LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI PAPILLON ECHO BEACH

Jl. Batu Mejan Canggu-Kuta Utara-Badung-Bali

PEMBIMBING
PEMBIMBING 1: I Putu Aditya Kanca Janarka SST.par
PEMBIMBING 2: Ni Ketut Sri Rahaningsih, S.Pd

OLEH :
Nama : I Ketut Suarca Yoga
NIS : 4737
Kelas : XII PH3

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA

PROVINSI BALI
SMK NEGERI 1 MANGGIS
2023/2024

i
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan praktek kerja lapangan di “PAPILLON ECHO BEACH”

Alamat: Jl. Batu Mejan Canggu, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali 80361

Laporan disusun oleh

Nama siswa : I Ketut Suarca Yoga

NISN : 4737
Program keahlian : Perhotelan (XII) PH 3

Disahkan pada tanggal:

Antiga………………….

Pembimbing 1. Pembimbing 2.

(I Putu Aditya Kanca Janarka SST.par) ( Ni Ketut Sri Rahaningsih, S.Pd)

NIP: 199106222020121002 NIP: -

Mengetahui
SMKN 1 MANGGIS

(I Nyoman Wage, S.P.d, M.Pd)

NIP.197101162005011011

ii
 LEMBAR PENGESAHAN

Laporan praktek kerja lapangan di “PAPILLON ECHO BEACH”

Alamat: Jl. Batu Mejan Canggu, Canggu, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung,
Bali 80361
Laporan disusun oleh
Nama Siswa : I Ketut Suarca Yoga
NISN : 4737
Program keahlian : Perhotelan (XII) PH 3

Disahkan pada tanggal:

Antiga………………….

Pembimbing 1 Pembimbing 2

(I Putu Aditya Kanca Janarka SST.par) ( Ni Ketut Sri Rahaningsih, S.Pd)

NIP: 199106222020121002 NIP: -

Mengetahui
SMKN 1 MANGGIS

(I Nyoman Wage, S.P.d)

NIP.197101162005011011

iii
 LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa laporan PKL yang saya susun
yang berjudul “LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PAPILLON
ECHO BEACH”. Jalan Batu mejan. Canggu, Kecamatan. Kuta Utara, Badung,
Bali. Beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri, dan saya tidak
melakukan penjiplakan dan mengutif dengan cara yang tidak sesuai dengan etika
yang berlaku dalam masyarakat ke ilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap
menanggung resiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian
ditemukan adanya pelanggaran atas etika ke ilmuan dalam karya saya ini, atau ada
klaim terhadap laporan saya ini.

Antiga…………..

I Ketut Suarca Yoga

(XII PH 3)

iv
 MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO
" Jangan biarkan hari kemarin merenggut hari -hari ini"
PERSEMBAHAN
Setelah mengikuti kegiatan praktik kerja lapangan yang berlangsung
selama 6 bulan, akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada
waktunnya. Sebagai ucapan terima kasih, laporan ini penulis persembahkan
kepada:
1. Bapak I Nyoman Wage, S.Pd., M.Pd. selaku kepala sekolah SMK N
1 Manggis yang memberi izin melaksanakan praktik kerja lapangan
2. Ibu Ni Nyoman Sri Manis, S.P.d, selaku panitia pelaksanaan praktik kerja
lapangan
3. Ibu Ni Nyoman Nuriani selaku Supervisor senior di Houskeeping
Department dan para staff yang telah membimbing dan mengajari penulis
tentang bagaimana carannya bekerja di hotel khususnya di Housekeeping .
4. selaku pembimbing 1 (satu) dan selaku pembimbing 2 (dua) yang senantiasa
tulus meluangkan waktu serta pikirannya dalam memotivasi, membimbing,
serta mengarahkan penulis selama kegiatan Praktik Kerja Lapangandan
penulisan laporan ini
5. Bapak/Ibu dewan guru dan staff pegawai SMK N 1 MANGGIS
6. Para staff Housekeeping dan karyawan di Papillon echo beach yang sudah
memberikan pengetahuan serta memberikan bimbingan dan dorongan
maupun bahan acuan selama penulis melaksanakan Praktikl kerja industri
sehingga penulis dapat berhasil menyelesaikan Praktik kerja industri dengan
baik dan tepat sesuai jadwal.
Kritik dan saran yang sifatnya membangun, diharapkan dari semua pihak,
terhadap kekurangan dalam pembuatan laporan ini, karena itu mohon maaf
apabila ada kesalahan.

v
 KATA PENGANTAR.

Puja dan puji syukur penulis panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa
atau Ida Sang Hyang Widhi Wasa atas limpahan rahmat dan karunianya yang
tidak terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan kegiatan Praktik Kerja
Lapangan (PKL) serta penulisan laporan ini dengan baik dan tepat waktu. Dalam
upaya menghasilkan insan Indonesia yang cerdas dan kompetitif. Pemerintah,
khususnya Depdiknas berupaya agar setiap individu memperoleh kesempatan
mendapatkan pendidikan yang bermutu dengan utuh, hal ini diwujudkan secara
berkesinambungan dengan meningkatkan kualitas sistem pendidikan nasional di
Indonesia.
Pendidikan nasional, khususnya bagi SMK merupakan wadah untuk tenaga
yang siap bekerja. Wujud kebijakan pendidikan nasional diantaranya
mempersiapkan dan melaksanakan Pratik Kerja Lapangan (PKL). Praktik Kerja
Lapangan (PKL) ini merupakan sarana penunjang di luar teori sekolah, dengan
upaya menjalin kerja sama yang baik antara pihak sekolah dan pihak dunia
industri (DU/DI) sebagai konsumen lulusan sekolah. Maka dengan ini penulis
mohon dukungan dan doa dari semua pihak, semoga Praktik Kerja Lapangan
(PKL) di SMKN 1 Manggis ini berjalan dengan lancar dan benar-benar
memberikan manfaat bagi penulis dan peserta lainnya. Tidak lupa pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dan mendukung penulis dalam menyelesaikan Praktik Kerja lapangan
(PKL) maupun penulisan laporan ini, serta ucapan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada yang terhormat :
1. Bapak I Nyoman Wage, S.Pd selaku Kepala SMK Negeri 1 Manggis yang
telah bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan Praktik Kerja lapangan
yang dilaksanakan.
2. Ibu Ni Nyoman Sri Manis S.Pd, selaku kordinator pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan serta seluruh jajaran panitia yang telah sepenuh hati membantu
mengarahkan penulis beserta teman-teman selama proses kegiatan Praktik
Kerja Lapangan.

vi
3. Bapak I Komang Pastika, S.Pd, selaku Kepala Program bidang keahlian
Perhotelan SMK Negeri 1 Manggis yang telah membantu serta mengarahkan
penulis serta teman-teman dalam pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.
4. Bapak I Putu Aditya Kanca Janarka SST.par selaku Pembimbing 1 (satu)
Praktik Kerja Lapangan bidang keahlian perhotelan SMK Negeri 1 Manggis
yang telah meluangkan waktu serta pikirannya untuk membimbing dan
memotivasi penulis dalam pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan serta penulisan
laporan ini.
5. Ibu Ni Ketut Sri Rahaningsih, S.Pd selaku Pembimbing 2 (dua) Praktik Kerja
Lapangan bidang Keahlian Perhotelan SMK Negeri 1 Manggis yang turut
membingbing serta memotivasi penulis dalam pelaksanaan Praktik Kerja
Lapangan.
6. Manager Hotel Papillon echo beach yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk mengikuti kegiatan Prakerin di hotel ini.
7. Senior dan Staff Hotel Papillon echo beach yang sudah memberikan
pengetahuan-pengetahuan serta memberikan bimbingan dan dorongan maupun
bahan acuan selama penulis laksanakan praktik kerja industri sehingga penulis
dapat berhasil menyelesaikan praktik kerja industri.
8. Ibu/Bapak guru SMK Negeri 1 Manggis yang seantiasa tulus memberikan
ilmunya kepada penulis sebagai bekal dalam melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan serta kehidupan dimasa depan.
9. Kedua orang tua serta seluruh keluarga besar yang tiada henti memberikan
curahan kasih sayang, doa, serta dukungan kepada penulis selama
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan dan penulisan laporan ini.
10. Teman-teman seperjuangan satu angkatan yang telah berbagi pengetahuan dan
memberi dukungan kepada penulis selama melaksanakan Praktik Kerja
Lapangan dan penulisan laporan ini.
Seperti hal-nya kata pepatah “Tak ada gading yang tak retak”, penulis
menyadari laporan ini masih jauh dari kata sempurna, untuk itu penulis dengan
senang hati menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kemajuan
penulis di masa yang akan datang. Penulis berharap laporan ini bisa bermanfaat
bagi penulis, pembaca, dan seluruh lapisan masyarakat.

vii
viii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING..........................................ii
LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................iii
LEMBAR PERNYATAAN.......................................................................iv
MOTO DAN PERSEMBAHAN...............................................................v
KATA PENGANTAR................................................................................vi
DAFTAR ISI...............................................................................................vii
DAFTAR GAMBAR..................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan....................1
1.2 Tujuan Dilaksanakan Praktik Kerja Lapangan...............................2
1.3 Manfaat Dilaksanakan Praktik Kerja Lapangan.............................3
BAB II KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
2.1 Kegiatan Umum ....................................................................................4
2.1.1 Sejarah Hotel Praktik Kerja Lapangan .........................................4
2.1.2 Struktur Organisasi Hotel...............................................................5
2.1.3 Hubungan Kerja Hotel Dengan Perusahaan Lain..........................5
2.1.3.1 Hubungan kerja sama dengan perusahaan laundry............6
2.1.3.2 Hubungan kerja dengan perusahaan travel agent..............6
2.1.3.3 Hubungan Kerja Sama dengan Supplier...........................7
2.1.4 Managemen Pelaksanaan Kerja Perusahaan .................................7
2.1.4.1 Pengadaan Linen Supply, Guest Supply Peralatan Dan
Bahan Pembersih ...............................................................7
2.1.4.2 Sistem Penyimpanan..........................................................7
2.1.4.3 Pengadaan Pekerja dan Peningkatan Sumber Daya
Karyawan...........................................................................8
2.1.4.4 Sistem Penggajian Karyawan ...........................................8
2.2 Kegiatan Khusus...................................................................................8
2.2.1 Public Area Section (Shift Pagi dan Sore).....................................8
2.2.2 Room attendent (Shift Pagi dan Siang) .........................................13

ix
BAB III. PENUTUP
3.1 Simpulan................................................................................................29
3.2 Saran-saran.............................................................................................29
3.2.1 Saran untuk perusahaan.............................................................29
3.2.2 Saran untuk sekolah...................................................................30

x
 DAFTAR GAMBAR
Gambar 01: Struktur Organisasi Hotel.........................................................5
Gambar 02 : Chemical dan Equipment untuk membersihkan room............15
Gambar 03 : Set Up honeymoon..................................................................26
Gambar 04 : Lobby Area.............................................................................31
Gambar 05 : Sealsat Restaurant...................................................................31
Gambar 06: swimming pool.........................................................................31
Gambar 07: Swimming pool........................................................................32
Gambar 08 : Path Ways\garden...................................................................32
Gambar 09 : type double..............................................................................32
Gambar 10: type twin...................................................................................33
Gambar 11 : Recident suite..........................................................................33
Gambar 12 : Tebar Sheet.............................................................................34
Gambar 13 : Tebar Duvet.............................................................................34
Gambar 14 : Set Up Pilo Case.....................................................................34
Gambar 15 : Dusting....................................................................................34
Gambar16: Membersihkan Toilet Bowl......................................................35
Gambar : 17 Skuis Kaca...............................................................................35
Gambar 18 : Aminities.................................................................................35

xi
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan

Pendidikan sebagai usaha dalam rangka membentuk, mempersiapkan, dan
meningkatkan Sumber daya manusia yang profesional serta berkualitas sesuai
dengan kebutuhan dunia kerja serta siap untuk berkerja adalah tanggung jawab
semua pihak sekolah, keluarga, maupun masyarakat. Kerja sama untuk saling
mengisi dan melengkapi dari ke-tiga pihak tersebut mutlak diperlukan. Salah satu
bentuk kerja sama antara sekolah dan masyarakat dalam hal ini adalah dalam
bentuk program Praktik Kerja Lapangan dengan tujuan untuk memperkokoh
keterkaitan dan kesesuaian (Link and Match) antara sekolah dan badan usaha
sebagai konsumen lulusan sekolah.
Pada dasarnya Praktik Kerja Lapangan merupakan penyelenggaraan yang
mengintegrasikan secara tersistem pendidikan dunia usaha dan industri.
Pengintegrasian kegiatan pendidikan ini akan menghilangkan perbedaan standar
nilai sekolah dan dunia kerja serta sekaligus mendekatkan supply and demand
ketenagakerjaan.
Adapun landasan pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Lapangan Sekolah
Menengah Kejuruan didasarkan atas arahan Garis-garis Besar Haluan Negara
(GBHN) 1993 dan ketentuan dalam Undang-Undang No. 2 Tahun 1989 Tentang
Sistem Pendidikan Nasional serta peraturan-peraturan pendukungnya antara lain :
1. Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) Meningkatkan kualitas tenaga
kerja merupakan tanggungjawab bersama antara pemerintah dan
masyarakat serta badan usaha yang memakai tenaga kerja.
2. UU SPN No. 2 Tahun 1989 Ban W Pasal (1) Penyelenggaraan pendidikan
pelaksanaan dua jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan
luar sekolah.

1
1.2 Tujuan Dilaksanakan Praktik Kerja Lapangan
Tujuan Penyelenggaraan Praktik kerja lapangan yaitu antara lain :
a. Untuk menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional,
dengan tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan tuntutan lapangan kerja
b. untuk memperkokoh "link and match".
c. Untuk memberikan kesempatan kepada siswa - siswi agar dapat
memasyarakatan diri yang sebenarnya, baik sebagai penerima pekerja,
penerima upah, maupun sebagai pekerja mandiri, terutama yang berkenaan
dengan disiplin kerja.

1.3 Manfaat Dilaksanakan Praktik Kerja Lapangan

Adapun Manfaat dilaksanakan praktik kerja lapangan sebagi berikut:
1. Bagi Siswa/Siswi ;
a. Menambah wawasan dan keterampilan dalam dunia kerja
b. Memperkaya pengalaman kerja sebelum terjun langsung di dunia kerja
c. Mengenal lingkungan dunia kerja, sekaligus membentuk rasa percaya diri,
disiplin dan tanggung jawab dapat membandingkan pengetahuan yang
diperoleh di sekolah dengan standar operasional prosedur yang diterapkan
di dunia kerja.

2. Bagi Sekolah ;
a. Sekolah mendapatkan pandangan yang positif dari hotel karena anak didik
mampu beradaptasi dalam pekerjaan dan lingkungan hotel
b. Sekolah mendapatkan kepercayaan dari orangtua dan masyarakat karena
anak didik memiliki kemampuan yang tejamin
c. Sekolah dapat meningkatkan mutu pendidikan serta kualitas kemampuan
anak didik.

2
3. Bagi Hotel
a. Pihak hotel mendapatkan bantuan tenaga sementara dari siswa/siswi yang
melakukan Praktik kerja nyata dalam melaksanakan operasional sehari-
hari
b. Menjalin kerjasama yang baik dengan pihak sekolah
c. Mampu menilai potensi yang dimiliki siswa/siswi selama Praktik kerja
nyata sehingga memudahkan perencanaan peningkatan kualitas sumber
daya manusia.

3
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Kegiatan Umum

Pada sub bab ini akan dipaparkan beberapa hal yang berkaitan dengan
perusahaan tempat penulis melaksanakan Praktik Kerja Lapangan, seperti sejarah
berdirinya perusahaan, setruktur organisasi perusahaan, hubungan kerja
perusahaan dengan perusahaan lain, serta tata cara pelaksanaan manajemen
perusahaan.

2.1.1 Sejarah Hotel Praktik Kerja Lapangan

Papillon echo beach berdiri tepatnya mulai operasi 12 Maret 2017, dimana
proses perencanaan danpembuatannya sendiri sudah berjalan 2 tahun.,sebelum
memiliki nama Papillon Echobeach danberubah bentuk seperti sekarang dengan
bangunansendiri sebelumnya bernama Kubu Rama Villa danpergantian
pemiliknya kemudian berubah nama menjadi Papillon Echo beach dengan jumlah
penumpukanHunian dimana sekarang menjadi 23 Hotel dan 28Villa dengan
berbagai tipe Room twin, Room deluxe, Room double, Room superior, Nama
Papillonmerupakan nama latin dari seekor Kupu2 denganmangambil filosofi
revolusi kepompong menjadisebuah kupu2 yang indah tentunya
harapannyapapillon menjadi sebuah hunian favorit khususnya diarea canggu dan
bali pada umumnya, bukan hanya menawarkan keindahannya papillon juga
menawarkankeramahannya. Untuk akses sendiri 45 Menit daribandara Ngurah
Rai, hanya 2 menit menuju PantaiEchobeach dan dekat dengan beberapa
pusatperbelanjaaan. Yang menjadi nilai jual tertinggi adalah kedekatan lokasi
papillon echobeach dengan pantai echobeach dimana sudah terkenal di seluruh
dunia akan keindahan pantai serta Ombaknya yang sangat bagus untuk olahraga
Surfing.
Papillon echo beach memiliki 51 kamar yang terdiri dari 23 kamar hotel dan 28
kamar villa
a) Deluxe Room
b) Superior Room
c) Double Room

4
 Selain itu terdapat pula fasilitas-fasilitas lainnya yaitu:
d). Restaurant
Menawarkan menu-menu beragam yg tradisional maupun yg moderen
e). Swimming Pool
Terletak di tengah-tengah dan dikelilingi oleh bagunan villa sehingga semua
kamar tamu memiliki pemandangan langsung mengarah ke kolam renang.

2.1.2 Struktur Organisasi Hotel

Gambar 01: Struktur Organisasi Hotel

2.1.3 Hubungan Kerja Hotel Dengan Perusahaan Lain

Sebuah perusahaan dalam usaha memenuhi segala kebutuhan oprasional
perusahaan maupun kebutuhan pelanggan secara maksimal, tentunya memerlukan
kerjasama yang saling menguntungkan dengan perusahaan lain. Kerjasama
dengan perusahaan-perusahaan tersebut dapat memberikan nilai tersendiri dan
sangat penting bagi kemajuan perusahaan itu sendiri. Sama halnya dengan
Papillon echo beach yang berkerjasama dengan beberapa perusahaan dalam
menjamin standar oprasional dan kepuasan pelanggan atas pelayanan yang
disediakan, adapun hubungan kerja yang dimaksud yaitu :

5
2.1.3.1 Hubungan kerja sama dengan perusahaan laundry
Suatu industri hotel dalam oprasionalnya tentu tidak akan pernah terlepas
dari berbagai macam bentuk linen ataupun pakaian-pakaian tamu, dan tentunya
tidak semua industri hotel memiliki house laundry-nya sendiri untuk menangani
pencucian
tersebut. Hal ini mungkin disebabkan oleh beberapa faktor seperti, faktor
kurangnya SDM, kurangnya biaya oprasional, terbatasnya lahan, dan sebagainya.
Untuk itu dalam usaha menjalankan oprasional perusahaan maupun dalam rangka
untuk memberikan pelayanan yang prima kepada tamu atau pelanggan,beberapa
industri hotel menjalin hubungan kerja dengan perusahaan laundry untuk
menangani segala pencucian linen maupun permintaan pencucian tamu. Papillon
echo beach sendiri dalam hal ini bekerja sama dengan usaha jasa laundry
Aquarius laundry untuk menangani pencucian linen, seperti sheet, duvet, pillow
case, towel dan sebagainya, maupun untuk memberikan layanan jasa laundry
kepada tamu yang menginap. Petugas Aquarius laundry akan datang setiap hari
untuk mengantar linen bersih dan mengambil linen kotor, dan untuk tamu yang
menginginkan layanan laundry akan diminta menitipkan cuciannya kepada kantor
depan kemudian kantor depan akan menghubungi Kenzie laundry untuk
selanjutnya ditangani

2.1.3.2 Hubungan kerja dengan perusahaan travel agent

Perusahaan hotel dengan perusahaan travel agent dalam industri
pariwisata merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan Hubungan kerja sama
ini dapat dibilang saling membutuhkan satu Sama lain ,karena kedua pihak sama
memperoleh keuntungan. Pihak hotel dapat meningkatkan okupansi hotel,
sedangkan pihak travel agent akan mendapatkan keuntungan dari penjualan
tersebut dengan menjual harga kamar kepada konsumen dengan harga yang
sedikit lebih tinggi dari yang ditawarkan pihak hotel. Sama halnya dengan
hubungan kerjasama Papillon echo beach dengan perusahaan travel
agent :Booking.Com, Expedia,dan masih banyak lagi lainnya. travel agent yang
menjual jasanya kepada wisatawan atau konsumen untuk mencarikan tempat

6
menginap atau akomodasi akan menghubungi Papillon echo beach untuk
menanyakan ketersediaan tempat, apabila tempat yang diminta tersedia, travel
agent akan mengantarkan tamu yang menggunakan jasanya untuk melihat dan
mengecek kondisi serta fasilitas kamar atau villa terlebi dahulu, apabila sesuai
dengan keinginan tamu, maka selanjutnya akan didiskusikan kesepakatan harga
antara ketiga pihak tersebut.

2.1.3.3 Hubungan Kerja Sama dengan Supplier

Supplier merupakan rantai yang memegang peranan yang penting bagi
kelangsungan sebuah perusahaan. Sebagian besar perusahaan yang berhasil,
menyadari bahwa melibatkan supplier dalam struktur organisasi perusahaan
sangatlah diperlukan. Perusahaan membutuhkan hubungan timbal balik dengan
supplier untuk memenuhi kebutuhan dan mengembangkan cara yang lebih baik
dan inovatif untuk memenuhi kebutuhan. Hubungan yang baik dengan supplier
dapat berdampak pada pengiriman barang dari supplier yang tepat waktu,
penawaran khusus untuk bisnis sampai dengan harga yang miring. Hubungan
kerjasama dengan supplier atau perusahaan termasuk barang-barang keperluan
hotel di Papillon echo beach ,

2.1.4 Managemen Pelaksanaan Kerja Perusahaan

2.1.4.1 Pengadaan Linen Supply, Guest Supply Peralatan Dan Bahan
Pembersih
Dalam mendukung operasional sehari-hari, terutama dalam pengadaan alat dan
bahan ditangani oleh supervisor linen / linen host dengan
melakukan request pembelian barang ke bagian Room Division yang nantinya
akan diteruskan ke bagian Receiving. Demikian halnya dengan barang-barang,
terutama linen, yang sudah dalam kondisi rusak atau tidak layak pakai, diinventori
dan dicatat sebagai barang out of order.

2.1.4.2 Sistem Penyimpanan

Segala perlengkapan kamar, baik berupa linen supply maupun guest supply,
tersimpan di linen office, ditata sedemikian rupa menurut jenisnya, termasuk juga

7
bahan pembersih. Disamping itu juga terdapat cadangan yang tersimpan di
Storage. Penyimpanan alat pembersih di store alat yang terletak berdampingan
dengan linen office, sedangkan khusus untuk penyimpanan barang-barang
seperti duvet inner, pillow, matras atau extra bed, baby cot, matras protector,

2.1.4.3 Pengadaan Pekerja dan Peningkatan Sumber Daya Karyawan

Penerimaan karyawan dilakukan dengan wawancara langsung dan
tes interview, serta dengan mempertimbagkan pengalaman kerja. Sedangkan
untuk penerimaan trainee dilakukan secara tes interview

2.1.4.4 Sistem Penggajian Karyawan

Dalam system penggajian karyawan Papillon echo beach sama yaitu
penggajian dilakukan sebulan sekali dengan perhitungan sbb: Staff : penggajian
mengikuti UMK daerah yang berlaku, yaitu UMK badung. Dalam system
penggajian HRD akan melakukan rekapan dan pengecekan absensi karyawan
selama sebulan bekerja, serta pengambilan hak- hak libur karyawan yang sudah
diambil. Utuk tanggal pengganjian terhitung dari tanggal 26 – 25 artinya HRD
akan tutup buku pengganjian tiap bulannya di tanggal 25.
Daily Worker (DW) : untuk karyawan DW dihitung harian sesuai
kedatangan dalam bekerja, yang di bayarkan dalam sebulan dengan tanngal yang
sama.

2.2 Kegiatan Khusus

Dalam kegiatan khusus ini penulis akan memaparkan mengenai tugas
penulis di departemen housekeeping, adapun section yang penulis lakukan
diantaranya ada public area dan room attendent.

2.2.1 Public Area Section (Shift Pagi dan Sore)

Public area berasal dari kata public dan area yang memiliki arti yaitu:
publik adalah umum dan area adalah kawasan atau daerah. Jadi public area berarti
kawasan umum dan daerah umum. Pada hotel, area menjadi area yang dapat
dilalui oleh siapa pun tanpa risiko keselamatan. Bagian publik area adalah salah

8
satu bagian yang berada dalam departemen kebersihan yang menangani semua
urusan, kerapian, kelengkapan, kenyamanan semua area umum yang berpengaruh
terhadap ketertarikan tamu untuk memakai jasa di dalam hotel. Pada bagian ini
penulis akan memaparkan mengenai alat dan bahan yang penulis gunakan untuk
membersihkan public area. Alat dan bahan yang penulis gunakan sebagai berikut :
a. Alat/Equipment:
1. Dustpan
2. hand brush
3. Floor brush
4. Lobby duster
5. Mop
6. Lap Dusting
7. toilet brush
b. Chemical :
1. Glass cleaner
2. Metal Polish
3. Floor cleaner
4. Gogeter bowl cleaner
5. Furniture Polish
c. Prosedur Kerja
Pada bagian prosedur kerja ini penulis akan memaparkan mengenai tugas
penulis di public area pada pagi dan sore hari dimulai dari :
1) Membersihkan area lobby
Langkah - langkah kerja :
- Menyiapkan peralatan seperti : Lobby duster, lap dusting, mop, floor
cleaner dan furniture polish
- Mendusting meja dan kursi yang berada di area lobby dengan
menyemprotkanfurniture Polish ke lap dusting dan mengelapnya pada
bagian furniture, meja dan kursi sesuai arah jarum jam.
- Kemudian melakukan lobby duster dari atas hingga bawah di area lobby
dan bel deskdengan menggerakkan lobby seperti bentuk "S". Selanjutnya,

9
 Melakukan mopingdengan menggunakan mop dan disemprotkan sedikit
demi sedikit floor cleaner agar lantai berbau harum.

2) Membersihkan guest rest room

Langkah -langkah kerja
- Mengambil sampah dari tempat sampah.
- Mengganti tisu dan hand soap yang kurang.
- Membersihkan toilet dengan menggunakan Gogeter bowl cleaner dan toilet
brush.
Langkah -langkah membersihkan toilet
- Buka toilet dan basahi dengan air secara menyeluruh.
- Semprotkan Go geter bowl cleaner ke dalam toilet dan tunggu hingga 10
menit kemudian gosok toilet hingga bersih dan bilas dengan air.
- Kemudian lap permukaan toilet dengan menggunakan lap Dusting hingga
permukaan kering.
- Dilanjutkan dengan mengelap kaca denganglass cleaner dan caton
cloth, dengan menggunakan teknik searah dengan jarum jam.
Langkah - langkah membersihkan kaca dan polish
- Semprotkan glass cleaner pada kaca
- Gosok seluruh permukaan kaca dengansponge.
- Lalu tarik cairan glass cleaner dengan menggunakan glass wiper.
- Lakukan dengan menarik glass wiper dengan satu arah.
- Lakukan hingga kaca benar -benar bersih.
- Mendusting furniture -furniture yang ada direst room secara menyeluruh
dengan lap dusting dan furniture polish, searah dengan jarum jam mulai dari
kanan hingga melingkar.
- Gunakan lobby duster untuk menyapu lantai agar debu - debu tidak
menempel pada kramik atau tidak ada yang tertinggal. Kemudian mengepel
lantai rest room menggunakan floor cleaner dimulai dari area pojok rest
room hingga keluar.

3) Membersihkan area kantor administrasi

10
 Langkah -langkah kerja :
Dimulai dari menyiapakan alat dan bahan seperti:
- Mop, lobby duster, lap dusting, furniture polish, dan floor cleaner.
- Mengambil sampah yang berada di area kantor administrasi dan ruang GM
- Selanjutnya, mendusting meja dan kursi dengan menggunakan lap dusting
dan furniture polish, disemprotkan di lap dusting kemudian di lap searah
dengan jarum jam.
- Melakukan lobby duster mulai dari ruang GM hingga ruang staf lainya.
- Selanjutnya membersihkan toilet administrasi dengan menggunakan Go
geter bowl cleaner dan toilet brush. Semprotkan Go geter bowl
cleaner kebagian toilet dan tunggu selama 10 menit, kemudian gosok hingga
bersih serta bersihakan juga area lantai toilet menggunakan sikat dan siram
hingga bersih
- Melakukan moping dengan menggunakan mop dan floor clenar dimulai dari
ruang GM hingga staf.
- Melakukan moping dengan menggunakanmop dan floor clenar dimulai dari
ruang GM hingga staf

4) Membersihkan HRD, uniform, area kantin, dan smoking area.

Langkah - langkah kerja :
Dimulai dari menyiapkan alat dan bahan seperti :
- Broom, mop, dan floor cleaner
- Menyapu ruang HRD, uniform, kantin, dan smoking area
mengunakan broom
- Setelah disapu, kemudian dilanjutkan dengan memoping dengan
menggunakan mop dan disemprotkan floor

Dalam melakukan public area hal pertama yang dilakukan penulis adalah
menyiapkan seluruh peralatan serta bahan pembersih yang akan digunakan.
Kemudian pembersihan dilakukan dimulai dari Lobby sebagai bagian pertama
karena lobby merupakan tempat yang pertama kali didatangi tamu ketika akan
melakukan reservasi. Pada area ini hal pertama yang penulis lakukan adalah

11
mendusting seluruh area lobbybaik pada furniturenya seperti meja dan kursi. Hal
ini menjadi langkah yang paling penting dalam menjaga kebersihan di
area lobby untuk tetap menjaga images hotel. Selain mendusting, pengecekan, dan
pembersihan terhadap seluruh sampah yang terdapat di area lobby dan ruang FO.
Selanjutnya penulis membersihkan area rest room karena area ini
merupakan area yang sering didatangi tamu. Hal yang pertama penulis lakukan
ketika memasuki rest room adalah mengetuk pintu sebanyak 3 kali dan berkata
"housekeeping please,” kalau tidak ada jawaban penulis masuk pelan-pelan sambil
mengucapkan "excuse me", selanjutnya penulis mengambil alat yang berada di
store restroom. Langkah awal yang penulis lakukan adalah membersihkan toilet.
Lalu melakukandusting pada vanity dan melengkapi tisu yang sudah habis. Dalam
membersihkan toilet penulis mengalami sedikit masalah dengan toilet yang
mampet, penulis segera melaporkan kepada senior untuk ditindak lanjuti dan
kemudian senior melaporkan kepada egenering departemen.
Berikutnya penulis kembali membersihkan area administrasi agar area
tersebut selalu bersih, area administrasi merupakan area untuk para karyawan
melakukan suatu pekerjaan mengenai adminstrasi hotel. Hal pertama yang penulis
lakukan adalah membersihkan kaca dengan glass cleaner dansquis hingga bersih,
kemudian penulis melakukanlobby duster dalam melakukan pekerjaan penulis
harus berhati-hati karena di ruang admistrasi banyak patung-patung berharga yang
disimpan di dalam ruangan.
Setelah itu penulis kembali membersihkan area Setelah selesai
membersihkan di area depan penulis kembali membersihkan area belakangan
hotel seperti path ways. Path Ways merupakan jalan setapak yang merupakan
alternatif jalan untuk dilalui tamu ketika ingin ke kamarnya, maka karena itu Path
Ways harus terjaga selalu kebersihannya. Hal pertama yang harus penulis lakukan
untuk menjaga kebersihan Path Ways adalah dengan menyapunya menggunakan
sapu lidi dan dust pan.
Setelah membersihkan Path Ways penulis kembali membersihkan
area uniform roomyang merupakan area tempat penyimpanan seragam karyawan
oleh karena itu kebersihan areanya harus tetap terjaga. Hal yang pertama penulis
lakukan adalah menyapunya menggunakan sapu ijuk, kemudian mop

12
menggunakan chemical dan mop hingga bersih. Selanjutnya penulis
membersihkan area loker karyawan yang merupakan tempat yang sering
digunakan oleh karyawan hotel. Hal yang harus dilakukan pertama adalah
membersihkan bagian toilet menggunakan toilet brush dan chemical kemudian
digosok hingga bersih lalu dibilas.
Setelah itu dilanjutkan dengan menyapu bagian dalam hingga luar loker.
Setelah selesai menyapu dilanjutkan dengan melakukan moping. Mop hingga
bersih dan tidak ada bekas rambut yang masih menempel pada lantai dan pastikan
loker tidak berbau. Setelah penulis selesai membersihkan publik area penulis
merapikan alat yang digunakan dan mengembalikan nya di store.

2.2.2 Room attendent (Shift Pagi dan Siang)

Room attendant adalah posisi di dalam suatu departemen housekeeping
yang bertanggung jawab dalam kebersihan kamar memperhatikan kerapihan dan
kelengkapan kamar sebelum di gunakan oleh tamu hotel. Dalam membersihkan
kamar tamu di hotel, tentu seorangroom attendant harus mengetahui bagaimana
standar operasional prosedur adapun tugas dan tanggung jawab seorang room
attendent yaitu:
1. Mengelola kamar yang menjadi tanggung jawab utama.
2. Melayani sumua kebutuhan tamu .
3. Menjalin kerjasama sesama room attendantmaupun seksi lainnya.
Prosedur keja :
Disini penulis akan memaparkan mengenai prosedur kerja yang penulis
lakukan pada sectionroom attendent, adapun hal pertama yang penulis harus
lakukan adalah :
1). Make up kamar EA ( Expected arrival )
Dalam membersihkan kamar EA adapun alat dan bahan yang perlu penulis
siapkan diantaranya sebagai berikut :

a. Alat / Equipment
1. Brom
2. Mop

13
3. lobby duster
4. lap dusting
5. Toilet bowl brush
6. Sponge
7. Hand brus
8. Glass Wiper

b. Chemical :
1. Furniture Polish
2. Glass cleaner
3. Go geter bowl cleaner
4. Floor cleaner
5. Tri M

c. Linen :
1. 1Sheet
2. 1 Duvet Cover
3. 4 Pillow Case
4. 2 Bath Towel
5. 2 Fice towel
6. 1 Bath Mat

d . Amenities :
1. 2 Toilet paper
2. 1 Tissue box
3. Laundry bag
4. 2 Water
5. 2 Coffe
6. 2 Tea
7. 1 Soap
8. 2 Sugar
9. 2 Brown sugar

14
10. 1 Shampo

Gambar 02 : Chemical dan Equipment untuk membersihkan room

Langkah - langkah kerja :
1) Mengambil perlengkapan linen untuk satu kamar.
2) Menyiapkan apa saja guest amenities yang perlu dilengkap.
3) Mengambil peralatan dan carry caddy yang berisi.
a. perlengkapan bahan pembersih.
4) Langkah -langakah memasuki kamar :
a. Pertama mengetuk pintu sebanyak 3kali sambil mengucapkan "Good
morning, housekeeping please” lakukan hal tersebut sebanyak 3 kali.
Jika tidak ada jawaban, buka pintu perlahan dan ucapkan "excuse me"
menghidupkan lampu dan membuka sliding door agar terjadi sirkulasi
udara.
b. Kemudian dimulai dengan making bed (standar set up bed yang
digunakan Papillon adalah matras, topper, satu sheet, duvet, 4
pillow, sekaligus memastikan bahwa linen yang terpasang tidak
memiliki spot.
5) Langkah - langkah melakukan making bad :
a. Tarik tempat tidur di belakang satu langkah untuk mempermudah
pengerjaan.
b. Rapikan bed sebelum menebar sheet.
c. Tebar sheet sampai semua bagian tempat tidur rata antara bagian atas,
bawah, kiri dan kanan.
d. Lihat tiap sisi lembar bagian bawah tempat tidur membentuk sudut 45°.

15
 e. Dorong kembali bed ke depan.
f. Tebar duvet cover samapi semua terisi ( tidak ada yang kopong) lipat
bagian duvet atas bantal selebar.
g. Pasang pillow Case ke pillow lalu letakan pillow di bagian atas
/kepala tempat tidur dengan rapi

6) Langkah selanjutnya adalah membersihkan bathroom :

a. Langkah pertama membersihkan toilet.
b. siapakan peralatan pembersih yang sudah berada di carry caddy pakai
sarung tangan dan siapakanGo geter bowl cleaner.
c. Buka tutup dari toilet kemudian basahi bagian toilet lalu Semprotkan
Go geter bowl cleanerkemudian tunggu hingga 10 menit.
d. Setelah 10 menit gosok toilet menggunakan toilet brush hingga bersih.
e. Kemudian tekan tombol flash pada toilet bowl.
f. Kemudian lap hingga toilet kering dan bersih setelah selesai
membersihkan toilet dilanjutkan dengan membersihkan shower dengan
menggunakan sponge yang di isi dengan Tri M kemudian di lap di
area shower dan tunggu hingga 5 menit.
g. Setalah 5 menit lap shower menggunakan lap kain yang bersih agar
tampak mengkilap.
h. Selanjutnya, keringkan area bathroom dengan menggunakan squis dan
lap kering dan tambahkan juga shower gel atau shampo jika dirasa
kurang.
i. Kemudian set up 2 bath towel lipatlah bath towelsearah dengan pintu
kamar mandi, jika pintu berada di kanan, lipatlah mulai dari kanan.
lipatlah bath mat menjadi 3 lipatan dari atas ke bawah lalu letakan di
depan pintu kamar mandi.
j. Setelah selesai set up towel dilanjutkan dengankemudian
menghidupkan AC dan televisi.

16
7) Membersihkan vanity counter.
a. Langkah pertama mengecek keran di wastafel apabila air hangat dan air
dingin masih bekerja.
b. Membersihkan kaca di Wastafel
Langkah - langakahnya :
a. Semprotkan glass cleaner pada cermin.
b. Gosok seluruh permukaan cermin dengan sponge.
c. Lalu tarik cairan glass cleaner dengan menggunakan glass Wiper.
d. Lakukan dengan menarik glass wiper dengan satu arah.
e. Lakukan hingga cermin bersih.
8) Selanjutnya membersihkan keran di wastafel langkah- langakahnya
sebagai berikut :
a. Tuang Tri M pada sponge lalu usapkan pada keran wastafel dan keran
untuk air panas dan dingin.
b. Tunggu hingga beberapa menit hingga Tri Mmeresap.
c. Gosok wastafel yang sudah di isi Tri M dengan lap kering, gosok
hingga merata dan mengkilap hingga bersih.
d. Kemudian mengisi ulang botol hand soap dan melengkapi guest
amenities ,sabun.
e. Set up 2 fice towel
9) Dilanjutkan dengan membersihkan mini bar dengan furnitur Polish dan lap
Dusting.
Melengkapi aminities di mini bar seperti:
- 2 Coffe
- 2 Tea
- 2 Sugar
- 2 Brown sugar
- 2 Water
10) Dilanjutkan dengan Mendusting.
Langkah - langkah mendusting:
a. Menyiapkan furniture polish dan lap dusting kering yang telah rapi
(seukuran telapak tangan ).

17
 b. lap furniture yang ada di kamar seperti : meja, kursi, tempat aminities,
lampu belajar, asbak, kotak menu, kotak remote dan tempat pakaian .
c. lap permukaan dari atas ke bawah ,kiri ke kanan dan dari dalam ke
luar dengan teratur searah dengan jarum jam.
11) Membersihkan balkon
Langkah - langakah membersihkan balkon :
a. Langkah pertama mendusting meja dan kursi yang berada di balkon
serta sofa.
b. Selanjutnya membersihkan sarang laba -laba yang berada disudut
pojok di bagian lampu menggunakan sapu.
c. Kemudian bersihkan lantai balkon menggunakan sapu, sapulah
dedaunan atau debu yang berada di balkon dan kumpulan
menggunakan dust pan.
12) Melakukankan lobby duster
Langkah -Langkah melakukan loby duster sebagai berikut :
a. Ganti lobby jika dirasa lobby sudah kotor atau tidak bisa dipakai lagi.
b. Lobby mulai dari pojok ruangan hingga di bawah bed dan bawa keluar
ruangan.
c. Gerakan lobby dengan arah / gerakan yang berkesinam bunga
membentuk huruf "S".
13) Melakukan moping
Langkah -Langkah melakukan moping :
a. Ambil mop dan floor cleaner.
b. Cuci mop jika dirasa kotor atau bisa pula diganti.
c. Semprotkan floor cleaner pada lantai.
d. Jika ada spot atau kotoran burung gosok dengan amplas lalu di mop
dengan keras.
e. mulai memoping dari balkon hingga keluar dengan berjalan mundur.
14) Melakukan Double check,
Langkah – Langkah melakukan Double check :
a. kemudian memberitahukan kepada senior

18
 b. Atau supervisor untuk dicek kembali sebelum status kamar
ditetapkan ready atau siap dijual.
2). Make up kamar Ocupaied
Dalam membersihkan kamar Occupaid hal yang perlu penulis siapkan adalah
alat dan bahan untuk membersihkan kamar, diantarnya:
Linen :
1. 1 Sheet
2. 1 Duvet Cover
3. 4 Pillow Case
4. 2 Bath Towel
5. 2 Fice towel
6. 1 Bath Mat

Equipment :
1. Mop
2. Lobby duster
3. Sponge
4. lap Dusting
5. Squis
6. toilet brush

Chemical :
1. Glass cleaner
2. Floor cleaner
3. Furniture Polish
4. GO Geter bowl cleaner
5. Tri M

Prosedur Kerja
1) Mengambil perlengkapan amenities yang harus dilengkapi Kembali saat
membersihkan kamar OCC terutama adalah towel, air botolan, dan tisu toilet.
2) Mengambil peralatan dan carry caddy.

19
3) Langkah - langkah memasuki kamar ocupaid.
Memasuki kamar, ketuk pintu kamar tamu sambil
mengatakan “housekeeping, please” sebanyak 3 kali. Jika tidak ada respon,
buka pintu perlahan. Jika ada respon dari dalam, tunggu hingga pintu dibuka
oleh tamu kemudian minta ijin apakah kamarnya dapat dibersihkan dengan
bahasa yang sopan. Biasanya kamar Occupied yang akan dibersihkan telah
diinformasikan oleh bagian front desk kepada koordinator housekeeping
bahwasannya tamu sedang berada di luar kamar, atau memang merupakan
permintaan dari tamu itu sendiri agar kamarnya dibersihkan pada jam tertentu
ketika dia misalnya sedang makan siang. Atau bahkan ada tamu yang
meminta agar kamarnya tidak dibersihkan sama sekali, kecuali dia merasa
perlu maka akan melakukan request.
4) Setelah memasuki kamar, nyalakan lampu dan buka jendela.
5) Mengumpulkan semua sampah ke keranjang sampah, barulah
melakukan striping bed.
6) Langkah - langakah melakukan streping bed :
- pindahkan bila ada barang atau pakaian tamu ke tempat lain, setelah
selesai making kembalikan ke posisi awal.
- lepaskan pillow cases satu per satu kemudian letakkan bantal /
pillow diatas meja / sofa, jangan taruh pillow di lantai karena apabila
tamu melihat hal tersebut, bisa dianggap kurang pantas.
- kemudian tarik duvet cover dan sheet lalu pindahkan semua linen ke luar
kamar, Jika ada tanda pada bed untuk linen diganti segeralah ganti
7) Selanjutnya mulai untuk making bed
Langkah - langkah melakukan making bad :
- Tarik tempat tidur dibelakang satu langkah untuk mempermudah
pengerjaan.
- Rapikan bed sebelum menebar sheet.
- Tebar sheet sampai semua bagian tempat tidur rata antara bagian atas,
bawah, kiri dan kanan.
- liapt tiap sisi lembar bagian bawah tempat tidur membentuk sudut 45°.
- Dorong kembali bed ke depan.

20
 - Tebarkan duvet cover Samapi semua terisi ( tidak ada yang kopong).
- Lipat bagian duvet atas bantal selebar.
- Paang pillow case ke pillow lalu letakan pillow di bagian atas /kepala
tempat tidur dengan rapi.
8) Langkah selanjutnya adalah membersihkan melakukan general cleaning
secara menyeluruh disetiap sudut kamar, maupun di bathroom, dengan tepat
dan mengingat efektivitas waktu, agar jangan sampai tamu lama menunggu,
mengganti bath towel dengan yang baru jika sudah digunakan.
9) Membersihkan vanity counter membersihkan wastafel, mencuci gelas-gelas
yang terpakai, mengganti face towel jika ada yang sudah digunakan
mengeluarkan botol air yang sudah kosong dan mengganti dengan yang
baru.
10) Dusting dan menyapu di balkoni
Langkah - langkah mendusting:
- Menyiapkan furniture polish dan lap dusting kering yang telah dilipat rapi
( seukuran telapak tangan ).
- Lap furniture yang ada di kamar seperti : meja, kursi, tempat aminities,
lampu belajar, asbak, kotak menu, kotak remote dan tempat pakaian.
- Lap permukaan dari atas ke bawah, kiri ke kanan dan dari dalam ke luar
dengan teratur searah dengan jarum jam.
- Mengecek televisi, menghidupkan AC, mengecek setiap lampu,
Membersihkan balkon.
- Bersihkan balkon menggunakan sapu ,sapulah dedaunan atau debu yang
berada di balkon dan kumpulan menggunakan dust pan.
11) Melakukan lobby duster
Langkah -langkah melakukan lobby duster :
- Ganti lobby jika dirasa lobby sudah kotor atau tidak bisa dipakai lagi.
- Lobby lah mulai dari pojok ruangan hingga di bawah bed dan bawa keluar
ruangan.
- Gerakan lobby dengan arah / gerakan yang berkesinambungan membentuk
huruf "S".

21
 12) Setelah semua pekerjaan selesai dilakukan, double check kemudian
menutup pintu, pastikan pintu tertutup dengan baik
13) Jika sebelum membersihkan kamar terdapat tanda DND maka kita tunggu
sampai tamu meminta dibersihkan kamarnya.

Kamar Check Out adalah Tamu yang sudah meninggalkan hotel hari ini
setelah melunasi semua kewajibannya termasuk menyerahkan kunci yang dipakai
ke front office dalam hal ini adapun hal yang harus penulis lakukan diantaranya :
a. Mengecek keadaan kamar secara detil dan menyeluruh, memastikan tak ada
barang tamu yang tertinggal
b. ervisor yang incharge agar diteruskan ke front desk.
c. Kemudian dilanjutkan dengan mengambil perlengkapan linen seperti :
1. 1Sheet
2. 1 Duvet Cover
3. 4 Pillow Case
4. 2 Bath Towl
5. 2 Fice towel
6. 1 Bath Mat
d. Mengambil peralatan dan carry caddy yang tersimpan di pantry masing-
masing section seperti :
Equipment :
1. Mop
2. Broom
3. Lobby suster
4. Sponge
5. lap Dusting
6. Squis
7. toilet brush
Chemical :
1. Glass cleaner
2. Floor cleaner
3. Furniture Polish

22
 4. Go geter bowl cleaner
5. Tri M
e. Pertama membuang sampah yang terkumpul dalam waste bin,
lalu mulai striping dan mengumpulkan linen kotor menjadi satu
dandiletakkan di luar kamar.
Langkah - langakah streping :
a. lepaskan pillow cases satu per satu kemudian letakkan pillow diatas
meja/sofa, jangan taruh pillow di lantai karena apabila tamu melihat hal
tersebut, bisa dianggap kurang pantas.
b. Tarik semua towel yang sudah terpakai dan gulung menjadi satu.
c. Kemudian tarik duvet cover dan sheetlalu pindahkan semua linen ke luar
kamar.
5). Melakukan making bad
Langkah - langkah making bad :
a. Tarik tempat tidur di belakang satu langkah untuk pengerjaan.
b. Rapikan bed sebelum menebar sheet.
c. Tebar sheet sampai semua bagian tempat tidur rata antara bagian atas,
bawah, kiri dan kanan.
d. liapt tiap sisi lembar bagian bawah tempat tidur membentuk sudut 45°.
e. Dorong kembali bed ke depan.
f. Tebarkan duvet cover Samapi semua terisi ( tidak ada yang kopong).
g. lipat bagian duvet atas bantal selebar telapak tangan.
h. Pasang pillow case ke pillow lalu letakan pillow di bagian atas /kepala
tempat tidur dengan rapi.

6). Setelah itu mengeluarkan botol-botol air yang sudah kosong mengambil gelas-
gelas kotor yang telah digunakan oleh tamu dan mencucinya dengan air hangat
lalu membersihkan area vanity counterdan melengkapi kembali amenities yang
telah terpakai.
7). Setelah itu membersihkan bathroom secara keseluruhan
Langkah - langkah membersihkan bathroom :
a. Langkah pertama membersihkan toilet.

23
b. Siapakan peralatan pembersih yang sudah berada di carry cady.
c. Pakai sarung tangan dan siapakanGogeter bowl cleaner dan toilet brush.
d. Buka tutup dari toilet kemudian basahi bagian toilet lalu semprotkan
Gogeter bowl cleaner, .kemudian tunggu hingga 10 menit.
e. Setelah 10 menit gosok toilet menggunakan toilet brush hingga bersih.
f. Kemudian tekan tombol flash pada toilet bowl supaya Go geter bowl
cleaner dan kotoran nya hilang.
g. Kemudian lap hingga toilet kering dan bersih.
h. Setelah selesai membersihkan toilet dilanjutkan dengan membersihkan
shower dengan sponge yang di isi dengan tri M kemudian di lap di area
shower
i. seperti menggosok shower dan shower head dengan metal polish(dengan
catatan bahwa dalam membersihkan kamar OCC dengan kamar OCC
dengan kamar VCD yang baru check out terdapat perbedaan dalam teknis
pembersihan, yang mana jika kamar OCC tidak dianjurkan memakai
bahan pembersih selain pada toilet bowl karena resiko bahan pembersih
tersebut dapat mengenai barang-barang tamu, sedangkan pada kamar VCD
diwajibkan melakukan deep cleaning agar kamar kembali bersih ke
keadaan semula),
j. Setalah 5 menit lap shower menggunakan lap kain yang bersih agar
tampak mengkilap.
k. Selanjutnya, keringkan area bathroom dengan memakai squis dan lap
kering dan tambahkan juga shower gel atau shampo jika dirasa kurang.
l. Kemudian set up 2 bath towel dan memasang toilet paper
m. Lengkapi juga , shampo, shower geljika dirasa kurang / sudah habis.
n. Lipatlah bath towel searah dengan pintu kamar mandi, jika pintu berada
di kanan, lipatlah mulai dari kanan.
o. Lipatlah bath mat menjadi 3 lipatan dari atas ke bawah lalu letakan di
depan pintu kamar mandi .

24
8). Membersihkan vanity counter
a. Langkah pertama mengecek keran di wastafel apabila air hangat dan air
dingin masih bekerja.
b. Membersihkan kaca di Wastafel.
c. Semprotkan glass cleaner pada cermin.
d. Gosok seluruh permukaan cermin dengansponge.
e. Lalu tarik cairan glass cleaner dengan menggunakan squis.
f. Lakukan dengan menarik glass wiper dengan satu arah.
g. Lakukan hingga cermin bersih.
9). Selanjutnya membersihkan keran di wastafel langkah- langakahnya
sebagai berikut :
a. Tuang Tri M pada sponge lalu usapkan pada keran wastafel dan keran
untuk air panas dan dingin.
b. Tunggu hingga beberapa menit hingga Tri M meresap.
c. Gosok wastafel yang sudah di isi Tri M dengan lap kering, gosok hingga
merata dan mengkilap hingga bersih
d. Kemudian mengisi ulang botol hand saop,melengkapi guest amenities,
sabun .
e. set up 2 fice towel menjadi lipatan the cont / digulung dan letakan di depan
wastafel.
10). Dilanjutkan dengan membersihkan mini bar dengan furnitur polish
dan lap dusting .
Melengkapi aminities di mini bar seperti :
1) Coffe
2) 2 Tea
3) 2 Sugar
4) 2 Brown sugar
5) 2 Water

25
11). Kemudian dusting seluruh area kamar, sofa, semua furniture dan
menyapu di balkoni.
Langkah -langakah mendusting :
a. Menyiapkan furniture polish dan lap dusting kering yang telah dilipat rapi
(seukuran telapak tangan ).
b. Lap furniture yang ada di kamar seperti : meja, kursi, tempat aminities,
lampu belajar, asbak, kotak menu, kotak remote dan tempat pakaian.
c. Lap permukaan dari atas ke bawah, kiri ke kanan dan dari dalam ke luar
dengan teratur searah dengan jarum jam.
d. Setelah memastikan semua perlengkapan kamar sudah ter set up seperti
awalnya, barulah kemudian lobby duster lantai, dan terakhir mopping.
e. Setelah itu double check, jika sudah selesai tutup kembali pintu kamar
dengan baik
4 ). Set up honey moon
Honey moon merupakan standar set up an ketika tamu request adapun hal
yang perlu penulis siapakan diantaranya:
Alat dan bahan
1 . Bunga Jepun
2 . Bunga mawar
4 . Bath towel untuk towel art

Prosedur kerja :
1. Dimulai dari membeli bunga
2. Setelah bunga terkumpul potong - potong bunga dengan tangkainya
3. Setelah itu mulai membuat towel art bentuk Angsa.
4. Mulai merangkai bunga, dimulai dari merangki buanga di bagian angsa dan
sekiling nya
5. Selanjutnya susun bunga jepun yang sudah terpisah di antara bunga mawar

26
 Gambar 03 : Set Up honeymoon
6). Cara melakukan Turn down
Turn down service merupakan kegiatan menyiapkan kamar tamu pada
malam hari, yakni dengan membuka bed, merapikan kembali kamar tamu serta
kamar mandi dan meletakkan fasilitas tambahan yang diperlukan khusus untuk
tamu, adapun alat dan bahan yang perlu penulis siapkan diantaranya :
Alat :
1. lobby duster
Linen :
1 . Fice towl
2 . Bath towel
3. Bath mat
Prosedur kerja :
Memasuki kamar sambil mengetuk pintu sebanyak 3 kali sambil mengucapkan
"housekeeping please" sebanyak 3 kali, jika tidak ada jawaban dari tamu buka
pintu secara perlahan sambil mengucapkan "excuse me" Kemudian mulai
melakukan Turn down
Langkah - langakah melaksanakan Turn down
a. Langkah pertama menuju ke bed, ambil pillow dan letakan di sofa.
b. Lipat duve cover kedepan seukuran telapak tangan dan taruh kembali Pillow
di bed, lagi
c. Nyalakan salah satu lampu kanan yang berada di atas bed.
d. Tutup sliding door agar udara luar tidak masuk
e. Lengkapi towel yang sudah dipakai atau towel yang basah dengan towel yang
baru.

27
 Dalam melakukan room service, langkah pertama yang dilakukan oleh
penulis adalah mengetuk pintu kamar maksimal 3 kali, karena hal ini telah
menjadi standar di Hotel Papillon echo beach. Selain mengetuk pintu, room
boy/room maid juga wajib memberikan greeting. Contohnya “housekeeping good
morning". Memberi greeting dilakukan guna tetap menjaga kesan sopan, apabila
tamu berada di dalam kamar hal ini tidak akan menyebabkan ketidaknyamanan
bila room boy/room maid masuk ke dalam kamar tanpa mengetuk pintu atau
memberi greeting. Jika tamu tidak ada di kamarnya atau bila tamu mengijinkan
kamarnya dibersihkan, silakan bersihkan. Adapun hal yang perlu dipersiapkan
yaitu alat, bahan serta perlengkapan yang akan digunakan.

28
 BAB III
PENUTUP

3.1 Simpulan
Praktik kerja lapangan adalah salah satu bentuk kerjasama pihak sekolah
dan masyarakat dalam program pendidikan guna terciptanya lulusan yang
mempunyai pengetahuan, ketrampilan, profesionalisme serta siap untuk bekerja.
Pelaksanaan peraktik kerja lapangan ini merupakan pendidikan.
Penunjang di luar teori sekolah yang dimana bertempat langsung di sebuah
perusahaan yang merupakan kegiatan wajib bagi siswa-siswi yang melanjutkan
pendidikannya di Sekolah Menengah Kejuruan sebagai salah satu syarat
kelulusan. Adapun selama melaksanaan Praktik Kerja lapangan selama enam
bulan di Papillon echo beach penulis mendapat banyak sekali pengetahuan dan
pengalaman yang terkait dengan bidang keahlian perhotelan, seperti bagaimana
tahapan dan teknik dalam membersihkan area lobby, bagaimana tahapan dalam
membersihkan dan bagaimana tahapan dalam menangani kamar tamu, bagaimana
cara merawat kebun, bagaimana tahapan dalam membersihkan area kolam, serta
bagaimana prosedur kerja sebagai sebuah tim.

3.2 Saran
3.2.1 Saran untuk sekolah
Dari kesimpulan diatas, maka ada beberapa saran yang ditujukan bagi
sekolah demi terciptanya pelaksanaan Praktik kerja lapangan yang lebih baik yaitu
antara lain:
a. Dalam pembekalan materi fisik maupun mental agar lebih ditingkatkan lagi,
terutama untuk pembinaan mental siswa-siswi.
b. Tetap melakukan monitoring secara berkala ke tempat pelaksanaan Praktik
Kerja Lapangan agar dapat mengetahui bagaimana perkembangan anak
didiknya selama pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.
c. Sebaiknya pembelajaran di sekolah lebih banyak Praktik dari pada teori.
d. Dimasa pandemi seperti sekarang sebaiknya peembelajaran yang terkait
dengan praktik dilakukan secara langsung, agar para siswa-siswi dapat

29
 mempraktikkan teori-teori yang diberikan dengan menggunakan alat dan
fasilitas sekolah yang lebih lengkap sehingga pembelajaran menjadi lebih
maksimal.
3.2.2 Saran untuk perusahaan
Adapun untuk Papillon echo beach penulis mengucapkan terima kasih atas
kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk melaksanakan Praktik Kerja
lapangan selama tiga bulan, dan selama pengalaman enam bulan tersebut ada
beberapa saran yang dapat penulis sampaikan yaitu ;
a. Untuk perusahaan penulis sarankan agar memberikan kesempatan siswa-siswi
untuk mendapat shift kerja yang lebih beragam sehingga siswa-siswi
mendapatkan pengetahuan dari tugas-tugas yang dapat dilakukan sesuai
dengan shift kerja, serta suasana kerja baru yang dapat memberikan banyak
pengalaman bagi para siswasiswi.
b. Untuk tetap menerima para siswa-siswi pelaksana Praktik Kerja Lapangan
serta membantu mereka dalam melaksanakan Praktik Kerja Lapangan dan
memberikan pengarahan kepada siswa-siswi mengenai lingkungan kerja yang
baru.
c. Untuk semakin memberikan wawasan mengenai Dunia Usaha/Dunia Industri
(DU/DI).

30
 LAMPIRAN

A. Gambar Fasilitas Hotel

Gambar 04 : Lobby Area

Gambar 05 : Sealsat Restauran

Gambar 06: swimming pool

31
 Gambar 07: Swimming pool

Gambar 08 : Path Ways\garden

B. Gambar Tipe Bed

Gambar 09 : type double

32
 Gambar 10: type twin

Gambar 11 : Recident suite

33
Gambar 12 : Tebar Sheet Gambar 13 : Tebar Duvet

Gambar 14 : Set Up Pilo Case Gambar 15 : Dusting

34
Gambar16: Membersihkan Toilet Bowl Gambar : 17 Skuis Kaca

Gambar 18 : Aminities

35
LAMPIRAN AGENDA KEGIATAN HARIAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN

36
37
38
39
40
41