Artinya, di seluruh

lembaga pendidikan contoh kecilnya yakni berupa, ada diantara mereka

berprilaku baik. Dan ada jua diantara mereka berprilaku buruk. Baik dalam

proses belajar mengajar maupun di luar kegiatan belajar mengajar, siswa

sangatlah bersikap sopan, menghormati dan menghargai guru dilihat dalam

Perilaku siswa di luar kelas juga sangat baik, meraka selalu bersikap

baik dan sopandengan teman-temannya, gurunya bahkan dengan pengurus

sekolah lainnya. Meski masih ada siswa yang merasa canggung untuk

bertegur sapa dengan gurunya ataupun dengan teman yang lain karena

masih belum terlalu kenal dan ada yang tergolong masih anak baru. Ada

juga siswa yang mulai berinisiatif dalam interaksi (menolong dan tegur

sapa), dan tidak merasa canggung lagi dan sudah ada pendekatan.

Mungkin untuk guru lebih mendekatkan diri kepada siswanya agar mereka

dapat mengenal lingkungan sekolah dengan baik. Dan untuk siswa lainnya

mulailah untuk mengenal dan mendekatkan diri satu sama lain sehingga

mempu menciptakan rasa kekeluargaan yang harmonis. Seperti dalam

12
pendapat Habermas penganut Teori Humanistik berpendapat bahwa jika

belajar baru akan terjadi ketika seseorang melakukan interaksi dengan

lingkungannya.

Perilaku siswa terhadap Civitas Akademik sudah baik, dilihat saat

siswa bersikap sopan dan segan saat bertemu dengan pengurus sekolah

seperti TU, satpam, dan karyawan lainnya. Membantu apa bila ada

pengurus sekolah meminta tolong, dan bisa menempatkan sesuatu pada

tempatnya. Ada juga siswa yang tidak bertanggung jawab ketika di beri

amanah, maka guru harus lebih tegas dengan memberi hukuman agar

siswa itu bisa bersikap tanggung jawab ketika di beri amanah.

2) Pelaksanaan Pembelajaran

Proses waktu memulai pembelajaran, pergantian pelajaran dan

pengakhiran menurut pengamatan atau observasi yang telah kami lakukan

yakni sudah dilakukan dengan cukup baik. Yaitu masuk pada pukul 07:19-

12:00 adalah waktu pembelajaran dimulai Dan selanjutnya di lanjutkan

sholat zuhur.

3) Pembinaan

Pembinaan guru dan siswa dalam kegiatan keagamaan dan lain-

lainnya sudah terlaksanakan dengan baik. Guru memberikan arahan

kepada siswa seperti pembagian tugas ,rencana kegiatan yang akan di

lakukan dan lain-lain. Guru lebih mengawasi dan harus tegas lagi terhadap

kegiatan siswa agar tidak ada siswa yang bermalas malasan dan siswa

yang tidak mau bertanggung jawab atas apa yang mestinya ia lakukan.

Sehingga siswa memiliki kekompakan dan kerja sama yang bagus.

Sehingga apa yang ingin kita capaikan bisa tercapai.

13
4) Tata Tertib

Menurut observasi yang telah kami lakukan. Tata tertib yang telah di

terapkan di SMP Hubbul Aitam ini sudah sangat baik. Bahkan apabila ada

siswa yang telah melakukan pelanggaran terhadap peraturan yang telah di

sepakati bersama maka akan mendapatkan sanksi yang ketat dan keras.

Akan tetapi sanksi atau hukuman yang diberikan tersebut bukan bersifat

menyiksa, akan tetapi agar siswa diberikan kesadaran dalam menaati

peraturan. Maka daripada itu, hal seperti ini harus dipertahankan. Dengan

tujuan agara siswa selalu menaati terhadap peraturan yang telah berlaku di

SMP Hubbul Aitam ini.

5) Pengamatan Terhadap Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penunjang

Proses Pembelajaran

Pengamatan ini dilakukan pada tanggal 12 Agustus 2021 di SMP

Hubbul Aitam Kota Lubuklinggau, hal yang diamati yaitu:

a) Sarana Prasarana Pembelajaran

Berdasarkan pengamatan yang terdapat di SMP Hubbul Aitam

Kota Lubuklinggau mengenai sarana dan prasarana pembelajaran

tentang pemanfaatan ruang kelas dan laboratorium sudah sangat layak

untuk digunakan. Dimana jumlah ruang kelas yang tersedia sebanyak

tiga ruangan, yang terdiri dari satu ruangan kelas VII ( Tujuh ), satu

ruang kelas VIII ( Delapan ) dan satu ruang kelas IX ( Sembilan ).

Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24

tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah

SMP/MTS, yaitu: Ruang Kelas berfungsi sebagai tempat kegiatan

pembelajaran teori, praktik yang tidak memerlukan peralatan khusus,

14
atau praktik dengan alat khusus yang mudah dihadirkan. Jumlah

minimum ruang kelas sama dengan banyak rombongan belajar.

Kapasitas maksimum ruang kelas adalah 20 siswa. Rasio minimum luas

ruang kelas adalah 2 m2/siswa. Untuk rombongan belajar dengan siswa

kurang dari 15 orang, luas minimum ruang kelas adalah 30 m2. Lebar

minimum ruang kelas adalah 5m. Ruang kelas memiliki jendela yang

memungkinkan pencahayaan yang memadai untuk membaca buku dan

untuk memberikan pandangan ke luar ruangan.Ruang kelas memiliki

pintu yang memadai agar siswa dan guru dapat segera keluar ruangan

jika terjadi bahaya, dan dapat dikunci dengan baik saat tidak digunakan.

Ruang kelas dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada tabel

berikut.

Tabel 2.5
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Ruang Kelas
No Jenis Rasio Deskripsi
1 Perabot
1.1 Kursi siswa 1 buah/ Kuat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan oleh
siswa siswa. Ukuran memadai untuk duduk dengan
nyaman. Desain dudukan dan sandaran membuat
siswa nyaman belajar.
1.2 Meja siswa 1 buah/ Kuat, stabil, aman dan mudah dipindahkan oleh
siswa siswa. Ukuran memadai untuk belajar dengan
nyaman. Desain memung-kinkan kaki siswa
masuk dengan leluasa ke bawah meja.
13 Kursi guru 1 buah/guru Kuat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan.
Ukuran memadai untuk duduk dengan nyaman.
1.4 Meja guru 1 buah/guru Kuat, stabil, aman, dan mudah dipindahkan.
Ukuran memadai untuk bekerja dengan nyaman.
1.5 Lemari 1 Kuat, stabil, aman. Ukuran memadai untuk
buah/ruang menyimpan perleng-kapan yang diperlukan kelas
tersebut. Tertutup dan dapat dikunci.
1.6 Papan pajang 1 Kuat, stabil, aman. Ukuran minimum 60 cm x 120
buah/ruang cm.
2 Media Pendidikan
2.1 Papan tulis 1 Kuat, stabil, aman. Ukuran minimum 90 cm x 200
buah/ruang cm. Ditempatkan pada posisi yang memungkinkan
seluruh siswa melihatnya dengan jelas.
3 Perlengkapan Lain

15
3.1 Tempat sampah 1
buah/ruang
3.2 Tempat cuci 1
tangan buah/ruang
3.3 Jam dinding 1 Bagus, baik hingga guru dan siswa bisa melihat
buah/ruang perpindahan waktu pelajaran dan waktu istirahat
Sumber Data: Dokumentasi SMP Hubbul Aitam

Gambar 2.1 Ruang kelas

Laboratorium yang tersedia hanya Lab komputer dan untuk Lab

IPA tidak ada dikarenakan hanya ada satu jurusan yakni IPS,

pemanfaatan lab komputer ini digunakan ketika UNBK untuk saat ini

sering digunakan untuk praktek komputer. Dan untuk perlengkapan

sudah bagus.

b) Sarana Prasarana Penunjang

Sarana prasarana penunjang yang telah diamati adalah

pemanfaatan ruang kelas dan perpusatakaan, Menurut Peraturan

Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007 tentang standar

sarana dan prasarana untuk sekolah SMP/MTS, yaitu: Ruang

perpustakaan berfungsi sebagai tempat kegiatan siswa dan guru

memperoleh informasi dari berbagai jenis bahan pustaka dengan

membaca, mengamati, mendengar, dan sekaligus tempat petugas

16
mengelola perpustakaan.Luas minimum ruang perpustakaan sama

dengan luas satu setengah kali ruang kelas. Lebar minimum ruang

perpustakaan adalah 3m. Ruang perpustakaan dilengkapi jendela untuk

memberi pencahayaan yang memadai untuk membaca buku.Ruang

perpustakaan terletak di bagian sekolah/madrasah yang mudah dicapai.

Ruang perpustakaan dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada

Tabel berikut:

. Tabel 2.6
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Ruang Perpustakaan
No Jenis Rasio Diskripsi
1 Buku
1.1 Buku teks 1 eksemplar/mata Termasuk dalam daftar buku teks
pelajaran pel-ajaran/siswa, pelajaran yang ditetapkan oleh
ditambah 2 Mendiknas dan daftar buku teks muatan
eksemplar/ mata lokal yang ditetapkan oleh Gubernur atau
pelajaran/sekolah Bupati/Walikota.
1.2 Buku panduan 1 eksemplar/mata
pendidik pel-ajaran/guru mata
pel-ajaran
bersangkutan,
ditambah
1eksemplar/ mata
pelajaran/sekolah
1.3 Buku pengayaan 500 judul/seko!ah Terdiri dari 50% non-fiksi dan 20% fiksi.
Banyak eksemplar/sekolah/madrasah
minimum: 1000 untuk 3-6 rombongan
belajar, 1500 untuk 7-12 rombongan
belajar, 2000 untuk 13-18 rombongan
belajar, 2500 untuk 19-27 rombongan
belajar.
1.4 Buku referensi 20 judul/sekolah Sekurang-kurangnya meliputi Kamus
Besar Bahasa Indonesia, kamus Bahasa
Inggris, kamus bahasa asing lainnya,
ensiklopedi, buku statistik daerah, buku
telepon, buku undang-undang dan
peraturan, dan kitab suci.
1.5 Sumber belajar 15 judul/sekolah Sekurang-kurangnya meliputi majalah,
lain surat kabar, globe, peta, CD
pembelajaran, situs web, dan alat peraga
matematika.
2 Perabot
2.1 Rak buku 1 set/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Dapat
menampung seluruh ko-leksi dengan

17
No Jenis Rasio Diskripsi
baik. Memungkinkan siswa menjangkau
koleksi buku dengan mudah.
2.2 Rak majalah 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Dapat
menampung seluruh koleksi majalah.
Memungkinkan siswa menjangkau
koleksi majalah dengan mudah.
2.3 Rak surat kabar 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Dapat
menampung seluruh koleksi suratkabar.
Memungkinkan siswa menjangkau
koleksi suratkabar dengan mudah.
2.4 Meja baca 1 buah/sekolah Kuat, stabil, aman, dan mudah
dipindahkan oleh siswa. Desain
memungkinkan kaki siswa masuk dengan
leluasa ke bawah meja.
2.5 Kursi baca Tidak ada Tempat duduk baca siswa tidak ada
karena keterbatasan ruang jadi tempat
duduk baca siswa ialah lantai yang
dilapisi karpet berukuran minimalis
2.6 Kursi kerja 1 buah/petugas Kuat, stabil, dan aman. memadai untuk
bekerja dengan nyaman.
2.7 Meja 1 buah/petugas Kuat, stabil, aman, dan mudah
kerja/sirkulasi dipindahkan. Ukuran memadai untuk
bekerja dengan nyaman.
2.8 Lemari catalog 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Cukup untuk
menyimpan kartu-kartu katalog. Lemari
katalog dapat diganti dengan meja untuk
menempatkan katalog.
2.9 Lemari 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Dapat dikunci
dan ukuran memadai untuk menampung
seluruh peralatan untuk pengelolaan
perpustakaan.
2.10 Papan Tidak ada Perlu diadakan
pengumuman
2.11 Meja multimedia Tidak ada Perlu diadakan
3 Media Pendidikan
3.1 Peralatan 1 set/sekolah Sekurang-kurangnya terdiri dari 1 set
multimedia komputer (CPU, monitor minimum 15
inci, printer), TV, radio, dan pemutar
VCD/DVD.
4 Perlengkapan Lain
4.1 Buku inventaris 1 buah/sekolah
4.2 Tempat sampah 1 buah/ruang
4.3 Kotak kontak 1 buah/ruang
4.4 Jam dinding Tidak ada Perlu diadakan

18
Gambar 2.2 Perpustakaan

Untuk pemanfaatan perpustakaan di SMP Hubbul Aitam sudah

lumanyan baik, karena siswa jarang keperpustakaan untuk membaca

buku dan mungkin untuk sarana perpustakaan di SMP Hubbul Aitam

masih belum memenuhi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor

24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah

SMP/MTS. Dan pihak sekolah masih mengusahakan untuk

kelengkapannya sarana perpusatakaan, serta disarankan untuk membuat

kepengurusan perpustakaan agar ada yang menjaga dan membersihkan

serta merapikan ruang perpustakaan.

Ruang pemimpinan menurut Peraturan Menteri Pendidikan

Nasional nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana

untuk sekolah SMP/MTS, yaitu: Ruang pimpinan berfungsi sebagai

tempat melakukan kegiatan pengelolaan sekolah/madrasah, pertemuan

dengan sejumlah kecil guru, orang tua murid, unsur komite

sekolah/madrasah, petugas dinas pendidikan, atau tamu lainnya.Luas

minimum ruang pimpinan 12 m2 dan lebar minimum 3 m.Ruang

pimpinan mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah/madrasah, dapat

19
dikunci dengan baik. Ruang pimpinan dilengkapi sarana sebagaimana

tercantum pada Tabel berikut:

Tabel 2.7
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Ruang Pimpinan
No Jenis Rasio Deskripsi

1 Perabot

1.1 Kursi pimpinan 1 buah/ruang Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai
untuk duduk dengan nyaman.

1.2 Meja pimpinan 1 buah/ruang Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai
untuk bekerja dengan nyaman.

1.3 Kursi dan meja tamu 1 set/ruang Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai
untuk 5 orang duduk dengan nyaman.

1.4 Lemari 1 buah/ruang Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai


untuk menyimpan perlengkapan pimpinan
sekolah/madrasah Tertutup dan dapat dikunci.

1.5 Papan statistic 1 buah/ruang Kuat, stabil, dan aman. Berupa papan tulis
berukuran minimum 1 m2.

2 Perlengkapan lain

2.1 Simbol kenegaraan 1 set/ruang Terdiri dari Bendera Merah Putih, Garuda
Pancasila, Gambar Presiden RI, dan Gambar
Wakil Presiden RI.

2.2 Tempat sampah 1 buah/ruang

2.3 Jam dinding 1 buah/ruang

Sumber Data: Dokumen Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007
tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.
Untuk pemanfaatan ruang pimpinan di SMP Hubbul Aitam

sudah sangat baik dan hampir memenuhi syarat Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan

prasarana untuk sekolah SMP/MTS.

20
Ruang guru menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional

nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk

sekolah SMP/MTS, yaitu: Ruang guru berfungsi sebagai tempat guru

bekerja dan istirahat serta menerima tamu, baik siswa maupun tamu

lainnya. Rasio minimum luas ruang guru adalah 4 m 2/guru dan luas

minimum adalah 32 m2.Ruang guru mudah dicapai dari halaman

sekolah/madrasah ataupun dari luar lingkungan sekolah/madrasah, serta

dekat dengan ruang pimpinan. Ruang guru dilengkapi sarana

sebagaimana tercantum pada Tabel berikut:

Tabel 2.8
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Ruang Guru
No Jenis Rasio Deskripsi

1 Perabot

1.1 Kursi kerja 1 buah/guru Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai
untuk duduk dengan nyaman.

1.2 Meja kerja 1 buah/guru Kuat, stabil, dan aman. Model meja
setengah biro. Ukuran memadai untuk
menulis, membaca, memeriksa
pekerjaan, dan memberikan konsultasi.

1.3 Lemari 1 buah/guru atau 1 Kuat, stabil, dan aman. Ukuran memadai
bu-ah digunakan untuk menyimpan perlengkapan guru
bersama oleh semua untuk persiapan dan pelaksanaan
guru pembelajaran. Tertutup dan dapat
dikunci.

1.4 Papan statistic 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Berupa papan
tulis berukuran minimum 1 m2.

1.5 Papan 1 buah/sekolah Kuat, stabil, dan aman. Berupa papan


pengumuman tulis berukuran minimum 1 m2.

2 Perlengkapan Lain

2.1 Tempat sampah 1 buah/ruang

21
No Jenis Rasio Deskripsi

2.2 Tempat cuci 1 buah/ruang


tangan

2.3 Jam dinding 1 buah/ruang

2.4 Penanda waktu 1 buah/sekolah

Gambar 2.3 Ruang guru

Ruang Osis menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional

nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk

sekolah SMP/MTS, yaitu:Ruang Organisasi kesiswaan berfungsi

sebagai tempat melakukan kegiatan kesekretariatan pengelolaan

organisasi kesiswaan. Luas minimum ruang organisasi kesiswaan

adalah 5 m2. Ruang organisasi kesiswaan dilengkapi sarana

sebagaimana tercantum pada Tabel berikut:

Tabel 2.9
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Ruang Organisasi Kesiswaan
No Jenis Rasio Deskripsi
1 Perabot
1.1 Meja 1 buah/ruang Kuat, stabil, aman, dan mudah
dipindahkan.
1.2 Kursi 1 set/ruang Kuat, stabil, aman, dan mudah
dipindahkan.
1.3 Papan tulis Tidak ada Perlu diadakan

22
1.4 Lemari Tidak ada Perlu diadakan
2 Perlengkapan lain
2.1 Jam dinding 1 buah/ruang
Sumber Data: Dokumen Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007
tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.

Untuk pemanfaatan ruangan osis/iskam di SMP Hubbul Aitam

belum memadai karena masih banyak kekurangan sarana dan prasarana

dan pihak sekolah masih mengusahakan.

Gambar 2.4 Ruang OSIP

Jamban menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor

24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah

SMP/MTS, yaitu: Jamban berfungsi sebagai tempat buang air besar

dan/atau kecil. Minimum terdapat 1 unit jamban untuk setiap 40 siswa

pria, 1 unit jamban untuk setiap 30 siswa wanita, dan 1 unit jamban

untuk guru. Banyak minimum jamban setiap sekolah/madrasah adalah 3

unit. Luas minimum 1 unit jamban adalah 2 m 2. Jamban harus

berdinding, beratap, dapat dikunci, dan mudah dibersihkan. Tersedia air

bersih di setiap unit jamban. Jamban dilengkapi sarana sebagaimana

tercantum pada Tabel berikut:

23
Tabel 2.10
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Jamban
No Jenis Rasio Deskripsi
1 Perlengkapan Lain
1.1 Kloset jongkok 1 buah/ruang Saluran berbentuk leher angsa.
1.2 Tempat air 1 buah/ruang Bak air berisi air bersih
1.3 Gayung 1 buah/ruang Baik
1.4 Gantungan pakaian 1 buah/ruang
1.5 Tempat sampah 1 buah/ruang
Sumber Data: Dokumen Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007
tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.

Gambar 2.5 Jamban


Untuk pemanfaatan jamban di SMP Hubbul Aitam sudah baik

dan hampir memenuhi Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor

24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah

SMP/MTS. Dan untuk siswa harus tetap menjaga kebersihan serta

membuat jadwal piket untuk membantu pekerja pembersih membersih

jamban.

Gudang menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor

24 tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah

SMP/MTS, yaitu: Gudang berfungsi sebagai tempat menyimpan

peralatan pembelajaran di luar kelas, tempat menyimpan sementara

peralatan sekolah/madrasah yang tidak/ belum berfungsi, dan tempat

menyimpan arsip sekolah/madrasah yang telah berusia lebih dari 5

24
tahun.Luas minimum gudang adalah 21 m2.Gudang dapat dikunci.

Gudang dilengkapi sarana sebagaimana lercantum pada Tabel berikut:

Tempat bermain dan berolahraga menurut Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan

prasarana untuk sekolah SMP/MTS, yaitu: Tempat bermain/berolahraga

berfungsi sebagai area bermain, berolahraga. pendidikan jasmani,

upacara, dan kegiatan ekstrakurikuler. Rasio minimum luas tempat

bermain/berolahraga adalah 3 m2/siswa. Jika banyak siswa kurang dari

334 orang, luas minimum tempat bermain/berolahraga adalah 1000 m 2.

Di dalam luasan tersebut terdapat tempat berolahraga berukuran

minimum 30 m x 20 m yang memiliki permukaan datar, drainase baik,

dan tidak terdapat pohon, saluran air, serta benda-benda lain yang

mengganggu kegiatan olahraga. Tempat bermain/berolahraga terletak

sangat dekat di tempat proses pembelajaran di kelas. Dikarenakan tidak

ada tempat lagi. Tempat bermain/berolahraga dilengkapi sarana

sebagaimana tercantum pada Tabel berikut:

Tabel 2.11
Jenis, Rasio, dan Deskripsi Sarana Tempat Bermain/Berolahraga
No Jenis Rasio Deskripsi
1 Peralatan Pendidikan
1.1 Tiang bendera 1 Tinggi sesuai ketentuan yang berlaku.
buah/sekolah
1.2 Bendera 1 Ukuran sesuai ketentuan yang berlaku.
buah/sekolah
1.3 Peralatan bola 2 Tidak ada dikarenakan keterbatasan tempat
voli buah/sekolah
1.4 Peralatan sepak 1 set/sekolah Minimum 6 bola.
bola
1.5 Peralatan bola 1 set/sekolah Minimum 6 bola.
basket
1.6 Peralatan 1 set/sekolah Minimum matras, peti loncat, tali loncat, simpai,
senam bola plastik, tongkat, palang tunggal, gelang.
1.7 Peralalan 1 set/sekolah Minimum lembing, cakram, peluru, tongkat
atletik estafet, bak loncat.

25
1.8 Peralatan seni 1 set/sekolah Disesuaikan dengan potensi masing-masing.
budaya
1.9 Peralatan 1 set/sekolah Disesuaikan dengan potensi masing-masing.
ketrampilan
2 Perlengkapan Lain
2.1 Pengeras suara 1 set/sekolah
2.2 Tape recorder 1
buah/sekolah
Sumber Data: Dokumen Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007
tentang standar sarana dan prasarana untuk sekolah SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.

Gambar 2.6 Lapangan


Untuk pemanfaatan bermain/berolahraga di SMP Hubbul

Aitam sudah lumayan baik dan hampir memenuhi Peraturan Menteri

Pendidikan Nasional nomor 24 tahun 2007 tentang standar sarana dan

prasarana untuk sekolahSMP/MTS. Lapagan sudah tersedia tetapi untuk

sarana masih belum lengkap, untuk pihak sekolah harus melengkapi

sarana bermain/berolahraga agar siswa dapat beraktivitas dan

mengembangkan bakatnya di bidang olahraga dan lainnya.

b) Pengamatan Terhadap Manajemen Lembaga

1) Sumber Daya Manusia

Semuanya sangat baik dan koperatif, karena pemberdayaan

staf dan penempatan personil sudah sesuai dengan bidang masing-

masing sehingga dapat berjalan dengan lancar. Dalam pemilihan staf

pun tidak sembarangan harus yang berkualitas, berwawasan dan

26
memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan sekolah. Pelatihan pun

di adakan agar dapat mengembangkan profesi semua staf supaya

dapat memiliki staf yang berbakat dan benar-benar memiliki

kemampuan. Dan telah disediakannya jaminan kesejahteraan staf

agar semuanya bekerja dengan baik dan nyaman.

2) Sumber Daya dan Adminitrasi

Semuanya berjalan dengan baik, sesuai dengan

kemampuan di bidangnya masing-masing. Pengelolaan dana

sudah berjalan dengan baik dan tepat oleh pihak sekolah serta

bendahara. Peralatan di bagian administrasi pun sudah tersedia

dengan lengkap sehingga mampu semuanya berjalan dengan

lancar. Dan pengelolaan dan pemeliharaan gedung dan srana

prasarana sudah dikelola dan dipelihara dengan baik, karena

sekolah telah menyediakan karyawan khusus untuk

membersihkan dan menjaga gedung sarana dan prasarana, siswa

pun harus berperan aktif untuk tidak mencoret dan merusak

barang-barang yang ada disekolah agar tetap menjaga kebersihan

sekolah.

c) Pengamatan Terhadap Praktik Kepemimpinan yang Efektif

Pengamatan ini dilakukan pada tanggal 05 Agustus 2021 di SMP

Hubbul Aitam kota Lubuklinggau.

Kepemimpinan adalah suatu kegiatan mempengaruhi orang lain

agar orang tersebut mau bekerja sama (mengolaborasi dan

mengolaborasikan potensinya) untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Jadi pemimpin sangat berperan penting untuk kemajuan

27
sekolah sehingga kepropesionalisme pemimpin sangat penting bagi

sekolah supaya dapat memiliki sekolah yang efektif, dan efesien. Sifat

pemimpin juga penting dalam kemajuan itu sekolah sendiri, seorang

pemimpin harus memiliki sifat tegas dan disiplin supaya sekolah

tersebut selalu tepat waktu, dan telahir sekolah yang taat akan

peraturan dan tata tertib, dengan ketegasan seorang pemimpin maka

bawahan dan sekolah menjadi lebih efektif dan taat peraturan. Dan

kepemimpinan di SMP Hubbul Aitam sangatlah baik, serta menjadi

panutan bagi para karyawan dan warga sekolah yang lainnya. Di SMP

Hubbul Aitam ini sangat mencerminkan lembaga pendidikan yang

bernuansa islami maka seorang pemimpin dan karyawannya pun harus

berlatar belakang keislaman. Dapat di simpulkan bahwa pemimpin

dalam menjalankan kepemimpinanya tidak hanya terbatas pada

kemampuannya dalam melaksanakan program-program saja, tetapi

lebih dari itu yaitu pemimpin harus mampu melibatkan seluruh lapisan

organisasinya, anggotanya, atau masyarakatnya untuk ikut berperan

aktif sehingga mereka mampu memberikan konstribusi yang positif

dalam usaha mencapai tujuan.

Tabel 2.6
Aspek-aspek yang di anggap penting sebagai berikut :
Aspek Kegiatan Magang I

No. Waktu Kegiatan


1. 03 Agustus 2021  Pembekalan Mahasiswa Magang
 Pembekalan DPM/GPM
 Koordinasi DPM dan Mahasiswa
magang

2. 03 Agustus 2021  Penerimaan Mahasiswa magang di SMP


Hubbul Aitam Lubuklinggau
 Pembagian jadwal dan kelompok oleh
waka kurikulum Rumsyah,SP

28
3. 04-05 Agustus 2021  Observasi lingkungan sekolah
 Administrasi Laboratorium Komputer
 Administrasi UKS
 Administrasi Perpustakaan sekolah
4. 06 Agustus 2021  Administrasi sarana dan prasarana
(SAPRAS)

5. 08 Agustus 2021  Administrasi kurikulum


 Administrasi Tata Usaha (TU)

6. 08-11 Agustus 2021  Administrasi manajemen lembaga


 Observasi kultur lembaga
 Administrasi kesiswaan

07 12-14 Agustus 2021  Observasi kepemimpinan yang efektif


 Penarikan Mahasiswa magang I

Tabel 2.7
Aspek Sarana dan Prasarana SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau

No Sarana Banyaknya Kondisi


.
1. Musholla 1 unit Baik
2. Lokal Belajar 6 unit Baik
3. Ruang guru 1 unit Baik
4. WC/Toilet guru 2 unit Baik
5. Toilet siswa/siswi 6 unit Perlu rehab
6. Sumur 1 unit Baik
7. Lapangan voly, badminton 1 unit Perlu rehab
8. Dapur umum 1 unit Perlu rehab
9. Perpustakaan 1 unit Baik
10. Lab.Komputer 1 umit Baik
11. Kantin 2 unit Baik
12. UKS 1 unit Baik

3. Kendala yang Dihadapi dan Upaya Mengatasinya

a. Tidak bisa membiasakan diri di lingkungan sekolah

Upaya yang diatasi dengan cara membiasakan diri dengan

sifat,perilaku,etika dan tutur bahasa yang baik.

b. Malas ketika sudah terjadi masalah di magang

29
Upaya mengatasinya dengan cara berinisiatif sendiri untuk

menyelesaikan tugas yang belum terselesaikan.

c. Tidak bisa mengatur kegiatan yang sudah ditetapkan

Upaya mengatasinya dengan cara tidak mengutamkan ego masing-

masing.

d. Jarak tempat tinggal yang jauh

Upaya mengatasinya dengan cara berusaha datang lebih awal supaya

tidak datang terlambat.

4. Hal yang Mendukung

Kegiatan magang I yang diadakan oleh STAI-BS Lubuklinggau banyak

mendapat dukungan, dukungan yang pertama :

a) Tentunya diri sendiri dan orang tua

b) Pihak STAI-BS Lubuklinggau yang memberi dukungan dan bimbingan

sebelum magang dilaksankan

c) Pihak SMP Hubbul Aitam Lubuklingau sangat menyambut dengan baik dan

sangat terbuka dengan peserta magang 1 serta senantiasa memberikan

dukungan,arahan dan bimbingan selama dilaksankan program magang 1.

30
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Program magang I merupakan salah satu mata kuliah wajib dengan bobot

satu SKS yang harus diikuti semua mahasiswa STAI-BS yang sudah memenuhi

syarat untk mengikuti program tersebut. Disamping memberikan banyak pelajaran

tentang administrasi kesiswaan, adminustrasi keuangan, administrasi kurikulum,

administrasi perpustakaan, administrasi sarana dan prasarana sekolah,administarasi

tata usaha dan administrasi Humas.

Dari kegiatan observasi yang telah dilaksanakan pada kesempatan ini yang

bertepatan di SMP HUBBUL AITAM kota lubuklinggau maka dapat kami

simpulkan Sebagai berikut :

1. Dengan mengikuti dan melaksanakan kegiatan magang I kami memperoleh

gambaran nyata berdasarkan data dan pengamatan dilapangan mengenai

administrasi sekolah

2. Koordinasi antar kepala madrasah, wakil kepala madrasah guru, maupun staf TU

dan pegawai atau petugas yang lain sudah baik

3. Waktu kegiatan belajar mengajar sudah efektif dan sudah menunjukkan

kedisiplinan yang baik

4. Sarana dan prasarana sudah cukup lengkap, sehingga itu sangat mendukung

dalam setiap proses belajar mengajar di SMP HUBBUL AITAM.

B. Saran

Berdasarkan observasi yang kami lakuakan di SMP HUBBUL AITAM kota

Lubuklinggau, perkenankanlah kami mengajukan saran mengenai hal berikut :

31
1. Perawatan dan kebersihan WC Siswa agar kebersihan dan kenyamanan lebih di

perhatikan dan dijaga.

2. Disiplin peserta didik perlu ditingkatkan lagi dengan memberikan sanksi yang

tegas terhadap semua tindakan indisipliner siswa sesuai dengan peraturan

sekolah.

32
DAFTAR PUSTAKA

Tim Penyusun, 2021. Pedoman Pelaksanaan Program Magang Studi Pendidikan


Agama Islam STAI-BS Lubuklinggau

33
LAMPIRA-LAMPIRAN

34
Lampiran 1:

Jurnal Aktivitas Harian Magang I


Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau
Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Selasa, 03 Agustus 2021
Hari ke : Satu (1)

No Kegiatan Keterangan
1 Serah terima peserta magang I STAI Bumi Terlaksana
Silampari ke SMP Hubbul Aitam

2 Observasi lingkungan SMP Hubbul Aitam Terlaksana


Lubuklinggau

3 Membersihkan Perpustakaan SMP Hubbul Aitam Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

35
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Rabu, 04 Agustus 2021
Hari ke : Dua (2)

No Kegiatan Keterangan
1 Mengisi materi Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) di Terlaksana
kelas XII

2 Merapikan buku-buku di perpustakaan Hubbul Terlaksana


Aitam

3 Sholat zuhur berjamaah di musholah AL-Hannan Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

Jurnal Aktivitas Harian Magang I


36
Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau
Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001,054
Waktu Pelaksanaan Magang : Kamis, 05 Agustus 202
Hari ke : Tiga (3)

No Kegiatan Keterangan
1 Merepikan buku-buku di perpustakaan Terlaksana

2 Membuat buku kunjungan harian dan buku Terlaksana


pinjaman perpustakaan Hubbul Aitam

3 Mengawasi siswa kelas XI saat jam kosong Terlaksana

4 Sholat zuhur berjamaah di musholah Al-Hannan Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

37
Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau
Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Jumat, 06 Agustus 2021
Hari ke : Empat (4)

No Kegiatan Keterangan
1 Membersihkan kantor SMP/MA hubbul aitam Terlaksana

2 Mengawasi siswa kelas XII saat jam kosong Terlaksana

3 Mengamati siswa dalam melaksanakan tata tertib Terlaksana


sekolah

4 Merapikan buku-buku di perpustakaan Hubbul Terlaksana


Aiatm

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

38
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa :Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Sabtu, 07 Agustus 2021
Hari ke : Lima (5)

No Kegiatan Keterangan
1 Pelantikan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Terlaksana
(MPM) dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
STAI BS Lubuklinggau

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

39
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa :Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Senin, 09 Agustus 2021
Hari ke : Enam (6)

No Kegiatan Keterangan
1 Mengawasi siswa kelas XI saat jam kosong Terlaksana

2 Fotocopy jurnal aktivitas harian magang I Terlaksana

3 Menyusun buku di perpustakaan Terlaksana

4 Melayani siswa yang berkunjung ke perpustakaan Terlaksana

5 Sholat zuhur berjamaah di musholah AL-Hannan Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

40
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Selasa, 10 Agustus 2020
Hari ke : Tujuh (7)

No Kegiatan Keterangan
1 Merapikan buku-buku di perpustakaan Hubbul Terlaksana
Aitam

2 Mewanwancarai Ibu Reni Murdika Sos selaku guru Terlaksana


pamong lapangan

3 Mengamati prilaku siswa terhadap guru Terlaksana

4 Melayani siswa yg berkunjung ke perpustakaan Terlaksana


Hubbul Aitam

5 Sholat zuhur berjamaah di musholah AL-Hannan Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

Jurnal Aktivitas Harian Magang I


41
Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau
Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Rabu, 11 Agustus 2021
Hari ke : Delapan (8)

No Kegiatan Keterangan
1 Libur ( 1 Muharrom 1443 H ) Libur sesuai instruksi dari
pihak sekolah kepada
mahasiswa magang

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

42
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Kamis, 12 Agustus 2021
Hari ke : Sembilan (9)

No Kegiatan Keterangan
1 Merapikan buku-buku di perpustakaan Hubbul Terlaksana
Aitam

2 Melayani siswa yang berkunjung ke perpustakaan Terlaksana

3 Dokumentasi sarana prasarana penunjang proses Terlaksana


pembelajaran di SMP Hubbul Aitam

4 Sholat zuhur berjamaah di musholah AL-Hannan Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

43
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Jumat, 13 Agustus 2021
Hari ke : Sepuluh (10)

No Kegiatan Keterangan
1 Merapikan buku-buku di perpustakaan Hubbul Terlaksana
Aitam

2 Mengamati perilaku siswa di luar kelas Terlaksana

3 Mengamati Prilaku siswa terhadap siswa lain Terlaksana

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng priyanto

44
Jurnal Aktivitas Harian Magang I

Nama Lembaga : SMP Hubbul Aitam Lubuklinggau


Nama Mahasiswa : Sugeng Priyanto
NIM/NIRM : 2025.0054/0705.2001.054
Waktu Pelaksanaan Magang : Sabtu, 14 Agustus 2021
Hari ke : Sebelas (11)

No Kegiatan Keterangan
1 Membantu salah satu guru untuk fotocopy Terlaksana

2 Melayani siswa yang berkunjung ke perpustakaan Terlaksana

3 Berpamitan ke Kepala Sekolah SMP Hubbul Aitam Terlaksana


Bapak Harizandi, S.Pd,I untuk hari terakhir magang
1
4

Mengetahui,

Guru Pembimbing Magang Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

45
Lampiran 2:

LEMBAR PENGAMATAN & REFLEKSI


TERHADAP KULTUR LEMBAGA

No Aspek yang Diamati Hasil Pengamatan Hasil Refleksi


1. Perilaku siswa terhadap guru Perilaku siswa terhadap Guru memiliki peranan
guru di SMP Hubbul Aitam besar dalam
Lubuklinggau sudah terlihat keberhasilan
baik,dapat dilihat dari cara siswanya.Maka
mereka bertemu,baik hendaknya peserta didik
dengan guru maupun staf mampu sopan,santun
yang lainnya dengan dan menghormati guru
menunjukkan sikap santun begitu juga mampu
& saling sapa. berinteraksi dengan baik
malaupun ada rasa takut
untuk berbicara.
2. Perilaku siswa terhadap siswa Perilaku siswa terhadap Perilaku siswa terhadap
lainnya siswa lainnya di siswa lainnya sudah
SMPHubbul Aitam cukup baik,akan tetapi
Lubuklinggau sudah terlihat sebaiknya ketika
cukup baik. bermain atau bercanda
pada temannya seorang
siswa tidak boleh
menyakiti hati ataupun
perasaan temannya dan
jangan sampai ada
bullying dalam
bercanda.
3. Perilaku siswa diluar kelas Perilaku siswa diluar kelas Perilaku siswa terhadap
di SMP Hubbul Aitam siswa lainnya sudah
Lubuklinggau diluar kelas cukup baik,akan tetapi
masih tetap sebaiknya ketika
terkontrol,apabila ada bermain atau bercanda

46
perilaku siswa yang yang tidak boleh berlebihan
menyimpang pihak sekolah dan jangan
segera menegur siswa mengecualikan satu
tersebut,apabila masih tidak teman drngan teman
berubah maka siswa lainnya karena akan
tersebut akan diberikan menyakiti perasaan
arahan melalui BK. temannya tersebut.
4. Perilaku siswa terhadap Perilaku siswa terhadap Perilaku baik harus
civitas terhadap akademika civitas akademika sekolah dilakukan kepada setiap
sekolah lainnya (seperti lainnya( seperti kepala elemen baik kepada
kepala sekolah,karyawan guru,maupun civitas
sekolah,karyawan,TU,satpam TU,satpam dan lain-lain) di akademika lainnya
dan lain-lain) SMP Hubbul Aitam terlihat karena tanpa mereka
baik. Mereka masih tetap kita bukan apa-apa dan
menghormati dan dalam proses belajar
menghargainya karena mengajar tidak akan
mereka juga menganggap berjalan dengan baik
bahwa staf yang lain adalah karena adanya
orang tua bagi mereka. kesenjangan antara guru
dan siswa.
5. Ketepatan waktu memulai Ketepatan waktu memulai Ketepatan waktu
proses pembelajaran proses belajar mengajar di memulai proses
SMP Hubbul Aitam pembelajaran sudah
Lubuklinggau cukup cukup baik hanya saja
baik,sesuai dengan jadwal yang mungkin perlu
yang ditetapkan oelh waka diperbaiki adalah
kurikulum. Siswa diarahkan bagaimana caranya
untuk masuk ke kelas jika menumbuhkan
bel sekolah telah berbunyi. kesadaran para peserta
Jika siswa masih diluar didik supaya segera
kelas maka petugas piketlah bergegas memasuki
yang langsung turun ke kelas untuk memulai
lapangan untuk menyuruh proses pembelajaran
siswa tersebut masuk ke
47
kelas masing-masing dan
mengikuti KBM.
6. Ketepatan waktu pergantian Ketepatan waktu pergantian Dalam hal waktu
pelajaran pelajaran di SMP Hubbul ketepatan waktu
Aitam sudah sesuai dengan pergantian mata
jadwal yang ditentukan dan pelajaran sudah cukup
waktu untuk mata pelajaran baik
satu dengan mata pelajaran
yang lain adalah 45 menit.
7. Ketepatan waktu mengakhiri Ketepatan waktu Ketepatan dalam
proses pembelajaran mengakhiri proses mengakhiri proses
pembelajaran di pembelajaran sudah
SMPHubbul Aitam tepat waktu dan baik
Lubuklinggau sudah tepat.
Sebelum lima menit jam
mata pelajaran berakhir
guru mata pelajaran sudah
bersiap-siap untuk
mengakhiri proses belajar
mengajar.
8. Kedisiplinan dalam mengikuti Kedisiplinan dalam Perbaikan tata tertib
upacara bendera setiap hari mengikuti upacara bendera upacara memang
senin dan senam setiap hari setiap hari senin dan senam langkah yang bagus
Ju’mat di hari Jum’at di SMP unuk menata jalannya
Hubbul Aitam upacara bendera, dan
Lubuklinggau siswa sudah alangkah baiknya jika
aktif utnuk mengikutinya upacara bendara
tanpa terkecuali. dilakukan setiap hari
senin dan tidak kelang
waktu. Begitupun
dengan atribut
sebaiknya dilengakapi
dan juga setiap senam
hari jum’at di MTS
48
Hubbul Aitam ada
baiknya semua peserta
didik memakai seragam
sesuai dengan aturan
yang ada
9. Pembinaan guru dan siswa Pembinaan guru dan siswa Peran guru (dalam
(dalam kegiatan keagamaan (dalam kegiatan keagamaan kegiatan keagamaan dan
dan lain-lain) dan lain-lain) di SMP lain-lain) berjalan dan
Hubbul Aitam terlaksana dengan baik
Lubuklinggau telah aktif oleh guru SMP Hubbul
mengikutinya tanpa Aitam
terkecuali.
10. Budaya 3S Budaya 3S Budaya 3S sudah
(Senyum,sapa,salam) (Senyum,sapa,salam) di diterapkan dengan baik
SMP Hubbul Aitam sangat oleh para siswa di SMP
baik. Itu dapat dilihat dari Hubbul Aitam
cara siswa bertemu dengan
guru maupun staf-staf yang
lain bila bertemu mereka
selalu menerapkan budaya
3S tersebut.
11. Budaya 4K Budaya 4K Budaya 4K sudah
(Kebersihan,kesehatan,keinda (Kebersihan,kesehatan,kein diterapkan dengan baik
han,kesopanan) dahan,kesopanan) di SMP oleh para siswa di SMP
Hubbul Aitam cukup Hubbul Aitam
baik,dapat dilihat dari
lingkungan sekolah yang
bersih.
12. Pelaksanaan tata tertib Pelaksanaan tata tertib Pelaksanaan tata tertib
sekolah sekolah di SMP Hubbul di SMP Hubbul Aitam
Aitam sudah baik,pihak Lubuklinggau sudah
sekolah akan melakukan dilaksanakan dengan
razia dengan waktu yang baik oleh siswa maupun
tidak ditentukan. pelaksanaan sanksi bagi

49
yang melanggar

50
Kesimpulan : Kultur lembaga bisa disebut sebagai faktor penentu paling pokok

dari keinginan dan prilaku seseorang di dalam suatu lembaga. Jadi, menurut

pengamatan kami mengenai kultur lembaga ini berjalan dengan baik sesuai

dengan apa yang diharapkan. Walaupun ada sedikit yang masih kurang. Tetapi,

jikalau selalu dilakukan pembenahan, pasti akan memberikan perubahan yang

sangat baik.

Mengetahui Lubuklingau, Agustus 2021


Guru Pembimbing Magang, Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

51
Lampiran 3:

LEMBAR PENGAMATAN & REFLEKSI


PEMANFAATAN SARANA PRASARANA PENUNJANG
PROSES PEMBELAJARAN

No Pemanfaatan Sarana Prasarana Hasil Pengamatan Hasil Refleksi


1. Pemanfaatan ruang kelas Ukuran ruang kelas di Dari hasi
SMP Hubbul Aitam pengamatan dapat
sudah mencukupi diketahui bahwa
standar ruang kelas telah
nasional,dilengkapi layak digunakan
dengan jendela dan oleh siswa dalam
ventilasi yang baik. proses pembelajaran.
Cahaya yang masuk Jumlah antara ruang
melalui jendela sudah kelas dengan
cukup. Formasi tempat kelompok belajar
duduk dikelas ini adalah sudah seimbang,
formasi berderet dengan namun perlengkapan
stiap meja ditempati didalam kelas belum
oleh 2 siswa. Penataan cukup memadai
perbotan seperti meja untuk membantu
guru,dan alat kebersihan proses pembelajaran
cukup baik dan cukup
rapi. Keadaan
kebutuhan perlengkapan
kelas belum begitu
lengkap kelas VII di
SMP Hubbul Aitam
Lubuklingau. Guru
sudah menggunakan
teknologi dalam
pembelajaran. Keadaan
kebersihan dalam kelas
52
sudah terjaga tidak ada
sampah di lantai dan
siswa menjaga
kebersihan,dan petugas
piket melaksana.kan
piket harian yang sudah
terjadwal di Kelasnya
masing-masing di SMP
Hubbul Aitam
Lubuklinggau
2. Pemanfaatan perpustakaan Hasil observasi Dalam pemanfataan
pemanfaatan perpustakaan
perpustakaan bahwa menurut observasi
perpustakaan siswa sudah cukup baik,
memanfaatkannya hanya saja yang
dengan beberapa cara perlu dikoreksi
yang pertama untuk sebaiknya
peminjaman buku paket diperpustakaan pada
kekelas,dalam satu jam setiap buku diberi
pelajaran siswa hanya colour book dan juga
diperbolehkan perpustakaan
meminjam buku paket sebaiknya
setiap dipergunakan
membutuhkannya. dengan baik tidak
hanya saat
meminjam buku
paket
3. Pemanfaatan laboratorium IPA - -
4. Pemanfaatan Laboratorium bahasa - -
5. Pemanfaatan Laboratorium komputer Administrasi Berdasarkan
Labolatorium di SMP observasi yang kami
Hubbul Aitam lakukan pemanfaan
Lubuklinggau sudah laboratorium
tersterilisasi komputer sudah

53
dikarenakan hanya cukup baik
orang-orang tertentu
ynag boleh masuk
seperti:
1. Kepala sekolah
2. Ketua Staf TU
3. Kepala Lab
Komputer
4. Dan siswa yang
hanya
berkepentingan
tertentu.
Lab komputer juga
sudah memenuhi standar
nasional,dikarenakan
sudah memiliki jaringan
yang kuat dan jumlah
komputer yang sudah
memadai.

6. Pemanfaatan ruang pimpinan Ruang kepala sekolah Menurut observasi


digunakan untuk yang kami amati
membahas tentang pemanfaatan ruang
tujuan yang ingin pimpinan sudah
dilaksanakan, rapat baik. Ruang
bulanan dan membahas pimpinan hanya
hal-hal yang berkaitan diperuntukkan
dengan sekolah khusus untuk kepala
sekolah dan
dilengkapi dengan
kursi,meja, dan
beberapa sarana
yang mendukung

54
lainnya.
7. Pemanfaatan ruang guru Di SMP Hubbul Aitam Pemanfaatan ruang
ruang guru telah guru di SMP Hubbul
dimanfaatkan dengan Aitam sudah cukup
baik. baik.
8. Pemanfaatan tempat ibadah Di SMP Hubbul Aitam Berdasarkan
siswa siswi di wajibkan observasi yang
mengerjakan sholat diamati pemanfaatan
dzuhur berjamaah tempat ibadah SMP
dahulu sebelum pulang . Hubbul Aitam
Lubuklinggau sudah
sangat baik,
9. Pemanfaatan ruang konseling Ruang konseling Untuk pemanfaatan
digunakan ubtuk ruang konseling di
memberi arahan dan SMP Hubbul Aitam
bimbingan bagi siswa Lubuklinggau sudah
siswi yang tidak taat cukup dimanfaatkan
terhadap peraturan dan dengan baik
diberi surat peringatan 1 dikarenakan siswa
jika melakukan siswi yang
kesalahan lagi di beri bermasalah lansgung
peringatan 2 jika masih dipanggil dan diberi
mengulangi kesalahan arahan serta
yang dilakukan maka hukuman, apabila
siswa siswi tersebut siswa tersebut
akan dikeluarkan oleh mengulangi
pihak sekolah. kesalahan maka akan
diberi tindakan oleh
pihak sekolah.
10. Pemanfaatan ruang UKS Administrasi ruang UKS Pemanfaatan ruang
di SMPHubbul Aitam UKS belum
Lubuklinggau juga dimanfaatkan
banyak yang perlu dengan baik, karena
siswa/ siswi yang

55
diperhatikan seperti : sakit banyak tinggal
1. Mencatat setiap atau pulang ke
kegiatan yang asrama.
berkaitan dengan
kesehatan siswa
2. Untuk
memebantu
setiap kegiatan
yang
berhubungan
dengan masalah
kesehatan dan
keperluan siswa
yang
3. sakit.
11. Pemanfaatan ruang OSIS Administrasi di SMP Berdasarakn
Hubbul Aitam memiliki observasi yang kami
banyak kegiatan seperti: amati bahwa ruang
1. melakukan osis dimanfaatkan
pertemuan ketika dengan baik, karena
akan mengadan setiap ada kegiatan
suatu kegiatan di SMP Hubbul
yang diperlukan Aitam Lubuklinggau
oleh sekolah. seluruh anggota osis
2. Ikut dalam membahas kegiatan
kegiatan tersebut diruang osis
menertibkan
jalannya acara
yang
berlangsung
disekolah
(upacara, senam,
dan sbg).
12. Pemanfatan jamban Pemanfaatan jamban di Pemanfaatan jamban
56
Hubbul aitam sudah sudah baik di toilet
cukup baik sebagai laki-laki dan
salah satu SAPRAS perempuan sudah
yang paling dibutuhkan terpisah. Namun
oleh para siswa maupun sebaiknya air ditoilet
guru, untuk melakukan selalu ada setiap saat
BAB dan BAK. untuk menjaga
kebersihan dan agar
siswa tidak repot
untuk mengambil air
terlebih dahulu
untuk ke toilet
13. Pemanfaatan gudang Gudang di SMP Hubbul Pemanfaatan gudang
Aitam dimanfaatkan di SMP Hubbul
untuk menyimpan Aitam sudah baik,
barang-barang yang karena jika ada
sudah lama, dan tidak barang yang rusak
terpakai lagi. seperti
meja,kursi,dan
kertas yang sudah
lama disusun ke
dalam gudang dan
disusun dengan rapi
sehingga tidak
tercecer dimana-
mana
14. Pemanfaatan tempat Tempat bermain atau Tempat
bermain/olahraga berolahraga di SMP bermain/berolahraga
Hubbul Aitam telah di SMP Hubbul
dimanfaatkan dengan Aitam Lubuklinggau
baik dengan sarana dan sudah dipakai
prasarana yang telah dengan baik namun
mendukung. alangkah baiknya
lapangan olahraga
57
volly maupun basket
dipisahkan
lapagannya,
sehingga siswa/siswi
yang ingin bermain
basket/volly bisa
bersamaan dengan
adanya dua lapangan
dan tidak bergantian
sehingga tidak saling
menunggu

Kesimpulan : Dalam pemanfaatan sarana prasarana yang ada di SMP Hubbul Aitam
Lubuklinggau perlengkapan sudah di manfaatkan dengan baik walaupun ada beberapa
tempat yang difungsikan ganda. Pemanfaatan ruang kelas, ruang pimpinan dan ruang
guru sudah dimanfaatn dengan baik walaupun mengalami kendala ataupun keterbatasan
ukuran ruangan yang kurang memadai namun ada juga sarana dan prasarana yag belum
maksimal dimanfaatkan dengan baik seperti labolatorium komputer yang jarang
digunakan untuk praktek,dan perpustkaan yang belum dimksimalkan dengan baik.

Mengetahui Lubuklinggau, Agustus 2021


Guru Pembimbing Magang, Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

58
Lampiran 4 :
LEMBAR PENGAMATAN & REFLEKSI
MANAJEMEN LEMBAGA

No. Aspek yang Diamati Hasil Pengamatan Hasil Refleksi


1. Organisasi Sekolah
a. Penyediaan manajemen organisasi Bekerja sama antara Menurut kami untuk
kepemmpinantransformasional pemimpin/kepala penyediaan
dalam mencapai tujuan sekolah sekolah dan seluruh manajemen sekolah
stage holder baik itu sudah sangat baik
mengenai wli kelas
dan waka bertujuan
untuk mencapai apa
yang menjadi tujuan
dari tujuan nasional
pendidikan
b. Penyusunan rencana sekolah dan Rencana kegiatan Menurut kami
merumuskan kebijakan untuk yang benama akas penyusunan rencana
sekolahnya sendiri (aplikasi anggaran sekolah dan
kegiatan sekolah) merumuskankebijaka
mengenai n untuk kemajuan
pembiayaan sekolah sekolah sudah cukup
dan lain-lain baik dikarenakan
sudah terdapat setiap
perwakilan baik itu
dari dewan guru,staf
karyawan dan siswa.
c. Pengelolaan kegiatan sosial sekolah Bekerjasama dengan Dalam pengelolaan
pihak lain seperti kegiatan sosial
puskesmas, untuk sekolah menurut
pengecekan kesehatan kami sudah cukup
dan imunisasi bagi untuk memajukan
siswa/siswi tiap satu pergerakan di
semester pasti ada sekolah SMP Hubbul
59
Aitam.
d. Jaminan adanya komunikasi yang Adanya komunikasi Untuk komunikasi
efektif antara sekolah/dan atau dengan masyarakat sekolah dengan
masyarakat (school community) salah satunya dengan masyarakat menurut
pihak komite baik kami sudah baik
dalam penetapan karena disitu ada
anggaran dan kekompakan satu
kegiatan yang lainnya sama lain yang akan
misal kegiatan memudahkan
sekolah yang bersifat menyelesaikan
keagamaan seperti kegiatan kegiatan
PHBI yang bersifat
menyeluruh antara
pihak sekolah
dengan masyarakat
e. Jaminan akan terpeliharanya sekolah Saling bekerja sama Menurut kami sudah
yang bertanggung jawab (akuntabel dengan pihak lainnya baik karea jiwa kerja
kepada masyarakat dan pemerintah) untuk jalinan sama nya yang
komunikasi cukup tinggi
2. Proses belajar mengajar
a. Peningkatan kualitas belajar siswa Sekolah memberikan Dalam kualitas
materi sesuai dengan belajar siswa di SMP
RPP, Jika ada siswa Hubbul Aitam
yang nilai dibawah menurut kami sudah
kkm maka akan cukup baik, karena
dilakukan remedial pembelajaran materi
dan jika ada salah sesuai dengan
satu siswa yang RPP,maka akan
berkebutuhan khusus memudahkan siswa
“bukan cacat” maka untuk memahami
akan diakannya materi dan
pelajaran tambahan. memudahkan mereka
mengerjakan latihan.

60
b. Pengembangan kurikulum yang Disesuaikan dengan Berdasarkan
cocok dan tanggap terhadap kondisi disekolah dan observasi yang kami
kebutuhan siswa,sekolah,dan tidak terlepas dari amati pengembangan
masyarakat materi yang ada kurikulum cukup
dalam mata pelajaran, baik karena
misalkan didalam disesuaikan dengan
pengembangan kondisi sekolah dan
kurikulum adanaya tidak terlepas dari
penambahan materi yang
pelajaran seperti diajarkan oleh guru.
mulok tentang bahasa
daerah minimal dua
jam mata pelajaran
c. Penyelenggaraan pengajaran yang Masuk pukul 7.30 an Berdasarkan
efektif pulang 11.30 saat observasi yang kami
masa pandemi dan lakukan sudah baik
seharusnya daring karena mengurangi
melalui pembelajaran jam belajar siswa
online untuk disaat pandemi
memudahkan siswa covid, tapi sebaiknya
belajar, kalau tidak siswa memanfaatkan
ada pandemi covid jam tersebut karena
biasanya tatap muka masih bisa belajar
seperti biasanya
tidak seperti anak
sekolah diluar
ponpes harus daring.
d. Penyediaan program pengembangan Melihat potensi siswa Menurut observasi
yang diperlukan siswa yang paling menonjol yang kami amati
dan juga memiliki penyediaan program
kemampuan bakat pengembangan yang
akan dibimbing lebih diperlukan oleh
dalam lagi utnuk siswa/siswa cukup
mata pelajaran dan baik karena guru di
61
biasanya akan diikut SMP Hubbul Aitam
sertakan dalam OSN Lubuklinggau sudah
bisa membimbing
dan membina
siswa/siswa sesuai
bakat mereka
masing-masing.
3. Sumber Daya Manusia
a. Pemberdayaan staf dan penempatan Memiliki dua staf di Sudah cukup baik
personel yang dapat melayani semua SMP Hubbul Aitam
keperluan siswa Lubuklinggau satu
staf umum dan satu
staf administrasi
sekolah baik yang
bersangkutan dengan
media online seperti
simpatika,bos, dan
lain sebagainnya
b. Pemilihan staf yang memiliki Pemilihan staf yang Menurut kami sudah
wawasan manajemen berbasis memiliki wawasan sangat baik
sekolah manajemen berbasis
sekolah saat ini lintas
minat atau lintas
prodi. Dan untuk
manajemennya
bekerja sama dengan
staf lainnya dan juga
stage holder yang ada
di madrasah.
c. Penyediaan kegiatan untuk Pengembangan Menurut observasi
pengembangan profesi staf profesi staf untuk saat yang kami amati
ini belum ada perkembangan
sedangkan prosesi staf
pengembangan seharusnya sudah
62
prosesi guru ada ada dan dilakukan
walaupun satu/dua agar dapat melayani
orang yang mengikuti peserta didik secara
kegiatan sertifikasi. prima.
d. Jaminan kesejahteraan semua staf Masih rentan, tetapi Menurut kami
untuk setiap pekerja kesejahteraan semua
tentu tidak menutup staf sudah cukup
kemungkinan baik.
berkaitan dengan
finansial.
4. Sumber Daya dan Administrasi
a. Pengidentifikasian sumber daya Menelaah apa yang Menurut kami dalam
yang diperlukan akan diperlukan baik mengedentifikasi
dari pihak sekolah sumber daya yang
ataupun dari pihak ada disekolah sudah
sapras yang ada di cukup baik
sekolah.
b. Pengelolaan dana sekolah Ada satu staf khusus Mengenai
yang menangani pengelolaan dana
masalah dana yang ada disekolah,
sekolah/bom. Setiap menurut kami sudah
triwulan dilakukan sangat baik ,karena
laporan spj mengenai dipergunkan sesuai
bantuan yang telah dengan yang
diterima dan dana dibutuhkan oleh
tersebut digunakan sekolah
untuk kegiatan
operasional sekolah
jika diperlukan.
c. Penyediaan dukungan administratif Dilengkapi dengan Dalam penyediaan
satu ruangan administratif ,sudah
komputer yang sangat baik
dilengkapi dengan
wifi yang setiap hari
63
bisa diakses oleh
siapapun untuk
keperluan sekolah
d. Pengelolaan gedung dan sarana Pengelolaan gedung Dalam pengelolaan
prasarana di SMP Hubbul gedung sudah cukup
Aitam ini tidak baik,kalaununtuk
memiliki waka sarana dan
sapras, dan dalam prasaranajuga sudah
kegiatan sehari-hari baik.
kita saling
melengkapi
(bekerjasama antara
satu guru dan guru
yang lainnya)
e. Pemeliharaan gedung dan sarana Setiap hari bahkan Menutrut kami sudah
prasarana setiap minggu sangat baik.
diadakan cek seperti
kebersihan, seperti
pembersihan barang-
barang yang sudah
tidak dipakai.

Kesimpulan : Manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian,


dan
pengontrolan sumber daya untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Jadi,
menurut pengamatn saya, proses manajemen lembaga di SMP Hubbul Aitam
sudah dikatan sangat baik. Serta seluruh bentuk kinerjanya terstruktur. Sehingga
berbagai aspek kegiatan di lembaga ini sudah berjalan dengan baik.

Mengetahui Lubuklinggau, Agustus 2021


Guru Pembimbing Magang, Mahasiswa

64
\

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

Lampiran 5 :

LEMBAR PENGAMATAN & REFLEKSI


PRAKTIK KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF

No. Aspek yang Diamati Hasil Pengamatan Hasil Refleksi


1. Karakteristik pimpinan Tegas dan bijaksana Berdasarkan
dalam memimpin observasi yang
SMP Hubbul Aitam kami dapati
Lubuklinggau karakteristik
pimpinan SMP
Hubbul Aitam
Lubuklinggau
sudah baik dan
bijaksana.
2. Sifat pimpinan Baik, ramah dan Berdasarkan
memiliki jiwa sosial observasi yang
yang tinggi kami amati sifat
pimpinan SMP
Hubbul Aitam
Lubuklinggau
sudah baik
3. Perilaku pimpinan Berinteraksi dengan Perilaku pimpinan
baik terhadap guru, SMP Hubbul
staf TU maupun Aitam
para siswa siswi Lubuklinggau
yang ada di SMP sudah sangat baik,
Hubbul Aitam karena jika
65
Lubuklinggau. bertemu dengan
sesama guru dan
staf laiinnya saling
menyapa.
4. Gaya kepemimpinan Tegas dan Berdasarkan
bertanggung jawab observasi yang
serta memiliki kami tanggap gaya
kepribadian yang kepemimpinan
baik. kepala SMP
Hubbul Aitam
Lubuklinggau
sudah sangat baik.
5. Karakteristik guru Karakteristik guru Berdasarkan
sudah disiplin dan observasi yang
profesional dalam saya lakukan
mengajarkan siswa karakteristik siswa
dan siswi. SMP Hubbul
Aitam sudah cukup
baik, hanya saja
masih ada beberapa
siswa yang sedikit
kurang sopan
terhadap guru
maupun civitas
akademik yang
lainnya.
6. Karakteristik karyawan Sangat baik serta Sudah baik dan
saling membantu ramah tama.
antara satu dengan
yang lainnya untuk
kemajuan SMP
Hubbul Aitam
Lubuklinggau.
7. Karakteristik siswa Baik,ramah dan Berdasarkan

66
sopan terhadap guru observasi yang
dan siswa lainnya. saya tangkap
karakteristik siswa
SMP Hubbul
Aitam sudah cukup
baik, hanya saja
masih ada beberapa
siswa yang sedikit
kurang sopan
terhadap guru
maupun civitas
akademik lainnya.
8. Pembinaan disiplin Dengan menetapkan Pembinaan yang
jam masuk sekolah baik dan guru yang
agar siswa memiliki yang dapat
jiwa yang disiplin memberi contoh
dalam menghargai dalam kedisiplinan
waktu dalam
kegiatan belajar
baik itu saat masuk
sekolah maupun
pulang sekolah
9. Pembangkitan motivasi Dengan menyedikan Berdasarkan
berbagai macam observasi yang
organisasi sekolah saya dapat, untuk
sehingga mampu membangkitan
meningkatkan motivasi di SMP
kualitas siswa baik Hubbul Aitam
dibidang akademik sudah cukup baik
maupun non
akademik
10. Penghargaan Menerima piagam Sudah cukup baik
atau hadiah lain bagi
siswa yang
67
mendapatkan
pringkat kelas dan
menang dalam
perlombaan
11. Hubungan intra sekolah Menjalin hubungan Sudah cukup baik,
yang baik antara karena tidak ada
ketua, staf ,dewan masalah ,dan
guru maupun siswa siswa-siswi yang
sehingga dapat taat terhadap
menjalin silaturahim pelaturan
yang baik
12. Hubungan dengan masyarakat Saling menghargai Menurut kami
satu sama untuk hubungan
lain,dengan dengan masyarakat
hubungan yang baik sudah sangat baik
terhadap masyarakat
dan mempunyai
interaksi antar satu
sama lain

68
Kesimpulan : Peranan kepemimpinan sebagai penggerak atau motor dari sumber
daya manusia, dana, sarana, dan sebagainya yang ada dalam lembaga. Oleh
karena itu, tugas kepemimpinan adalah menggerakkan sumber-sumber yang ada
pada lembaga tersebut. Sehingga bisa mencapai suatu kepemimpinan yang efektif.

Mengetahui Lubuklingau, Agustus 2021


Guru Pembimbing Magang, Mahasiswa

Reni Murdika Sos Sugeng Priyanto

69
Lampiran 6:
Gambar 1. Serah terima peserta magang Gambar 2. Peserta magang 1

Sefv x xGggGhbxb

70
71

Anda mungkin juga menyukai