Anda di halaman 1dari 6

PERTANYAAN YANG MUNGKIN DIAJUKAN OLEH ASESOR LAPANGAN UNTUK

USULAN PROGRAM STUDI DOKTORAL

KURIKULUM

1.1 Keunikan atau Keunggulan Program Studi.

● Sejauh mana program studi ini mencapai keunikan atau keunggulan berdasarkan
evaluasi terhadap level dan jumlah sasaran benchmarking?
● Bagaimana program studi ini menonjol dalam pengembangan keilmuan, kajian
capaian pembelajaran, dan kurikulum jika dibandingkan dengan program studi
sejenis?
● Apakah terdapat aspek tertentu pada pengembangan keilmuan, kajian capaian
pembelajaran, atau kurikulum yang memberikan kontribusi signifikan terhadap
keunikan program studi ini berdasarkan perbandingan dengan program studi
sejenis?
● Apakah program studi yang diusulkan merupakan satu-satunya di dunia, atau
terdapat program studi serupa dan bagaimana keunggulan prodi ini dapat dibuktikan
melalui perbandingan dengan program studi sejenis di tingkat nasional/global?

1.2 Profil Lulusan Program Studi

● Bagaimana program studi ini mengarahkan lulusannya ke profesi atau jenis


pekerjaan tertentu, atau bentuk kerja lainnya, dan sejauh mana hal ini telah berhasil
dievaluasi atau diimplementasikan?
● Dapatkah dijelaskan capaian pembelajaran lulusan yang diharapkan untuk setiap
profil dalam program studi ini, dan sejauh mana pencapaian tersebut terukur dan
terverifikasi?
● Apa saja kompetensi khusus yang diharapkan dari lulusan untuk setiap profil dalam
program studi ini, dan bagaimana program ini memastikan bahwa lulusannya
memiliki keterampilan yang sesuai dengan tuntutan profesi atau jenis pekerjaan
tertentu?
● Bagaimana profil lulusan dalam program studi ini terkait dengan keunikan atau
keunggulan program, dan apakah terdapat elemen-elemen tertentu pada setiap profil
yang membedakan program studi ini dari yang lain?

1.3 Capaian Pembelajaran

● Sejauh mana rumusan capaian pembelajaran program ini sesuai dengan profil
lulusan yang diinginkan, dan bagaimana evaluasi telah membuktikan kecocokan
tersebut?
● Bagaimana rumusan capaian pembelajaran program ini menyesuaikan diri dengan
deskripsi kompetensi dalam Sistem Nasional Dikti (SNDikti), termasuk 4 (empat)
domain capaian pembelajaran dan level 9 (sembilan) Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia (KKNI)?
● Dapatkah dijelaskan sejauh mana rumusan capaian pembelajaran ini relevan dengan
keunikan atau keunggulan program studi, dan apa saja elemen khusus yang
mencerminkan perbedaan atau keunggulan program ini?
● Bagaimana rumusan capaian pembelajaran ini berkaitan dengan rujukan penetapan
capaian pembelajaran, dan sejauh mana keberhasilan program studi ini dalam
mencapai capaian pembelajaran yang telah ditetapkan sebelumnya?

1.4 Mata Kuliah, Bahan Pembelajaran, dan Riset

● Bagaimana proses pembelajaran dan riset dalam program doktor ini diintegrasikan
untuk mendukung pengembangan ilmu, dan sejauh mana tahapan pendidikan doktor
memastikan terpenuhinya tujuan ini?
● Dapatkah dijelaskan keterkaitan antara proses pembelajaran dan riset dengan
tahapan pendidikan doktor yang menjamin penguasaan bidang profesi tertentu, dan
bagaimana program ini mendukung pembentukan keahlian profesional?
● Sejauh mana tahapan pendidikan doktor dalam program ini memastikan bahwa riset
yang dilakukan sesuai dengan bidang ilmu yang relevan, dan bagaimana hal ini
dapat memperkaya pemahaman serta kontribusi program terhadap perkembangan
ilmu?
● Bagaimana keterkaitan proses pembelajaran dan riset dalam program doktor ini
berkontribusi pada penciptaan karya unggulan, kreatif, atau inovatif, dan sejauh
mana hasil riset ini mendapatkan pengakuan di jurnal internasional bereputasi serta
output lainnya yang diakui secara publik?

1.5 Fokus Penelitian

● Bagaimana deskripsi bidang-bidang keilmuan yang akan menjadi fokus penelitian


dalam program studi doktor ini, dan sejauh mana pilihan ini mendukung
pengembangan ilmu serta kontribusi signifikan terhadap pengetahuan di bidang
tersebut?
● Sejauh mana terdapat kesesuaian antara bidang keilmuan yang dipilih untuk
program doktor dengan rekam jejak publikasi dosen yang terlibat, dan bagaimana hal
ini dapat memastikan adanya keahlian dan pengalaman yang relevan untuk
mendukung penelitian di tingkat doktor?
● Bagaimana fasilitas yang telah disiapkan dalam program studi doktor ini mendukung
bidang keilmuan yang dipilih, dan sejauh mana infrastruktur ini dapat mendukung
kelancaran dan keberhasilan penelitian di bidang tersebut?
● Dapatkah dijelaskan sejauh mana keterkaitan antara bidang keilmuan yang
diusulkan dengan rekam jejak publikasi dosen dan fasilitas yang disiapkan
memberikan jaminan terhadap kualitas dan dampak dari penelitian doktor yang akan
dilakukan?

1.6 Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

● Bagaimana ketersediaan RPS (Rencana Pembelajaran Semester) untuk 2 (dua)


hingga 3 (tiga) mata kuliah yang menjadi penciri program studi ini, dan sejauh mana
RPS tersebut memenuhi 9 (sembilan) komponen yang diinginkan?
● Dapatkah dijelaskan bagaimana setiap mata kuliah yang menjadi penciri program
studi ini memberikan gambaran yang mendalam tentang karakteristik dan esensi
program studi, dan bagaimana MK ini mencerminkan identitas dan keunggulan
program?
● Bagaimana program ini memastikan penggunaan referensi yang relevan dan
mutakhir dalam konteks mata kuliah yang menjadi penciri, dan sejauh mana
pemilihan referensi tersebut mendukung aktualitas dan kebaruan dalam
penyampaian materi pembelajaran?

DOSEN

2.1 Calon dosen pada program studi yang diusulkan

● Bagaimana deskripsi jumlah calon dosen yang memenuhi syarat, yaitu lulusan doktor
atau doktor terapan, atau setara level 9 (sembilan) KKNI, sebanyak 5 (lima) orang,
dan bagaimana keberagaman latar belakang akademis dan pengalaman mereka
mendukung keunggulan program studi?
● Sejauh mana program ini memastikan bahwa semua calon dosen memiliki Nomor
Induk Dosen Nasional (NIDN), dan bagaimana kepemilikan NIDN ini mendukung
keberlanjutan administratif dan pengembangan akademik program studi?
● Dapatkah dijelaskan jumlah calon dosen yang memiliki jabatan fungsional profesor,
dan sejauh mana keberadaan mereka memberikan kontribusi terhadap kualitas dan
keunggulan program studi ini, terutama dalam hal pengajaran, penelitian, dan
pengabdian masyarakat?

2.2 Luaran calon dosen tetap

● Bagaimana jumlah calon dosen tetap professor yang memiliki publikasi pada jurnal
internasional bereputasi sebagai penulis utama, dan sejauh mana kontribusi mereka
melalui publikasi ini meningkatkan reputasi dan kredibilitas program studi?
● Sejauh mana calon dosen bukan professor yang mempunyai publikasi pada jurnal
nasional terakreditasi peringkat 1 atau 2, sebagai penulis utama, memberikan
kontribusi terhadap pembaruan dan penguatan basis ilmiah program studi?
● Dapatkah dijelaskan bagaimana calon dosen, baik professor maupun bukan
professor, yang memiliki karya setara dalam bentuk lain yang diakui oleh kelompok
pakar, dapat memberikan kontribusi pada kemajuan dan keunggulan program studi
ini?

UNIT PENGELOLA PROGRAM STUDI

3.1 Organisasi dan tata kerja UPPS

● Bagaimana keterpenuhan 5 (lima) unsur UPPS (Unit Pengelola Program Studi)


dalam struktur organisasi ini, dan sejauh mana setiap unsur memberikan kontribusi
yang efektif terhadap pengelolaan program studi yang diusulkan?
● Dapatkah dijelaskan deskripsi tata kerja UPPS yang memperlihatkan kedudukan dan
tata hubungan antara program studi yang diusulkan dengan unit organisasi lain yang
ada pada UPPS, dan sejauh mana tata kerja ini mendukung sinergi dan kolaborasi
efektif antar unit?
● Bagaimana rencana perwujudan aspek kredibilitas dalam konteks good governance
dan lima pilar tata pamong untuk memastikan bahwa lembaga memiliki reputasi dan
integritas yang tinggi, sehingga mendukung terlaksananya visi, misi, dan tujuan
program studi?
● Sejauh mana rencana tersebut memasukkan aspek transparansi dalam setiap
langkah tata pamong, dan bagaimana hal ini akan mendukung keterbukaan informasi
kepada seluruh stakeholders, memastikan pelaksanaan strategi yang efektif, dan
mencapai keberhasilan program studi?
● Bagaimana rencana tersebut menjamin tingkat akuntabilitas yang tinggi, baik dalam
pengelolaan sumber daya maupun pencapaian tujuan, untuk memastikan bahwa
lembaga bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keberhasilan program studi?
● Sejauh mana rencana tersebut mencakup aspek tanggung jawab dalam
pengambilan keputusan dan pelaksanaan strategi, serta bagaimana hal ini
mendukung efektivitas tata pamong dan pencapaian hasil yang diinginkan?
● Bagaimana rencana tersebut menjamin aspek keadilan dalam pengelolaan program
studi, terutama dalam hal pemberian hak, sumber daya, dan kesempatan kepada
seluruh komunitas akademik, sehingga menciptakan lingkungan yang inklusif dan
berkelanjutan?

3.2 Sistem Penjaminan Mutu Internal

● Bagaimana dokumen legal pembentukan unsur pelaksana penjaminan mutu dibuat


dan diimplementasikan, serta sejauh mana keberadaannya mencerminkan
kepatuhan terhadap regulasi dan standar penjaminan mutu?
● Bagaimana keberadaan dokumen mutu, seperti kebijakan SPMI, manual SPMI,
standar SPMI, dan formulir SPMI, mendukung proses penjaminan mutu dan
memastikan bahwa setiap aspek program studi terdokumentasi dengan baik?
● Bagaimana siklus penjaminan mutu (PPEPP) terlaksana, dan sejauh mana
implementasinya memastikan perbaikan berkelanjutan dalam proses dan hasil
program studi?
● Jika ada, bagaimana bukti sahih efektivitas pelaksanaan penjaminan mutu dihasilkan
dan diukur, dan sejauh mana hasil ini mencerminkan peningkatan kualitas program
studi?
● Jika ada, bagaimana program studi menggunakan external benchmarking dalam
upaya peningkatan mutu, dan sejauh mana penggunaannya membawa dampak
positif terhadap kualitas program studi?
● Bagaimana nilai TOEFL/IELTS diintegrasikan sebagai persyaratan kelulusan
mahasiswa, dan sejauh mana hal ini mendukung pengembangan kemampuan
berbahasa asing mahasiswa?
● Bagaimana indeks prestasi kumulative dihitung, dan sejauh mana ini mencerminkan
pencapaian akademis mahasiswa sepanjang masa studi mereka?
● Bagaimana jumlah SKS total menjadi kriteria kelulusan, dan sejauh mana hal ini
memastikan bahwa mahasiswa telah menyelesaikan kurikulum dengan
komprehensif?
● Bagaimana persyaratan seminar diintegrasikan sebagai bagian dari proses
kelulusan, dan sejauh mana hal ini membantu dalam pengembangan kemampuan
presentasi dan pemahaman mendalam mahasiswa?
● Bagaimana keberadaan persyaratan publikasi menjadi bagian dari persyaratan
kelulusan, dan sejauh mana hal ini mendukung pengembangan literasi akademis dan
kontribusi mahasiswa terhadap pengetahuan?
● Bagaimana ujian disertasi diintegrasikan sebagai persyaratan kelulusan, dan sejauh
mana hal ini mencerminkan kemampuan mahasiswa dalam menghasilkan karya
penelitian yang berkualitas?
● Bagaimana masa belajar dihitung dan diatur, dan sejauh mana keberadaannya
memberikan fleksibilitas yang memadai untuk mahasiswa menyelesaikan program
studi dalam batas waktu yang wajar?

3.3 Sarana dan prasarana

● Bagaimana luas ruang kuliah per mahasiswa dan sejauh mana status kepemilikan
ruang kuliah ini mendukung ketersediaan dan kenyamanan bagi mahasiswa?
● Bagaimana luas ruang per dosen dan sejauh mana luas ruang tersebut menciptakan
lingkungan yang mendukung kegiatan pengajaran dan penelitian dosen?
● Bagaimana luas ruang kantor per pegawai dan sejauh mana ketersediaan ruang
kantor menciptakan kondisi yang optimal untuk efisiensi pekerjaan pegawai?
● Bagaimana luas perpustakaan dan sejauh mana luas tersebut memadai untuk
menyimpan koleksi bahan pustaka dan memberikan fasilitas belajar yang baik?
● Bagaimana ruang belajar mandiri/mahasiswa diatur dan ketersediaannya, serta
sejauh mana hal ini mendukung fleksibilitas dan kenyamanan belajar bagi
mahasiswa?
● Bagaimana status kepemilikan ruang belajar tersebut (milik sendiri/sewa), dan
sejauh mana hal ini mempengaruhi ketersediaan dan kualitas ruang belajar?
● Bagaimana kelengkapan perabot kantor dan koneksi internet di ruang belajar, dan
sejauh mana fasilitas ini memberikan dukungan untuk kegiatan akademik
mahasiswa?
● Bagaimana alokasi ruang akademik khusus per mahasiswa diatur, dan sejauh mana
hal ini mendukung kenyamanan dan privasi mahasiswa dalam melakukan kegiatan
akademik?
● Bagaimana kapasitas ruang akademik khusus dan sejauh mana kapasitas tersebut
mencukupi untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dalam melakukan kegiatan
akademik khusus?
● Bagaimana status kepemilikan ruang akademik khusus (milik sendiri/sewa), dan
sejauh mana hal ini mempengaruhi ketersediaan dan kualitas ruang akademik
khusus?
● Bagaimana ketersediaan dan kecukupan fasilitas/peralatan dan sejauh mana fasilitas
ini memenuhi kebutuhan umum dan spesifik mahasiswa?
● Bagaimana kemutakhiran fasilitas/peralatan dijaga, dan sejauh mana fasilitas
tersebut tetap relevan dan efektif dalam mendukung kegiatan akademik?
● Bagaimana fasilitas dan peralatan disesuaikan dengan keperluan rencana riset
mahasiswa bersama dosen, dan sejauh mana fasilitas ini mendukung pencapaian
tujuan riset mahasiswa?
● Bagaimana aksesibilitas dan kelengkapan sumber pustaka ilmiah, termasuk journal,
e-book, proceeding, monograph, e-theses/edissertation, web of knowledge, OER,
dan audio-visual materials diatur, dan sejauh mana hal ini memastikan bahwa
mahasiswa memiliki akses terhadap sumber informasi yang relevan dan mutakhir
untuk mendukung pembelajaran dan penelitian?

3.4 Tenaga Kependidikan

● Bagaimana jumlah tenaga kependidikan dan sejauh mana jumlah tersebut


mencukupi untuk mendukung operasional dan pelayanan akademik program studi?
● Bagaimana kualifikasi akademik tenaga kependidikan dan sejauh mana kualifikasi
tersebut sesuai dengan tuntutan pekerjaan dan mendukung kualitas pelayanan
pendidikan?
● Bagaimana jumlah pustakawan dan sejauh mana jumlah dan kualifikasi pustakawan
tersebut mencukupi untuk mendukung fungsi perpustakaan perguruan tinggi dalam
menyediakan sumber informasi yang berkualitas?
● Sejauh mana jumlah tenaga kependidikan memadai untuk menjalankan fungsi
administratif dan akademik program studi tanpa menghambat kelancaran
operasional?
● Sejauh mana kualifikasi akademik tenaga kependidikan mencerminkan kemampuan
dan kompetensi yang sesuai untuk memberikan dukungan efektif terhadap kegiatan
akademik program studi?
● Sejauh mana jumlah pustakawan mencukupi untuk memberikan pelayanan yang
optimal di perpustakaan perguruan tinggi, dan sejauh mana kualifikasi mereka
mendukung keberhasilan pengelolaan sumber informasi?

Anda mungkin juga menyukai