Anda di halaman 1dari 1

Nama : Athaya Izzah Aqilah

NIM : 010002100061
Kelas :A
Mata Kuliah : Hukum Acara Perdata Khusus
Dosen : Dr. Yogo Pamungkas, S. H., M. Hum.

TUGAS 1
Sejarah Terbentuknya Pengadilan Hubungan Industrial
Pengadilan Hubungan Industrial adalah pengadilan khusus yang dibentuk di
lingkungan pengadilan negeri yang berwenang memeriksa, mengadili dan memberi
putusan terhadap perselisihan hubungan industrial.1 Pada awalnya, seluruh
perselisihan dalam ruang lingkup Peradilan Umum (Pengadilan Negeri). Hal ini
menyebabkan kompleksitas di Pengadilan Negeri sehingga penyelesaian perkara
dan/atau perselisihan yang diadili di Pengadilan Negeri menjadi tidak mendetail, efisien,
dan efektif. Oleh karena itu, terbentuklah Pengadilan Khusus yang bekerja untuk
menyelesaikan perkara terkait Perselisihan Hubungan Industrial, Niaga, Tindak Pidana
Korupsi, Hak Asasi Manusia, dan Perikanan.
Sebelum terbentuknya Pengadilan Hubungan Industrial, penyelesaian
perselisihan hubungan industrial di Indonesia mengacu pada UU No. 22 Tahun 1957
tentang Penyelesaian Perselisihan Perburuhan dan UU No. 12 Tahun 1964 tentang
Pemutusan Hubungan Kerja. Namun kedua undang-undang tersebut dianggap kurang
efektif dalam menyelesaikan perselisihan hubungan industrial. Kemudian, pada tanggal
3 Januari 2004 diundangkan UU No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial (PPHI) yang menjadi dasar dibentuknya PHI di setiap Pengadilan
Negeri di Ibukota Provinsi. PHI itu sendiri pertama kali dibentuk di Pengadilan Negeri
Semarang pada Januari 2006.

1
Pasal 1 angka 17 Undang-Undang No. 2 Tahun 2004.

Anda mungkin juga menyukai