Anda di halaman 1dari 16

Proposal Kewirausahaan

Mochi Bites Penurun Kadar Gula Darah

Disusun Oleh :
1. Ahmad Fajar Irkhamni (20201660013)
2. Nandini Berliana Putri (20201660040)
3. Nadilatul Laila (20201660061)
4. Indah Setiyowati (20201660067)
5. Tarissa Rachmadhani S. (20201660080)
6. Inda Apriliyana Putri (20201660081)
7. Regita Wanda Handayani (20201660109)

Fakultas Ilmu Kesehatan


Prodi S1 Keperawatan
Universitas Muhammadiyah Surabaya
2022-2023

1
DAFTAR ISI

COVER
Proposal Kewirausahaan...................................................................................................................... 1
Mochi Bites Penurun Kadar Gula Darah ........................................................................................... 1
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................... 2
BAB I 3
PENDAHULUAN ................................................................................................................................. 3
1.1 Latar belakang ......................................................................................................................... 3
1.1.1 SEJARAH ....................................................................................................................... 3
1.1.2 Rencana Produk .............................................................................................................. 4
1.1.3 keunggulan produk.......................................................................................................... 4
1.2 Tujuan ..................................................................................................................................... 5
1.2.1 Visi ...................................................................................................................................... 5
1.2.2 Misi ..................................................................................................................................... 5
BAB II .................................................................................................................................................... 6
ANALISIS SWOT................................................................................................................................. 6
BAB III................................................................................................................................................... 8
ANALISIS 5M ....................................................................................................................................... 8
3.1 Mean ....................................................................................................................................... 8
3.2 Material ................................................................................................................................... 9
3.3 Metode .................................................................................................................................... 9
3.4 Market ................................................................................................................................... 10
3.5 Money ................................................................................................................................... 10
BAB IV ................................................................................................................................................. 13
JADWAL PELAKSANAAN .............................................................................................................. 13
BAB V KUNJUNGAN UMKM.......................................................................................................... 14
6.1 Sejarah berdirinya produk ......................................................................................................... 14
6.2 Pemilihan bahan .................................................................................................................... 15
6.3 pendanaan ............................................................................................................................. 15
6.4 Strategi pemasaran ................................................................................................................ 15
6.5 Kekuatan pemasaran ............................................................................................................. 15
LAMPIRAN......................................................................................................................................... 16

2
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
1.1.1 SEJARAH
Mochi merupakan salah satu makanan kecil asal Jepang yang populer di semua
negara. Makanan khas Jepang ini mempunyai rasa yang unik, lembut dan lama
kelamaan akan menjadi lengket. Mochi terbuat dari beras ketan yang nantinya akan
ditumbuk hingga lembut dan lengket, kemudian dibentuk jadi bulat. Mochi
biasanya dibuat dan dimakan pada saat perayaan tradisional Mochitsuki atau bisa
disebut dengan perayaan tahu baru Jepang. Kue ini juga dijual dan dapat diperoleh
dari toko-toko kue sepanjang tahun, jadi kue ini tidak hanya tersedia pada saat
perayaan tahun baru Jepang.
Sejarah mengenai tradisi Mochi ini berawal dari pada zaman dahulu, Mochi
sering dimakan oleh para petani Jepang pada saat musim dingin untuk
meningkatkan stamina mereka. Selain para petani, Mochi juga sering dimakan oleh
para samurai. Kue ini memberikan semangat kepada samurai karena sangat mudah
disiapkan dan mudah dibawa kemana-mana. Suara tumbukan pada saat pembuatan
Mochi juga dikatakan para samurai hendak maju ke medan perang. Namun karena
para samurai dan hal-hal lainnya dari zaman dahulu yang sekarang sudah tidak ada,
maka diambil waktu yang tepat untuk memakan Mochi. Dan sejak itu ditentukanlah
pada tanggal 1 Januari.
Menelisik sejarah, mochi pertama kali dikenal di Nusantara saat jepang
menjajah Indonesia lewat warga Sukabumi yang bekerja didapur milik milik
jepang. Kala itu, sukabumi merupakan pertahanan militer jepang. Dalam cerita
lain, mocha pertama kali dikenalkan oleh warga Tionghoa sekitar tahun 1960-an.

3
Kala itu, mereka membuat dan menjual mochi karena tidak diizinkan oleh
pemerintah untuk bekerja. Sejak saat itu mochi menjadi salah satu oleh-oleh khas
Sukabumi.

1.1.2 Rencana Produk


Purple sweet potato mochie bites merupakan salah satu olahan makanan yang
digemari akhir-akhir ini. Banyak kalangan muda yang menggemari mochi bites
ini, namun disini kami menyajikan mochi bites yang berbahan dasar ubi ungu.
Yang dimana memiliki sejuta manfaat yang salah satunya dapat membantu
menurunkan kadar gula dalam darah. Selain menurunkan kadar gula dalam darah
ubi ungu memiliki manfaat lainnya yakni :
a. Menjaga imunitas tubuh
b. Meredakan inflamasi/peradangan
c. Mencegah pembekuan darah
d. Menjaga hati tetap sehat
e. Mencegah penuaan dini
f. Mengurangi berat badan
g. Mencegah kanker
h. Mengobati diabetes
i. Mengobati asam urat
j. Mengobati hipertensi
Mochi bites merupakan salah satu makanan yang sedang di gemari kaum
muda yang berbahan dasar tepung ketan dan tepung maizena, Tepung ketan
memiliki manfaat yang tersembunyi yakni bermanfaat meningkatkan energi dan
mencegah rasa lelah yang berlebihan, meningkatkan sistem pencernaan, menjaga
kesehatan jantung, menjaga kesehatan tulang, dan menjaga berat badan. Tentunya
mochie bites yang berbahan dasar ubi unggu dan ketana ini membawa manfaat
yang baik selain rasanya yang digemari kalangan muda serta menjadi trent
sekarang dengan pembeda ubi ungu menjadi daya Tarik tersendiri yang dimiliki
produk kami.
1.1.3 keunggulan produk
Purple sweet potato mochie bites yang kami buat memiliki keunggulan yang
menarik berbagai kalangan, selain mochie merupakan makanan yang sedang viral
sekarang moochie yang kami buat juga merupkan mochie yang berbahan dasar
ubi unggu yang tentunya berbeda dengana mochie yang di perjual belikan di

4
pasaran. Mochie dari ubi ungu ini selain memiliki manfaat yang berlimpah juga
memiliki rasa yang tidak di ragukan serta memiliki warna ungu yang memikat
berbagai kalangan, di tambah dengan rasa khas ubi yang belum pernah ada
sebelumnya.
1.2 Tujuan
1.2.1 Visi
Purple sweet potato mochie bites menjadikan produk mocha yang dapat berguna
juga untuk kesehatan
1.2.2 Misi
1. Menciptakan kualitas produk makanan yang sehat, bersih dan memliki
kandungan nutrisi yang seimbang
2. Menjaga konsistensi dan ketepatan waktu dalam memberikan pelayanan
terhadap pelanggan
3. Melakukan penanganan produksi dengan menjaga kualitas dan higienis
4. Memberikan pelayanan terbaik yang profesional dan tanggap

5
BAB II

ANALISIS SWOT

Kekuatan a. Usaha yang mudah dijalankan


(Strengths)
b. Usaha makanan kue mochi ubi merupakan salah satu usaha
kuliner yang bisadibangun dengan modal yang tidak terlalu
besar
c. Bahan dan alat mudah didapatkan
d. Belum banyak pesaing di wilayah kota Semarang
khususnya daerah jawa tengahyang menvariasikan kue
mochi dengan berbagai rasa atau isi, bentuk dan
topping,selain itu masih jarang yang memanfaatkan produk
lokal seperti pemanfaatan ubi jalar sebagai bahan tambahan
jajanan mochi itu sendiri
e. Menawarkan makanan praktis yang enak, kaya akan
vitamin dan kandungan seratyang tinggi
f. Minat masyarakat terhadap olahan mochi ubi sangat tinggi
g. Harga yang terjangkau
h. Pengemasan dan promosi menarik
i. Dengan adanya inovasi-inovasi baru sehingga harapannya
peluang untuk menarikminat konsumen semakin besar

Kelemahan a. Produk tidak termasuk kebutuhan primer


(Weaknesses)
b. Untuk memperkenalkan kue mochi ini diperlukan
pengorbanan awal untukmemberikan sample kepada orang-

6
orang di sekitar, sebab tidak banyak kalanganyang
mengenal kue mochi, khususnya masyarakat daerah jawa
tengah yang masihasing atau tidak tahu kue mochi itu apa,
apalagi yang telah divariasi
c. Jajanan mochi ubi ini tidak dapat bertahan lama, bila dalam
beberapa jam saja jajanan mochi ubi ini mudah basi, jadi
untuk mengantisipasinya dalam membuatolahan mochi ubi
ini harus segera laku terjual habis. Sehingga resiko dalam
penjualan mochi ubi dapat diminimalisir dengan
memproduksi mochi ubi dalam jumlah tidak besar sehingga
kerugian tidsak akan terlalu banyak
Peluang a. Kesempatan untuk mengembangkan usaha terbuka lebar
(Opportunities) karena pesaing masih langka
b. Peluang dengan usaha mochi ubi ini terbilang sangat
propektif dengan respon positifoleh berbagai kalangan
masyarakat
c. Usaha mochi ubi menjadi suatu pilihan usaha makanan
bahan tepung yang menguntungkan hingga banyak orang
yang terpincut untuk menerjuni usaha tersebut. Usaha
mochi ubi menjadi suatu usaha olahan kue yang menyajikan
cita rasa nikmat, gurih, dan manis
d. Usaha mochi ubi juga tidak mengenal waktu dan juga
musim sehingga usaha ini cocok untuk pilihan usaha yang
dijalankan diwaktu kapanpun
e. Usaha mochi ubi juga menjadi salah satu usaha yang mudah
dilakukan dengankeuntungan terbilang sangat fantatis
karena modal yang diperlukan tidak terlalu
Ancaman (Treath) Apabila produk kami diterima baik oleh masyarakat,
pastinya ini akanmengundang orang lain untuk menekuni
usaha yang sama, tentunya ini akanmengancam
keberlangsungan usaha namun ini akan kami hadapi
denganmelakukan beragam pembaruan terhadap produk
seperti penambahan citarasa isian mochi kami serta
perbaikan di beberapa sisi yang kami perlu demimenjaga
kesetiaan pelanggan.

7
BAB III

ANALISIS 5M

3.1 Mean
1. Ketua
Nama : Indah Setiyowati
Umur : 20 th
Alamat : Ds. Getas, kec. Kradenan, kab. Blora
No.hp : 085607856113
2. Wakil
Nama : Inda Apriliyana Putri
Umur : 20 th
Alamat : Ds. Karang Penang Oloh, kec. Karang penang, kab. Sampang
No. Tlp : 081233377522
3. Bendahara
Nama : Nadilatul Laila
Umur : 22 tahun
Alamat : Jl. Pengampon 8/38, Surabaya
No. Tlp : 085942028783
4. Anggota :
a. Nama : Tarissa Rachmadhani
Umur : 21 tahun
Alamat : Jl. Gresik 39 Sby
No.telepon : 087854552951
b. Nama: Ahmad fajar Irkhamni

8
Umur :22
Alamat : tuban
No hp 081703278007
c. Nama : Nandini
Umur : 21 thn
Alamat : Tambak Wedi baru Surabaya
No.hp : 08543789500
d. Nama : Regita Wanda Handayani
Umur : 21 th
Alamat : jl. Permata
No. hp : 087865088980

3.2 Material
1. Teflon
2. Panci
3. Spatula
4. Sendok
5. Mangkok
6. Sterofom
7. Kertas minyak

3.3 Metode
1. Masak santan, gula, dan daun pandan hingga gula larut. Angkat.
2. Tuang santan ke dalam ubi ungu halus, aduk hingga rata. Simpan dalam kulkas
hingga bisa dibentuk.
3. Bagi adonan isi menjadi 10 bagian. Sisihkan.
4. Kulit Mochi: Aduk rata semua bahan. Kukus dalam dandang panas hingga matang.
Angkat. Tutup wadah dengan kain bersih, biarkan hingga dingin. Sisihkan.
5. Bagi adonan mochi menjadi 10 bagian sama rata.
6. Ambil 1 bagian kulit mochi, letakkan di atas talenan bertabur tepung ketan sangrai,
gilas dengan rolling pin hingga setebal 0,5 cm.
7. Letakkan 1 bagian isi di tengahnya, tutup hingga rapat. Lakukan hingga semua
bahan habis. Sajikan segera.

9
3.4 Market
Mochi Bites merupakan salah satu produk olahan pemanfaat Ubi Ungu. Produk
semacam ini dapat menyiasati anak kecil yang mayoritas tidak menyukasi sayur dan
buah. Tekstur yang kenal rasanya tentu akan menambah gairah dan sensasi rasa yang
berbeda, hal ini akan membuat anak-anak tersebut mengkonsumsi sayur dan buah tanpa
merekan sadari.
Kami melakukan dua strategi pemasaran yaitu :
1. Edukasi Market
Edukasi market perlu dilakukan karena sebagian besar penyedia kudapan saat ini
banyak yang menyediakan kudapan yang tidak sehat bahkan berbahaya bagi
konsumen tersendiri. Proses edukasi ini dilakukan dengan cara memberikan
penjelasan kepada konsumen tentang betapa pentingnya mengkonsumsi makanan
yang sehat.
2. Direct Selling
Suatu proses dimana para pemasar akan datang langsung kerumah target untuk
menawarkan produk secara langsung. Target pasar Mochi Bites adalah wilayah
Kota Surabaya yang dimana kota Surabaya adalah sebuah kawasan yang sangat
menguntungkan karena jumlah tingkatan masyarakatnya yang konsumtif,
termasuk dalam hal makanan kecil memberikan peluang usaha yang cukup baik.

3.5 Money
1. Biaya bahan baku untuk 40 kemasan yang masing-masing terdiri dari 6 buah mochi/
hari
No. Bahan Volume Biaya Jumlah
1. Tepung ketan 2kg Rp. 11.000 Rp. 22.000
Tepung meizena 350gr Rp.9000 Rp. 9000
Ubi ungu 2 kg Rp. 8.500 Rp. 19.000
White chocolate compound 1kg Rp. 23.000 Rp. 23.000
Oreo 6 bungkus Rp. 8.900 Rp. 53.400
Santan kara 800ml Rp. 9000 Rp. 36.000
Mentega 200 gr Rp. 9.300 Rp. 9.300
Susu cair 100 ml Rp. 20.000 Rp. 20.000
Kemasan box 30 pcs Rp. 2.850 Rp. 85.500
Stiker kemasan 30 pcs Rp. 99 Rp. 2.970

10
Sendok garpu 30 pcs Rp. 416 Rp. 12.480
Tempat saus 1 pack Rp. 12.900 Rp. 12.900
Jumlah Rp. 305.550

2. Kebutuhan modal
No. Material Volume Biaya Jumlah
Biaya investasi
1. Kulkas 1 Rp.2.020.000 Rp. 2.020.000
2. Dandang 2 Rp. 31.500 Rp. 63.000
3. Rolling pin 2 Rp. 18.000 Rp. 36.000
4. Kompor gas 1 Rp. 400.000 Rp. 400.000
5. Wajan 1 Rp. 15.000 Rp. 15.000
6. Regulator 1 Rp. 75.000 Rp. 75.000
7. Tabung gas 1 Rp. 150.000 Rp. 150.000
8. Gerobak 1 Rp. 1.076.650 Rp. 1.076.650
Jumlah Rp. 3.835.650

Biaya operasional perbulan


Bahan baku 1 bulan ( 8 hari 320 box Rp. 10.185 Rp. 3.259.200
(2x/minggu))
Biaya tenaga kerja 2 orang Rp. 500.000 Rp. 1.000.000
Sub total Rp. 4.259.200
Jumlah keseluruhan Rp. 8.094.850

3. Proyeksi pendapatan dan biaya


No. Items Volume Biaya Jumlah
1. Penjualan

Penjualan perbulan ( 8 320 box Rp. 15.000 Rp.4.800.000


hari(2x/minggu))
2. Biaya produksi
Bahan baku 320 box x Rp. 3.259.200
10.185

11
Biaya tenaga kerja 2 orang Rp. 1.000.000
Jumlah Rp. 3.359.200
3. Keuntungan
Jumlah laba Rp.1.440.800

4. Arus Kas
SLUP
LAPORAN ARUS KAS
Per 31 Desember 2026
Arus kas dari kegiatan operasi :
Kas pendapatan pertama 57.600.000
Dikurangi biaya operasional pertahun 40.310.400
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 17.289.600

SLUP
LAPORAN ARUS KAS
Per 31 Desember 2026
Arus kas dari kegiatan operasi :
Kas pendapatan pertama 74.889.600
Dikurangi biaya operasional pertahun 40.310.400
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 34.579.200

SLUP
LAPORAN ARUS KAS
Per 31 Desember 2026
Arus kas dari kegiatan operasi :

12
Kas pendapatan pertama 109.468.800
Dikurangi biaya operasional pertahun 40.310.400
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 69.158.400

BAB IV

JADWAL PELAKSANAAN
Kegiatan pra operasi dan jadwal pelaksanaan. Kegiatan sebelum usaha dimulai serta
dengan jadwal pelaksanaan yang diatur berdasarkan periode tertentu (mingguan atau
bulanan).
Minggu / Juli Agustus September
bulan
1. Rencana produk Promosi online
2. Pengumpulan Launching produk Restock bahan
bahan dengan system PO
3. Ready produk Ready produk rabu &
4. Photoshoot setiap hari rabu & sabtu dengan system
produk sabtu PO

13
BAB V

KUNJUNGAN UMKM

6.1 Sejarah berdirinya produk


Produk ini berdiri pada bulan April 2023 namun owner mengatakan sudah
mempunyai usaha yang lain di rintis sejak 2022. Awal usaha mochi ini
didirikan karena melihat banyak sekali peminatnya, maka dari itu owner
mencoba membuat mochi dengan resep yang dibuat sesuai cita rasa owner.
Untuk pemasaran yang dilakukan melalui media social dengan system Pre-
Order dan terlihat dari banyaknya pesanan owner mengembangkan mochi
tersebut dengan berbagai varian rasa.

14
6.2 Pemilihan bahan
Pemilihan bahan disini, owner terjun langsung untuk mencari bahan yang
affordable dan berkualitas. Dari segi kemasan juga owner yang memilih beserta
desain untuk stiker mochi.

6.3 pendanaan
pendanaan dalam produk ini menggunakan uang pribadi dengan modal awal
500 ribu sudah termasuk keseluruhan bahan. Awal produksi owner membuat
sebanyak 25 box dengan isi 4 pcs tanpa sisa. Sampai saat ini omset perbulan
mencapai 3.000.000 secara bersihnya.

6.4 Strategi pemasaran


Untuk strategi yang pernah saya lakukan yaitu saya menawarkan harga yang
lebih murah dari pada produsen mochi lainnya

6.5 Kekuatan pemasaran


Kekuatan dari mochi yang pertama kualitas produk, produk mochi tidak
menggunakan pengawet dan setiap produksi selalu menggunakan sarung
tangan, bahan baku yang digunakan juga dengan kualitas yang bagus. Kedua
produk mochi selalu baru karena pembuatannya hanya ketika ada pesanan saja,
mengingat produk mochi tidak menggunakan pengawet.

15
LAMPIRAN

16

Anda mungkin juga menyukai