Anda di halaman 1dari 4

Nama : Cyntiya Firdha Az-Zahra

Jurusan : Pendidikan Bahasa Inggris

Matkul : Pengantar Pendidikan

1.) HAKIKAT MANUSIA

• Sasaran Pendidikan
Sasaran pendidikan adalah manusia. Pendidikan bermaksud membantu peserta didik menumbuh
kembangkan potensi kemanusiaannya. Tugas pendidik hanya mungkin dilakukan jika pendidik memiliki
gambaran yang jelas tentang siapa manusia itu sebenarnya.

• Keragaman Pandangan Tentang Manusia

1. Perspektif Filsafat

Menurut filsuf Plato:Manusia adalah makhluk berakal dan akal manusia berfungsi mengarahkan budi.
Menurut filsuf Aristoteles: Manusia adalah binatang yang berfikir.

2. Perspektif Antropologi

Manusia tergolong primata yang paling sempurna jasmani dan rohani, sehingga tidak tertutup
kemungkinan melahirkan perilaku dalam berbagai bentuk dan implikasinya.

3. Perspektif Psikologi Modern

Bagi Aliran Behaviorisme, manusia adalah makhluk netral. Ketika manusia dilahirkan, pada dasarnya
tidak membawa bakat apa-apa. Manusia akan berkembang berdasarkan stimulasi dalam lingkungannya.

4. Perspektif Psikologi Humanistik

Manusia pada dasarnya punya potensi yang baik dan kemampuan yang tak terhingga serta memiliki
otoritas atas kehidupannya sendiri. Manusia memiliki kualitas insani yang unik yaitu (kemampuan
abstraksi, daya analisis dan sisntesis, imajinasi, kreativitas, kebebasan kehendak, tanggungjawab,
aktualisasi diri, sikap etis dan estetika.

5. Perspektif Psikologi Tranpersonal

Perspektif ini merupakan lanjutan dari psikologi humanistik; Manusia memiliki potensi luhur dalam
bentuk dimensi spiritual dan fenomena kesadaran transendental (manusia memiliki pengalaman
subjektif transendental dan pengalaman spiritual).

6. Perspektif Pendidikan
Manusia adalah homo edukatif. Ketidakberdayaan manusia ketika lahir menjadi peluang bahwa manusia
adalah makhluk yang dapat dididik.

7. Perspektif Sosiologi

Manusia adalah homo sosio yaitu makhluk bermasyarakat.

Manusia Menurut Al-Quran

1. Manusia merupakan makhluk ciptaan Allah yang terdiri dari unsur materi dan immateri

2. Manusia adalah makhluk Allah yang terdiri dari dimensi materi dan ruhani
3. Manusia memiliki fitrah, yaitu adanya kecenderungan menuju jalan keimanan (tauhid)
4. Manusia dibekali dengan berbagai kelebihan

5. Manusia memiliki kelemahan-kelemahan

2.) PENDIDIKAN & UNSUR-UNSURNYA

• PENGERTIAN PENDIDIKAN MENURUT ISLAM


Suatu proses bimbingan yang diberikan orang lain kepada seseorang agar ia berkembang secara
maksimal sesuai dengan ajaran Islam, (Ahmad Tafsir,2012;32). Dapat disimpulkan bahwa pendidikan
Islam ialah suatu proses yang dilandaskan oleh nilai-nilai yang berisi ajaran Islam melalui adanya suatu
pengajaran yang diberikan untuk dijadikan sebuah pedoman dalam hidup umat Islam.

• UNSUR-UNSUR PENDIDIKAN
1. Tujuan
2. Kurikulum

3. Peserta didik
4. Tenaga pendididik

5. Tenaga kependidikan
6. Alat dan metode
7. Situasi lingkungan

3.) TUJUAN PENDIDIKAN

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan
spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
• Tujuan Pendidikan Secara Umum

Setiap negara mempunyai cara berbeda dalam mendefinisikan tujuan pendidikan. Namun begitu,
semuanya pasti mengarah pada satu tujuan, yakni membuat manusia cerdas, terampil, berakhlak dan
menjadi warga negara yang baik. Selain itu juga tujuan pendidikan adalah untuk berkembangnya potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis
serta bertanggung jawab.

4.) KOMPONEN PENDIDIKAN

Pendidik, Peserta Didik, Tujuan Pendidikan, Alat Pendidikan, dan Lingkungan Pendidikan

• Standar Pendidik Dan Tenaga Kependidikan

Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria profesional yang harus dipenuhi oleh seorang
pendidik dan tenaga kependidikan, baik prajabatan maupun dalam masa jabatan.Standar ini dibuat
sebagai mekanisme seleksi agar dihasilkan pendidik dan tenaga kependidikan yang berkualitas,
profesional, dan berkompeten di bidangnya. Standar pendidikan yang baik akan menjadi sangat baik jika
didukung SDM yang baik pula. Dengan demikian, akan tercapai tujuan pendidikan nasional.

• Standar Sarana Dan Prasarana


Standar sarana dan prasarana adalah kriteria minimal yang harus dipenuhi berkaitan dengan tempat
belajar, tempat berolahraga, tempat ibadah, laboratorium, perpustakaan, bengkel kerja, tempat
bermain, dan tempat lain di suatu instansi pendidikan seperti sekolah.

• Standar Pengelolaan
Standar pengelolaan merupakan salah satu standar pendidikan nasional yang mengatur perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan mulai dari tingkat satuan pendidikan sampai
nasional, sehingga bisa tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggara pendidikan. Tujuan dari standar
pengelolan sebagai salah satu standar pendidikan nasional,standar pengelolaan bertujuan untuk
mengarahkan sekolah/madrasah agar memiliki tata kelola yang efektif, efisien, akuntabel, dan sistematis
guna mendukung kegiatan belajar mengajar di dalamnya.

• Standar Penilaian

Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai lingkup, tujuan, manfaat, prinsip, mekanisme,
prosedur, dan instrumen penilaian hasil belajar peserta didik yang digunakan sebagai dasar dalam
penilaian hasil belajar peserta didik pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Penilaian adalah
proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik.
Pembelajaran adalah proses interaksi antar peserta didik, antara peserta didik dengan pendidik dan
sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.
5.) JALUR PENDIDIKAN

Jalur Pendidikan Terdiri Atas :Pendidikan Formal, Nonformal, dan Informal.

• Contoh Pendidikan Formal

❖ TK atau Taman Kanak-kanak


❖ Sekolah Dasar (SD)
❖ Sekolah Menengah Pertama (SMP)
❖ Madrasah Tsanawiyah (MTS)
❖ Sekolah Menengah Atas (SMA)
❖ Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
❖ Perguruan Tinggi jenjang Diploma, Sarjana hingga Doktor

• Contoh Pendidikan Nonformal

❖ Pendidikan Kesetaraan yang terdiri atas Paket A, B dan C


❖ Lembaga Kursus
❖ Organisasi Pencinta Alam, Organisasi Keagamaan
❖ Pendidikan Pemberdayaan Perempuan
❖ Pendidikan Keaksaraan
❖ Pendidikan Keterampilan
❖ Kelompok Bermain & Taman Penitipan Anak
• Contoh Pendidikan Informal
Seorang ibu yang mengajarkan anaknya untuk berlaku sopan dan menjaga etika, seorang ayah yang
mendidik anaknya agar bertanggungjawab, kakek yang menasehati cucunya agar berlaku jujur, dan lain
sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai